Anda di halaman 1dari 1

Minggu, 11 Juli 2021

Amos 7 : 10 - 17

RISIKO DARI PANGGILAN DAN PENGUTUSAN TUHAN

Amos adalah seorang peternak di Tekoa (Amos 1: 1) di wilayah Israel Selatan/Yahuda. Dia dipanggil dan
diutus oleh Tuhan ke Israel Utara/Samaria untuk menyampaikan kehendak Tuhan kepada umat Israel di
sana. Pada waktu itu umat di Israel Utara rajin melaksanakan Ibadah ritual mereka, tetapi terjadi banyak
kejahatan dalam masyarakat. Salah satunya ialah masalah ketidak-adilan sosial. Orang yang kaya dan
berkuasa menindas orang yang miskin dan tidak berdaya. Akibatnya ialah banyak orang miskin mengalami
penderitaan hidup. Di tengah kenyataan hidup yang demikian Amos dipanggil dan diutus oleh Tuhan untuk
menyampaikan kehendak-Nya. Tetapi Amos harus menghadapi risiko dari panggilannya yaitu ia terancam di
usir oleh Amazia seorang Imam yang bekerja di Bethel. Amasia mengusir Amos untuk pulang ke kampung
halamannya di Israel Selatan. Tetapi Amos tidak takut menghadapi ancaman itu, dan dengan berani ia
menyampaikan ancaman hukuman Allah kepada Amazia dan keluarganya. Ini mengingatkan kita untuk tidak
takut menghadapi risiko apapun karena panggilan dan pengutusan kita. Apakah itu dibenci, dimusuhi,
dijauhkan bahkan disingkirkan dari di tengah masyarakat. Baik di tempat kita tinggal dan berdiam maupun di
tempat kita bekerja dan melayani sesuai panggilan dan pengutusan Tuhan kepada kita. Panggilan kita adalah
terus menyampaikan pesan firman Allah di manapun kita berada dan bagaimanapun keadaannya. Yang benar
katakan benar, yang salah katakan salah. Tuhan memberkati.

Doa: Ya Tuhan, kuatkan kami menghadapi risiko apapun karena panggilan


dan pengutusan-Mu. Amin.

Anda mungkin juga menyukai