Laporan Farmakoo
Laporan Farmakoo
TUJUAN PRAKTIKUM
Untuk memberi pengertian tentang konsep potensi, dan juga untuk melatih
mengolah data farmakologik secara statistik sederhana.
Penyelesaian :
α = 0,05
H0 = μA = μB
H1 = μA ≠ μB (TST)
Batas Kritis :
α 0,05
t= = = 0,025
2 2
df=n1+n2-2=8+8-2=14
∴ t ;df=t 0,025 ;14= ±2,145
Perhitungan :
2 ∑ X 22−n ( X 2 )2
S1 =
n−1
0,0775 - 8 ( 0,094 )2
= = 0,000 97
8-1
2 ∑ X 12−n ( X 1 )2
S2 =
n−1
0,085 - 8 ( 0,1 )2
= = 0,00071
8-1
=
[ ( 8-1 ) 0,00094 + ( 8-1 ) 0,00071 ] = 0,00084
8+8-2
Sp = 0,028
( X1 - X2 )
t Hitung =
1 1
Sp
√ +
n1 n2
( 0,094−0,1 )
=
1 1
0,028
8
+
√8
- 0,006 −0,006
= = = -0,428
1 1 0,014
0,028
√ 8
+
8
Perhitungan Lethal
X Obat X = 0,16 ........... X1
X Ether = 0,18 ........... X2
∑ ( X 1 )2 = 0,15 2 + 0,1 2 + 0,15 2 + 0,15 2 + 0,2 2 + 0,2 2 + 0,2 2 + 0,15 2
= 0,22
∑ ( X 2 )2 = 0,15 2 + 0,2 2 + 0,15 2 + 0,15 2 + 0,22 + 0,2 2 + 0,2 2 + 0,2 2
= 0,2675
Penyelesaian :
α = 0,05
H0 = μA = μB
H1 = μA ≠ μB (TST)
Batas Kritis :
α 0,05
t= = =0,025
2 2
df=n1+n2-2=8+8-2=14
∴ t ;df=t 0,025 ;14= ±2,145
Perhitungan :
2 ∑ X 12−n ( X 1 )2
S1 =
n−1
0,22 - 8 ( 0,16 )2
= = 0,0021
8-1
S22=
∑ X 22−n ( X 2 )2
n−1
0,2675 - 8 ( 0,18 )2
=¿ 0,00118
8-1
=
[ ( 8-1 ) 0,0021 + ( 8-1 ) 0,00118 ]= 0,00164
8+8-2
Sp 2 = 0,041
( X1 - X2 )
t Hitung =
1 1
Sp
√ +
n1 n2
( 0,16 – 0,18 )
=
1 1 = -0,0976
0,041
8 √+
8
B. Evaluasi statistik dari macam-macam dosis anastetik dari anastetik yang dipakai
Obat Ether Obat X
No. Grup Dosis Deviasi Dosis Deviasi
Mhs Anestetik dari Mean Anestetik dari Mean
2 2
X (cc) X − X́ ( X − X́ ) X (cc) X − X́ ( X − X́ )
I 0,1 0 0 0,1 0,006 0,000036
II 0,1 0 0 0,05 -0,044 0,001936
III 0,05 -0,05 0,0025 0,05 -0,044 0,001936
IV 0,1 0 0 0,1 0,006 0,000036
V 0,1 0 0 0,1 0,006 0,000036
VI 0,1 0 0 0,1 0,006 0,000036
VII 0,15 0,05 0,0025 0,15 0,056 0,003136
VIII 0,1 0 0 0,1 0,006 0,000036
Σ 0,8 0 0,005 0,75 0,007188
X́ 0,1 0,094
1. Ether
0,005
= ¿ 0,005 = 0,026
SD = ¿ Σ ¿ ¿ ¿= ¿
√
¿ 8−1√ 7 √
SD 0,026 0,026
SE = = = = 0,0091
√N √8 2,83
2. Obat X
C. Evaluasi statistik dari macam-macam dosis lethal dari anastetik yang dipakai
1. Ether
0,0047
= ¿ 0,0047 = 0,0258
SD = ¿ Σ¿ ¿ ¿= ¿
¿√ 8−1√ 7 √
SD 0,0258 0,0258
SE = = = = 0,00912
√N √8 2,83
2. Obat X
Nilai S2anastesi = ¿¿
= ¿¿
= 0,00087
S = 0,029
Nilai S2lethal = ¿¿
= ¿¿
= 0,184
V. PEMBAHASAN
Pada praktikum kali ini digunakan 2 mencit, mencit I diberi ether, mencit II diberi
obat X. Mencit dimasukkan ke dalam gelas beker berbeda, dan masing-masing gelas
beker ditutup dengan plastik dan disisipi kapas. Obat disuntikkan pada kapas agar
nantinya terhirup oleh mencit.
Pada mencit I, disuntikkan 0,05 ml ether dan pada 5 menit pertama belum
menunjukkan reaksi. Kemudian setelah diberikan 0,05 ether lagi, 40 detik kemudian
mencit mengalami eksitasi dan 37 detik kemudian mencit sudah teranastesi yang ditandai
dengan tidak adanya righting reflek. Artinya mencit mengalami eksitasi dan anastesi
pada dosis ether 0,1 ml. Kemudian disuntikkan lagi 0,05 ml pada kapas, mencit masih
bertahan. Setelah 5 menit disuntikkan lagi 0,05 ml ether, dan akhirnya mencit mati
setelah 2 menit dari pemberian ether terakhir. Jadi, mencit mengalami kematian pada
dosis 0,2 ml ether.
Pada mencit II, disuntikkan 0,05 ml obat X dan setelah 2 menit mengalami eksitasi.
Dan 45 detik kemudian mencit sudah teranastesi yang ditandai dengan tidak adanya
righting reflek. Artinya mencit mengalami eksitasi dan anastesi pada dosis obat X 0,05
ml. Setelah 5 menit, disuntikkan kembali obat X 0,05 ml pada kapas, dan akhirnya
mencit mati. Jadi, mencit mengalami kematian pada dosis 0,1 ml obat X.
VI. KESIMPULAN
1. Anaesthesia umum adalah obat yang mampu mendepres CNS secara reversibel dan
menyebabkan hilangnya kesadaan.
2. Anaesthesia umum digunakan untuk mengatasi rasa sakit yang berat seperti saat akan
dilakukan oerasi juga digunakan untuk euthanasia.
3. Terdapat efek samping dari anaesthesia yang dapat dikurangi dengan
mengkombinasikan beberapa jenis obat anaesthesia.
DAFTAR PUSTAKA
Beggs, S., Cosgarea, M., Hatfield, NT., Menshouse, D., White, G., Smith, BJ., Slack, JA.,
Salinas, E., 2011., Introductory Clinical Pharmacology. Wiley Blackwel,
London.
Bruton, L., Parker, KL., Blumenthal, DK., Buxton, LO., 2008., Goodman, Gilman’s Manual
of Pharmacology and Therapeutics. Mc Graw Hill, London.
Katzung, BG., Masters, SB., Trevor, AJ., 2009., Basic & Clinical Pharmacology, Eleventh
Edition, Mc Graw Hill, China.
Marcovitch, H., 2005., Blacks Medical dictionary 21 edition., A & C Black, London.
Welsh, L., 2009., Anaesthesia for Veterinary Nurses Second edition. Wiley blackwell.,
Singapore.