Anda di halaman 1dari 3

FUNGSI

A. Pengertian Dan Unsur-unsur Fungsi

Fungsi ialah : suatu bentuk hubungan matematis yang menyatakan hubungan


ketergantungan ( hubungan fungsional) antara satu variabel dengan variabel lain.
Sebuah fungsi dibentuk oleh beberapa unsur. Unsur-unsur pembentuk fungsi adalah
variabel, koefisien dan konstanta.
Variabel ialah unsur pembentuk fungsi yang mencerminkan atau mewakili faktor
tertentu. Variabel ini biasanya dilambangkan dengan huruf- huruf latin.
Berdasarkan kedudukan atau sifatnya di dalam fungsi terdapat dua macam
variabel yaitu :
1. Variabel bebas (independent variabel ) yaitu variabel yang nilainya tidak
tergantung pada variabel lain.
2. Variabel terikat ( Dependent Variabel ) yaitu variabel yang nilainya tergantung
pada variabel lain
Koefisien dan Konstanta
Koefisien ialah bilangan atau angka yang terkait pada dan terletak didepan suatu
variabel dalam sebuah fungsi.
Sedangkan Konstanta ialah bilangan atau angka yang kadang-kadang turut
membentuk sebuah fungsi tetapi berdiri sendiri sebagai bilangan dan tidak terkait
pada suatu variabel tertentu.
Notasi sebuah fungsi secara umum : y = f (x)
Contoh konkrit : y =5+ 0,8x
Atau karena y = f (x), bila : f (x)= 5 +0,8x
B. Jenis – Jenis Fungsi
Fungsi dapat digolongkan menjadi beberapa klmpok
Secara Garis Besarnya Fungsi dapat dibedakan :
Fungsi

Fungsi aljabar Fungsi non aljabar

F.Irrasional f. Rasional

f. Polinom f. Pangkat f. Eksponensial


f. Linear f. Logaritma
f. Kuadrat f. trigonometri
f. Kubik f. hiperbolik
f. bikuadrat
• Fungsi polinom ialah fungsi yang mengandung banyak suku (polinom) dalalm
variabel bebasnya.
• Bentuk umum persamaan polinom adalah :
• Y = a 0+ a1 x +a 2 x 2+ … ann
• Fungsi linear ialah fungsi polinom khusus yang pangkat tertinggi dari variabelnya
adalah pangkat satu oleh karena itu sering disebut fungsi derajat satu. Bentuk
umum dari persamaan linear adalah :
Y = a 0+ a1 x
Fungsi kuadrat adalah fungsi polinom yang pangkat tertinggi dalam variabelnya
adalah pangkat dua.
Bentuk umumnya adalah :
Y = a 0+ a1 +a2 x2 a
Fungsi berderajat n ialah fungsi yang pangkat tertingginya adalah pangkat n (n =
bil nyata).
Bentuk umumnya adalah :
Y = a 0+ a1 x +a 2 x 2+ ¿…..an−1 x m−1
Fungsi pangkat ialah fungsi yang variabel bebasnya berpangkat sebuah bilangan
nyata bukan nol.
Bentuk umumnya adalah :
Y = xn
Fungsi eksponensial ialah fungsi yang variabel bebasnya merupakan pangkat dari
suatu konstanta bukan nol.
Bentuk ummnya : y = n x dimana n > 0
Fungsi logaritmik ialah fungsi balik (inverse) dari fungsi eksponensila variabel
bebasnya merupakan bilangan logaritma.
Bentuk Umumnya : y= nlog x
Fungsi trigonometrik dan fungsi hiperbolik ialah fungsi yang variabel bebasnya
merupakan bilangan-bilangan geneometrik.
Contoh persamaan trigonometrik : y = sin 5x
Penggambaran Fungsi linear
Penggambaran fungsi linear paling mudah dilakukan
Sesuai dengan namannya, setiap fungsi linear akan menghasilkan
sebuah garis lurus.
Contoh :
1). Y = 3 + 2X
Dimana : X =0 ,1,2,3,4
Y = 3 + 2.0 Y = 3 + 2.1
=3 =5
Y = 3+2.2 = 7 Y = 3 + 2.3 = 9 Y = 3 + 2.4 = 11
Sekarang kita buat grafiknya :

X 0 1 2 3 4
Y 3 5 7 9 11
Ini Grafiknya
Y
12
10
8
6
4
2
X
0 1 2 3 4
Latihan :
Y = 2X
Y = 8 – 2x
Penggambaran Fungsi Non Linear
Pada fungsi non linear bentuk kurvanya tidak linear, sehingga relatif agak sulit
dilukiskan. Dibawah ini ada beberapa bentuk dari fungsi non linear, berdasarkan
penggambaran melalui koordinat demi koordinat.

1. Fungsi kuadrat parabolik


Y = 8 – 4x + x 2, dimana X= 0,1,2,3,4
X = 8 – 2y – y 2), dimana Y=-4,-3,-2,-1,0,1,2
2. Fungsi kubik
Y= -2 + 4 x 2 – x 3
Dimana X = -1, 0, 1,2,3,4

Anda mungkin juga menyukai