Mengetahui,
Disetujui
Ketua Pelaksana KKN Unud
Puji syukur dipanjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat karunia-Nyalah,
Laporan Akhir Program KKN PPM Periode Ke-XXIII Universitas Udayana Tahun 2020 di Desa
Peguyangan Kangin, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Provinsi Bali ini dapat terselesaikan
dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Dalam kesempatan ini, kelompok KKN
Peguyangan Kangin B ingin mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan
dukungan dalam pelaksanaan dan penyusunan Laporan Akhir Program KKN ini, diantaranya:
1. Pihak Rektorat Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang telah diberikan baik secara moral
maupun spiritual.
2. Dosen Pendamping Lapangan, Bapak Gede Sukadarmika, S.T, M.Sc yang telah membimbing
dan banyak memberikan saran.
3. Bapak I Wayan Susila, selaku Penjabat Perbekel Desa Peguyangan Kangin yang senantiasa
memberikan dukungan dan informasi.
4. Bapak A.A Lanang Pratama Wijaya, selaku staf tata usaha beserta staf pegawai yang senantiasa
memberikan dukungan dan informasi.
5. Seluruh masyarakat di Desa Peguyangan Kangin atas bantuan dalam melaksanakan program kerja.
6. Orang tua, rekan seperjuangan di Universitas Udayana, serta berbagai pihak yang tidak dapat
disebutkan satu persatu.
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi dalam berinteraksi dan mengabdi kepada
masyarakat. Akhir kata, semoga laporan ini dapat membantu memberikan gambaran kegiatan yang sudah
dilaksanakan selama satu periode KKN PPM di Desa Peguyangan Kangin, Kecamatan Denpasar Utara,
Kota Denpasar.
BAB I
PENDAHULUAN
Desa Peguyangan Kangin merupakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Denpasar
Utara. Peguyangan Kangin merupakan desa pecahan dari Peguyangan Induk yang sekarang
berubah menjadi Kelurahan Peguyangan. Memiliki luas 416 hektar sebagai rumah dari kurang
lebih 3.700 KK dengan batas wilayah sebagai berikut:
Adapun situasi yang berhasil dianalisis berdasarkan bidang dari kelompok KKN
Peguyangan Kangin B adalah sebagai berikut:
Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan upaya mewujudkan salah satu
Dharma dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi Universitas Udayana yaitu Pengabdian
Kepada Masyarakat. KKN Tematik Universitas Udayana 2021 diadakan sebagai media
penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh mahasiswa dan diterapkan
kepada masyarakat sebagai bentuk pengabdian. Dimana pada kegiatan tahun ini KKN
diselingi dengan kegiatan online berkaitan dengan pandemi COVID-19. Tahun ini,
Universitas Udayana bekerjasama bersama dengan BNPB bertujuan untuk membantu
upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
Apabila dikaji sesuai dengan bidang sosial ekonomi, permasalahan yang dialami
oleh masyarakat di desa Peguyangan Kangin lebih mengarah kepada dampak dari
pandemi COVID-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih setahun belakangan ini.
Masyarakat di desa Peguyangan Kangin mengalami kesulitan dalam hal mempertahankan
stabilisasi perekonomiannya pasca pandemi. Mayoritas masyarakat Peguyangan Kangin
mengalami penurunan pendapatan. Adapun beberapa faktor penyebabnya yaitu, yang
pertama kurangnya pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat terkait penjualan
produk secara online guna mengurangi mobilitas dan aktivitas diluar rumah selama
pandemi. Selain itu, masyarakat juga tidak mendapatkan cukup informasi terkait
peningkatan inovasi dalam menciptakan produk baru yang dapat sangat membantu dalam
situasi pandemi seperti saat ini. Dan yang terakhir, kurangnya promosi atau branding
terhadap produk – produk yang diperjual belikan oleh masyarakat di desa Peguyangan
Kangin sehingga belum terlalu dikenal oleh khalayak luas.
2
C. Kondisi Sistem Pendidikan Peguyangan Kangin
Pandemi Covid-19 merupakan krisis kesehatan bagi umat manusia yang terjadi
hampir di seluruh dunia. Penyakit COVID-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 atau
yang dikenal juga dengan coronavirus masih satu keluarga dengan coronavirus penyebab
wabah Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan Middle East Respiratory Syndrome
(MERS). Ketiga wabah ini memiliki kecepatan infeksi yang berbeda dalam menjangkiti para
korban. Di antara ketiganya, COVID-19 adalah yang tercepat dalam mengakibatkan infeksi
antar manusia. Penyebaran Covid-19 yang cepat dan luas mengakibatkan jumlah kasus yang
terinfeksi meningkat dengan cepat, hal ini yang menyebabkan Covid-19 ditetapkan sebagai
pandemi oleh WHO. Pandemi Covid-19 menyebabkan terjadinya kelumpuhan diberbagai
sektor di dunia.
Penyebaran Covid-19 di Indonesia dikonfirmasi pertama kali di awal tahun 2020.
Hingga tahun 2021, pandemi Covid-19 di Indonesia tidak kunjung memberikan kabar
baik. Dengan penambahan kasus yang meningkat dan adanya varian baru virus corona,
Pemerintah Indonesia kembali menerapkan aturan PPKM Mikro Jawa-Bali yang dimulai
dari tanggal 3 Juli sampai 20 Juli 2021. Berdasarkan data covid19.co.id (2021), data
kasus Covid-19 tanggal 9 Juli 2021 menyatakan total kasus yang terkonfirmasi yakni
2.455.912 kasus dengan 367.733 kasus aktif, 2.023.548 kasus sembuh, dan kasus
meninggal sebanyak 64.631. Lebih lanjut, Kompas.com (2021) dalam artikelnya, Juru
Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan, 4 dari 8
varian virus corona saat ini sudah tersebar di hampir seluruh provinsi di Tanah Air.
Adapun empat varian virus corona yang dikonfirmasi Kementerian Kesehatan sudah
masuk ke Indonesia yakni varian asal Inggris B.1.1.7, varian asal India B.1.617, varian
asal Afrika Selatan B.1.351, dan varian B.1.525.
Salah satu sektor yang mengalami dampak dari pendemi ini adalah pendidikan.
Banyak negara memutuskan untuk menutup sekolah, perguruan tinggi dan universitas
sebagai upaya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Proses belajar mengajar
dilakukan secara daring dan menghindari kegiatan tatap muka (Khasanah et.al., 2020).
Hal ini sejalan dengan Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020, menginstruksikan
untuk mengubah proses pembelajaran tatap muka di sekolah menjadi pembelajaran
3
daring yang dilakukan di rumah atau dikenal dengan Belajar dari Rumah (BDR). Hal
ini dilakukan guna menekan penularan wabah virus corona.
Dengan diterapkannya aturan yang mengharuskan sekolah ditutup membuat guru
harus bisa melakukan proses pembelajaran dengan efektif secara online di rumah saja.
Guru dan siswa harus dapat melakukan proses pembelajaran dari rumah masing-
masing secara daring. Perubahan cara pembelajaran ini tentunya menuntut kemampuan guru
maupun siswa dalam menggunakan aplikasi teknologi informasi untuk menunjang
pembelajaran daring. Guru harus mencari cara dan merencanakan kembali proses
pembelajaran dengan metode daring serta harus mempertimbangkan keefektifan pada
saat proses belajar mengajar agar peserta didik menerima materi dengan baik (Mastura
dan Santaria, 2020)
Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang bertujuan untuk menjangkau
kelompok yang masif dan luas dengan memanfaatkan jaringan internet (Yanti et al.,
2020). Proses pembelajaran daring memanfaatkan kemajuan teknologi seperti teknologi
multimedia, video, kelas virtual, teks online animasi, pesan suara, email, telepon
konferensi, dan video steraming online. Pembelajaran daring dapat dilakukan secara
masif dengan jumlah peserta yang tidak terbatas, dan dapat dilakukan secara gratis
maupun berbayar (Bilfaqih & Qomarudin, 2015).
Platform digital merupakan suatu program yang dapat menunjang dalam keberhasilan
pembelajaran daring. Terdapat beberapa platform yang dapat digunakan dalam
pelaksaanaan pembelajaran daring diantaranya yaitu Google Clasroom, Edmodo, Rumah
Belajar, Ruang Guru, Sekolahmu, Kelas Pintar, Zenius, Google Suite for Education,
Microsoft Office 365 for Education (Mirzon Daheri, Juliana, Deriwanto, 2020). Selain
platform tersebut, terdapat platform digital lain yang dapat digunakan selama
pembelajaran antara lain Whatsapp Group (WAG), Google Classroom (GC), Edmodo,
dan Zoom (Rachmawati et al., 2020).
Melalui perkembangannya program-program KKN Tematik disesuaikan dengan
kondisi dan kebutuhan masyarakat. Pada massa Pandemi Covid-19 ini KKN Tematik
difokuskan pada pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19 di bidang
Pendidikan serta adaptasi kebiasaan baru. Dengan demikian diharapkan melalui KKN
Tematik Pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19 maka mahasiswa dapat
4
berkontribusi nyata untuk mengatasi masalah di bidang pendidikan dan sekaligus
memberikan edukasi mengenai adaptasi kebiasaan baru di masa Pandemi Covid 19.
1.2 Permasalahan
Sebagai sebuah desa yang dinamis, Peguyangan Kangin tentu memiliki permasalahan dan
untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada diperlukan kerja sama. Kelompok
KKN UNUD XXIII ingin membantu untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasi permasalahan
ke dalam tiga bidang. Permasalahan yang berhasil diindentifikasi adalah sebagai berikut:
1.2.1 Identifikasi Permasalahan
Berdasarkan hasil analisis situasi di atas, maka identifikasi permasalahan dalam kegiatan
KKN di Desa Peguyangan Kangin adalah sebagai berikut:
5
Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai Desa Peguyangan
5. P
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Kangin
Desa Peguyangan
9. Siswa pasif dalam pembelajaran secara daring D
Kangin
No Permasalahan Alasan
1. Program 3T khususnya Tracing Program ini mulai diabaikan karena
pemerintah lebih memfokuskan pada
program vaksinasi. Bantuan dari program
KKN Universitas Udayana bidang
kesehatan adalah berupa tracing dimana
6
program ini bertujuan untuk menelusuri
kontak erat dari pasien yang terdiagnosis
positif COVID-19.
2. Masalah mental yang dialami oleh Kondisi pandemi ini sangat berdampak pada
warga yang terdampak pandemi perekonomian di Bali. Banyak masyarakat
COVID-19 akibat kondisi yang mengalami masalah mental akibat
perekonomian yang turun, PHK, pandemi COVID-19. Masalah mental yang
kehilangan kerabat terdekat, dll umum terjadi adalah berupa stress,
kecemasan, ataupun trauma yang
disebabkan oleh masalah perekonomian,
PHK, atau bahkan kehilangan kerabat
terdekat. Maka dari itu, diperlukan adanya
konseling untuk masyarakat yang
terdampak pandemi sehingga diharapkan
program ini dapat meringankan masalah
pada masyarakat Peguyangan Kangin.
3. Kurangnya informasi mengenai bahan Imunitas adalah hal yang penting pada era
lokal yang dapat digunakan untuk pandemi ini. Dengan meningkatkan
meningkatkan imunitas imunitas masyarakat diharapkan dapat
meningkatkan kekebalan tubuh sehingga
melindungi masyarakat dari virus COVID-
19. Pemanfaatan bahan lokal yang mudah
dijangkau merupakan salah satu solusi yang
dapat diterapkan untuk meningkatkan imun.
Edukasi mengenai manfaat dan cara
pengolahan bahan lokal tersebut sangatlah
diperlukan, maka dari itu program ini
sangat mungkin untuk diterapkan sebagai
salah satu program kegiatan KKN Tematik
di Desa Peguyangan Kangin
4. Kurangnya pemahaman masyarakat Kondisi pandemi saat ini menyebabkan
7
mengenai penanganan sampah medis limbah medis tidak hanya berasal dari
yang bersifat infeksius rumah sakit, namun juga dari lingkungan
masyarakat. Bekas masker yang telah
digunakan bersifat infeksius, sehingga perlu
dipisahkan dari sampah lainnya untuk
mencegah penularan penyakit. Namun
masyarakat belum memahami pentingnya
penanganan sampah medis yang baik,
sehingga edukasi pengenai penanganan
sampah medis juga diperlukan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat di
Desa Peguyangan Kangin.
5. Kurangnya pemahaman masyarakat Permasalahan ini menjadi prioritas untuk
mengenai pemasaran digital kami tangani dalam program KKN kali ini
untuk membantu UMKM di Desa
Peguyangan Kangin untuk bisa
memperkenalkan produk ke khalayak luas
dan efek yang diharapkan penjualan bisa
meningkat.
6. Kurangnya kegiatan pengembangan Pengembangan kreativitas, ketrampilan dan
kreativitas, minat dan bakat siswa akibat minat pada anak didik Sekolah Dasar di
sistem pembelajaran daring SDN 2 Peguyangan dan SDN 9 Peguyangan
sangat minim dilakukan mengingat
pelaksanaan sekolah dilakukan dengan
sistem daring yang telah terlaksana selama
satu tahun belakangan. Hal tersebut
menjadikan para Guru SD di Desa
Peguyangan Kangin khususnya para guru di
SDN 2 Peguyangan dan SDN 9 Peguyangan
kesulitan dalam menjangkau anak didiknya
secara satu persatu.
8
Tabel 2. Daftar permasalahan yang menjadi prioritas program kerja KKN
KKN PPM UNUD XXIII yang dilaksanakan di Desa Peguyangan Kangin memiliki
tujuan dan ingin memberi manfaat kepada masyarakat sebagai penerapan pada tri dharma
perguruan tinggi. Tujuan dan manfaat dari kegiatan KKN ini yaitu:
1.3.1 Tujuan
Ada pun tujuan yang ingin dicapai ada 5 tujuan, yaitu:
1. Membantu memberi pemahaman kepada masyarakat terkait COVID-19, 3T dan vaksinasi
2. Memberikan sesi konseling untuk masyarakat yang terdampak COVID-19 secara psikis
3. Memberikan pengetahuan mengenai cara meningkatkan imunitas untuk menghadapi COVID-
19 dengan bahan lokal
4. Mengedukasi masyarakat mengenai cara pembuangan sampah medis yang bersifat infeksius
(masker, dll)
5. Mengembangkan kreativitas siswa SD selama pembelajaran daring
1.3.2 Manfaat
Manfaat yang ingin diberikan kepada masyarakat adalah sebagai berikut:
1. Membantu memberi pemahaman kepada masyarakat terkait COVID-19, 3T dan vaksinasi
2. Memberikan sesi konseling untuk masyarakat yang terdampak COVID-19 secara psikis
3. Memberikan pengetahuan mengenai cara meningkatkan imunitas untuk menghadapi COVID-
19 dengan bahan lokal
4. Mengedukasi masyarakat mengenai cara pembuangan sampah medis yang bersifat infeksius
(masker, dll)
5. Mengembangkan kreativitas siswa SD selama pembelajaran daring
9
BAB II
PROGRAM KEGIATAN
2) Tahap Pelaksanaan:
12
3) Tahap Akhir:
Tahap akhir pada program tracing COVID-19 adalah dengan mengevaluasi pasien
setiap harinya guna mengetahui keadaan pasien yang sedang isoman. Selain itu, anggota
KKN yang bertugas juga harus mencatat hasil evaluasi keadaan pasien terkini melalui
aplikasi resmi yang telah disediakan.
1) Tahap persiapan
2) Tahap Pelaksanaan
3) Tahap Akhir
13
dilakukan dengan membuat google form yang akan dibagikan kepada masyarakat. Hasil
dari pengisian google form tersebut dapat mengevaluasi program kerja.
1) Tahap Persiapan
2) Tahap Pelaksanaan
3) Tahap Akhir
14
masyarakat. Hasil dari pengisian google form tersebut dapat menggambarkan pemahaman
masyarakat Peguyangan Kangin mengenai bahan lokal yang dapat digunakan untuk
meningkatkan imunitas pada era pandemi.
Selain itu, bekas masker yang telah digunakan juga sebaiknya dirobek terlebih dahulu
untuk menghindari dilakukannya daur ulang terhadap bekas masker yang telah bersifat infeksius.
Masyarakat Desa Peguyangan Kangin menjadi target dari program edukasi ini. Media video
edukasi dipilih untuk menjangkau banyak masyarkat. Diperlukan beberapa tahapan untuk
melaksanakan program ini diantaranya:
1) Tahap Persiapan
2) Tahap Pelaksanaan
15
3) Tahap Akhir
Setelah mengirimkan video edukasi melalui media sosial yaitu whatsapp group,
maka akan dilaksanakan evaluasi dari program tersebut. Evaluasi dapat dilihat melalui
nilai pre-test dan post-test yang telah dilaksanakan, program dikatakan berhasil ketika
terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat di desa Peguyangan Kangin. Setelah
diadakan pre-test dan post-test melalui google form, kami juga mempersiapkan hadiah
untuk masyarakat dengan hasil pre-test dan post-test tertinggi
1. Vaksinasi
Program bantu ini bertujuan untuk membantu desa dalam pelaksanaan program vaksinasi
yang diadakan di Kantor Desa Peguyangan Kangin. Dengan adanya program bantuan KKN pada
kegiatan vaksinasi di Peguyangan Kangin diharapkan dapat membantu program desa agar
berjalan dengan lancar. Persiapan terdiri dari tiga tahap yaitu:
1) Tahap Persiapan
Menyiapkan anggota KKN Peguyangan Kangin B untuk membantu pelaksanaan
program vaksinasi di Desa Peguyangan Kangin. Persiapan yang dilakukan adalah berupa
koordinasi dengan pihak terkait mengenai pelaksanaan vaksinasi dan bantuan yang dapat
diberikan pada hari-H. Selain itu, sebelum tanggal pelaksanaan vaksinasi anggota yang
berpartisipasi untuk membantu program vaksinasi juga telah berlatih terlebih dahulu
mengenai tugas yang akan diberikan pada hari-H.
2) Tahap Pelaksanaan
Memberikan bantuan pada kegiatan vaksinasi yang diadakan di Kantor Desa
Peguyangan Kangin. Bantuan yang diberikan sesuai dengan permintaan dan koordinasi
dengan pihak Desa yaitu berpartisipasi untuk membantu proses administrasi pada
kegiatan vaksin.
16
2.1.2 Program Kegiatan Bidang Sosial Ekonomi
A. Program Kerja Utama
1. Webinar
Webinar akan menyasar masyarakat umum Desa Peguyangan Kangin dengan tema
“Strategi Membangun Bisnis dan Edukasi Digital Marketing” dimana tujuan dari diadakannya
webinar ini ialah untuk memberikan informasi yang nantinya diharapkan dapat menambah
wawasan serta pemahaman masyarakat terkait digital marketing yang akan sangat diperlukan
dalam situasi pandemi seperti saat ini. Dalam pelaksanaannya, akan menghadirkan pembicara
yang berkompeten di bidangnya sebaagai narasumber.
1) Tahap Persiapan
Penanggung jawab akan melakukan koordinasi dengan kepala dusun, dan pihak –
pihak yang terlibat dari desa. Penanggung jawab akan melobby pembicara yang
berkompeten untuk menyampaikan materi. Penanggung jawab akan mempersiapkan tema
untuk webinar. Penanggung jawab akan mempersiapkan alat –alat yang diperlukan saat
webinar.
2) Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan webinar dilakukan melalui aplikasi meeting daring Zoom pada
tanggal 8 Agustus 2021.
3) Tahap Akhir
Tahap terakhir dari program ini adalah evaluasi.
2. Pendataan UMKM dan Promosi UMKM
Promosi UMKM akan dilakukan dengan berkolaborasi dengan para influencer (selebriti
dari platform instagram maupun tiktok) untuk memperkenalkan produk dari masyarakat Desa
Peguyangan Kangin. Tujuan dari program kerja ini ialah agar nantinya produk yang dihasilkan
dapat dikenal oleh khalayak luas sehingga pemasarannya pun tidak hanya sebatas di wilayah
Desa Peguyangan Kangin saja.
1) Tahap Persiapan
Penanggung jawab akan membuat list UMKM yang akan didatangi dan akan
menghubungi influencer untuk kerja sama promosi UMKM.
17
2) Tahap Pelaksanaan
Mendatangi beberapa UMKM yang telah ditentukan sebelumnya (1 kali dalam
seminggu). Memproses konten promosi yang selanjutkan akan dipromosikan oleh
influencer.
3) Tahap Akhir
Posting konten promosi dan evaluasi.
3. Video Edukasi
Program ini dilakukan dengan tema “Pencegahan Perilaku Panic Buying di Masa
Pandemi” untuk memberi edukasi kepada masyarakat mengenai apa penyebab, dampak dan
upaya untuk mencegah perilaku tersebut. Hal ini dirasa cukup penting karena menyangkut stok
pangan di pasaran dan menghindari lonjaknya harga barang tersebut.
1) Tahap Persiapan
Penanggung jawab akan mencari dan mengumpulkan materi yang selajutnya akan dibuat
berupa video edukasi.
2) Tahap Pelaksanaan
Video edukasi yang telah selesai dibuat akan siap untuk diposting dan disebarkan melalui
media sosial dengan target masyarakat Desa Peguyangan Kangin.
3) Tahap Akhir
Evaluasi
18
Lomba Kreativitas, Minat dan Bakat di SDN 2 Peguyangan dan SDN 9
Peguyangan dipilih mengingat pentingnya menumbuhkan jiwa kreatif, melatih
kemampuan imajinasi anak dan mengembangkan potensi siswa sejak dini. Kreativitas
merupakan hal yang penting dalam kehidupan khususnya pada anak usia dini karena
dapat membantu anak lebih produktif dengan berkembangannya kemampuan
kecerdasan dan kelancaran dalam berfikir anak. Lomba ini juga diadakan untuk
menyambut HUT KE-76 Republik Indonesia. Tentunya tujuan dari pelaksanaan
lomba ini, selain sebagai peningkatan kreativitas, imajinasi serta minat bakat siswa,
kita juga mengajak para siswa SDN 2 Peguyangan dan SDN 9 Peguyangan untuk
memaknai hari kemerdekaan Indonesia.
Tema yang diambil dalam lomba-lomba ini yakni “Gelora Semangat
Kemerdekaan di Era Pandemi Covid-19” yang memiliki makna dengan semangat
kemerdekaan yang tetap membara dalam situasi apapun termasuk pandemi Covid-19.
Adapun lomba-lomba yang diadakan terdiri dari:
a. Lomba Menggambar
Lomba menggambar akan diadakan secara online dengan tujuan memutus rantai
penyebaran Covid-19. Tujuan diadakannya lomba ini untuk mengembangkan
kreativitas, imajinasi anak, dan melatih keterampilan motorik pada anak serta
sebagai penyaluran bakat.
b. Lomba Membaca Puisi Bahasa Indonesia
Lomba Membaca Puisi Bahasa Indonesia juga dilaksanakan secara online.
Tujuannya diadakannya lomba ini untuk meningkatkan dan mengembangkan rasa
kecintaan siswa terhadap bahasa nasional sebagai budaya bangsa.
Sasaran dari kegiatan ini merupakan siswa-siswi Sekolah Dasar kelas 3
dan 4 dari SDN 2 Peguyangan dan SDN 9 Peguyangan untuk Lomba Menggambar
dan kelas 5 dan 6 untuk Lomba Membaca Puisi. Adapun jumlah peserta yang kami
targetkan yakni 3 sampai 5 orang peserta di setiap jenjang kelas dari masing-masing
sekolah untuk mewakili lomba-lomba yang kami jabarkan. Adapun tahapan dari
program kerja ini adalah sebagai berikut:
1) Tahap Persiapan
19
Pada tahap pertama yang akan dilakukan yaitu membentuk panitia kecil
untuk mempersiapkan segala keperluan lomba. Selanjutnya menyebarkan pamflet
pendaftaran masing-masing lomba melalui akun Instagram KKN Desa
Paguyangan Kangin B serta group WA siswa kelas 3,4 dan 5,6 yang dibantu para
wali kelas.
2) Tahap Pelaksanaan
Para wali kelas 3, 4, 5 dan 6 dari masing-masing sekolah akan membantu
mendaftarkan siswa yang memiliki minat dan bakat untuk mengikuti lomba-
lomba tersebut. Masing-masing sekolah diharapkan mengirimkan siswa sekitar 3-
5 orang/kelas untuk setiap lombanya. Tiga hari setelah pendaftaran ditutup, akan
dilaksanakan Technical Meeting dari masing-masing lomba yang dilaksanakan
secara online. Pelaksanaan masing-masing lomba juga masih dilakukan secara
online mengingat selama masa pandemi ini, mengumpulkan masa sangat riskan
untuk dilakukan.
Untuk Lomba menggambar, para peserta hanya boleh membuat karya
pada saat waktu yang telah ditentukan. Pada saat pembuatan karya, para peserta
diharapkan mendokumentasikan diri. Setelah waktu selesai, peserta mengirimkan
hasil karya dengan cara difoto dan dikirimkan kepada panitia. Selanjutnya, para
peserta juga diharapkan mengirimkan hasil karyanya secara langsung di SDN 2
Peguyangan. Setelah itu akan dilaksanakan penilaian oleh Juri. Tahap terakhir,
pengumuman Juara akan dilaksanakan keesokan harinya.
Lomba membaca puisi Bahasa Indonesia, para peserta mengirimkan video
sesuai puisi yang telah dipilih pada waktu yang telah ditentukan. Video tersebut
akan dikumpulkan dan dinilai oleh dewan juri. Selanjutnya, pemenang akan
diumumkan bersamaan dengan pemenang Lomba menggambar.
3) Tahap Akhir
Pada tahap terakhir dalam program ini yakni melakukan evaluasi terhadap
program yang telah dilaksanakan. Adapun output yang kami harapkan setelah
pelaksanaan program ini yakni, siswa SDN 2 Peguyangan dan SDN 9 Peguyangan
dapat memahami arti penting kemerdekaan dan lebih mencintai bahasa nasional
serta diharapkan mampu meningkatkan serta mengembangkan kreativitas,
20
imajinasi, serta menemukan minat dan bakat yang ada dalam diri masing-masing
siswa. Untuk para peserta lomba, diharapkan nanti bisa mewakili sekolahnya
dalam perlombaan serupa ditingkat yang lebih tinggi karena sudah memiliki
pengalaman mengikuti perlombaan sebelumnya.
PEMASUKAN
No Sumber Banyak Nominal Jumlah
1. Iuran Anggota 17 Rp 150.000 Rp 2.550.000
Tabel 3. Pemasukan Dana
PENGELUARAN
No Nama Barang Banyak Satuan Harga Jumlah
Inti
1. Konsumsi 20 pax Rp3.650 Rp73.000
2. Spanduk 1 buah Rp52.500 Rp52.500
3. Stempel 1 buah Rp60.000 Rp60.000
4. Print 12 lembar Rp1.000 Rp12.000
5. Tong Sampah 3 buah Rp90.000 Rp270.000
6. Pilox 1 botol Rp36.000 Rp36.000
7. Plakat 1 buah Rp90.000 Rp90.000
8. Masker 5 box Rp20.000 Rp100.000
9. Print 50 lembar Rp1.000 Rp50.000
Total Rp743.500
21
Bidang Sosial Ekonomi
1. Canang 11 buah Rp10.000 Rp110.000
2. UMKM Puding Panen 5 buah Rp4.000 Rp20.000
3. Bingkai 1 buah Rp40.000 Rp40.000
4. UMKM Orin188 1 buah Rp20.000 Rp20.000
5. UMKM Refreshtory 2 buah Rp10.000 Rp20.000
Total Rp530.000
Bidang Pendidikan
Total Rp165.000
22
2.3 Jadwal Pelaksanaan Program
2.3.1 Bidang Kesehatan Masyarakat
MINGGU
1 2 3 4 5
No Kegiatan
26 Juli – 2-8 9-15 16-23
19-25 Juli
1 Agustus Agustus Agustus Agustus
1. Tracing COVID-19
23
2.3.2 Bidang Sosial Ekonomi
MINGGU
1
No Kegiatan 2 3 4 5
26-1 2-8 9-15 16-23
19-25 Juli
Agustus Agustus Agustus Agustus
Video Edukasi
Pencegahan
1 Perilaku Panic
Buying di Masa
Pandemi
2 Webinar
3 Promosi UMKM
24
2.3.3 Bidang Pendidikan
MINGGU
1 2 3 4 5
No Kegiatan
19-25 26 Juli – 1 2-8 9-15 16-23
Juli Agustus Agustus Agustus Agustus
LOMBA MERWARNA
1 Pendaftaran
2 Technical Meeting
3 Pelaksanaan
Pengumuman
4
Hasil
1 Pendaftaran
2 Technical Meeting
3 Pelaksanaan
Pengumuman
4
Hasil
Tabel 7. Jadwal Pelaksanaan Bidang Pendidikan
25
2.4 Struktur Organisasi Pelaksana
Struktur organisasi pelaksana KKN PPM UNUD XXIII 2021 Desa Peguyangan Kangin
adalah sebagai berikut:
DPL KORDES
(FT)
26
ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA
Sang Putu Febri Wira Risqa Izzatul Zulfa (FMIPA) Raja Cendana Sedana (FEB)
Pratama (FMIPA)
Kawas Irfando Tarigan (FK) Ni Nyoman Shinta Ayu
Ida Bagus Putu Adi Gita Utari (FEB)
Nyoman Pande Arianti
Saputra (FKP)
(FAPET) Ni Putu Yandini Eka Putri
Ni Made Uning Praptika Adi (FEB)
(FP)
Ahmad Syihan Ashiilah
(FH)
BAB III
METODE PELAKSANAAN
27
3.1.2 Pemanfaatan Bahan Lokal Untuk Meningkatkan Imunitas
Pemanfaatan Bahan Lokal Untuk Meningkatkan Imunitas adalah salah satu program kerja
dari Bidang Kesehatan Masyarakat yang dibuat dalam bentuk media poster yang berjudul
Ramuan Jamu Upaya Meningkatkan Imunitas di Era Pandemi Covid-19. Media poster ini
dibagikan melalui grup Whatsapp ketua STT yang ada di Desa Peguyangan Kangin. Kegiatan ini
diawali dengan pengisian soal pre-test yang dibagikan ke grup Whatsapp Ketua STT Desa
Peguyangan Kangin pada tanggal 2 Agustus 2021. Setelah pengisian soal pre-test, pada tanggal 7
Agustus 2021 akan dibagikan materi poster Pemanfaatan Bahan Lokal ke grup Whatsapp Ketua
STT Desa Peguyangan Kangin. Selanjutnya, akan dibagikan soal post-test ke grup Whatsapp
Ketua STT Desa Peguyangan Kangin pada tanggal 9 Agustus 2021 yang bertujuan untuk
mengetahui apakah terdapat peningkatan pengetahuan dari masyarakat sebelum dan setelah
diberikan materi Poster Pemanfaatan Bahan Lokal.
28
melakukan koordinasi dengan pihak puskesmas dimana pada hari pertama kunjungan Puskesmas,
kami menyerahkan Surat Tugas serta menyerahkan nama anggota KKN yang bertugas
melakukan Tracing. Setelah itu, kami berkoordinasi dengan pihak tracer di Puskesmas untuk
membahas cara memasukkan data tracing ke Silacak. Terakhir kami meminta data yang
didapatkan dari tracer Puskesmas dan memasukkan data tersebut ke Silacak. Melalui Tracing ini
kami diajak untuk mengevaluasi keadaan kontak erat dari pasien terdiagnosis Covid-19 setiap
harinya, hal ini berguna untuk mengetahui keadaan kontak erat yang sedang isoman. Kami dari
Peguyangan Kangin juga bekerjasama dengan tracer dari KKN lainnya yang bertugas melakukan
tracing di Puskesmas III Denpasar Utara, bersama-sama kami membagi tugas untuk melakukan
tracing kontak erat di Puskesmas III Denpasar Utara.
29
3.2.2 Promosi UMKM
Mekanisme pelaksanaan program kerja ini ialah dengan memilih beberapa UMKM yang
memiliki potensi untuk dikembangkan di daerah Peguyangan Kangin. Kelompok KKN
kemudian akan mendatangi beberapa UMKM tersebut untuk mewawancarai pemilik dan juga
meminta izin untuk membuat video promosi untuk nantinya diposting di sosial media. Tujuannya
adalah untuk membuka pasar yang lebih luas bagi para pelaku UMKM khususnya di Peguyangan
Kangin. Promosi UMKM ini juga dibantu oleh influencer (selebgram/seleb tik tok) agar
mendapatkan feedback yang lebih maksimal.
3.3.1 Lomba Kreativitas, Minat dan Bakat Tingkat Sekolah Dasar se-Desa Peguyangan
Kangin
Program Kerja Lomba Kreativitas, Minat dan Bakat Tingkat Sekolah Dasar se-Desa
Peguyangan Kangin ini merupakan program kerja gabungan dengan Bidang Pendidikan
Kelompok A. Perlombaan ini terdiri dari tiga cabang lomba yakni Lomba Mewarnai, Lomba
Menggambar dan Lomba Membaca Puisi Bahasa Indonesia dengan melibatkan tiga (3) Sekolah
30
Dasar yang terletak di wilayah Desa Peguyangan Kangin yang terdiri dari SD N 2 Peguyangan,
SD N 4 Peguyangan dan SD N 9 Peguyangan.
Program kerja ini dilaksanakan dengan sistem daring dengan mengusung Tema “Gelora
Semangat Kemerdekaan di Era Pandemi Covid-19”. Rangkaian kegiatan program ini dimulai
dari tanggal 1 Agustus 2021 hingga 17 Agustus 2021 dengan mekanisme pelaksanaan sebagai
berikut: (1) Pendaftaran peserta lomba tanggal 1-10 Agustus 2021, (2) Persiapan Lomba
ditanggal 11 Agustus 2021 dan 14 Agustus 2021, (3) Technical Meeting tanggal 13 Agustus
2021, (4) Pelaksanaan lomba dan Pengumpulan hasil karya tanggal 15 Agustus 2021, (5)
Penjurian dan Pengumuman Juara tanggal 16 Agustus 2021, dan terakhir (6) Penyerahan Hadiah
Juara tanggal 17 Agustus 2021. Rangkaian kegiatan program ini sejalan dengan perayaan Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-76.
31
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
4.1 Bidang Kesehatan Masyarakat
4.1.1 Konseling Dampak Pandemi Covid-19
Pemberian materi berupa poster yang berjudul Tips Mengatasi Stress di Era Pandemi
Covid-19 yang dibagikan melalui media sosial Whatsapp Group Ketua STT Desa Peguyangan
Kangin bahwa program kerja ini berjalan dengan lancar, dimana media poster telah tersampaikan
dengan baik di masyarakat secara online maupun offline, dimana telah terlaksana penempelan
poster secara offline di beberapa banjar Peguyangan Kangin antara lain Banjar Pengukuh, Banjar
Purnama Asri, Banjar Tunjung Sari, dan Banjar Bantas. Untuk skor hasil pre-test dan post-test
yang diberikan kepada masyarakat melalui Whatsapp Group telah mengalami peningkatan dari
skor rata-rata pre-test yaitu 59/70 dan skor rata-rata post-test yaitu 66/70, maka dapat dikatakan
bahwa masyarakat Peguyangan Kangin telah memahami dan mengalami peningkatan
pengetahuan seputar konseling dampak pandemi COVID-19.
33
Gambar 2. Penyebaran informasi penanganan
sampah medi
4.1.4 Tracing Covid-19
Tracing Covid-19 dilakukan untuk menelusuri kontak erat dari pasien yang terdiagnosis
positif Covid-19. Berhubungan dengan PPKM yang masih berlangsung dan anjuran untuk
memaksimalkan program kerja secara daring, program ini dilakukan mayoritas secara daring
(online). Pihak tracer Puskesmas mengirimkan kami data berupa file serta nama-nama kontak
erat melalui whatsapp group. Selanjutnya, kami membagi tugas untuk menginput data tersebut ke
Silacak dan berkoordinasi dengan tracer penanggung jawab dari pihak Puskesmas. Program
Tracing ini berjalan lancar karena bantuan dari pihak Puskesmas III Denpasar Utara. Sempat ada
kendala karena terdapat pergantian tracer yang bertugas di Puskesmas, namun hal tersebut dapat
diatasi dengan baik. Hasil dari program Tracing Covid-19 ini diharapkan dapat membantu
pemerintah dalam mendata perjalan Covid-19 di Bali.
34
Kegiatan membantu program vaksinasi II berlangsung pada tanggal 12 Agustus 2021 dimana
kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan di tempat yang sama seperti program vaksinasi I, yaitu di
Kantor Desa Peguyangan Kangin. Namun, pada kegiatan vaksinasi II ini, dari pihak desa
meminta bantuan tenaga yang lebih banyak yaitu sebanyak 6 orang. Dimana pembagian tugasnya
adalah sebagai berikut 2 orang bertugas di meja administrasi, 2 orang ditugaskan untuk mencetak
kartu vaksinasi, 1 orang bertugas di meja screening, dan 1 orang lainnya bertugas di meja
registrasi. Pembagian tugas ini telah dibagi secara merata dimana dibantu juga oleh KKN
Peguyangan Kangin A. Kegiatan vaksinasi dimulai pukul 08.00 pagi, dimana kami datang 30
menit lebih awal. Pada hari-H, beberapa anggota kami yang ditugaskan di meja administrasi
telah membawa laptop untuk membantu tugas di meja administrasi. Kami juga telah memastikan
bahwa protokol kesehatan ketat telah terlaksana dengan baik. Kegiatan ini berjalan dengan lancar
dan berakhir sekitar pukul 13.00 siang.
35
Gambar 5. Proses vaksinasi
36
Gambar 6. Hasil tangkap layar saat webinar
37
2. UMKM Orin188_Cake
Orin 188 cake adalah UMKm yang telah berdiri sejak tahun 2015, yang lokasinya ada di jalan
dewi supraba I, gang 2, no 6 B, Peguyangan Kangin. Mereka menyediakan beragam fresh cake,
seperti dessert box, birthday cake, money cake, Korean cake dan juga bento cake. Orin 188 cake
ini merupakan salah satu toko kue yang sangat mengutamakan kualitas kuenya. Disini semua cake
dibuat fresh pada saat di order, karena tidak memakai bahan pengawet.
Mekite food and drinks adalah salah satu UMKM yang berlokasi di Dusun Jurangasri,
Peguyangan Kangin, Denpasar. UMKM ini menyediakan aneka makanan ringan dan juga
makanan berat. Selain itu mereka juga menjual beragam jenis minuman. Harga yang ditawarkan
juga murah meriah mulai dari Rp.10.000.
Survey UMKM dan pembuatan video promosi: Kamis, 12 Agustus 2021 pukul 13.00 WITA
38
Posting video promosi: Jumat, 13 Agustus 2021 pukul 20.00 WITA
4. UMKM Refreshtory
UMKM ini berlokasi di Jl. Antasura, No. 41, Peguyangan Kangin, Denpasar, mereka
menyediakan aneka jus dan juga camilan ringan seperti salad buah, dan lain sebagainya. Semua
makanan dan minuman yang disediakan sangat mengutamakan kualitas dan kesegaran bahan
bakunya, sehingga aman dikonsumsi dan baik untuk kesehatan.
Survey dan pembuatan video promosi : Senin, 16 Agustus 2021 pukul 11.00 WITA
39
4.2.3 Video Edukasi Panic Buying
Video edukasi ini dibuat dengan durasi kurang lebih 6 menit. Dalam video tersebut kami
paparkan secara singkat namun jelas terkait apa yang dimaksud dengan panic buying, penyebab
dan juga kami menekankan kepada tips - tips untuk mencegah kebiasaan panic buying di tengah
pandemi. Seperti yang kita ketahui, pandemi COVID-19 bukan hanya permasalahan di bidang
kesehatan saja, namun juga meliputi permasalahan multi-sektor karena akan berimbas pada
bidang ekonomi, sosial, politik, hingga psikologis. Salah satunya, selama pandemi COVID-19 ini
berlangsung telah menyebabkan munculnya panic buying yang dilakukan oleh sebagian besar
masyarakat yang tinggal di wilayah pandemi. Panic buying adalah pembelian secara berlebihan
atau penimbunan suatu barang karena didasari rasa panik dan takut berlebih. Tindakan membeli
produk atau komoditas tertentu dalam jumlah besar ini karena ketakutan tiba-tiba akan
kekurangan atau kenaikan harga pada barang tersebut. Oleh karena itu, video edukasi ini akan
sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya di Desa Peguyangan Kangin untuk memberikan
pemahaman terkait bahaya dari panic buying itu sendiri.
40
Program ini merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh satuan tugas COVID-19 di Dusun
Pengukuh setiap siang dan sore hari. Satgas yang bertugas akan menyiapkan makan siang dan
kemudian mendistribusikannya ke rumah - rumah warga yang tengah melakukan isolasi mandiri.
Kelompok KKN membantu proses pendistribusian makanan dan juga mendokumentasikan
kegiatan. Kelompok KKN berkesempatan membantu program ini sebanyak 4 kali yaitu pada
tanggal 23 Juli 2021, 27 Juli 2021, 2 Agustus 2021 dan 4 Agustus 2021.
41
3. Program Bantu Gotong Royong di Dusun Bantas
Program ini merupakan kolaborasi antara kelompok KKN dengan Komunitas Bantas Teduh dan
Sai Green yang berlokasi di Dusun Bantas, Peguyangan Kangin. Program ini dilaksanakan pada
Minggu, 8 Agustus 2021 pukul 08.00 WITA.
42
Penilaian hasil karya peserta dinilai oleh dewan juri yang telah ditentukan oleh
mahasiswa KKN. Penilaian hasil karya peserta ditentukan berdasarkan kriteria penilaian
yang telah ditetapkan. Pemenang dari masing-masing cabang lomba yakni:
A. LOMBA MEWARNAI
43
B. LOMBA MENGGAMBAR
44
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Dari hasil pelaksanaan KKN yang dilakukan pada tanggal 17 Juli – 23 Agustus 2021 di Desa
Peguyangan Kangin dapat disimpukan sebagai berikut:
45
kami pilih karena kebiasaan ini masih kerap dipandang sebelah mata, padahal efek yang
ditimbulkan bisa sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kelangkaan dan juga kenaikan
harga yang ekstrim terhadap komoditas tertentu. Melalui video edukasi ini, kami berharap
masyarakat tidak lagi mengalami kepanikan berlebih dengan menerapkan tips - tips untuk
mencegah kebiasaan panic buying yang telah dicantumkan dalam video.
5.2 Saran
Setelah dilaksanakannya KKN PPM UNUD XXIII tahun 2021, yang dapat dievaluasi adalah
baik peserta KKN maupun DPL perlu meningkatkan komunikasi dan koordinasi mengingat
KKN ini banyak dilakukan dengan metode daring sehingga sangat berisiko terjadi
miskomunikasi. Saran untuk LPPM adalah lebih menekankan kepada semua DPL agar
memaksimalkan metode daring untuk menghindari kluster baru penyebaran COVID-19.
46