1. Uterus
• Uterus akan membesar pada bulan – bulan
pertama dibawah pengaruh esterogen dan
progesteron yang kadarnya meningkat.
Pembesaran ini pada dasarnya disebabkan oleh
hipertrofi otot polos uterus, disamping itu,
serabut-serabut kolagen yang ada menjadi
higroskopik akibat meningkatnya kadar
esterogen sehingga uterus dapat mengikuti
pertumbuhan janin.
• Bila ada kehamilan ektopik, uterus akan membesar,
karena pengaruh hormon-hormon itu. Bagitu pula
endometrium menjadi desidua.
• Berat uterus normal lebih kurang 30 gram. Pada akhir
kehamilan ( 40 minggu ) berat uterus ini menjadi 1000
gram, dengan panjang lebih kurang 20 cm dan dinding
lebih kurang 2,5 cm.
• Pada bulan- bulan pertama kehamilan bentuk uterus
seperti buah advokat, agak gepeng.
• Pada kehamilan 4 bulan uterus berbentuk bulat.
Selanjutnya pada akhir kehamilan kembali seperti
bentuk semula, lonjong seperti telur.
• Hubungan antara besarnya uterus dengan tuanya
kehamilan sangat penting diketahui, antara lain untuk
membuat diagnosis apakah wanita tersebut hamil
fisiologik atau hamil ganda, atau menderita penyakit
seperti mola hidatidosa, dan sebagainya.
2. Serviks Uteri
10. Kulit
• Kulit terdapat deposit pigmen dan hiperpigmentasi, ini
disebabkan oleh pengaruh melanophore stimulating
hormon ( MSH ) yang meningkat.
• MSH adalah salah satu hormon yang keluar
oleh lobus anterior hipofisis.
• Kadang – kadang terdapat deposit pigmen pad
a dahi, pipi dan hidung dikenal sebagai
kloasma gravidarum.
10. Metabolisme pada kehamilan