Dr. Ismuning Mas Budi IT Mba Dita VK Mba Dewi Poli
Bu Indah Bu Ami Keperawatan Pak Setyo IGD Mba Deni Poli Dr. Afri Mba Krismy KBY Mba Yulitta Humas Dr. Mutiara Dr. Tika Bu Karnita Casemix Mba Putri FO Dr. Talitha Mba Yuni Cendana Mba Lina Humas Dr. Dinda Mba Septi IT Mba Wulan HD Dr. Nathalia Mba Nurdi VK Mba Elma HD
- Perubahan alur dari BPJS
- Saat ini ICS belum bridging dengan BPJS karena BPJS belum buka akses - Semua berkas muncul dari aplikasi VCLAIM - Semua perawat dari unit mana pun WAJIB menguasai penggunaan vclaim, terutama rawat jalan - PIC: sementara dipegang Mba Putri, Mba Desy, Mba Yulitta (diajukan) - Yang harus diterbitkan: o SEP (oleh pendaftaran) o Surat Pengantar Rawat Inap (oleh poli atau IGD) Akan ada fitur di Vclaim untuk pembuatan nomor SPRI o Surat Kontrol (oleh poli, HD, ranap) SKDP yang dulu dicetak lewat SIRS tidak perlu dicetak lagi Dibuat berdasarkan nomor SEP Tanggal surat control H+1 Suratnya hanya berlaku 1 kali (kalau membutuhkan control lagi, berarti membutuhkan surat baru) Rujukan untuk Tindakan HD harus ada surat rujukan dari Sp.PD yang sudah bersertifikat (dr. Muntaqinah) Rujukan untuk Tindakan fisioterapi harus ada surat rujukan dari Sp.S atau Sp.PD o Surat Rujukan Internal (oleh poli, HD) - Surat control harus lengkap sampai ke diagnosis dan alasan harus control - Surat rujukan eksternal tidak memakai vclaim - Note ke depan: o Harus ada edukasi pasien untuk menunggu terbitnya surat control/SPRI/Rujuk Internal, mungkin akan menunggu waktu, karena ada perubahan alur dari BPJS - Di ranap (cendana, mawar, kby): o Untuk pasien yang memang membutuhkan penanganan rawat jalan spesialis -> Maka harus dibuatkan surat control dari VCLAIM (bukan hanya surat pulang manual) o Untuk pasien yang sekiranya tdk perlu penanganan rawat jalan spesialis -> kembalikan dengan surat manual ke FKTP saja -> apabila nanti dirasa perlu, FKTP akan merujuk - Di fisioterapi o Menerima pasien dengan rujukan internal (via vclaim) dari poli o Lalu dari fisioterapi dikembalikan ke DPJP perujuk -> manual dulu o Problem: pasien apabila dirujuk kembali ke poli -> tidak terbayar o Problem: jam praktek dokter -> pasien hanya bisa cetak SEP sesuai jadwal dokter yang sudah terdaftar di Hfiz (kalau tidak ada jadwal di Hfiz, maka pasien tidak bisa tercetak SEP) -> PR nya -> jadwal di Hfiz mau dibuka atau tidak - Di HD: o Problem: jadwal pelayanan HD harus sesuai sama penanggung jawab HD (dr. Heru atau dr. Muntaqinah). Jika tidak sesuai jadwal di Hfiz, maka HD tidak bisa dilayani o Masalahnya: kalau SEP dicetak atas nama dr. Muntaqinah -> akan bermasalah pada claim atau tidak? o Pasien yg perburukan di HD dan harus rawat inap -> mondok lewat HD -> bikin SPRI o Masalah saat ini: pasien HD akan datang control ke poli dalam untuk obat bulanan tanpa SURAT PENGANTAR APAPUN -> tapi nyatanya tidak terklaim karena dianggap satu episode -> maunya BPJS: obat bulanan diberikan saat treatment o Yang berjalan saat ini: sebetulnya oleh dokter jaga aklau pasien stabil itu selalu dikembalikan ke FKTP o PR: alur pasien HD harus dibahas lebih lanjut o AV shunt -> apakah semua harus dirujuk? Apakah bisa ditangani di RSHL? o Pasien pindah rumah sakit: sejauh ini yang berjalan pakai surat rujukan eksternal -> prosedur tetap pakai prosedur yg lalu - Rujuk Balik o Selama ini, dibuat di system oleh FO after pelayanan, tapi jadinya diberikan ke pasien baru 1-2 hari lagi -> pasien jadi bolak balik o Seharusnya bisa closing di unit masing-masing o PR -> cek data berapa banyak rujuk balik - PR: o Panduan: ketika vclaim eror, apa yang harus dilakukan? Ketika FO menemui pasien dengan SEP tdk tercetak, apa yg harus dilakukan? o Pegeluaran berkas surat2 -> apakah bisa diselesaikan dalam 1 hari? o Alur pasien yg membutuhkan penunjang -> misal USG -> penentuan tanggal control? Masukin ke vclaimnya bagaimana? Pasien bawa berkas apa? o PR untuk sementara sebagai komunikasi radiologi dan poli untuk penjadwalan -> pakai GOOGLE SHEET -