Anda di halaman 1dari 6

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No.

1, (2012) 1-6 1

Layanan Informasi Kereta Api Menggunakan


GPS, Google Maps, dan Android
Alqod Elian, Ary Mazharuddin S., Hudan Studiawan
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111
E-mail: ary.shiddiqi@cs.its.ac.id

Abstrak—Kereta api adalah salah satu penyedia jasa Oleh karena itu, dalam tugas akhir ini dibangun aplikasi
transportasi darat yang merupakan sarana transportasi favorit untuk mengatasi masalah yang telah disebutkan di atas.
publik. Namun masih banyak masalah yang sering muncul, Mulai dari masalah kecelakaan kereta, sistem ini dapat
mulai dari masalah keterlambatan kereta tiba di stasiun sampai
memberikan peringatan (alert) kepada masinis yang ada di
masalah kecelakaan yang merugikan pelanggan. Tugas akhir ini
mengatasi masalah keterlambatan kereta dengan memberikan kereta apabila ada kereta lain mendekat. Sehingga, masinis
informasi tentang posisi kereta dan estimasi waktu tiba kereta dapat lebih waspada dan ini dapat menghindarkan dari
di stasiun. Sehingga, pelanggan mendapatkan informasi yang kecelakaan antar kereta. Masalah yang kedua adalah masalah
jelas mengenai posisi kereta api. Selain itu, sistem ini juga keterlambatan jadwal kedatangan kereta ke stasiun, sistem ini
dapat memberikan laporan peringatan apabila ada kereta lain dapat berguna bagi para penumpang kereta. Penumpang
yang mendekat. Sehingga, dapat mengurangi resiko kecelakaan
antar kereta api. Dari hasil implementasi dan pengujian, sistem
dapat mengetahui perkiraan posisi kereta dan estimasi waktu
yang telah dibangun dengan teknologi berbasis Android sudah kedatangan di stasiun sehingga penumpang tersebut dapat
dapat memenuhi kebutuhan untuk melakukan update informasi mengetahui perkiraan berapa lama kereta itu sampai di
posisi kereta api dan pelaporan peringatan kecelakaan antar stasiun. Selain itu, penumpang juga akan mendapatkan
kereta api. Aplikasi ini cukup cepat dalam mengakses satelit notifikasi pada mobile device apabila kereta akan segera tiba
GPS dan pemuatan peta berbasis Google Map. Selain itu, rata-
di stasiun.
rata jarak antara posisi yang didapatkan oleh aplikasi pada
mobile device dengan posisi dalam Google Map adalah 9,89 Dengan adanya perkembangan teknologi mobile device
meter. Dari hasil tersebut maka, posisi yang didapat sudah dan internet memungkinkan sistem ini dapat dibangun dan
menunjukkan akurasi yang cukup untuk diimplementasikan diaplikasikan sehingga dapat bermanfaat untuk para
dalam sistem kereta api. pengguna jasa kereta api, kemajuan dunia transportasi dan
teknologi Indonesia.
Kata Kunci—Android, Google Map, GPS, kereta api.

II. DASAR TEORI


I. PENDAHULUAN
A. Sejarah dan Gambaran Umum Android
K ERETA api merupakan sarana transportasi favorit
publik karena harga tiket yang relatif murah dan Android adalah sistem operasi yang terdapat pada piranti
kemampuannya untuk mengangkut orang dalam jumlah bergerak yang berbasis Linux dan bersifat terbuka (open
banyak. Namun, banyaknya jumlah konsumen tidak diikuti source). Sehingga, para pengembang sangat terbuka untuk
dengan peningkatan kualitas layanan perkeretaapian di menciptakan aplikasi mereka sendiri agar dapat digunakan
Indonesia. Terbukti dengan sering munculnya berbagai oleh bermacam peranti bergerak [2].
masalah mulai dari kecelakaan sampai masalah Google membeli perusahaan Android Inc., yang
keterlambatan jadwal datang kereta di stasiun. merupakan sebuah perusahaan kecil berbasis pengembangan
Menurut sebuah data dari Departemen Perhubungan tahun perangkat lunak untuk ponsel, Google membeli perusahaan
2010, telah terjadi 40 kasus kecelakaan kereta api dengan tersebut pada tahun 2005 untuk memulai pengembangan pada
korban jiwa 249 orang dan diantaranya 60 orang meninggal. platform Android. Tokoh utama pada Android Inc. meliputi
Penyebab dari kecelakaan tersebut bermacam-macam tetapi Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Pada
yang paling fatal terjadi 3 kali kecelakaan yang penyebabnya tanggal 5 November 2007, kelompok pemimpin industri
adalah tabrakan antara kereta api dengan kereta api. Masalah bersama-sama membentuk Open Handset Alliance (OHA)
keterlambatan jadwal kereta api masih sering terjadi, yang diciptakan untuk mengembangkan standar terbuka bagi
sehingga banyak sekali pelanggan yang merasa kecewa perangkat mobile.
karena masalah ini. Seringkali pelanggan harus menunggu di Sistem operasi Android memiliki beberapa versi yang
stasiun cukup lama karena kereta api datang terlambat ke sudah diluncurkan ke pasar. Berikut merupakan berbagai
stasiun. Ditambah informasi yang bisa didapat pelanggan versi Android. Android versi 1.1, Android versi 1.5
sangat kurang tentang posisi kereta dan estimasi waktu (Cupcake), Android versi 1.6 (Donut), Android versi 2.0/2.1
kedatangan. (Eclair), Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt), Android
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 2

versi 2.3 (Gingerbread), Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb), III. RANCANGAN SISTEM
dan yang terbaru adalah Android versi 4.0 (ICS :Ice Cream Pengerjaan tugas akhir ini akan membangun suatu sistem
Sandwich) [3]. informasi kereta api. Sistem ini terdiri dari beberapa aplikasi
B. Android Development dan SDK yang dibangun pada mobile device berbasis Android dan
perangkat lunak berbasis web. Aplikasi pertama bertugas
Untuk membangun atau membuat aplikasi berbasis mendapatkan posisi kereta (longitude dan latitude) dari
Android, terdapat dua cara. Pertama, kita harus memiliki sistem GPS dan kemudian mengirimkannya melalui koneksi
perangkat telepon seluler yang berbasis Android langsung. GPRS ke server melalui mekanisme web service.
Kedua, menggunakan emulator yang sudah disediakan oleh Aplikasi kedua dalam sistem ini bertugas meminta data
Google. Sebelum memulai membangun aplikasi berbasis seluruh posisi kereta dari server pusat dengan mekanisme
Android, diperlukan beberapa perangkat, antara lain [6]: web service dan teknologi JSON. Data yang masuk kemudian
 The Eclipse IDE. diproses sehingga data masing-masing kereta dapat
 Sun’s Java Development Kit (JDK). dimanfaatkan untuk menggambar posisi kereta dengan
 The Android Software Developer’s Kit (SDK). bantuan Google Map. Aplikasi ketiga bertugas untuk
 The Android Developer Tool (ADT). meminta data dari server pusat untuk menentukan posisi
 Plug-in Eclipse. kereta dan tujuan dari kereta. Pengguna akan mendapatkan
Windows (XP, Vista dan 7), Linux dan Mac OS X laporan yang berupa notifikasi pada mobile device berbasis
merupakan sistem operasi yang dapat digunakan untuk Android apabila kereta akan sampai pada tujuan yang sudah
pengembangan pembuatan aplikasi berbasis Android dengan ditentukan.
memanfaatkan Android SDK. Aplikasi keempat ini memiliki tugas untuk meminta data
posisi kereta dari server pusat. Data yang masuk kemudian
C. Google Maps
mengalami proses pembacaan dan penerjemahan sehingga
Google Maps adalah layanan pemetaan berbasis web didapatkan posisi dari masing-masing kereta, dan selanjutnya
service yang disediakan oleh Google dan bersifat gratis, yang melakukan penghitungan jarak antara kereta satu dengan
memiliki kemampuan terhadap banyak layanan pemetaan lainnya. Jika jarak kereta satu dengan lainnya kurang dari
berbasis web. Google Maps juga memiliki sifat server side, jarak yang telah ditentukan, maka akan mengirimkan
yaitu peta yang tersimpan pada server Google dapat peringatan antara kereta satu dengan lainnya.
dimanfaatkan oleh pengguna. Google Maps API adalah suatu Aplikasi kelima dalam sistem ini merupakan aplikasi
library yang berbentuk javascript yang berguna untuk berbasis web. Aplikasi ini meminta data posisi kereta dari
memodifikasi peta yang ada di Google Maps sesuai database server. Data posisi kereta tersebut digunakan untuk
kebutuhan. Untuk membangun aplikasi yang memanfaatkan menggambar posisi kereta dengan bantuan Google Map.
Google Maps di desktop dan mobile device maka akan Aplikasi pertama, kedua, ketiga, dan keempat di atas
digunakan Google Maps Javascript API v3 yang memiliki dibangun pada mobile device berbasis Android. Sedangkan
keunggulan lebih cepat dari versi sebelumnya [10]. aplikasi kelima dibangun pada perangkat lunak berbasis web.
D. JSON Jarak di sini merupakan suatu perkiraan karena
JSON (JavaScript Object Notation) merupakan format pengukuran jarak tersebut dengan menggunakan perhitungan
pertukaran data yang ringan dan memiliki format yang jarak lurus terhadap objek. Sehingga, tetap terdapat selisih
sederhana. JSON merupakan bahasa pertukaran data yang jarak dengan jarak sebenarnya.
ideal karena tidak bergantung pada bahasa pemprograman 1. Flowchart proses update posisi kereta api pada aplikasi
apapun. JSON terbuat dari dua struktur yaitu, kumpulan mobile device.
pasangan nama atau nilai dan daftar nilai yang terurutkan (an Pada Gambar 1. merupakan flowchart proses update posisi
ordered list of values). Kumpulan pasangan nama atau nilai kereta api pada aplikasi mobile device berbasis Android.
pada beberapa bahasa dinyatakan sebagai objek (object), Proses dimulai dengan masuk pada halaman utama, lalu
rekaman (record), struktur (struct), kamus (dictionary), tabel masuk pada halaman kereta. Kemudian pengguna
hash (hash table), daftar berkunci (keyed list), atau menjalankan GPS listener. Listener ini pertama kali akan
associative array. Sedangkan, daftar nilai terurutkan (an mencari sinyal dari satelit. Jika sudah mendapatkan sinyal,
ordered list of values) dinyatakan sebagai larik (array), maka posisi satelit akan dikunci. Selanjutnya, dalam rentang
vektor (vector), daftar (list), atau urutan (sequence) [11]. waktu tertentu, aplikasi akan terus mengirimkan posisi
Pada dasarnya, struktur-struktur data ini disebut sebagai
terakhir ke dalam server melalui mekanisme web service
struktur data universal karena dalam bentuk yang sama
sampai pengguna menekan tombol turn off GPS.
maupun berlainan semua bahasa pemrograman modern
mendukung struktur data ini.
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 3

3. Flowchart proses mengolah data jarak kereta api untuk


Mulai
mendapatkan tanda peringatan tabrakan antar kereta api.
Pada Gambar 3. disajikan flowchart proses mengolah data
Masuk halaman Kirim posisi
utama via
jarak kereta api untuk mendapatkan tanda peringatan apabila
webservice terdapat kereta lain yang mendekat. Proses dimulai dengan
tidak menjalankan thread yang akan melakukan proses looping
Masuk halaman
kereta
Stop selama aplikasi berjalan. Secara berkala aplikasi mengambil
listener
data posisi kereta api satu dengan kereta lainnya
Start GPS listener ya
menggunakan teknologi web service. Data yang didapat akan
Selesai dihitung dan dibandingkan jaraknya. Jika kurang dari 1km,
Mencari posisi maka sistem akan mengirimkan tanda peringatan yang
satelit
berupa notifikasi pada mobile device berbasis Android.
tidak
Mulai
Lock
posisi
Start thread loop
ya

Gambar 1. Flowchart proses update posisi kereta api pada mobile device Mengambil
posisi kereta
via
2. Flowchart proses mengolah data jarak kereta api dengan webservice

stasiun tujuan untuk mendapatkan notifikasi.


Pada Gambar 2. merupakan flowchart proses mengolah Hitung jarak kereta
dengan kereta lain
data jarak kereta api dengan data stasiun tujuan untuk
mendapatkan notifikasi apabila kereta tersebut akan segera
sampai di stasiun tujuan. Proses dimulai dengan menjalankan Jarak < 1km
Kirim notifikasi
peringatan
thread yang akan melakukan proses looping selama aplikasi tidak
ya

berjalan. Secara berkala aplikasi mengambil data posisi


kereta api dengan data tujuan menggunakan teknologi web
service. Data yang didapat akan dihitung dan dibandingkan tidak
Stop thread
jaraknya. Jika kurang dari 1 km, maka sistem akan loop?

mengirimkan notifikasi pada mobile device berbasis ya

Android. Selesai

Mulai
Gambar 3. Flowchart proses mengolah data jarak kereta api untuk
mendapatkan tanda peringatan tabrakan antar kereta api
Start thread loop

IV. UJI COBA DAN EVALUASI


Mengambil
posisi kereta
via A. Uji Coba Fungsionalitas
webservice
Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui apakah masing-
masing fitur dalam sistem bekerja sesuai dengan kebutuhan
Hitung jarak kereta
dengan stasiun
sistem dan berfungsi optimal. Uji coba fungsionalitas
tujuan dilakukan terhadap aplikasi berbasis mobile device dan
aplikasi berbasis web.
ya Kirim notifikasi
Jarak < 1km
1. Skenario proses melihat posisi kereta api via web.
tidak Skenario ini dipakai untuk melihat posisi kereta api dalam
peta berbasis web dengan memanfaatkan teknologi Google
tidak
Stop thread Map. Untuk menjalankan skenario ini, pengguna cukup
loop?
mengakses halaman utama pada web seperti terlihat pada
ya
Gambar 4. Kemudian dapat dilihat posisi kereta pada peta,
Selesai seperti pada Gambar 5.
Gambar 2. Flowchart proses mengolah data jarak kereta api dengan
stasiun tujuan untuk mendapatkan notifikasi
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 4

terbaru. Kemudian pengguna masuk pada menu Konfigurasi


untuk memilih nama kereta dan kategori kereta yang akan
disimulasikan lalu tekan tombol Simpan. Tampilan proses ini
ada pada Gambar 7.(a).

Gambar. 4. Tampilan halaman utama web.

(a) (b)
Gambar 7. (a) Tampilan proses konfigurasi kereta, (b) Tampilan halaman
setelah mendapatkan posisi kereta.

Setelah itu, pengguna kemudian kembali ke menu Kereta


dan memilih menu Jarak dari Kereta untuk masuk pada
halaman update Posisi Kereta. Kemudian pengguna memilih
tujuan dari kereta, lalu menekan tombol Scan GPS dan
tunggu sampai mendapatkan posisi seperti pada Gambar
7.(b). Setelah itu tekan tombol Hitung Jarak, maka aplikasi
yang sudah mendapatkan posisi dari satelit GPS kemudian
Gambar. 5. Posisi kereta api pada peta dibawa berjalan melewati rute tertentu sehingga didapat
perubahan posisi, jarak, kecepatan, dan waktu tempuh.
2. Skenario proses update data posisi kereta api dari mobile
device
3. Skenario melihat jarak, kecepatan, dan estimasi waktu
Uji coba ini bertujuan untuk mendapatkan posisi kereta api
sampai kereta api melalui aplikasi mobile device
dengan bantuan satelit GPS. Uji coba dilakukan dengan cara
Skenario ini digunakan untuk melihat jarak, kecepatan,
menjalankan aplikasi untuk update posisi kereta api.
dan estimasi waktu sampai kereta pada posisi yang dituju.
Kemudian dilakukan dengan mensimulasikan perjalanan
Setelah masuk ke halaman utama aplikasi, kemudian
kereta dengan melewati rute tertentu dan diamati apakah data
memilih menu Pengguna sehingga tampil Gambar 8.(a). Lalu
tertransmisi dengan benar.
pengguna harus melakukan proses update data dengan cara
Untuk menjalankan skenario ini, pengguna masuk ke
menekan tombol Update Data.
halaman utama aplikasi, dapat dilihat pada Gambar 6.(a).
Kemudian pengguna memilih menu Kereta, sehingga tampil
Gambar 6.(b).

(a) (b)
Gambar 8. (a) Tampilan halaman utama pada menu Pengguna, (b) . Tampilan
halaman setelah mendapatkan update posisi.
(a) (b)
Gambar 6. (a) Tampilan halaman utama aplikasi pada mobile device, (b) Setelah itu, pengguna memilih menu Lihat Jarak Kereta
Tampilan halaman utama pada menu Kereta.
untuk masuk ke halaman Posisi Kereta. Kemudian pengguna
memilih tujuan yang akan dituju oleh kereta dan memilih
Setelah itu, pengguna harus melakukan proses update data
nama kereta yang akan dilihat posisinya. Lalu pengguna
untuk memastikan data yang ditampilkan merupakan data
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 5

menekan tombol Update dan tunggu sampai mendapatkan 6. Skenario proses mendapatkan laporan kereta api akan tiba
posisi dari kereta. Seperti terlihat pada Gambar 8.(b). di tujuan pada aplikasi mobile device
4. Skenario melihat posisi kereta api dalam peta pada Skenario ini digunakan untuk mendapatkan laporan bahwa
aplikasi mobile device kereta api akan tiba di stasiun tujuan. Untuk menjalankan
Skenario ini dipakai untuk melihat posisi kereta api dalam skenario ini pengguna harus melakukan skenario melihat
peta dengan memanfaatkan teknologi Google Map. Untuk jarak, kecepatan, dan estimasi waktu sampai kereta di stasiun.
menjalankan skenario ini, pengguna harus masuk ke halaman Pada saat melakukan skenario tersebut pengguna akan
utama dan memilih menu Pengguna. Setelah itu, pengguna mendapatkan update data secara berkala dan pada saat update
harus melakukan proses update data. data menunjukan jarak kereta api kurang dari 1 km dengan
Kemudian pengguna memilih menu Lihat Peta sehingga stasiun tujuan, seperti terlihat pada Gambar 11.(a).
muncul lokasi kereta api pada peta. Tampilan posisi kereta Maka pengguna akan mendapatkan laporan yang berupa
api dalam peta aplikasi mobile device dapat dilihat pada notifikasi bahwa kereta akan tiba di stasiun tujuan. Tampilan
Gambar 9 berikut. laporan notifikasi dapat dilihat pada Gambar 11.(b).

Gambar 9. Tampilan posisi kereta api dalam peta


(a) (b)
5. Skenario proses mendapatkan laporan peringatan Gambar 11. (a) Tampilan jarak kereta kurang dari 1 km dengan stasiun tujuan,
(b) Tampilan notifikasi kereta akan tiba d stasiun.
kecelakaan kereta api pada aplikasi mobile device
Skenario ini bertujuan untuk mendapatkan laporan
peringatan kecelakaan kereta api. Untuk mendapatkan B. Uji Kecepatan Akses GPS
skenario ini pengguna harus menjalankan skenario update Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui kecepatan akses
data posisi kereta terlebih dahulu. Pada saat skenario update aplikasi untuk menerima posisi awal dari satelit GPS pada
data sedang berjalan dan pengguna mendapatkan data bahwa saat aplikasi pertama dijalankan. Dari hasil pengujian
ada kereta lain yang jaraknya kurang dari 1 km, maka pada didapatkan beberapa hasil seperti yang dijelaskan dalam
pengguna akan mendapatkan laporan peringatan kecelakaan Tabel 1.
kereta api yang berupa notifikasi. Tampilan laporan notifikasi
Tabel 1.
dapat dilihat pada Gambar 10.(a). Tabel hasil uji kecepatan akses satelit GPS
Setelah mendapatkan laporan notifikasi, pengguna juga
dapat memastikan bahwa benar ada kereta lain yang Pengu Koneksi Cuaca Kecepa
jian tan
mendekat. Pengguna dapat memastikan hal tersebut dengan Akses
cara melihat pada peta yang ada pada mobile device. Seperti Longitude Latitude (detik)
yang terlihat pada Gambar 10.(b). I 112.6503813 -7.1775588 Cerah 4,9
II 112.6460399 -7.1793434 Cerah 3,9
III 112.6492707 -7.1776259 Cerah 4,5
IV 112.6465874 -7.1784109 Cerah 4
V 112.6479388 -7.1788791 Berawan 9,9
VI 112.6490070 -7.1788972 Berawan 5,5
VII 112.6460084 -7.1792056 Berawan 7,3
VIII 112.6465409 -7.1784167 Berawan 6,7

Dari tabel hasil pengujian di atas, didapatkan rata-rata


kecepatan akses aplikasi terhadap satelit GPS pada cuaca
(a) (b) cerah adalah 4,325 detik, sedangkan pada cuaca berawan
didapatkan rata-rata kecepatan adalah 7,35 detik.
Gambar 10. (a) Tampilan notifikasi peringatan pada mobile device, (b)
Tampilan dalam peta yang menunjukkan ada kereta lain yang mendekat.
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 6

C. Uji Akurasi Posisi yang dibuat juga telah memenuhi kebutuhan pengguna untuk
Uji coba dilakukan dengan menjalankan aplikasi pengirim dapat mengakses peta dan posisi kereta api melalui aplikasi
posisi GPS dalam kondisi diam pada suatu lokasi. Data posisi berbasis mobile device dan web. Selain itu, sistem yang
latitude dan longitude yang terkirim ke database server dibuat mampu mengirimkan tanda peringatan yang berupa
kemudian dibandingkan dengan posisi dalam Google Map notifikasi apabila terdapat kereta lain yang mendekat dan
pada lokasi sama. Semakin dekat jarak antara titik yang mampu mengirimkan laporan yang berupa notifikasi pada
didapat dengan titik pada Google Map, berarti akurasinya mobile device bahwa kereta api akan sampai di stasiun
semakin baik. Dari hasil pengujian didapatkan beberapa hasil tujuan. Uji coba menunjukkan bahwa pada saat cuaca cerah
seperti yang dijelaskan dalam Tabel 2. akses terhadap satelit GPS oleh mobile device bekerja lebih
cepat daripada cuaca berawan. Rata-rata jarak antara posisi
Tabel 2.
Tabel hasil uji akurasi posisi yang didapatkan oleh aplikasi pada mobile device yang telah
dibangun dengan posisi dalam Google Map adalah 9,89
Pen Posisi pada Aplikasi Posisi pada Google Map Jarak
guji (meter) meter. Uji coba juga menunjukkan bahwa aplikasi pada
an mobile device berbasis Android bekerja lebih baik pada
Long Lat Long Lat koneksi HSDPA dibandingkan dengan koneksi EDGE,
I 112.6460084 -7.1792056 112.6460138 -7.1792016 9,91 walaupun pada koneksi EDGE aplikasi ini sudah dapat
II 112.6492707 -7.1776259 112.6492546 -7.1776459 7,66 bekerja cukup baik.
III 112.6465409 -7.1784167 112.6465275 -7.1784100 12,1

DAFTAR PUSTAKA
Dari tabel hasil pengujuan di atas, rata-rata jarak antara [1] Departemen Perhubungan, Tim. 2010. Statistik Jumlah Kecelakaan Kereta
posisi yang didapatkan oleh aplikasi pada mobile device yang Api; 2010. [Diakses tanggal 2 Mei 2012].
telah dibangun dengan posisi dalam Google Map adalah 9.89 <http://perkeretaapian.dephub.go.id/index.php?option=com_content&view
=article&id=61&Itemid=62&ffe5d588932e0dd5fc957eca7f6225ad=1e34
meter. 2f301e2394659c81c13ada93c7e9>.
[2] Google. 2012. About Android. [Diakses tanggal 3Mei 2012]. <
D. Uji Kecepatan Pemuatan Peta http://www.android.com/about/>.
Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui kecepatan [3] Android Developers. 2012. Platform Versions. [Diakses tanggal 3 Mei
2012]. <http://developer.android.com/resources/dashboard/platform-
pemuatan peta pada aplikasi mobile device untuk melihat versions.html>.
posisi kereta api berbasis Android. Peta yang digunakan [4] Katysovas, T., Jan. 2008. A First Look At Google Android. [Diakses
merupakan peta berbasis Google Map, sehingga tanggal 3 Mei 2012]. <http://www.scribd.com/doc/7577184/Android>.
[5] Brady, Patrick. 2008. Anatomy & Physiology of an Android. [Diakses
membutuhkan waktu untuk mentransfer image dari server tanggal 3 Mei 2012]. <http://sites.google.com/site/io/anatomy--physiology-
Google Map. Dari hasil pengujian didapatkan beberapa hasil of-an-android>.
seperti dijelaskan dalam Tabel 3. [6] Bhawiyuga, Adhitya, 2011. Sistem Pelaporan dan Informasi Posisi Kereta
Api Berbasis Global Positioning System (GPS) pada Device Berbasis
Android. Surabaya: ITS
Tabel 3.
[7] Android Developers. 2012. Application Components. [Diakses tanggal 5
Tabel hasil uji kecepatan pemuatan peta
Mei 2012].
<http://developer.android.com/guide/topics/fundamentals.html>.
Pengujian Koneksi Kecepatan Pemuatan [8] Tanoe, Andre. 2009. GPS Bagi Pemula: Dasar-Dasar Pemakaian Sehari
Peta (dalam detik) Hari. Jakarta
[9] Theiss, A., David, C. Yen, Cheng-Yuan Ku. 2005. Global Positioning
System: an analysis of applications, current development and future
I EDGE 14,3
implementations. Proceeding of Computer Standards & Interfaces.
II EDGE 9,2 [10] Google Developers. 2012. Google Maps JavaScript API V3. [Diakses
III EDGE 11,3 tanggal 5 Mei 2012].
IV HSDPA 6,7 <https://developers.google.com/maps/documentation/javascript/>.
[11] JSON. 2006. Pengenalan JSON. [Diakses tanggal 7 Mei 2012]. <
V HSDPA 5,4 http://www.json.org/>.
VI HSDPA 6,2 [12] Kadir, Abdul. 2008. Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan
PHP. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Dari tabel hasil pengujian di atas didapatkan rata-rata [13] PHP, Group. 2012. General Information. [Diakses tanggal 7 Mei 2012].
<http://www.php.net>.
kecepatan pemuatan peta melalui jaringan EDGE dalam [14] Dimarzio, Jerome. 2008. Android: A Programmer’s Guide. New York:
aplikasi mobile device yang telah dibangun adalah 11,6 detik, The McGraw-Hill Companies.
sedangkan yang melalui jaringan HSDPA didapatkan rata- [15] Murphy, M. L. 2010. Beginning Android 2. New York: Apress.
rata 6,1 detik.

V. KESIMPULAN
Sistem yang dibuat sudah dapat memenuhi kebutuhan
untuk melakukan proses update posisi kereta api dari mobile
device dengan GPS ke server penyimpanan data. Sistem

Anda mungkin juga menyukai