Anda di halaman 1dari 3

Kesimpulan Penyakit Kongenital :

Penyakit kongenital terdapat pada saat lahir; beberapa diturunkan sedangkan yang lain dapat
disebabkan oleh cacat perkembangan yang asalnya diketahui atau tidak diketahui. Tidak
semua penyakit herediter adalah kongenital (terdapat saat lahir) dan tidak
semua penyakit kongenital adalah herediter.

Penyakit Imunologik/ Imunologi

Sumber : www.halodoc.com/kesehatan/imunologi

Imunologi adalah sebuah studi yang berkaitan dengan sistem kekebalan dan merupakan salah satu
cabang ilmu kedokteran dan biologi yang sangat penting untuk kehidupan. Sistem kekebalan
tersebut dapat melindungi tubuh seseorang dari berbagai infeksi dengan sebuah pertahanan.

Apabila sistem kekebalan tidak berfungsi dengan normal, berbagai penyakit akan bermunculan,
seperti alergi, autoimunitas, dan kanker. Oleh karena itu, sistem imun sangat penting sebagai
pertahanan tubuh dari berbagai macam gangguan yang merugikan.

Pada imunologi, terdapat tiga hal dasar yang dipelajari, yaitu imunitas atau reaksi tubuh terhadap
masuknya benda asing ke tubuh, respons imun atau respons terkoordinir terhadap benda asing, dan
sistem imun atau reaksi sel dan molekul yang terjadi terhadap benda asing tersebut. Pada abad ke-
19 dan ke-20, imunologi banyak menemukan terobosan ilmiah, yaitu transplantasi organ yang aman,
identifikasi golongan darah, dan penggunaan antibodi monoklonal yang umum digunakan untuk
perawatan kesehatan. Sejauh ini, penelitian imunologi sedang berusaha memecahkan masalah
pada imunoterapi, penyakit autoimun, dan vaksin untuk penyakit-penyakit yang belum ada obatnya,
seperti ebola.

Kesimpulan :

Setiap manusia mempunyai sistem kekebalan yang berfungsi untuk membuat tubuh tidak mudah
terserang penyakit. Tubuh membutuhkan imunitas agar dapat melindungi organ tubuh, atau biasa
juga disebut sebagai antibodi. Antibodi dihasilkan dari sel-sel leukosit atau sel darah putih. Sel darah
putih bekerja dengan cara menghancurkan hal-hal yang dapat menyebabkan penyakit.

Penyakit Neoplastik

Sumber : https://id.drderamus.com/neoplastic-disease-18433

Penyakit neoplastik
Neoplasma adalah pertumbuhan sel yang tidak normal, juga dikenal sebagai tumor.
Penyakit neoplastik adalah kondisi yang menyebabkan pertumbuhan tumor - baik jinak
maupun ganas.
Tumor jinak adalah pertumbuhan non-kanker. Mereka biasanya tumbuh lambat dan
tidak dapat menyebar ke jaringan lain. Tumor ganas bersifat kanker dan dapat tumbuh
dengan lambat atau cepat. Tumor ganas membawa risiko metastasis, atau menyebar
ke berbagai jaringan dan organ.
Penyebab penyakit neoplastik
Penyebab pasti pertumbuhan tumor masih diteliti. Secara umum, pertumbuhan tumor
kanker dipicu oleh mutasi DNA di dalam sel Anda. DNA Anda mengandung gen yang
memberi tahu sel cara beroperasi, tumbuh, dan membelah. Ketika DNA berubah di
dalam sel Anda, mereka tidak berfungsi dengan baik. Pemutusan hubungan inilah yang
menyebabkan sel menjadi kanker.
Ada sejumlah faktor yang berkontribusi yang dapat menyebabkan gen Anda bermutasi
dan mengakibatkan pertumbuhan tumor jinak atau ganas. Beberapa faktor umum
meliputi:

 genetika
 usia
 hormon
 merokok
 minum
 kegemukan
 sinar matahari berlebih
 gangguan kekebalan
 virus
 paparan radiasi berlebihan
 racun kimiawi

Gejala penyakit neoplastik sangat bergantung pada letak neoplasma.


Terlepas dari jenisnya, ada beberapa gejala umum penyakit neoplastik:

 anemia
 sesak napas
 sakit perut
 kelelahan terus-menerus
 kehilangan selera makan
 panas dingin
 diare
 demam
 tinja berdarah
 lesi
 massa kulit

Dalam beberapa kasus, penyakit neoplastik tidak menunjukkan gejala.

Kesimpulan :
Penyakit neoplastik adalah kondisi yang menyebabkan pertumbuhan tumor - baik jinak maupun
ganas. Tumor jinak adalah pertumbuhan non-kanker. Mereka biasanya tumbuh lambat dan tidak
dapat menyebar ke jaringan lain.
Tumor jinak adalah pertumbuhan bukan kanker. Mereka biasanya tumbuh dengan perlahan dan
tidak dapat merebak ke tisu lain. Tumor malignan adalah barah dan boleh tumbuh dengan
perlahan atau cepat.

Penyakit molekuler
Sumber :

Anda mungkin juga menyukai