Anda di halaman 1dari 2

Analisis model pembelajaran inovatif;

Model pembelajaran discovery learning guru bertugas untuk membimbing dan


mengarahkan para siswa untuk dapat belajar dan berpikir secara kreatif. Caranya
adalah guru hanya menyampaikan materi secara garis besar dan selanjutnya para
siswa ditntut untuk mencari informasi sebanyak mungkin, membandingkan,
mengkategrikan, menganalisis, mengintegrasikan dan membuat kesimpulan.

Model pembelajaran discovery learning diterapkan dalam proses pembelajaran


dengan tujuan agar para siswa dapat dengan baik memahami materi yang dipelajari
dengan cara menterjemahkan ke dalam bahasa ynag lebih mudah dimengerti oleh
mereka.

Kesulitan belajar peserta didik : Minat yang kurang (tuliskan dalam uraian singkat)
dalam proses belajar keinginan untuk mengetahui materi belajar kurang.

Model pembelajaran inovatif yang dipilih : Discoveri Lerarning (tuliskan dalam


uraian singkat, disertai sintak/langkah-langkah model pembelajaran tsb)

langkah kerja model pembelajaran Discovery Learning:

1. Pemberian rangsangan (stimulation)


2. Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement)
3. Pengumpulan data (data collection)
4. Pengolahan data (data processing)
5. Pembuktian (verification)
6. Menarik simpulan/generalisasi (generalization)

Hasil analisis (dalam bentuk tabel dengan setting lanscape)

Tujuan pembelajaran:

- Siswa mampu menganalisis anatomi fisiologi sistem pernapasan


Materi pembelajaran :

- Anatomi sistem pernapasan


Karakteristik peserta didik : Minat belajar yg kurang, Rasa ingin tahu yang rendah

Keterampilan guru :

- Menguasai bahan ajar dengan baik


- Mampu menjelaskan materi secara jelas
- Menguasai materi profesioanal
- Menguasai pedagogik

Sarana pendukung :

- Buku ajar
- Vidio
- Laptop
- Filcart
- Leaflet

Whiteboard/papan tulis

Anda mungkin juga menyukai