Anda di halaman 1dari 23

Introduction to Electromagnetic Fields

Ilham Muliawan Hamzah (23221044)


Nafis Salman B (23221065)

Biological Effects and Medical Applications of Electromagnetic Energy


1
Om P. Gandhi
Outline
Review Medan Listrik
& Magnet
Persamaan Maxwell

Gelombang
Elektromagnetik
Polarisasi dan Rapat
Daya
Unit – Unit dan
Instilah Umum

2
Pengertian Medan (Field)
• Medan (field) adalah suatu besaran vector yang memiliki nilai disetiap titik
dalam ruang.

• Contoh: Medan Gravitasi

• Meskipun tak terlihat, medan gravitasi dapat dirasakan karena


mempengaruhi suatu benda ber-massa.
 m m'
F = G 2 aˆ R
R

3
Medan Listrik vs Medan Magnet
Medan Listrik Medan Magnet

4
Medan Listrik vs Medan Magnet

Medan Listrik Medan Magnet


• Dihasilkan oleh partikel yang • Dihasilkan oleh muatan yang
bermuatan baik dalam keadaan diam bergerak atau sering disebut arus
atau bergerak
• Medan yang dihasilkan bersifat curl
• Medan yang dihasilkan bersifat (memutari sumber)
divergen (menyebar dari sumber) • Mampu menghasilkan gaya yang
• Mampu menimbulkan gaya yang arahnya tegak lurus terhadap garis
sejajar dengan garis medan yang medan yang dihasilkan dengan
menghubungkan dua muatan yang besarnya bergantung pada kuat
besarnya bergantung pada besarnya medannya, kecepatan lain bergerak,
kedua muatan dan jarak antar dan besar muatan tersebut
keduanya

5
Hukum Coulomb
• Bagi dua benda bermuatan, dimana ukuran benda sangat kecil dibanding jarak keduanya (shg
bisa dianggap titik), akan terjadi sebuah gaya F sbb:

• Magnitudo gaya sebanding dengan perkalian magnitudo masing-masing muatan benda

• Magnitudo gaya berbanding terbalik dengan kuadrat jarak (R2) kedua benda

• Gaya tersebut memiliki arah sejajar dengan garis hubung kedua muatan

• Magnitudo gaya bergantung pada zat-perantara (medium)

• Gaya pada muatan sejenis akan tolak-menolak, sedangkan muatan yang berlawanan
akan tarik-menarik.

 Q1Q2
F = k 2 â12 dengan k = 1 4 0
R

6
Intensitas Medan dan Rapat Fluks Listrik
• Medan vektor dapat direpresentasikan sebagai anak panah yang panjangnya sama, tetapi
dengan jarak yang beragam. Arah panah menunjukkan arah medan vektor. Kerapatan
menunjukkan kuat medan.

• Intensitas medan listrik direpresentasikan dengan variabel


E yang merupakan seberapa kuat medan listrik pada titik
uji tersebut 𝜀 𝐹Ԧ𝑐𝑜𝑙𝑜𝑢𝑚𝑏
𝐷 = 𝜀𝐸 =
𝑞𝑢𝑗𝑖
• Rapat fluks listrik (D) merupakan hasil perkalian E dengan
permitivitas ruang (ε) 7
Gaya Lorentz
• Medan magnet tidak dihasilkan oleh muatan magnet, namun oleh muatan listrik yang bergerak
(arus)

• Medan magnet mampu menghasilkan gaya yang besarnya sebanding dengan besar arus listrik
yang mengalir dan apabila polaritas arah arus dibalik maka penghantar akan bergerak dalam
arah yang berlawanan (hukum Lorentz)

• Secara matematis, gaya Lorentz dapat didefinisikan sebagai berikut:

𝐹Ԧ𝑙𝑜𝑟𝑒𝑛𝑡𝑧 = 𝑖(𝑙Ԧ × 𝐵)

𝐹Ԧ𝑙𝑜𝑟𝑒𝑛𝑡𝑧 = 𝑞(𝑣Ԧ × 𝐵)

8
Hukum Biot-Savart
• Hukum ini mengkuantisasi rapat fluks magnet (B) yang
dihasilkan oleh suatu konduktor berarus
 I dl  aˆ R
• Rapat fluks magnet yang dihasilkan oleh arus listrik yang dB =  0
melalui suatu konduktor: 4r 2
1. Sebanding perkalian arus, panjang elemen diferensial
konduktor, dan sinus sudut antara elemen arus dengan
garis hubung elemen arus ke titik pengamatan P.

2. Berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara elemen


arus ke titik P.

3. Arah medan tegak-lurus bidang yang mengandung


elemen arus diferensial dan vektor satuan dari elemen
arus ke titik P

9
Intensitas Medan dan Rapat Fluks

• Medan Listrik • Medan Magnet

𝐷 = 𝜀𝐸 𝐵 = 𝜇𝐻

10
Persamaan Maxwell
• Menggambarkan secara matematis hubungan antara medan magnet, medan listrik dengan
muatan listrik dan distribusi arus

• Terdiri dari 4 buah hukum:

1. Hukum Gauss Medan Listrik 2. Hukum Gauss Medan Magnet

“Jumlah total fluks listrik yang menembus “Jumlah total fluks magnet yang menembus
permukaan bidang tertutup sama dengan dan keluar dari sebuah permukaan bidang
jumlah muatan yang terlingkupi oleh bertutup sama dengan nol”
permukaan tertutup tersebut”

Mengkuantisasi medan Mengindikasikan di dunia


listrik yang timbul karena ini tidak ada muatan
distribusi muatan monopol magnet 11
Persamaan Maxwell

3. Hukum Faraday 4. Hukum Ampere

“Medan magnet yang berubah terhadap “Hasil integral garis dari rapat fluks magnet
waktu mampu mehasilkan medan listrik yang sepanjang loop tertutup sama dengan
arahnya mengelilingi medan magnet jumlah arus yang menembus bidang yang
dilingkupi oleh loop tersebut”

12
Spektrum Elektromagnetik
• Dari teori Maxwell dapat disimpulkan bahwa medan magnet
yang berubah terhadap waktu mampu menghasilkan medan
listrik, dan juga sebaliknya

• Kondisi tersebut mengakibatkan munculnya gelombang


elektromagnetik

• Biological effects of electromagnetic fields : 50/60 Hz ( power


line frequency ) to 1011 Hz (millimeter waves)

• Beberapa aplikasi yang umum diketahui seperti : electrical


power lines, radio and television, remote control; airborne,
marine, and ground radars
13
Gelombang Elektromagnetik (EM Waves )
• Terdiri atas komponen medan listrik (E) dan medan magnetic (H)

• Berpropagasi dalam ruang

• Banyaknya pulsa medan listrik / medan magnetic per satuan waktu disebut frekuensi

• Panjang gelombang (λ) suatu gelombang elektromagnetik adalah jarak yang ditempuh oleh
sebuah gelombang selama 1 periode (1/f). Jika berada dalam udara bebas
𝑐
λ=
𝑓

dengan c = kecepatan cahaya di udara ( 3x 10 8 m/s)

f = frekuensi gelombang

14
Medan Dekat dan Jauh
• Disebut medan jauh ketika sumber berada pada jarak lebih dari 2D2 /λ dengan D adalah dimensi
maksimum radiasi suatu antenna

• dalam beberapa kasus besaran rata-rata waktu dari E dan H pada suatu titik tertentu sebanding
satu sama lain sehingga E/H = 120π atau 377

• Jika jarak ke sumber radiasi cukup dekat, gelombang ini disebut juga gelombang dekat /
bidang.

15
Polarisasi, rapat daya, dan tingkat penyerapan khusus
• Polarisasi pada suatu gelombang EM merupakan arah dari medan listrik & magnet.

• Sebagai contoh, gelombang radio AM dan televisi merupakan gelombang EM yang


terpolarisasi secara vertikal dan horizontal. Sedangkan dibeberapa aplikasi lain menggunakan
polarisasi lingkaran dan eliptikal

• Pengaturan polarisasi sendiri dilakukan untuk mendapatkan energi penyerapan EM yang


berbeda (selain bergantung dengan frekuensinya)

• Rapat daya gelombang EM didefinisikans sebagai hasil


perkalian antara intensitas medan listrik (E) dan magnet
(H)
1
𝑃Ԧ = 𝐸 × 𝐻
2
• Untuk jaringan tubuh, besar energi EM yang diserap
ditujukkan dengan besaran SAR (Specific Absorption
Rate). Adapun nilai SAR ini bervariasi tergantung tipe
jaringan yang akan dibahas lebih lanjut pada bab 6
𝜎𝐸 2
𝑆𝐴𝑅 =
2𝜌 16
Unit Unit & Istilah Umum
• Tabel 1-2 = Besaran dan satuan yang
terkait dengan elektromagnetik

• Tabel 1-3 = awalan dan singkatan yang


sering digunakan

• Tabel 1-4 = Konstanta fisik beserta nilai nya

17
Thank You
18
Sesi tanya jawab

• 1. (Adjie Bagaskara) – Terkait bagian antenna. Antena itu


menangkap segala sinyal atau bagaimana ? Jelaskan lebih lanjut
mengenai R?

• 2. ( Agus ) – Akan meluruskan / mengoreksi… . Belum tepat disebut


dengan hukum, tetapi persamaan maxwell. Perlu dicek lebih lanjut
mengenai perbedaan hukum, teori, dan hipotesis

• 3. (Nurdina) – mengapa utk polaritas linear, penyerapan


gelombang nya lebih kecil. Jelaskan mengenai penurunan bisa
menjadi 377 ohm.

• 4.

19
LAMPIRAN

20
Operator Del

21
Operator Del

22
Laplacian of Scalar Function

23

Anda mungkin juga menyukai