Anda di halaman 1dari 19

DAFTAR NILAI TUGAS KELAS XII H

MAPEL KECANTIKAN DASAR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 13 14 15 16
NO NAMA 0 1 2

KD. KD. KD. KD.


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
DAFTAR NILAI TUGAS KELAS XII H
MAPEL PERAWATAN TANGAN, KAKI, NAIL ART, DAN RIAS WAJAH KHUSUS DAN
KRETIF

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 13 14 15 16
NO NAMA 0 1 2

KD. KD. KD. KD.


1 ALINI SIMATUPANG
2 AMELIA SEPTIANTI GULTOM
3 ANGGITA GRESIA HUTAURUK
4 ARTA SARI SITOHANG
5 BUTET RAHEIL SIAGIAN
6 CAMSIA SILALAHI
7 DESY ROMAITO SINAGA
8 ELITA NATHALI SAMOSIR
9 ELNIA TOGATOROP
10 EPIPANI SIMANJUNTAK
11 ESRA SIREGAR
12 ESRI SAMOSIR
13 FITRI ROSINI SIMATUPANG
14 HERMINA MANULLANG
15 IDES SIPAYUNG
16 IRMA ROYANA SIMATUPANG
17 JELPRIDE PANGGABEAN
18 LEWI F. SIMBOLON
19 LINDA KRISTIN GULTOM
20 LORIANI TAMBUNAN
21 MELIA R HUTAURUK
22 MIKKA SIMAMORA
23 MIRANDA ABELINA GULTOM
24 MONIKA WESLY GULTOM
NANNY LISDA WARNY
25 SILITONGA
26 PATMAWATI NAINGGOLAN
27 RISMAULI RITONGA
28 RONNI B. SIMANUNGKALIT
29 SILVIANA MANALU
30 SINDY MAGDALENA HARIANJA
31 TIORLIDA HUTAJULU
32 VRI SISKA SIMANJUNTAK
DAFTAR NILAI TUGAS KELAS XII H
MAPEL PERAWATAN WAJAH, BADAN (BODDY MASSAGE),
DAN WAXING

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 13 14 15 16
NO NAMA 0 1 2

KD. KD. KD. KD.


1 ALINI SIMATUPANG
2 AMELIA SEPTIANTI GULTOM
3 ANGGITA GRESIA HUTAURUK
4 ARTA SARI SITOHANG
5 BUTET RAHEIL SIAGIAN
6 CAMSIA SILALAHI
7 DESY ROMAITO SINAGA
8 ELITA NATHALI SAMOSIR
9 ELNIA TOGATOROP
10 EPIPANI SIMANJUNTAK
11 ESRA SIREGAR
12 ESRI SAMOSIR
13 FITRI ROSINI SIMATUPANG
14 HERMINA MANULLANG
15 IDES SIPAYUNG
16 IRMA ROYANA SIMATUPANG
17 JELPRIDE PANGGABEAN
18 LEWI F. SIMBOLON
19 LINDA KRISTIN GULTOM
20 LORIANI TAMBUNAN
21 MELIA R HUTAURUK
22 MIKKA SIMAMORA
23 MIRANDA ABELINA GULTOM
24 MONIKA WESLY GULTOM
NANNY LISDA WARNY
25 SILITONGA
26 PATMAWATI NAINGGOLAN
27 RISMAULI RITONGA
28 RONNI B. SIMANUNGKALIT
29 SILVIANA MANALU
30 SINDY MAGDALENA HARIANJA
31 TIORLIDA HUTAJULU
32 VRI SISKA SIMANJUNTAK
DAFTAR NILAI TUGAS KELAS XI H
MAPEL PENGERITINGAN RAMBUT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 13 14 15 16
NO NAMA 0 1 2

KD. KD. KD. KD.


1 ASTRI GULTOM
2 CINDY SIMBOLON
3 CINTA GULTOM
4 CRISVIN PANJAITAN
5 DESY ELISABETH MARGARET
6 DIANA SIREGAR
7 ELESIA SIHOMBING
8 ENJELICA PANJAITAN
9 GRACIA E. PANDIANGAN
10 GRESELLA ARITONANG
11 IMELDA FRANSISKA.L.GAOL
12 JELITA TANJUNG
13 JOJOR PASARIBU
14 JOYCE PANGGBEAN
15 MARRI PANGGABEAN
16 MUTIARA SIMATUPANG
17 NENNY SHINTIA SIREGAR
18 NINA AMELIA SIREGAR
19 NISA SIREGAR
20 NOVA MANALU
21 NOVA SIMATUPANG
22 PATIMAH TAMPUBOLON
23 PUTRI SIREGAR
24 RANI SIMATUPANG
25 REPINA SIMAMORA
26 REVAYANTI GULTOM
27 RITTAR SIMAMORA
28 ROSARI MANALU
29 RUTH SIMORANGKIR
30 SIHOL TAMBUNAN
31 SUSI SIREGAR
32 TASYA SIPAHUTAR
33 WINDI WULANSARI WALI
32 YESSI SIMANJUNTAK
DAFTAR NILAI SISWA YANG AKTIF BERTANYA DAN MENJAWAB KELAS XI H
MAPEL PEMANGKASAN DAN PEWARNAAN RAMBUT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 13 14 15 16
NO NAMA 0 1 2

KD. KD. KD. KD.


1 ASTRI GULTOM
2 CINDY SIMBOLON
3 CINTA GULTOM
4 CRISVIN PANJAITAN
5 DESY ELISABETH MARGARET
6 DIANA SIREGAR
7 ELESIA SIHOMBING
8 ENJELICA PANJAITAN
9 GRACIA E. PANDIANGAN
10 GRESELLA ARITONANG
11 IMELDA FRANSISKA.L.GAOL
12 JELITA TANJUNG
13 JOJOR PASARIBU
14 JOYCE PANGGBEAN
15 MARRI PANGGABEAN
16 MUTIARA SIMATUPANG
17 NENNY SHINTIA SIREGAR
18 NINA AMELIA SIREGAR
19 NISA SIREGAR
20 NOVA MANALU
21 NOVA SIMATUPANG
22 PATIMAH TAMPUBOLON
23 PUTRI SIREGAR
24 RANI SIMATUPANG
25 REPINA SIMAMORA
26 REVAYANTI GULTOM
27 RITTAR SIMAMORA
28 ROSARI MANALU
29 RUTH SIMORANGKIR
30 SIHOL TAMBUNAN
31 SUSI SIREGAR
32 TASYA SIPAHUTAR
33 WINDI WULANSARI WALI
32 YESSI SIMANJUNTAK
UANG BAJU PRAKTEK KELAS XI H

NO NAMA 1 2 3 4

1 ASTRI GULTOM
2 CINDY SIMBOLON
3 CINTA GULTOM
4 CRISVIN PANJAITAN
DESY ELISABETH
5 MARGARET
6 DIANA SIREGAR
7 ELESIA SIHOMBING
8 ENJELICA PANJAITAN
9 GRACIA E. PANDIANGAN
10 GRESELLA ARITONANG
11 IMELDA FRANSISKA.L.GAOL
12 JELITA TANJUNG
13 JOJOR PASARIBU
14 JOYCE PANGGBEAN
15 MARRI PANGGABEAN
16 MUTIARA SIMATUPANG
17 NENNY SHINTIA SIREGAR
18 NINA AMELIA SIREGAR
19 NISA SIREGAR
20 NOVA MANALU
21 NOVA SIMATUPANG
22 PATIMAH TAMPUBOLON
23 PUTRI SIREGAR
24 RANI SIMATUPANG
25 REPINA SIMAMORA
26 REVAYANTI GULTOM
27 RITTAR SIMAMORA
28 ROSARI MANALU
29 RUTH SIMORANGKIR
30 SIHOL TAMBUNAN
31 SUSI SIREGAR
32 TASYA SIPAHUTAR
33 WINDI WULANSARI WALI
32 YESSI SIMANJUNTAK
LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PEMANGKASAN DAN PEWARNAAN RAMBUT

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang pemangkasa rambut teknik Solid
Form !
Tuliskan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Solid Form Berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Teknik Pemangkasan
Kosmetika Solid Form Rambut

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PEMANGKASAN DAN PEWARNAAN RAMBUT

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang pemangkasa rambut teknik Solid
Form !
Tuliskan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Solid Form Berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Teknik Pemangkasan
Kosmetika Solid Form Rambut

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PEMANGKASAN DAN PEWARNAAN RAMBUT

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang pemangkasa rambut teknik Solid
Form !
Tuliskan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Solid Form Berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah Pemangkasan Rambut teknik Teknik Pemangkasan
Kosmetika Solid Form Rambut
LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN TANGAN, KAKI, NAIL ART, DAN RIAS WAJAH
KHUSUS DAN KRETIF

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Rias wajah Sikatri
Tuliskan Langkah kerja Rias wajah Sikatri berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Rias wajah Sikatri Teknik Rias wajah Sikatri
Kosmetika

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN TANGAN, KAKI, NAIL ART, DAN RIAS WAJAH
KHUSUS DAN KRETIF

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Rias wajah Sikatri
Tuliskan Langkah kerja Rias wajah Sikatri berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Rias wajah Sikatri Teknik Rias wajah Sikatri
Kosmetika

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN TANGAN, KAKI, NAIL ART, DAN RIAS WAJAH
KHUSUS DAN KRETIF

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Rias wajah Sikatri
Tuliskan Langkah kerja Rias wajah Sikatri berdasarkan video tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Rias wajah Sikatri Teknik Rias wajah Sikatri
Kosmetika
LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN WAJAH, BADAN (BODDY MASSAGE),DAN WAXING

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Perawatan wajah berjerawat dengan
teknologi
Tuliskan Langkah kerja Perawatan wajah berpigmentasi dengan teknologi berdasarkan video
tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Perawatan wajah Teknik Perawatan wajah
Kosmetika berpigmentasi dengan teknologi berpigmentasi dengan teknologi

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN WAJAH, BADAN (BODDY MASSAGE),DAN WAXING

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Perawatan wajah berjerawat dengan
teknologi
Tuliskan Langkah kerja Perawatan wajah berpigmentasi dengan teknologi berdasarkan video
tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Perawatan wajah Teknik Perawatan wajah
Kosmetika berpigmentasi dengan teknologi berpigmentasi dengan teknologi

LEMBAR KEGIATAN SISWA

NAMA :
KELAS :
MAPEL : PERAWATAN WAJAH, BADAN (BODDY MASSAGE),DAN WAXING

Secara individu kamu telah mengamati Gambar/ video tentang Perawatan wajah berjerawat dengan
teknologi
Tuliskan Langkah kerja Perawatan wajah berpigmentasi dengan teknologi berdasarkan video
tersebut !

NAMA PENILAIAN
No Alat dan Langkah kerja Perawatan wajah Teknik Perawatan wajah
Kosmetika berpigmentasi dengan teknologi berpigmentasi dengan teknologi
Pemangkasan dasar solid paralel (horizontal line) merupakan pemangkasan tanpa ada
pengangkatan (0°) dengan pola garis pangkas paralel dengan hasil akhir pangkasan berupa garis
lurus, sama panjang antara rambut belakang, samping dan depan (Winarni,2001).

Pemangkasan rambut merupakan suatu tindakan mengurangi ukuran panjang rambut semula
yang dilakukan dengan bantuan sisir, gunting dan jari– jari, guna memperindah atau mengubah
bentuk pola pangkasan sebelumnya menjadi suatu mode tatanan rambut yang baru sesuai
dengan perkembangan mode tren rambut saat itu dengan melihat kesesuaian bentuk wajah klien
itu sendiri(Rostamailis, 2008).

Pada mata pelajaran pemangkasan beberapa dari siswa yang tidak menguasai bagaimana
melakukan pemangkasan rambut yang perlu diperhatikan dalam mendiagnosa rambut,
memparting rambut dan tekhnik memegang gunting. Terlihat dari pelaksanaan pada saat proses
belajar mengajar berlangsung.

Pemahaman dasar siswa kurang tentang mendiagnosa struktur rambut dan klasifikasi rambut
yang berguna untuk menentukan arah tarikan rambut dalam pemangkasan, cara memparting
kurang rapi dan ketebalan dalam mengambil section rambut dan tekhnik dalam memegang
gunting dalam pelaksanaan memangkas rambut ketika dari step satu ke step selanjutnya tidak
sama rata, terlihat dari hasil pemangkasan yang tidak rata dan rapi. Siswa juga masih memiliki
keraguan dan kesiapan diri yang kurang dan takut akan salah dalam memangkas rambut.
Apabila salah dalam memangkas rambut maka patal akibatnya, rambut tidak dapat dikembalikan
seperti semula apabila salah dalam pemotongan, berbeda hanya dengan make up, apabila salah
maka dapat dihapus dan diulang kembali. oleh karena itu siswa harus paham tentang dasar
dalam pemangkasan, mengerti pola pemangkasan dan tekhnik-tekhnik dalam melakukan
pemangkasan rambut.

Mata pelajaran pemangkasan dasar nmerupakan mata pelajaran yang membutuhkan pengetahuan
kemampuan berpikir nholistik, kreatif, obyektif dan logistik jadi tidak hanya dalam bentuk
menghafal nmelainkan dapat dipahami dan diaplikasikan. Suatu tekhnik pemangkasan rambut,
njika hanya diperoleh dengan membaca teori buku cetak, tidak ada pengembangan nmodel
pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuan siswa agar lebih nmemahami maka akan
menyebabkan kurangnya daya serap siswa dan tidak ntersampaikanlah arti tujuan pembelajaran
tersebut. Dan permasalahannya adalah nbagaimana mengubah kebiasaan perilaku guru dalam
ruangan, mengubah nparadigma mengajar menjadi membelajarkan, sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai

Materi pelajaran meliputi kompetensi dasar pemangkasan rambut dasar


solid paralel dengan penjelasan dasar antara lain:
(1) menjelaskan bpengertian pemangkasan rambut rambut dasar solid paralel,
(2) menjelaskan alat dan bahan yang digunakan dalam pemangkasan rambut bdasar solid paralel,
(3) menjelaskan tentang tekhnik – tekhnik bpemangkasan rambut dasar solid paralel yang
meliputi tekhnik memegang bgunting, tekhnik memparting rambut, tekhnik mengambil
section rambut,

Pemangkasan Datar Pola Garis Pangkas Lurus (Solid Form Horizontal Line).
Pemangkasan dengan pola garis pangkas paralel dengan hasil akhir pangkasan berupa garis
lurus, sama panjang antara rambut belakang, samping dan depan.

Gambarkan pola pemangkasannya

Pemangkasan Datar Pola Garis Pangkas Lurus (Solid Form


Horizontal Line).
Bentuk dasar pangkas rambut

Pemangkasan Datar Pola Garis Pangkas Lurus (Solid Form Horizontal Line).

Pemangkasan dengan pola garis pangkas  paralel dengan hasil akhir pangkasan  berupa garis lurus, sama
panjang antara rambut belakang, samping dan depan.
Gambar dibawah ini :

Contoh Step by  step : 


diambil dari : Dwi Utami 

Ambil selapis rambut bagian belakang buat pola garis pangkas lurus, 
gunakan sebagai patokan pangkasan tanpa pengangkatan 

Selapis demi selapis pangkas rambut pada bagian belakang sampai selesai
Lanjutkan pada bagian depan sisi kanan dan kiri sebagaimana memangkas bagian belakang.

Kontrol kembali pemangkasan pada bagian belakang dan sisi kanan kiri bagian depan.

Hasil pemangkasan solid form horizontal line dalam keadaan basah.

Hasil pemangkasan setelah dikeringkan tampak belakang dan samping


Pemangkasan Datar dengan Pola Garis Pangkas Diagonal ke
Belakang ( Solid Form Diagonal Back)
Pemangkasan Datar dengan Pola Garis Pangkas Diagonal ke Belakang ( Solid  Form Diagonal Back).
Pemangkasan datar dengan pola garis pangkas diagonal ke belakang sehingga hasil pangkasan rambut
bagian depan dan samping lebih pendek dari bagian  belakang

Contoh Step by  step : 


diambil dari : Dwi Utami

Ambil selapis rambut bagian belakang buat pola garis pangkas lurus, gunakan sebagai patokan
pangkasan tanpa pengangkatan

 Ambil     selapis   rambut bagian sisi depan untuk membuat garis pola V sebagaipatokan
Lakukan pemangkasan kebagian belakang sampai selesai seluruhnya

Teruskan pada bagian depan sisi kanan dan kiri dengan menyambung bagian belakang yang telah dibuat
garis pola pangkas diagonal ke depan.

Selesaikan   pemangkasan   selapis   demi   selapis,   baik   bagian   sisi   kanan,   kiri   danbelakang.

Rapihkan dan keringkan rambut yang sudah dipangkas

Hasil pemangkasan  Solid  Form Diagonal Back  dalam keadaan basah.

Hasil pemangkasan  Solid  Form Diagonal Back  dalam keadaan Kering.


Pemangkasan Datar Pola Garis Pangkas Diagonal ke Depan
(Solid Form Diagonal Forward )
Pemangkasan Datar Pola Garis Pangkas Diagonal ke Depan (Solid Form Diagonal  Forward )
Pemangkasan datar dengan arah garis pangkas diagonal ke depan, sehingga rambut bagian samping dan
depan lebih panjang dari bagian belakang, yang hasilnya menyerupai huruf V terbalik

Contoh Step by  step : 


diambil dari : Dwi Utami 

Ambil selapis rambut bagian belakang buat pola garis pangkas lurus, gunakan sebagai patokan
pangkasan tanpa pengangkatan.

Pangkas dari bagian belakang dengan garis pola V terbalik sebagai patokan.
Selesaikan pangkasan dibagian belakang

Lanjutkan bagian depan sisi kanan dan kiri dengan mengambil garis pola pangkasdiagonal ke depan
disambung dengan pangkasan bagian belakang. 

Selesaikan pangkasan selapis demi selapis


Keringkan rambut yang telah dipangkas dan rapihkan

Hasil pemangkasan  Solid Form Diagonal   Forward  dalam keadaan basah.

Hasil pemangkasan  Solid Form Diagonal  Forward  dalam keadaan kering

Pemangkasan rambut adalah Suatu tindakan mengurangin ukuran panjang rambut semula yang
dilakukan dengan bantuan sisir, gunting dan jari–jari, guna memperindah atau mengubah bentuk
pola pangkasan sebelumnya menjadi suatu mode tatanan rambut yang baru sesuai dengan
perkembangan mode tren rambut saat itu dengan melihat kesesuaian bentuk wajah klien itu
sendiri.
Pemangkasan rambut dasar merupakan suatu tindakan mengurangi ukuran panjang batang
rambut semula dengan bantuan sisir, gunting dan jari-jari tangan dengan letak jari mengikuti arah
garis desain line atau garis desain pola pangkasan guna mununtun arah guntingan berdasarkan
pola pangkasan, agar menghasilkan bentuk guntingan pemangkasan batang rambut yang
seimbang, berstruktur dan tepat.

a.Garis desain pola pemangkasan solid


Garis pola pemangkasan solid merupakan garis tarikan lurus yang mana merupakan
patokan atau gaide line untuk terjadinya hasil pemankasan rambut solid,setiap section demi
section rambut yang diambil mulai dari bawah hingga atas membentuk garis solid.

Garis desain pola pangkasan Oval


Garis desain pola pemangkasan Oval merupakan garis tarikan berbentuk oval atau melengkuk
kebawah yang mana merupakan patokan atau gaide line untuk terjadinya hasil pemangkasan
rambut Oval, setiap section demi section rambut yang diambil mulai dari bawah hingga atas
membentuk garis oval atau melengkuk kebawah.
Garis desain pola pangkasan Segi
Garis desain pola pemangkasan Segi merupakan garis tarikan berbentuk V yang mana
merupakan patokan atau gaide line untuk terjadinya hasil pemangkasan rambut segi, setiap
section demi section rambut yang diambil mulai dari bawah hingga atas membentuk garis V

Garis desain pola pangkasan Diagonal Depan


Garis desain pola pemangkasan solid merupakan garis tarikan berbentuk ٨ ( V terbalik ) yang
manamerupakan patokan atau gaide line untuk terjadinya hasil pemangkasan rambut diagonal
depan, setiap section demi section rambut yang diambil mulai dari bawah hingga atas
membentuk garis ٨ ( V terbalik ).

Garis desain pola pangkasan Graduasi.


Garis desain pola pemangkasan graduasi biasanya mempergunakan keempat garis pola diatas
yang membedakan garis pola ini hanya pada letak sudut pengangkatan atau cara pengambilan
rambut saja. Sudut pengangkatan graduasi dimulai dari 0° hingga 60°.

Anda mungkin juga menyukai