Anda di halaman 1dari 15

Manajemen Strategis dan Kinerja:

Bisnis Model & Analisis Stakeholder

Peningkatan Kapabilitas Manajerial Kepala SMK berbasis Industri


Tahun 2021
Oleh:
Lembaga Management
Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Indonesia
Rushli Fauzan, SE, MSM
Deputy Head of Research and Consulting
Lembaga Management FEB UI

Trainer
for Executive Development & Leadership Program, Lembaga Management FEB UI

Lecturer
for several courses, such as Strategic Management, Organizational Behavior,
Marketing Management, Introductory to Information Technology, Enterprise
Information System FEB UI

Senior Consultant, Assesor & Business Coach


Lembaga Management FEB UI
2
Sub Pokok Bahasan
• Pendahuluan
• Formulating Strategy
• Managing Execution
• Monitoring dan Evaluasi
• Bisnis Model
• Analisis Stakeholder
BISNIS MODEL
Exercise Questions

Define Business ? What is Business ?

What do you need to have


Profit Orientation ?
to start business ?
4 Types of Business

BUSINESS TO BUSINESS TO CONSUMER TO CONSUMER TO


CONSUMER BUSINESS BUSINESS CONSUMER
Business Model Canvas (BMC)

Business Model Canvas (BMC) merupakan alat yang berguna untuk memvisualisasi
semua aspek yang diperlukan untuk mengembangkan roadmap bisnis, termasuk
konsumen, alur ke pasar, dan juga terkait rencana keuangan.

• Bisnis Model Kanvas adalah model bisnis yg terdiri dari 9 (sembilan) blok area
aktivitas bisnis, yang memiliki tujuan memetakan strategi untuk membangun
bisnis yang kuat, dapat memenangkan persaingan dan sukses dalam jangka
panjang.
• Bisnis Model Kanvas ini memiliki ciri khas dengan 9 blok model yang jika
disatukan akan menjadi satu kesatuan bisnis.
Value Proposition

Ø Value Proposition adalah manfaat yang ditawarkan organisasi kepada segmen pasar
yang dilayani. Value Proposition akan menentukan segmen pelanggan yang dipilih
atau sebaliknya. Kelebihan dan keunggulan produk kita dibanding pesaing adalah hal
yang harus dituliskan di value proposition. Value proposition juga akan
mempengaruhi komponen lain seperti Channel dan Customer Relationship.

Ø Kategori di dalam Value Proposition


• Newness - produk/jasa yang baru yang belum pernah ditawarkan sebelumnya
biasanya banyak ditemukan di dunia teknologi.
• Performance - produk/jasa yang ditawarkan meningkatkan kinerja customer agar
menjadi lebih efisien / lebih efektif.
• Customization - produk/jasa yang ditawarkan berbeda atau ada pilihan untuk
setiap segmen yang memiliki kebutuhan yang beragam/berbeda.
• Getting the Job Done - dengan membeli barang tersebut akan membantu
customer menyelesaikan sesuatu.
Value Proposition

Ø Kategori di dalam Value Proposition


• Desain (Design) - menawarkan nilai artistik lebih dari sekedar fungsional.
• Status (Brand) - merk yang high class memberi social status kepada pembelinya.
• Harga (Price) - menawarkan harga yang bersaing atau sesuai dengan ciri customer
segmennya.
• Hemat (Cost Reduction) - produk/jasa yang ditawarkan membantu customer
mengefisienkan biaya pemakaian.
• Meminimasi Resiko (Risk Reduction) - menawarkan produk/jasa yang
meminimalkan risiko yang ditanggung customer seperti garansi.
• Akses (Accessibility) - mempermudah akses customer terhadap produk/ jasa yang
ditawarkan.
• Kenyamanan (Convenience/usability) - menawarkan produk/jasa yang nyaman
dan cenderung mempermudah customer.
Customer Segment

Ø Dalam menjalankan roda bisnisnya, pertama-tama organisasi harus menetapkan siapa yang
harus dilayani. Organisasi dapat menetapkan untuk melayani satu atau lebih segmen. Penetapan
segmen ini akan menentukan komponen-komponen lain dalam model bisnis.
Ø Customer segments adalah penggolongan orang-orang yang mungkin tertarik dengan value
proposition bisnis kita.
Ø Kategori di dalam Customer Segments
• Mass Market - segmen pasar luas dengan jenis kebutuhan dan masalah yang sama.

• Niche Market - segmen pasar yang spesifik.

• Segmented - segmen pasar yang memiliki kebutuhan berbeda tetapi dalam satu kategori.

• Diversified - segmen pasar yang memiliki kebutuhan atau masalah yang sangat berbeda.

• Multi-sided Platform - melayani 2 atau lebih pasar segmen pasar yang saling tergantung.
Customer Relationship

Ø Customer relationship adalah cara-cara yang bisa diunakan untuk berkomunikasi dengan
customer segments.
Ø Kategori di dalam Customer relationship
• Transactional - beli putus saat itu juga.

• Long-term - hubungan jangka panjang antara bisnis dengan pelanggan.

• Personal Assistance - ada sales-representative yang melayani pelanggan bisnis.

• Self Service - pelanggan melayani dirinya sendiri, biasanya di bisnis retail.

• Automated Service - pelanggan bahkan tidak perlu ke toko, biasanya di bisnis online.

• Community - bisnis menciptakan komunitas untuk pelanggan.

• Co-Creation - mengajak pelanggan menciptakan sesuatu untuk bisnis.


Channels

Ø Pada dasarnya channels adalah cara bisnis menjangkau customer. Tidak terbatas pada
distribusi, tapi juga hal lainnya yang menyebabkan bisnis dan customer bisa bersentuhan.
Ø Kategori di dalam Channels
• Direct - sales force, web sales, own stores.

• Indirect - partner stores, wholesaler.

• Awareness - tahap awal menginformasikan ke customer.


• Evaluation - cara membantu customer mengevaluasi value proposition yang ditawarkan.

• Purchase - cara-cara customer melakukan pembelian.

• Delivery - cara menyampaikan value proposition (produk/jasa) kepada customer.

• After Sales - customer support setelah terjadi transaksi.


Key Activities

Ø Kolom key activities harus diisi dengan kegiatan wajib yang dilakukan oleh
perusahaan untuk menghasilkan value proposition yang ditawarkan.
Ø Kategori di dalam key activities
• Production - aktivitas merancang, membuat, mengirimkan produk.

• Problem Solving - aktivitas operasi yang biasanya muncul pada perusahaan


konsultan, rumah sakit, organisasi penyedia jasa.

• Platform Network - menjadi tempat atau wadah bertemunya dua atau lebih
segmen pasar untuk saling berinteraksi/transaksi atau membangun network
Key Resources

Ø Key resources adalah hal-hal paling penting yang harus dimiliki oleh sebuah bisnis
agar key activities bisa dijalankan dan value proposition bisa diberikan pada
customer.
Ø Kategori di dalam Key resources
• Physical Asset - fasilitas pabrik, gedung-gedung, kendaraan, mesin-mesin.

• Intellectual - brand, hak paten, copyright, database customer dan database


partnership, informasi rahasia perusahaan

• Human Resources - tenaga kerja

• Financial - sumber daya keuangan perusahaan cash, credit, obligasi, saham

Anda mungkin juga menyukai