Anda di halaman 1dari 1

RINGKASAN

Dalam beberapa tahun terakhir cadangan gas bumi mulai dibicarakan kembali
sebagai salah satu sumber daya alam selain minyak bumi. Dalam merencanakan
eksploitasi suatu lapangan gas dibutuhkan suatu metode yang sangat baik sehingga
tidak mengalami kekeliruan dengan maksud pengelolaannya. Studi simulasi reservoir
adalah suatu metode yang paling baik karena mampu memodelkan dan
menggambarkan keadaan reservoir yang sebenarnya dilapangan. Untuk melakukan
pemodelan dalam simulasi reservoir gas dibutuhkan data yang sangat banyak dan
kompleks, sehingga diperlukan suatu persiapan data yang sangat baik.
Data-data yang harus dipersiapkan meliputi data geologi, data batuan
reservoir, data fluida reservoir, data tekanan, data flow rate, data produksi dan data
penunjang lainnya. Data-data tersebut diperoleh dari geologi dan geofisika eksplorasi,
data pemboran, coring dan analisa core, well logging, well testing dan tes produksi
yang selanjutnya dikelompokkan, diseleksi, dipilih dan dilengkapi untuk dijadikan
input data dalam proses simulasi.
Dalam simulasi reservoir data input akan dikaji dalam proses inisialisasi dan
harus dalam kondisi equilibrium serta dijalankan dalam selang waktu tertentu.
Langkah terakhir adalah melakukan history matching atau penyelarasan, baik
penyelarasan tekanan maupun penyelarasan laju produksi antara hasil simulator
dengan data aktual dilapangan. Jika belum selaras maka dilakukan perubahan
terhadap beberapa parameter batuan sampai hasilnya selaras. Akhirnya diperoleh
model yang akurat yang dapat digunakan untuk melakukan peramalan atau prediksi
kenerja suatu lapangan gas bumi.

iv

Anda mungkin juga menyukai