Anda di halaman 1dari 10

RTA 4324 - PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

TUGAS 2 ANALISA RUANG LUAR & RUANG DALAM


(FUNGSI BANGUNAN: KANTOR SEWA)

OLEH
MARTHA OKTAVIA MALAU (170406171)
HAFIZH IKRAM (170406177)

DOSEN PEMBIMBING
NOVI RAHMADHANI, ST.,MT.

DEPARTEMEN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LOKASI SITE
ANALISA BANGUNAN DAN LINGKUNGAN
DI SEKITAR SITE

bangunan yang ada di sekitar site kebanyakan adalah bangunan


dengan fungsi food & beverage, namun ada juga beberapa perkantoran
seperti kantor BPJS dan kantor konsultan pajak. terdapat bangunan
dengan fungsi hotel yang berjarak sekitar 300 m dari site.
bangunan di sekitar site dominan bangunan bertingkat rendah sampai
menengah belum ada high rise building

Kota Medan Kec. Medan Baru Site

Lokasi site: Jalan Kapten Patimura (depan rumah makan garuda), Kec Medan Baru,
Medan, Sumatera Utara.
luas site: 13.300 m2
kondisi eksisting site adalah lahan kosong yang dipenuhi semak belukar dan tanaman liar

ANALISA RUANG LUAR


EKSISTING SITE
BATAS SITE
bangunan
rumah tinggal
restoran
garuda
KONDISI LALU LINTAS DI
site dikelilingi pagar
tembok setinggi 1 m
SEKITAR SITE

sungai
kantor BPJS babura

vegetasi eksisting berupa


gang mandailing semak belukar, pohon pisang,
dan tanaman liar lainnya
kondisi lalu lintas di jalan Kapten Patimura ramai dilalui kendaraan bermotor
lebar jalan: 20 m

KEISTIMEWAAN FISIK SITE


- berada di kawasan pusat kota
- mudah diakses dengan kendaraan pribadi ataupun umum
- berdekatan dengan beberapa perkantoran sehingga memungkinkan untuk membuat
perkantoran sewa yang dapat menampung berbagai perusahaan
ANALISA MATAHARI ANALISA ANGIN

site berorientasi ke arah barat laut dengan sisi terpanjang site terbentang angin berhenbus dari sisi barat daya. dengan orientasi site yang sisi terpanjangnya
antara barat laut-tenggara, sisi depan dan belakang site akan menerima terbentang antara barat laut-selatan, maka site akan menerima angin lebih banyak.
intensitas panas yang cukup banyak pada jam tertentu di pagi dan sore hari.
POTENSI:
MASALAH: akan lebih mudah memasukkan angin ke dalam bangunan yang akan dirancang.
bentuk site yang memanjang akan mengakibatkan site ini menerima panas
matahari dengan intensitas dan waktu yang lama MASALAH:
untuk merancang high rise building, intensitas angin akan lebih besar pada lantai-lantai
POTENSI: yang di atas (tower).
ukuran site yang besar dapat membuat pengolahan massa bangunan yang lebih
bagus untuk mengatasi panas matahari SOLUSI

SOLUSI

ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2
memecah massa tower pada lantai dasar dapat menggunakan
ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2 ALTERNATIF 3
untuk mengurangi intensitas angin vegetasi yang dapat memecah angin seperti:
memecah massa tower menggunakan secondary menggunakan vegetasi
yang berlebihan pada tower
untuk mengurangi skin untuk mengurangi yang dapat menangkal sinar
dan agar angin bisa memasuki
intensitas panas intensitas panas matahari dan memberikan
seluruh bagian bangunan
matahari pada bagian matahari masuk ke efek teduh pada bangunan
tower bangunan bangunan terlebih pada seperti: pohon ketapang,
sisi barat laut dan tenggara pohon tajung,dll cemara angin bambu jepang
ANALISA KELEMBABAN ANALISA KEBISINGAN

rata-rata kelembaban di kota medan adalah 80%

SOLUSI
-memaksimalkan bukaan untuk memasukkan
sinar matahari ke dalam bangunan
-melapisi material bangunan dengan zat anti
bakteri dan rayap

tingkatan kelembaban yang ideal


PERMASALAHAN
tingkat kelembaban yang tinggi menyebabkan masalah pada bangunan
seperti tembok yg mudah ditumbuhi jamur, bakteri dan virus yang sumber kebisingan di site ini berasal dari jalan Patimura
mudah berkembang, dll
yang merupakan kebisingan dari suara kendaraan yang
lalu lalang
ANALISA POLUSI
POTENSI:
sumber kebisingan tidak terlalu banyak, hanya dari arah
jalan raya saja

MASALAH:
untuk bangunan high rise, kebisingan akan timbul dari suara
KELEBIHAN:
POLUSI UDARA YANG MASUK KE SITE angin pada lantai yang ada di paling atas
TIDAK TERLALU BERPENGARUH PADA
BANGUNAN DI SITE NANTINYA

polusi dari pemukiman penduduk


(asap memasak, asap dari pembakaran sampah)
polusi dari cafe di samping site
polusi udara dari jalan raya

ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2 ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2


pada lantai dasar dapat menggunakan menjauhkan bangunan
menanam vegetasi menggunakan vertical garden vegetasi yang dapat membuffer suara, dari sumber kebisingan
di bagian yang paling pada bangunan untuk contohnya: pohon jati emas dan rumput swiss
banyak menerima polusi menyaring polusi pada level
sebagai buffer lantai yang lebih tinggi
ANALISA VIEW DARI DALAM SITE ANALISA VIEW DARI LUAR SITE

POTENSI: POTENSI:
di area belakang site terdapat sungai yang bisa dimanfaatkan untuk dapat memanfaatkan sisi terpanjang site untuk memberikan view yang maksimal
rancangan yang memberikan view yang bagus
MASALAH:
MASALAH: View dari dalam site sangat terbatas karena eksisting site merupakan lahan yang
View dari dalam site sangat terbatas karena eksisting site merupakan dipenuhi semak belukar hanya bisa dilihat dari 2 titik saja
lahan yang dipenuhi semak belukar

Titik 3. tembok sisi samping rumah warga

Titik 1. restoran garuda 1

1
Titik 2. kantor BPJS 3
2 Titik 5.
vegetasi eksisting
4 (semak belukar)
5
Titik 1. view dari restoran garuda Titik 2. view dari gang mandailing

Titik 4. semak belukar


ANALISA SISTEM UTILITAS ANALISA KEADAAN SIRKULASI

Analisis: Analisis:
a. Air limbah dan saluran pembuangan air hujan/drainase/tadah hujan Sirkulasi kendaraan di sekitar tapak merupakan sirkulasi kendaraan dua arah
Air limbah bisa berasal dari air hujan dan air buangan rumah tangga. yaitu jalan umum, yang cukup ramai dengan kendaran yang lewat,dan juga
Pada umumnya, Kawasan site membuang air limbah melalui selokan sekitar tapak memiliki sirkulasi pejalan kaki berupa pedestrian atau trotoar
sekitar dan tidak terutupi oleh penutup yang membuat sekitaran site yang berada di tepi jalan.
menjadi bau tidak sedap
Dari gambar di bawah terdapat 2 kemungkinan area yang dapat dijadikan jalur
b. Pembuangan sampah akses untuk menuju tapak, yaitu sebelah Selatan, dan sebelah Barat.
Tidak dimilikanya pembuangan sampah di sekitar site ini, melainkan
pembuangan sampah di site itu sendiri yang membuat site kumuh
dan tidak terurus

RESPON
RESPON
Membuat Jalur Sirkulasi di sekitar
tapak , agar memudahkan pejalan
kaki mengakses tapak, dan berjalan
di sekitaran tapak.
Membuat jalur Masuk dan Keluar
tapak melalui arah Barat, dikarenakan
memiliki sirkulasi yang baik dan
sangat lebar untuk masuk kendaraan,
dan cukup ramai jika di bandingkan
dengan membuat jalur masuk atau
jalur keluar dari arah selatan tapak
yang sempit dan susah diakses
oleh kendaraan.
ANALISA PENGGUNAAN LAHAN & PERATURAN YANG BERLAKU (RTRW) ANALISA GAYA ARSITEKTUR BANGUNAN SEKITAR SITE

ada 2 rumah makan khas padang di sekitar site dan keduanya


menggunakan gaya arsitektur khas sumatera barat yaitu
atap bagonjong pada fasadnya

berdasarkan rencana pola ruang kecamatan Medan Baru (terdapat dalam RTRW Kota Medan)
site berada di lahan K-1 (perdagangan/komersil) dan R-3 (perumahan kepadatan rendah)
fungsi bangunan yang diperbolehkan dibangun pada lahan ini adalah
-fungsi perdagangan (toko,swalayan,super market,mall,dll)
-fungsi perkantoran
-residensial (hotel dan apartemen)

beberapa bangunan di sekitar site baik rumah tinggal ataupun


INTENSITAS PEMANFAATAN RUANG perkantoran memiliki gaya arsitektur klasik kolonial yang ditandai
dengan penggunaan atap yang tinggi dan dinding bangunan yang
tampak kokoh dan tebal

KDB: 80% x luas site GSB Jl Kapten Patimura: 15 m (berdasarkan RTRW)


: 80% x 13.300 m2 GSB Gang Mandailing: 1/2 x lebar jalan + 1
: 10.640 m2 : 1/2 x 4 +1 = 3 meter selain itu pada kantor BPJS dan cafe di sekitar site
KDH: 20% x 13.300 m2 Garis Sempadan Sungai : 10 m ada yang menggunakan gaya arsitektur modern yang
:2.660 m2 (berdasarkan Peraturan Menteri PU Nomor 63 Tahun 1993) ditandai dengan bangunan berbentuk kotak-kotak, jendela
KLB: 8 x 13.300 m2 kaca banyak, dan fasadnya tidak memiliki ornamen
KDB 10.640 m2 maupun hiasan
:10 lantai
2.3. Akivitas Pengunjung/nasabah
ANALISA RUANG DALAM Secara garis besar pada kajian pustaka, kegiatan pengunjung di tentukan untuk keperluan
khusus. Kegiatan pengunjung ini mempunyai maksud untuk melakukan kegiatan transaksi/bisnis
A. ANALISA PENGGUNA DAN AKTIVITAS yang bertujuan mendapatkan pelayanan dan jasa. Kemudian pengunjung dapat
menggunakan segala fasilitas yang disediakan diarea Kantor Sewa.
1. Pengguna bangunan kantor sewa ini meliputi:
- perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang keuangan dan jasa
dalam skala kantor cabang kecil hingga menengah
- pengunjung kantor sewa (nasabah, customer, klien)
- pengelola kantor sewa (manager, karyawan, cleaning service, dll)

2. Aktivitas Pengguna Bangunan


2.1. Aktivitas Penyewa Kantor
Ada beberapa jenis perusahaan yang menjadi kriteria dalam Kantor Sewa ini,
yaitu:
a. Kantor Bank Cabang Penuh
Kegiatan pada kantor bank cabang Penuh ini adalah memberikan pelayanan jasa
yang lengkap karena semua kegiatan perbankan ada di kantor cabang penuh.
Dalam melakukan kegiatan pokok yang terdapat pada kantor bank cabang penuh
adalah melayani setiap transaksi yang diinginkan oleh nasabah dalam bentuk
tunai atau non tunai.

b. Kantor Jasa Asuransi


Perusahaan asuransi adalah bisnis dimana perlindungan finansial (ganti rugi
secara finansial) untuk jiwa, properti, kesehatan, dan lain sebagainya agar
mendapatkan ganti rugi apabila mendapat kerusakan atau terjadi hal seperti
kematian, kehilangan atau yang bisa merugikan.
Dalam kegiatan yang terdapat pada perusahaan kantor pelayanan asuransi,
pelaku kegiatan melakukan pelayanan yang terkait dengan banyak berkas berharga
dan juga dokumen dari para nasabah.

c. Kantor Pelayanan dan Jasa Kecil (Notaris, Akuntan, dan Konsultan)


Pelayanan jasa yang berada pada bidang Notaris, Akuntan, dan Konsultan mempunyai tugas
HUBUNGAN ANTAR AKTIVITAS PENGELOLA
memberikan/membuat dokumen atau surat-surat yang valid, asli dan juga dapat DALAM BANGUNAN
dipertanggungjawabkan. BANGUNAN
Jenis kantor pelayanan jasa yang bersifat penuh dengan berkas berkas dan merupakan
kriteria kantor sejenis (independent) yang tidak mempunyai tingkatan dan di jalankan
oleh beberapa orang saja. Hanya saja biasanya mereka melakukan join
(kerja secara berkelompok) dalam satu perusahaan.
PENYEWA GENERATOR ACTIVITY KEGIATAN
KANTOR (FOOD COURT) SERVICE
2.2 Aktivitas pengelola Kantor Sewa
Seperti yang telah dijelaskan pada kajian tentang pelaku kegiatana yang berada di dalam
bangunan. Kegiatan pengelola kantor lebih kepada kegiatan yang memfasilitasi kegiatan
yang ada di dalam bangunan dengan segala karakter skala perusahaan pelayanan dan jasa.
Memberikan informasi, melakukan layanan administrasi, layanan keamanan dan layanan PENGUNJUNG
kebersihan. (nasabah, klien, customer)
B. ANALISA KEBUTUHAN RUANG 2. Kelompok Pengelola
1. KELOMPOK PENYEWA
a. Kantor Bank

b. Kantor Asuransi
3. Service Bangunan

a. Kantor Independen (Notaris dan Konsultan)


4. Generator Activity
ANALISA PERSYARATAN RUANG

Tabel Persyaratan Ruang Diagram Hubungan Antar Ruang

kantor bank
Cafe
Minimarket
kantor
independen Hall/lobby Restoran
kantor
F&B Tenant
Service bangunan
kantor asuransi
hall/lobby
utama

R.rapat dan
R. kerja GM pertemuan
dan staffnya

Keterangan

Anda mungkin juga menyukai