u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Pid.I.A.3
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 649/Pid.B/2020/PN Smg
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara Terdakwa:
In
A
Nama lengkap : RIFKY NOR AFFANDI Alias GARENG Bin (Alm) FANI
KUMALA WIJAYA.
ah
lik
Tempat lahir : Semarang.
ub
Jenis Kelamin : Laki-laki.
Kebangsaan : Indonesia.
ep
Tempat tinggal : Jalan Dempel Lor RT. 08 RW. 23 Kelurahan Muktiharjo
k
R
Agama : Islam.
si
Pekerjaan : Belum Bekerja.
ne
ng
do
gu
2020.
lik
2020.
4. Hakim PN, sejak sejak tanggal 04 November 2020 sampai dengan tanggal 03
m
ub
Desember 2020.
5. Perpanjangan Wakil Ketua PN, sejak tanggal 4 Desember 2020 sampai dengan
ka
Setelah membaca:
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Semarang Nomor 649/Pid.B/2020/PN
si
Smg, tanggal 4 November 2020, Tentang Penunjukan Majelis Hakim.
ne
- Penetapan Majelis Hakim Nomor 649/Pid.B/2020/PN Smg, tanggal 5 November
ng
2020, Tentang Penetapan Hari Sidang.
do
gu Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, dan Terdakwa serta
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan.
In
A
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
ah
lik
1. Menyatakan Terdakwa RIFKY NOR AFFANDI Alias GARENG Bin FANI
KUMALA WIJAYA (Alm) terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
am
ub
melakukan Tindak Pidana Penganiayaan, sebagaimana diatur dan diancam
pidana dalam Dakwaan Pasal 351 ayat (1) KUHP.
ep
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa RIFKY NOR AFFANDI Alias
k
GARENG Bin FANI KUMALA WIJAYA (Alm) dengan pidana penjara selama
ah
si
tahanan.
ne
3. Menetapkan barang bukti berupa:
ng
a. 1 (satu) buah celana kolor pendek warna biru tua bergaris putih merk
Puma.
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Terdakwa RIFKY NOR AFFANDI Alias GARENG Bin (Alm) FANI
si
KUMALA WIJAYA pada hari minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekitar jam 20.00
Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu yang masih termasuk dalam bulan
ne
ng
Agustus Tahun 2020 bertempat di Jalan Dempel Lor RT. 08 RW. 23, Kelurahan
Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang atau setidak-tidaknya
do
gu
pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri
Semarang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah
melakukan penganiayaan terhadap Saksi Korban ARIE SULISTIONO Bin
In
A
SUMARNO perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Bahwa awalnya pada hari minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekira pukul
ah
lik
18.30 Wib Saksi Korban ARIE SULISTIONO Bin SUMARNO dihubungi oleh
Saksi MUJIONO melalui telepon untuk memijat istrinya yang bernama CATUR
am
ub
RIKSA MEINDRI HAPSARI di rumahnya di Jalan Dempel Pedurungan, lalu
Saksi Korban ARIE SULISTIONO Bin SUMARNO berangkat dan sekira pukul
18.50 Wib tiba di rumahnya Saksi MUJIONO, Selanjutnya Saksi Korban ARIE
ep
k
ada Terdakwa yang sedang duduk. Bahwa saat Saksi Korban masuk
R
si
Terdakwa berkata “Koe Sopo Koe Sopo“ lalu Saksi Korban menjawab “Aku
Arep Mijet” kemudian datang Saksi MUJIONO dan istrinya, setelah itu terjadi
ne
ng
do
gu
tak Piso Koe” lalu Saksi menjawab “Aku Rak Melu Melu Mas” lalu Terdakwa
berlari ke arah dapur dan kembali dengan membawa 1 (satu) buah senjata
In
A
tajam berupa pisau dapur berwarna silver bergagang plastik warna merah
dengan panjang kurang lebih 30 (tiga puluh) cm berlari ke arah Saksi Korban,
ah
kemudian Saksi Korban memutar badan untuk berlari dan berteriak “Tolong
lik
ub
Korban, namun tidak kena karena Saksi Korban terus berlari ke arah luar
rumah dan Saksi Korban tetap dikejar Terdakwa, namun pada saat di tikungan
ka
ep
ditikam lagi, yang kedua mengenai paha kiri dekat lutut, dan yang ketiga
es
M
berdiri dan memegang kedua tangan Terdakwa lalu Saksi Korban dibantu
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
warga sekitar dan Terdakwa berhasil diamankan warga, kemudian Saksi
si
dibantu oleh warga dan dibawa ke Rumah Sakit Panti Wilasa.
ne
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi Korban mengalami luka lecet
ng
pada lutut kanan dengan bentuk tidak teratur, ukuran panjang luka dua
sentimeter dan lebar satu koma lima sentimeter batas luka tidak tegas,
do
gu
terdapat luka lecet pada punggung kaki kanan dengan ukuran panjang luka
dua koma lima sentimeter, luka terbuka pada tungkai bawah sisi belakang
In
bentuk luka terbuka dengan kedua sisi lancip ukuran panjang luka dua
A
sentimeter, lebar satu sentimeter dan dalam luka tidak dapat ditentukan
dengan dasar luka tampak otot, terdapat sebuah luka terbuka pada tungkai
ah
lik
atas sisi depan ukuran panjang luka dua sentimeter lebar satu sentimeter
dengan dasar luka tampak otot sebagaimana hasil Pemeriksaan Visum Et
am
ub
Repertum Nomor 3703/RSPWC/RM/IX/2020, tanggal 05 September 2020 dari
Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum, yang diperiksa oleh dr. ALBERTUS
DIMAS AJI PUTRA dokter pada Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum, dengan
ep
k
berupa luka lecet pada tungkai bawah kanan, didapatkan luka akibat
R
si
kekerasan tajam berupa luka tusuk pada betis kanan dan paha kiri, akibat luka
tersebut memberi harapan akan sembuh namun tidak mampu menjalankan
ne
ng
do
Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (1) KUHP.
gu
lik
ub
30 Agustus 2020 sekira pukul 20.00 Wib bertempat di Jalan Dempel Lor RT.
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
008 RW.023 Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan Kota
si
Semarang.
ne
-
ng
Bahwa Terdakwa adalah anak tiri Saksi sendiri.
do
penganiayaan tersebut.
-
gu Bahwa Saksi tidak tahu persis dengan alat apa Terdakwa
melukai Korban, tapi informasinya menggunakan pisau dapur saat
In
A
melakukan penganiayaan terhadap diri korban.
lik
(ARIE SULISTIONO) untuk memijet, dan setengah jam kemudian Korban
datang ke rumah untuk memijat dan saat bersamaan juga Terdakwa datang
am
ub
ke rumah Saksi dalam keadaan mabuk dan meminta uang ke istri Saksi,
hingga akhirnya ribut dan Saksi keluar ke rumah tetangga, tiba-tiba Saksi
mendengar korban berteriak minta tolong dan ternyata dia sedang dikejar
ep
k
pelaku dan saat itu Saksi berusaha mengejar akhirnya jatuh hingga mau
ah
pingsan dan saat Saksi bangun ternyata Terdakwa sudah diamankan oleh
R
si
warga, sedangkan korban sudah tidak ada untuk dibawa ke Rumah Sakit.
ne
ng
kedua kakinya
do
gu
membenarkannya.
lik
perkara penganiayaan.
ub
NOR AFFANDI.
R
es
Terdakwa sebelumnya.
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terdakwa melakukan penganiayaan dengan menggunakan 1 (satu)
si
pisau dapur berwarna silver bergagang plastik warna merah dengan panjang
kurang lebih 30 (tiga puluh) cm.
ne
ng
- Bahwa Terdakwa menikam Saksi dengan pisau tersebut sebanyak 3 (tiga)
kali ke arah kaki.
do
gu
- Bahwa yang pertama mengenai betis belakang kanan, yang kedua
mengenai paha kiri dekat lutut dan yang ketiga mengenai punggung kaki
In
A
kanan.
lik
belakang kanan, paha kiri dekat lutut dan tergores punggung kaki kanan.
ub
- Bahwa pada hari Minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekira pukul 18.30 Wib
Saksi dihubungi oleh MUJIONO melalui telepon untuk memijat istrinya di
rumahnya di Jalan Dempel RT. 008 RW. 023 Kelurahan Muktiharjo Kidul,
ep
k
dan tiba pukul 18.50 Wib, saat Saksi masuk, di dalam rumah sudah ada
R
si
Terdakwa yang sedang duduk, kemudian Terdakwa bertanya “Koe Sopo
Koe Sopo“ lalu Saksi menjawab “Aku Arep Mijet”, kemudian datang
ne
ng
do
istrinya masuk ke dalam kamar dan menutup pintu, kemudian Terdakwa
gu
meneriaki Saksi “Koe Rak Sah Melu-Melu tak Piso Koe” lalu Saksi menjawab
“Aku Rak Melu Melu Mas” lalu Terdakwa berlari ke arah dapur dan datang
In
A
kembali dengan membawa 1 (satu) buah senjata tajam berupa pisau dapur
berwarna silver bergagang plastik warna merah dengan panjang kurang
ah
lik
ub
kali ke arah punggung belakang namun tidak kena karena Saksi lari ke arah
luar rumah dan Saksi dikejar, namun pada saat di tikungan terjatuh
ka
ep
dan ditikam lagi, yang kedua mengenai paha kiri dekat lutut, dan yang ketiga
R
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Terdakwa berhasil diamankan warga, kemudian Saksi dibantu oleh
si
warga dan dibawa ke Rumah Sakit Panti Wilasa.
ne
Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan dan
ng
membenarkannya.
do
gu
sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
In
A
perkara penganiayaan.
lik
SULISTIONO dan yang melakukan penganiayaan adalah Terdakwa RIFKY
NOR.
am
ub
- Bahwa penganiayaan tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 30 Agustus
2020 sekira pukul 20.00 Wib bertempat di Jalan Dempel Lor RT.008 RW.023
Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.
ep
k
hari minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekira pukul 20.05 Wib, Saksi sedang
R
si
berada di dalam rumah lalu mendengar keributan, kemudian Saksi keluar
rumah dan melihat warga sedang ramai di dekat Pos Kamling yang berjarak
ne
ng
sekira 50 (lima puluh) meter dari rumah saksi, kemudian Saksi melihat ada
seorang laki-laki yang sedang sempoyongan dan kedua kakinya
do
gu
lik
Pedurungan.
ub
ep
es
ng
- Bahwa Terdakwa ditangkap oleh warga masyarakat pada hari Minggu tanggal
on
30 Agustus 2020 sekira pukul 21.00 Wib bertempat di Jalan Dempel Lor RT.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
008 RW. 023 Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan Kota
si
Semarang.
ne
- Bahwa Terdakwa ditangkap sehubungan dengan telah melakukan
ng
penganiayaan.
do
-
gu
Bahwa penganiayaan terhadap korban adalah saat Korban berlari keluar dari
rumah lalu Terdakwa kejar dan saat Korban jatuh setelah itu Terdakwa
In
A
langsung menusuk dengan menggunakan pisau dapur.
lik
belakang kanan dan paha kiri dekat lutut serta punggung kaki kanan.
ub
alat berupa berupa 1 (satu) buah pisau dapur stenlis warna Silver dengan
gagang merah yang terbuat dari plastik dengan ukuran ± 30 Cm.
ep
- Bahwa Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap korban karena saat
k
ketemu di ruang tamu di rumah orang tua Terdakwa nada bicaranya saksi
ah
korban ketus.
R
si
- Bahwa adapun maksud Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap korban
ne
adalah tidak suka orang tersebut ngomongnya dengan nada tidak enak.
ng
do
gu
- Bahwa sekarang 1 (satu) buah pisau dapur stenlis warna Silver dengan
gagang merah yang terbuat dari plastik dengan ukuran ± 30 Cm di Polsek
In
A
lik
- 1 (satu) buah celana kolor pendek warna biru tua bergaris putih merk Puma.
m
ub
- 1 (satu) buah pisau dapur warna silver/stenles dengan gagang plastik warna
merah dengan ukuran ± 30 (tiga puluh) cm.
ka
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukan
diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
ah
- Bahwa pada hari Minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekitar jam 20.00 Wib
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Alias GARENG Bin (Alm) FANI KUMALA WIJAYA telah melakukan
si
penganiayaan terhadap Korban ARIE SULISTIONO Bin SUMARNO.
ne
- Bahwa awalnya pada hari Minggu tanggal 30 Agustus 2020 sekira pukul 18.30
ng
Wib Korban ARIE SULISTIONO Bin SUMARNO dihubungi oleh MUJIONO
melalui telepon untuk memijat istrinya yang bernama CATUR RIKSA MEINDRI
do
gu
HAPSARI di rumahnya di Jalan Dempel Pedurungan, lalu Korban berangkat
dan sekira pukul 18.50 Wib tiba di rumah MUJIONO.
In
A
- Bahwa saat Korban masuk dan di dalam rumah tersebut sudah ada Terdakwa
yang sedang duduk. Saat korban masuk Terdakwa berkata “Koe Sopo Koe
ah
Sopo “ lalu korban menjawab “Aku Arep Mijet” kemudian datang MUJIONO dan
lik
istrinya, setelah itu terjadi pertengkaran antara Terdakwa dengan MUJIONO
dan istrinya, setelah itu MUJIONO keluar dan istrinya masuk ke dalam kamar
am
ub
dan menutup pintu, setelah itu Terdakwa meneriaki Korban “Koe Rak Sah
Melu Melu Tak Piso Koe” lalu Korban menjawab “Aku Rak Melu Melu Mas” lalu
ep
Terdakwa berlari ke arah dapur dan kembali dengan membawa 1 (satu) buah
k
pisau dapur berwarna silver bergagang plastik warna merah dengan panjang
ah
si
memutar badan untuk berlari dan berteriak “Tolong Tolong Tolong” namun
Terdakwa berusaha menikam dengan menggunakan pisau tersebut sebanyak 2
ne
ng
(dua) kali ke arah punggung belakang Korban namun tidak kena karena Korban
terus berlari ke arah luar rumah dan Korban tetap dikejar Terdakwa, namun
do
pada saat di tikungan Korban terjatuh dengan posisi tengkurap lalu Terdakwa
gu
ditikam lagi, yang kedua mengenai paha kiri dekat lutut, dan yang ketiga
menyerempet mengenai punggung kaki kanan selanjutnya Korban berdiri dan
ah
lik
memegang kedua tangan Terdakwa, lalu Korban dibantu warga sekitar untuk
dibawa ke Rumah Sakit Panti Wilasa dan Terdakwa berhasil diamankan warga.
m
ub
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Korban mengalami luka lecet pada lutut
kanan dengan bentuk tidak teratur, ukuran panjang luka dua sentimeter dan
ka
lebar satu koma lima sentimeter batas luka tidak tegas, terdapat luka lecet pada
ep
punggung kaki kanan dengan ukuran panjang luka dua koma lima sentimeter,
ah
luka terbuka pada tungkai bawah sisi belakang bentuk luka terbuka dengan
R
kedua sisi lancip ukuran panjang luka dua sentimeter, lebar satu sentimeter dan
es
dalam luka tida dapat ditentukan dengan dasar luka tampak otot, terdapat
M
ng
sebuah luka terbuka pada tungkai atas sisi depan ukuran panjang luka dua
on
sentimeter lebar satu sentimeter dengan dasar luka tampak otot sebagaimana
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hasil Pemeriksaan Visum Et Repertum Nomor 3703/RSPWC/RM/IX/2020
si
tanggal 05 September 2020 dari Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum, yang
diperiksa oleh dr. ALBERTUS DIMAS AJI PUTRA, dokter pada Rumah Sakit
ne
ng
Panti Wilasa Citarum dengan Kesimpulan; dari pemeriksaan didapatkan luka
akibat kekerasan tumpul berupa luka lecet pada tungkai bawah kanan,
do
gu
didapatkan luka akibat kekerasan tajam berupa luka tusuk pada betis kanan
dan paha kiri, akibat luka tersebut memberi harapan akan sembuh namun tidak
mampu menjalankan pekerjaan, pencaharian untuk sementara waktu, dengan
In
A
perawatan luka diharapkan sembuh dalam waktu sepuluh hari.
lik
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, Terdakwa dapat
dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya.
am
ub
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 351 ayat (1)
ep
KUHPidana, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
k
1. Barang Siapa.
ah
R
2. Yang Melakukan Penganiayaan.
si
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
ne
ng
do
gu
Alias GARENG Bin (Alm) FANI KUMALA WIJAYA adalah orang yang cakap
secara hukum dan mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya, Terdakwa
ah
lik
mengikuti persidangan dengan baik dan pada saat ditanyakan bahwa Terdakwa
dalam keadaan sehat Terdakwa menjawab dalam keadaan sehat dan tidak
m
ub
terdapat alasan pemaaf maupun pembenar dalam perkara ini, sehingga Terdakwa
dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya. Berdasarkan keterangan saksi-
ka
ke persidangan ini, untuk itu dia dapat dan mampu mempertanggung jawabkan
R
segala perbuatannya.
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
Ad. 2. Unsur “Yang Melakukan Penganiayaan”.
do
gu
sengaja telah menimbulkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit atau
luka.
In
A
Terdakwa selama persidangan serta dihubungkan dengan Barang Bukti di
persidangan, terungkap fakta-fakta sebagai berikut:
ah
lik
- Bahwa Terdakwa RIFKY NOR AFFANDI Alias GARENG Bin (Alm) FANI
KUMALA WIJAYA telah melakukan penganiayaan terhadap Korban ARIE
am
ub
SULISTIONO Bin SUMARNO pada hari minggu tanggal 30 Agustus 2020
sekitar jam 20.00 Wib bertempat di Jalan Dempel Lor RT. 08 RW. 23 Kelurahan
Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.
ep
k
- Bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan cara awalnya pada hari minggu
ah
tanggal 30 Agustus 2020 sekira pukul 18.30 Wib Korban ARIE SULISTIONO
R
si
Bin SUMARNO dihubungi oleh MUJIONO melalui telepon untuk memijat
istrinya yang bernama CATUR RIKSA MEINDRI HAPSARI di rumahnya di
ne
ng
do
gu
- Bahwa saat Korban ARIE SULISTIONO Bin SUMARNO masuk dan di dalam
rumah tersebut sudah ada Terdakwa yang sedang duduk. Saat korban masuk
In
Terdakwa berkata “Koe Sopo Koe Sopo “ lalu korban menjawab “Aku Arep
A
Mijet” kemudian datang MUJIONO dan istrinya, setelah itu terjadi pertengkaran
antara Terdakwa dengan MUJIONO dan istrinya, setelah itu MUJIONO keluar
ah
lik
dan istrinya masuk ke dalam kamar dan menutup pintu, setelah itu Terdakwa
meneriaki Korban “Koe Rak Sah Melu Melu Tak Piso Koe” lalu Korban
m
ub
menjawab “Aku Rak Melu Melu Mas” lalu Terdakwa berlari ke arah dapur dan
kembali dengan membawa 1 (satu) buah pisau dapur berwarna silver
ka
bergagang plastik warna merah dengan panjang kurang lebih 30 (tiga puluh)
ep
cm berlari ke arah Korban, kemudian Korban memutar badan untuk berlari dan
ah
Korban namun tidak kena karena Korban terus berlari ke arah luar rumah dan
M
ng
Korban tetap dikejar Terdakwa, namun pada saat di tikungan Korban terjatuh
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengenai betis belakang kanan lalu Korban berusaha menghindar dengan
si
membalikkan badan terlentang dan ditikam lagi, yang kedua mengenai paha kiri
dekat lutut, dan yang ketiga menyerempet mengenai punggung kaki kanan
ne
ng
selanjutnya Korban berdiri dan memegang kedua tangan Terdakwa, lalu
Korban dibantu warga sekitar untuk dibawa ke Rumah Sakit Panti Wilasa dan
do
gu
Terdakwa berhasil diamankan warga.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Korban mengalami luka lecet pada lutut
In
kanan dengan bentuk tidak teratur, ukuran panjang luka dua sentimeter dan
A
lebar satu koma lima sentimeter batas luka tidak tegas, terdapat luka lecet pada
punggung kaki kanan dengan ukuran panjang luka dua koma lima sentimeter,
ah
lik
luka terbuka pada tungkai bawah sisi belakang bentuk luka terbuka dengan
kedua sisi lancip ukuran panjang luka dua sentimeter, lebar satu sentimeter dan
am
ub
dalam luka tida dapat ditentukan dengan dasar luka tampak otot, terdapat
sebuah luka terbuka pada tungkai atas sisi depan ukuran panjang luka dua
sentimeter lebar satu sentimeter dengan dasar luka tampak otot sebagaimana
ep
k
tanggal 05 September 2020 dari Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum, yang
R
si
diperiksa oleh dr. ALBERTUS DIMAS AJI PUTRA, dokter pada Rumah Sakit
Panti Wilasa Citarum dengan Kesimpulan; dari pemeriksaan didapatkan luka
ne
ng
akibat kekerasan tumpul berupa luka lecet pada tungkai bawah kanan,
didapatkan luka akibat kekerasan tajam berupa luka tusuk pada betis kanan
dan paha kiri, akibat luka tersebut memberi harapan akan sembuh namun tidak
do
gu
Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sah
menurut hukum.
ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 351 ayat (1)
KUHPidana terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara
m
ub
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan
si
terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
Terdakwa tetap berada dalam tahanan.
ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan
untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:
do
gu Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (satu) buah celana kolor
pendek warna biru tua bergaris putih merk Puma dan 1 (satu) buah pisau dapur
In
A
warna silver/stenles dengan gagang plastik warna merah dengan ukuran ± 30
(tiga puluh) cm, yang telah dipergunakan untuk melakukan kejahatan dan
ah
lik
ditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas untuk dimusnahkan.
ub
perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang
meringankan Terdakwa.
ep
k
si
- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat.
ne
Hal-hal yang meringankan:
ng
do
gu
lik
MENGADILI:
m
ub
KUMALA WIJAYA (Alm) tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan
ep
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan.
si
5. Menetapkan barang bukti berupa:
ne
ng
- 1 (satu) buah celana kolor pendek warna biru tua bergaris putih merk Puma,
do
gu
- 1 (satu) buah pisau dapur warna silver/stenles dengan gagang plastik warna
merah dengan ukuran ± 30 (tiga puluh) cm,
In
A
dirampas untuk dimusnahkan.
lik
Rp 2.000,00 (dua ribu rupiah).
ub
Pengadilan Negeri Semarang, pada hari Selasa, tanggal 15 Desember 2020, oleh
kami, ROCHMAD, S.H., sebagai Hakim Ketua,., CASMAYA, S.H.M.H., dan H.
BAKRI, S.H.M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan
ep
k
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis, tanggal 17 Desember 2020,
oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh
ah
R
MAHMUDA, S.H.M.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Semarang,
si
serta dihadiri oleh RINA CHRISTINA T., S.H.M.H.,Penuntut Umum pada Kejaksaan
ne
Negeri Semarang dan Terdakwa.
ng
do
gu
lik
m
ub
H. BAKRI, S.H.M.Hum.
ka
ep
ah
Panitera Pengganti,
R
es
M
ng
MAHMUDA, S.H.M.H.
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15