Anda di halaman 1dari 1

Post-Test Minggu ke-7

Perubahan Sosial Budaya


Narinta Nur Shadrina – 1906358953

Dalam suatu sistem sosial, terdapat suatu fenomena temporal yang memberi
penjelasan bahwa komponen yang terdapat dalam suatu sistem sosial tersebut, akan dirawat
dan diganti—atau disebut sebagai maintanence and replacement. Hal tersebut termuat dalam
pembahasan minggu ini yang menekankan pada konsep ‘Developmental Cycle’ dalam tulisan
Meyer Fortes. Developmental cycle sangat bergantung pada faktor biologis, yang memuat
adanya rentang kehidupan, juga penggantian generasi yang disebabkan oleh kelahiran dan
kematian. Misalnya, perubahan nilai-nilai yang terjadi di generasi muda dalam jangka
panjang, dapat menimbulkan spekulasi bahwa masyarakat tersebut telah mengalami
perubahan, namun jika dilihat dalam konsep developmental cycle, spekulasi tersebut dapat
disanggah dengan mengatakan bahwa masyarakat tersebut hanya berganti peran dan posisi
dalam struktur masyarakatnya—belum tentu mengalami perubahan. Memiliki fokus terhadap
biologis dalam melihat siklus perkembangan, nyatanya memberikan dampak dari dua sisi
yang saling beroposisi, yakni munculnya kekuatan dan kelemahan dalam menganalisis
masyarakatnya itu sendiri. Dari sisi kekuatan, menggunakan konsep ini, akan memperjelas
peran-peran anggota kelompok masyarakat sehingga dapat cocok untuk melihat bagaimana
suatu sistem tradisional dapat bertahan. Singkatnya, konsep ini nampaknya relevan untuk
mengkaji masyarakat tradisional yang akan terus mewariskan sistem-sistemnya. Di sisi lain,
konsep ini pun memiliki kelemahan yang kurang menyeluruh dalam melihat struktur
masyarakat karena ruang lingkupnya hanya mencakup keluarga. Selain itu, di masyarakat
yang telah berubah modern dan mengenal adanya pembagian kerja ini, konsep tersebut
terlihat kurang dapat menggambarkannya karena, kembali lagi, faktor biologis menjadi
sentral dan tidak melihat faktor perubahan lainnya—kontak budaya, ekologi, dan lain
sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai