Belajar Dimasa Pandemi

Pagi itu udara terasa sangat sejuk seperti biasa

saya bangun dipagi hari. Hari hari yang saya lalui pun
berjalan seperti biasa tidak ada kendala/masalah apapun
saya pun berangkat sekolah diantar oleh ayah/ibu
terkadang saya berangkat bersama kakak saya. Saya
sangat bersemangat sekali saat berangkat sekolah Karena
disekolah sd saya setiap bel masuk sudah berbunyi saya
dan teman teman masuk ke kelas setelah itu melakukan
kegiatan mencongak setelah mencongak terkadang kelas
6 disekolah saya diwajibkan untuk mengikuti try out
pukul 9 adalah jam istirahat dimana anak anak kelas 5
dan 6 di wajibkan untuk melakukan sholat dhuha setelah
melakukan sholat dhuha biasanya anak anak bergegas ke
kantin untuk membeli makan setelah itu makan di depan
kelas dan ketika pukul 10 saya dan teman teman saya
kembali masuk ke kelas untuk melanjutkan pelajaran
kedua terkadang kita mengadakan game bersama guru di
lapangan sekolah setelah melakukan game guru saya
berkata “Anak anak kalian kembali ke kelas lagi ya” lalu
saya dan teman teman bergegas naik ke kelas mengambil
sandal untuk mengambil air wudhu di kamar mandi
setelah itu kita melakukan sholat dhuhur berjamaah lalu
kita melakukan istirahat kedua terkadang di istirahat
kedua kita memilih untuk bermain di depan kelas pada
pukul 13 saya dan teman teman kembali ke kelas untuk
melanjutkan pelajaran yag terakhir dan pukul 14 kita
pulang setiap hari saya bersekolah seperti itu. Sebelum
adanya pandemi covid 19 sekolah SD saya mengadakan
perkemahan jumat sabtu atau biasa disingkat dengan
perjusa seluruh murid kelas 6 diwajibkan mengikuti
kegiatan perjusa tersebut game dan kegiatan di acara
perjusa sudah disusun oleh bapak ibu guru dan pembina
pramuka setelah acara perjusa selesai hari hari
selanjutnya pun berjalan seperti biasa sampai pada
akhirnya dibulan maret 2020 pandemi covid 19 mulai
menyebar luas di seluruh wilayah yang ada di Indonesia
covid 19 adalah virus kecil yang tidak terlihat namun bisa
mematikan orang yang terpapar virus tersebut saat
disekolah guru saya mengumumkan bahwa sekolah akan
diliburkan selama 2minggu kedepan sudah libur selama
2minggu ternyata guru saya mengumumkan di grup kelas
bahwa pemerintah mengumumkan bahwa sekolah di
ganti secara daring/belajar dirumah secara online tidak
langsung datang kesekolah. Setelah mendengar
pengumuman tersebut awalnya saat belajar dari rumah
merasa senang lama kelamaan saya merasa bosan karena
tidak bisa berjumpa dengan teman teman secara langsung
saat itu les saya juga ikut libur sampai saya lulus sd
secara online dan tidak mengadakan acara perpisahan.
Tidak terasa sudah satu tahun lamanya saya bersekolah di
rumah karena semakin hari virus corona di Indonesia
semakin meningkat dan semakin banyak orang orang dari
berbagai wilayah di Indonesia terpapar virus berbahaya
tersebut setiap hari diberitakan corona terus menerus
meningkat maka dari itu sampai saat ini sekolah belum
melakukan pembelajaran tatap muka guna mengurangi
virus covid 19 yang terus meningkat di seluruh wilayah
Indonesia. Sekolah daring atau via online ini sangat
membosankan karena tidak dapat belajar disekolah secara
langsung tidak dapat berjumpa dengan teman dan bapak
ibu guru dan tidak bisa kumpul kumpul bersama teman
teman sejak covid 19 menyebar luas di seluruh wilayah
Indonesia saya dan teman teman saya tidak bisa bermain
bersama saat bermain bersama pun waktunya hanya
sebentar tidakbisa berkumpul terlalu lama. Selama
sekolah daring atau via online saya mengalami banyak
kendala seperti kuota tiba tiba habis saat melakukan
pembelajaran lalu terkadang koneksi atau jaringan
dirumah saya tidak ada hal itu membuat saya bingung
karena ketika kuota habis atau tidak ada koneksi atau
jaringan saya tidak bisa mengikuti sekolah online sekolah
di Indonesia belum di izinkan untuk tatap muka karena
angka covid 19 di Indonesia belum menurun bukannya
menurun angka covid 19 di Indonesia terus melonjak saat
ini covid di Surabaya sudah sedikit menurun. Agar angka
covid tidak menaik setiap hari kita harus melakukan
protokol kesehatan yang wajib diterapkan agar kita tidak
terpapar. Walaupun hanya bersekolah dari rumah dan
tidak bisa bertatap muka secara langsung dengan teman
dan bapak ibu guru kita harus tetap rajin mengerjakan
tugas dan tetap semangat untuk mencari ilmu walaupun
hanya lewat via online dan harapan saya semoga
pandemi covid 19 segera menurun dan sekolah di izinkan
untuk mengadakan tatap muka tidak secara daring lagi
melainkan langsung datang bertemu bapak ibu guru serta
teman teman