Kompetensi Inti
KI.3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
1.1. Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah
Tuhan yang tidak ternilai.
1.2. Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada
sang Pencipta.
1.3. Berperilaku sportif dalam bermain.
1.4. Bertanggungjawab terhadap keselamatan dan kemajuan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
1.5. Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.6. Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.7. Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
1.8. Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.9. Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan gerak salah satu permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
1.10. Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan dalam memainkan salah satu permainan
bola besar dengan koordinasi yang baik.
Keterampilan
Keterampilan gerak dasar menendang dan menggiring bola menggunakan kaki bagian dalam, kaki
bagian luar dan punggung kaki serta menyundul bola bisa dilakukan oleh peserta didik dengan
berbagai variasi dan kombinasi.
.
Sikap
Nilai kerjasama dengan kelompok, disiplin, sportif, fair play, percaya diri, kerja keras, menghargai,
tidak berkata kotor, jujur, bisa dipraktikkan peserta didik dalam bermain futsal.
1
Keterampilan Sosial
Kerjasama, menerima kekalahan dan kemenangan dari suatu permainan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Akademik
Keterampilan gerak dasar menendang dan menggiring bola menggunakan kaki bagian
dalam, kaki bagian luar dan punggung serta menyundul bola mampu dilakukan dengan
berbagai variasi, kombinasi dan koordinasi yang baik.
Bentuk-bentuk variasi dan kombinasi keterampilan dasar menendang dan menggiring
bola menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki serta
menyundul bola mampu diketahui, dijelaskan, dan dideskripsikan peserta didik dengan
baik.
Permainan futsal dimainkan peserta didik dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi.
2. Tujuan Karakter
Futsal dimainkan peserta didik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi untuk
menumbuhkan dan membina nilai-nilai:
Kerjasama, peserta didik melakukan latihan dasar menendang dan menggiring serta
menyundul bola secara berpasangan dan berkelompok.
Disiplin, peserta didik datang tepat waktu, melaksanakan instruksi yang diberikan guru
dan mengakhiri proses pembelajaran setelah jam pembelajaran selesai serta
mengembalikan peralatan ke tempatnya.
Menghargai, para peserta didik saling menghargai sesama teman dalam penggunaan
peralatan dan perlengkapan serta menghargai teman yang belum menguasai teknik
dasar bermain futsal.
B. Materi Pembelajaran
Permainan Futsal
Passing-Kontrol (Passing-Receiving/Control)
Passing memiliki peran yang sangat penting dalam bermain futsal. Karena
keterbatasan ruang dan tekanan lawan yang begitu ketat, passing sangat menentukan arah
dan lancar tidaknya aliran bola. Maka dalam bermain futsal passing yang baik harus cepat,
akurat, dan bisa mengecoh lawan. Banyak pemain yang berlama-lama dengan bola akan
kehilangan “moment” dalam melakukan passing sehingga bola mudah direbut olah lawan.
Agar dapat melakukan passing dengan baik dalam bermain futsal, gunakan kaki bagian
dalam untuk umpan datar dan pendek. Sedangkan untuk chipping (umpan lambung) gunakan
bagian atas ujung sepatu dengan cara menyongkel bola. Pada saat melakukan passing ada
beberapa cara yang bisa dilakukan; passing 1-2 (wall pass), passing diagonal (diagonal pass),
passing silang (crossing). Sedangkan beberapa kesalahan dalam melakukan passing; laju
2
bola tidak sesuai dengan jarak passing (passing terlalu cepat atau lambat), passing tidak
akurat, passing ketika waktunya shooting.
Dalam bermain futsal kemampuan passing yang baik harus diimbangi dengan
kemampuan kontrol bola yang baik. Ada beberapa cara mengontrol bola dalam permainan
futsal. Untuk melakukan kontrol bola datar menggunakan sole sepatu, sisi dalam sepatu dan
sisi luar sepatu. Sedangkan untuk melakukan kontrol bola lambung dapat menggunakan paha
, dada, dan kepala. Cara yang paling efektif ketika melakukan kontrol bola datar adalah
dengan menggunakan sole sepatu. Karena dengan cara ini bola dapat dikuasai sepenuhnya
oleh pemain. Tidak akan mudah direbut lawan baik dari depan maupun sisi kiri dan kanan
pemain.
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan:
Scientific
Metode:
1. Demontrasi.
2. Partisipatori.
3. Permainan (game).
4. Saling menilai sesama teman (Resiprocal).
5. Observasi.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 1 dan 2
1.Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Melingkar, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan pembelajaran.
Bentuk Kegiatan: Guru berada di tengah dan peserta didik melingkar diajak berdoa dan
kehadiran peserta didik dilakukan dengan permainan tepuk dan gerakan tangan.
: Posisi Guru
3
Pemanasan khusus futsal dalam bentuk permainan.
Bentuk Kegiatan:
Pemanasan dilakukan dengan mengkombinasikan lari estafet. Caranya peserta
didik dibariskan dengan beberapa kelompok bentuk banjar. Peserta didik yang
paling belakang membawa bola ke depan dari arah kanan kemudian balik ke
belakang, kemudian bola diberikan ke teman di barisan depannya.
Lari zig-zag, posisi sama dengan posisi diatas. Namun untuk lari dilakukan
dengan zig-zag melewati teman di depannya, setelah sampai depan bola
digelindingkan ke belakang melewati bawah kaki depannya.
3 1 3 1
4 4
4
pergerakan peserta didik dan arah bola pada mengumpan, kontrol lurus
pergerakan peserta didik dan arah bola pada mengumpan, kontrol silang
Menanya/questioning
Berdiskusi untuk menggali informasi
a. Jelaskan rangkaian gerak dasar menendang bola futsal?
b. Jelaskan rangkaian gerak dasar menggiring bola futsal?
c. Jelaskan rangkaian gerak dasar menyundul bola futsal?
Menalar/associating
Mengumpulkan informasi terkait dengan pertanyaan tentang permainan futsal.
Mencoba/experimenting
Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan permainan bola besar futsal dengan
koordinasi yang baik.
Mengkomunikasikan/networking
Hasil mencoba di analisis dan disampaikan dalam bentuk lisan maupun laporan tertulis
tentang keterampilan teknik dasar futsal.
Pertemuan 3
1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan uji kompetensi.
Pemanasan secara umum.
Berlari mengelilingi lapangan futsal.
2. Sumber Pembelajaran:
Media cetak
o Buku diktat: Abdul Majid Hariadi. My Game is Futsal. Bab V Hlm. 61-63.
Media elektronik
o Audio/video visual keterampilan dasar permainan futsal.
o Rekaman/cuplikan pertandingan futsal (liga futsal).
F. Penilaian
1. Bentuk Penilaian
a. Penilaian Akademik Keterampilan Gerak (Keterampilan)
Penilaian keterampilan gerak dasar menendang, menahan/mengontrol bola dan menggiring
bola futsal dilakukan oleh peserta didik, unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan
melakukan gerakan dan ketepatan melakukan gerakan (penilaian proses).
Menendang
Menggiring Menyundul bola
Nama dengan variasi dan Nilai
dengan melewati sambil berlari- Nilai
No Peserta kombinasi secara Jml Pros
rintangan (cone) lompat Akhir
didik berpasangan es
1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ
1.
2.
3.
4.
5.
dsb
JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI PROSES) : 12
Penilaian produk/prestasi teknik dasar menendang dan menyundul bola ke sasaran gawang
lima kali.
Perolehan Nilai
Kriteria Pengskoran Klasifikasi Nilai
Putera Puteri
5 kali 5 kali 4.00 Sangat Baik
4 kali 4 kali 3.00 Baik
3 kali 3 kali 2.00 Cukup
< 3 kali < 3 kali 1.00 Kurang
Penilaian produk/prestasi teknik dasar menggiring bola melewati rintangan selama 30 detik.
Perolehan Nilai
Kriteria Pengskoran Klasifikasi Nilai
Putera Puteri
…… > 18 rintangan …… > 15 rintangan 4.00 Sangat Baik
15 – 17 rintangan 12 – 14 rintangan 3.00 Baik
12 – 14 rintangan 9 – 11 rintangan 2.00 Cukup
< 12 rintangan < 9 rintangan 1.00 Kurang
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika:
Menendang: peserta didik memiliki keterampilan menendang secara tepat ke sasaran
sebanyak 5 kali;
Menggiring: peserta didik menggiring melewati 18 cone/rintangan atau lebih ;
Menyundul: peserta didik menyundul bola tepat ke sasaran sebanyak 5 kali.
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan futsal menendang,
menggiring, dan menyundul secara tepat dan benar semua.
b. Peserta didik mendapatkan nilai 3 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan futsal menendang,
menggiring, dan menyundul sebanyak 2 keterampilan dasar.
c. Peserta didik mendapatkan nilai 2 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan futsal menendang,
menggiring, dan menyundul sebanyak 1 keterampilan dasar.
d. Peserta didik mendapatkan nilai 1 jika: peserta didik tidak mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan futsal menendang,
menggiring, dan menyundul.
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika:
Kerjasama: peserta didik memiliki kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam kelompok
untuk melakukan keterampilan gerak dasar menendang, menggiring, dan menyundul;
Disiplin: peserta didik datang tepat waktu, dan mengembalikan peralatan ke tempatnya;
Menghargai: peserta didik menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan serta menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar bermain
futsal.
b. Peserta didik mendapatkan nilai 3 jika:
Kerjasama: peserta didik memiliki kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam kelompok
untuk melakukan keterampilan gerak dasar menendang, menggiring, dan menyundul
namun masih bersikap mengganggu temannya;
Disiplin: peserta didik datang tepat waktu tapi tidak mengembalikan peralatan ke
tempatnya;
Menghargai: peserta didik menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan namun belum menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar
bermain futsal.
c. Peserta didik mendapatkan nilai 2 jika
Kerjasama: peserta didik tidak memiliki kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam
kelompok untuk melakukan keterampilan gerak dasar menendang, menggiring, dan
menyundul tapi tidak mengganggu temannya;
Disiplin: peserta didik tidak datang waktu dan dan mengembalikan peralatan ke
tempatnya;
Menghargai: peserta didik tidak menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan tapi sudah menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar
bermain futsal.
d. Peserta didik mendapatkan nilai 1 jika
Kerjasama: peserta didik tidak memiliki kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam
kelompok untuk melakukan keterampilan gerak dasar menendang, menggiring, dan
menyundul bola dan mengganggu temannya;
Disiplin: peserta didik tidak datang waktu dan tidak mengembalikan peralatan ke
tempatnya;
Menghargai: peserta didik tidak menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan dan tidak menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar
bermain futsal.
2. Rekapitulasi Penilaian
9
3.
4.
5.
6.
NIlai Rata-rata
DAFTAR PUSTAKA:
Hariadi, Abdul Majid. 2011. My Game is Futsal. Buku Diktat.
10
Nama Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 2 Taman
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : XI/ Ganjil
Materi Pokok : Olahraga Beregu Bola Besar Bola Voli
Pertemuan : 3 Kali Pertemuan
Alokasi Waktu : 6 X 45 Menit
Kompetensi Inti
KI.3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
1.1. Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah
Tuhan yang tidak ternilai.
1.2. Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada
sang Pencipta.
1.3. Berperilaku sportif dalam bermain.
1.4. Bertanggungjawab terhadap keselamatan dan kemajuan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
1.5. Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.6. Toleransi dan mau berbagi dengan teman dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
1.7. Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.8. Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan gerak salah satu permainan bola besar untuk
menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
1.9. Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan dalam memainkan salah satu permainan
bola besar dengan koordinasi yang baik.
Keterampilan
Keterampilan dasar passing bawah, passing atas, servis bawah, servis atas, block, dan smash
tanpa awalan mampu dilakukan peserta didik secara berpasangan dan berkelompok dengan
berbagai variasi dan kombinasi latihan serta koordinasi yang baik.
Sikap
Nilai kerjasama dalam kelompok, disiplin, dan kejujuran mampu dipraktikkan peserta didik dalam
permainan bola voli.
Keterampilan Sosial
Kerjasama dan menghargai.
11
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Akademik
Keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas, servis bawah, servis atas,
block, dan smash tanpa awalan mampu dilakukan peserta didik secara berpasangan
dan berkelompok dengan berbagai variasi dan kombinasi latihan serta koordinasi yang
baik.
Bola voli dimainkan peserta didik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi.
2. Tujuan Karakter
Bola voli dimainkan peserta didik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi untuk
menumbuhkan dan membina nilai-nilai:
Kerjasama, peserta didik melakukan ketarampilan gerak dasar passing bawah, passing
atas, servis bawah dan atas, block, dan smash tanpa awalan secara berpasangan dan
berkelompok.
Disiplin, peserta didik berlaku disiplin dalam memulai pembelajaran dengan datang
tepat waktu, pada saat pembelajaran, dan mengakhiri proses pembelajaran dengan
mengembalikan peralatan yang dipakai.
Menghargai, peserta didik saling menghargai sesama teman dalam penggunaan
peralatan dan perlengkapan serta menghargai teman yang belum menguasai teknik
dasar bermain bola voli.
B. Materi Pembelajaran
Permainan Bola voli
1. Keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas, servis bawah, servis atas, block,
dan smash tanpa awalan (berpasangan dan berkelompok) dengan menggunakan dengan
koordinasi yang baik.
2. Variasi dan kombinasi keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas, servis
bawah, servis atas, block, dan smash tanpa awalan (berpasangan dan berkelompok)
dengan koordinasi yang baik.
3. Bermain bola voli dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi.
Passing bawah merupakan teknik dasar bola voli. Teknik ini digunakan untuk menerima
servis, menerima spike, memukul bola setinggi pinggang ke bawah dan memukul bola yang
memantul dari net. Passing bawah merupakan awal dari sebuah penyerangan dalam bola
voli. Keberhasilan penyerangan tergantung dari baik buruknya passing bawah. Apabila bola
yang dioperkan jelek, maka pengumpan akan mengalami kesulitan untuk menempatkan bola
yang baik untuk para
penyerang.
Passing bawah merupakan suatu teknik dasar dalam permainan bolavoli yang sangat penting.
Agar passing bawah yang dilakukan menjadi lebih baik dan sempurna maka passing bawah
harus dilakukan dengan gerakan yang dirangkaikan secara baik dan harmonis. Cara
melakukan passing bawah yang benar adalah menyatukan telapak tangan dengan ibu jari
dalam keadaan sejajar. Kedua sikut diputar kearah dalam sehingga bagian lengan yang datar
12
dan lembut menghadap ke atas. Landasan yang terbentuk dari menyatukan kedua tangan tadi
harus sedatar mungkin, agar hasil pantulan bola menjadi sempurna. Tangan harus sejajar
dengan paha, tahan kedua tangan anda jauh dari badan. Usahakan menempatkan tubuh di
belakang bola atau menghadap kearah bola datang, redam kekuatan bola, dan arahkan bola
kearah yang diinginkan dengan menggunakan tubuh, melalui gerakan megulurkan kaki,
sambil meyentuh bola dengan sedikit atau tanpa mengayunkan lengan (gerakan mendorong).
Sikap kaki dibuka selebar bahu, dan salah satu kaki berada di depan.
Metode:
1. Demontrasi.
2. Permainan (game).
3. Saling menilai sesama teman (Resiprocal).
4. Observasi.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 1
1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan pembelajaran.
Pemanasan secara umum.
Berlari mengelilingi lapangan bola voli.
Pemanasan khusus bola voli dalam bentuk permainan.
Pemanasan khusus bola voli dalam bentuk permainan.
Bentuk Kegiatan:
Pemanasan dilakukan dengan penguasaan bola oleh peserta didik. Caranya
peserta didik dibariskan dengan bentuk dua saf berhadapan dengan jarak 5 meter.
Semua peserta didik yang berada di saf sisi kanan membawa bola diatas ke dua
tangan ke depan ke arah teman yang berada di saf depannya, kemudian bola
diberikan ke teman di barisan depannya. Peserta didik yang menerima bola
kemudian membawa bola ke arah saf yang ada di depannya. Begitu seterusnya
sampai dengan waktu yang ditentukan.
13
2. Kegiatan Inti (105 menit)
Keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas, servis bawah, dan servis atas
dijelaskan dan docontohkan oleh guru.
Variasi dan kombinasi latihan keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas,
servis bawah, dan servis atas dilakukan peserta didik secara berpasangan dan
berkelompok dengan koordinasi yang baik.
Bola voli dimainkan peserta didik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi
secara berkelompok (jumlah pemain, lapangan permainan, dan peraturan permainan
dimodifikasi).
Menanya/questioning
Berdiskusi untuk menggali informasi
a. Bagaimana rangkaian keterampilan gerak dasar passing bawah dan atas bola voli?
b. Bagaimana rangkaian keterampilan gerak dasar servis bawah dan atas bola voli?
c. Bagaimana rangkaian gerakan smsh tanpa awalan pada permainan bola voli?
Menalar/associating
Mengumpulkan informasi terkait dengan pertanyaan tentang permainan bola voli.
14
Mencoba/experimenting
Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan gerak dasar permainan bola besar bola
voli dengan koordinasi yang baik.
Mengkomunikasikan/networking
Hasil mencoba di analisis dan disampaikan dalam bentuk lisan maupun laporan tertulis
tentang keterampilan gerak dasar bola voli.
Pertemuan 2
4. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan uji kompetensi.
Pemanasan secara umum.
Berlari mengelilingi lapangan bola voli.
Media elektronik
o http://www.kawandnews.com/2011/09/cara-dan-teknik-pelaksanaan-passing.html
o Audio/video visual keterampilan dasar permainan bola voli.
15
o Rekaman/cuplikan pertandingan bola voli (liga bola voli).
F. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Penilaian
a. Penilaian Akademik Keterampilan Gerak (Keterampilan)
Penilaian keterampilan gerak dasar passing bawah, passing atas, servis bawah, servis atas,
block, dan smash tanpa awalan. Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan
gerakan (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerakan (penilaian produk/prestasi).
Penilaian proses keterampilan gerak dasar permainan bola voli (penilaian keterampilan
kecabangan).
Servis
Passing Nilai
Nama Passing atas bawah/atas 10 Jm Nilai
No bawah Pros
Peserta didik kali l Akhir
es
1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ
1.
2.
3.
4.
5.
dsb
JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI PROSES) : 12
Penilaian produk/prestasi teknik dasar passing bawah dan passing atas (bola bola
dilambungkan sendiri oleh tester/peserta didik) selama 60 detik.
Perolehan Nilai
Kriteria Pengskoran Klasifikasi Nilai
Putera Puteri
30 kali ke atas 25 kali ke atas 4.00 Sangat Baik
20 – 29 kali 15 – 24 kali 3.00 Baik
15 – 19 kali 10 – 14 kali 2.00 Cukup
< 15 kali < 10 kali 1.00 Kurang
Penilaian produk/prestasi teknik dasar servis bawah dan atas melewati net/jaring
sebanyak 5.
Perolehan Nilai
Kriteria Pengskoran Klasifikasi Nilai
Putera Puteri
5 kali 5 kali 4.00 Sangat Baik
4 kali 4 kali 3.00 Baik
3 kali 3 kali 2.00 Cukup
< 3 kali < 3 kali 1.00 Kurang
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika:
Passing bawah/atas: peserta didik memiliki keterampilan gerak dasar passing bawah
dan atas secara tepat;
Servis bawah/atas: peserta didik memiliki keterampilan gerak dasar servis atas dan
bawah melewati net dengan tanpa kesalahan;
Smash: peserta didik memiliki keterampilan dasar smash tanpa awalan melewati net
dan bola masuk ke bidang lapangan;
Block: peserta didik memiliki keterampilan dasar block dan bola block masuk ke bidang
lawan.
17
Smash: peserta didik tidak memiliki keterampilan dasar smash tanpa awalan melewati
net dan bola tidak masuk ke bidang lapangan;
Block: peserta didik tidak memiliki keterampilan dasar block dan bola block tidak masuk
ke bidang lawan.
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam bola voli passing bawah, passing atas,
servis bawah, servis atas, block, dan smash secara tepat dan benar semua.
b. Peserta didik mendapatkan nilai 3 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan
keterampilan gerak dasar dalam permainan bola voli passing bawah, passing atas, servis
bawah, servis atas, block, dan smash sebanyak 2 keterampilan dasar.
c. Peserta didik mendapatkan nilai 2 jika: peserta didik mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan bola voli passing bawah,
passing atas, servis bawah, servis atas, block, dan smash sebanyak 1 keterampilan dasar.
d. Peserta didik mendapatkan nilai 1 jika: peserta didik tidak mampu menjelaskan dan
mendeskripsikan keterampilan gerak dasar dalam permainan bola voli passing bawah,
passing atas, servis bawah, servis atas, block, dan smash.
Indikator Penilaian:
a. Peserta didik mendapatkan nilai 4 jika:
Kerjasama: peserta didik memiliki kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam kelompok
untuk melakukan keterampilan dasar passing bawah, passing atas, servis bawah,
servis atas, block, dan smash;
Disiplin: peserta didik datang tepat waktu, dan mengembalikan peralatan ke tempatnya;
Menghargai: peserta didik menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan serta menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar bermain
bola voli.
19
Menghargai: peserta didik tidak menghargai teman dalam penggunaan peralatan dan
perlengkapan dan tidak menghargai teman yang belum menguasai teknik dasar
bermain bola voli.
2. Rekapitulasi Penilaian
DAFTAR PUSTAKA:
Muhajir dan Jaja Mujahid. 2011. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Untuk SMK
dan MAK Kelas X. Jakarta: Erlangga
http://www.kawandnews.com
20
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
4.3. Mempraktikkan hasil analisis keterampilan jalan cepat, lari, lompat dan
lempar untuk menghasilkan gerak yang efektif*
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah menggali informasi dan berdikusi, peserta didik mampu:
Menjelaskan teknik-teknik dalam lopat jauh
Menjelaskan tahapan dalam melakukan lompat jauh gaya jongkok
Menganalisis gerakan awalan, tolakan, gerakan di udara dan pendaratan yang
efektif untuk menghasilkan lompatan yang optimal
21
Mempraktikkan keterampilan lompat jauh gaya jongkok (awalan, tolakan,
gerakan di udara dan pendaratan) dengan efektif
E. Materi Pembelajaran
Fakta
a. Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat ke depan atas dalam upaya
membawa titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang
dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk
mencapai jarak yang sejauh-jauhnya.
b. Ada beberapa gaya yang ada di dalam lompat jauh. Adapun gaya dalam lompat
jauh adalahGaya Jongkok, Gaya Menggantung, Gaya Berjalan di Udara.
c. Lompat jauh gaya jongkok adalah suatu gerakan melompat pada waktu kaki
kiri/kaki tolak lepas dari tanah (papan tolakan) keadaan sikap badan di udara
jongkok seperti duduk, dengan jalan mencondongkan badan ke depan kedua lutut
ditekuk, kedua lengan diayunkan ke depan. Pada waktu akan mendarat, kedua
kaki diluruskan 10jauh ke depan, badan membongkok ke depan, perhatian tertuju
pada tempat mendarat
Konsep
a. Teknik awalan
Pada semua teknik lompat jauh, awalan atau ancang-ancang merupakan lari
dengan percepatan dari start berdiri. Pada pelompat yang berpengalaman, awalan
itu sejauh 30 sampai 45 m.
b. Teknik tolakan
Tolakan atau tumpuan merupakan gerakan perpindahan yang cepat dari lari
awalan dengan saat melayang yang bertujuan untuk mendapatkan daya dorong
atau lompatan ke depan-atas sebesar mungkin.
c. Teknik jongkok
Gerakan pada saat melayang pada lompat jauh gaya jongkok yaitu pelompat
seolah-olah membentuk sikap jongkok
d. Teknik mendarat
Prinsip gerakan pendaratan adalah untuk menjaga agar badan tidak jatuh ke
belakang. Apabila badan jatuh ke belakang, maka pelompat akan rugi sebab jarak
lompatan diukur dari bekas pendaratan yang terdekat dengan alok tumpu.
Prinsip
a. Lari cepat pada saat awalan. Jarak awalan dengan tumpuan 40 m.
b. Menumpu pada balok tumpuan dengan kaki yang terkuat.
22
c. Sikap kaki dan sikap tangan saat melakukan gaya jongkok.
d. Pada saat mendarat lakukan dengan kedua kaki dan jatuhkan badan ke samping
kanan.
Prosedur
a. Awalan
Pelaksanaan awalan lompat jauh adalah:
a) Berdiri di belakang tanda titik awalan. Berkonsentrasi sejenak sebelum
berlari.
b) Berlari dengan kian lama kian mendekati kecepatan maksimal, tetapi masih
terkendali untuk melakukan tumpuan yang tepat.
c) Panjang langkah dan jumlah langkah serta kecepatan lari dalam
pengambilan awalan harus selalu konsisten dan ajeg.
d) Kecepatan penuh awalan dicapai sekurang-kurangnya tiga atau empat
langkah sebelum bertumpu pada balok tolakan.
e) Menjelang 3 atau 4 langkah sebelum balok tumpu, dengan tanpa
mengurangi kecepatan seorang pelompat berkonsentrasi untuk dapat
melakukan tumpuan dengan kuat.
b. Tumpuan
Pelaksanaan tolakan adalah:
a) Bertumpu/menolak dengan kaki kiri (yang terkuat), posisi badan sedikit
condong ke belakang, lutut kaki tumpu sedikit ditekuk untuk mendapatkan
kekuatan.
b) Kaki tumpu bertolak ke depan dan ke atas dilakukan dengan sekuat tenaga.
Pada akhir tumpuan lutut lurus.
c) Kaki kanan (kaki ayun) dengan dilipat dan terus diayun ke depan atas. Kedua
tangan juga diayun secara serempak.
c. Gaya jongkok
Gerakan pada saat melayang pada lompat jauh gaya jongkok yaitu pelompat
seolah-olah membentuk sikap jongkok. Teknik pelaksanaan gerakan lompat jauh
gaya jongkok yaitu:
Pada saat meninggalkan papan, pelompat mengangkat lutut kaki ayun dan juga
paha ke atas depan secepat kilat kemudian diturunkan dan ditarik ke belakang
bersamaan dengan kaki tumpu diayun ke depan seperti langkah di udara, diakhiri
dengan kaki ayun belakang ke depan menyusul kaki tumpu dan dijulurkan ke
depan siap untuk mendarat.
d. Saat mendarat
Teknik pendaratan lompat jauh adalah:
a) Pada waktu akan mendarat kedua kaki dijulurkan ke depan, bungkukkan
badan ke depan, ayunkan kedua tangan ke depan dan berat badan dibawa ke
depan.
b) Mendarat pada kedua kaki dengan bagian tumit lebih dahulu, kedua lutut
segera dilipat (ngeper), bawa dagu
23
Metode pembalajaran : Demonstrasi
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Berbaris, berdoa, berhitung (presensi), apersepsi, dan 20 menit
memotivasi peserta didik.
Menjelaskan tujuan pembelajaran.
Melakukan pemanasan yang mengarah pada kegiatan
lompat jauh gaya jongkok
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 95 menit
Inti
Guru memrangsag respon siswa dengan memberikan
tayangan tentang teknik lompat jauh
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)
Menalar (Mengevaluasi)
Mengkomunikasikan
24
Guru menugaskan siswa untuk mempresentasikan
hasil analisis gerakan lompat jauh yang efektif
Kelompok siswa lain memberikan tanggapan dan
masukan.
Guru meluruskan presentasi kelompok siswa.
Guru menanyakan hal-hal yang belum terpahami dan
memberikan penguatan/refleksi.
25
Kompetensi Jenis
Indikator Indikator Soal Soal
Dasar Soal
3.3. Memahami 1. Siswa Uraia 1. Apa yang
Mengan gaya yang mampu n dimaksud
alisis digunakan menjelaskan dengan
keteram dalam pengertian lompat jauh?
pilan lompat jauh lompat jauh 2. Sebutkan
jalan Memahami 2. Siswa gaya-gaya
cepat, tahapan mampu yang
Indikator
lari, Nomor Bobot menyebutka
Nilai digunakan
dalam
lompat
Soal Soal
melakukanMaksimaln gaya – dalam
1dan 1
lompat jauh 3gaya yang lompat jauh!
2lempar gaya
2 3digunakan 3. Sebutkan
3untuk jongkok
3 3dalam tahapan-
4mengha Menganalis
4 4lompat jauh tahapan
5silkan is
5 gerakan 3.4Siswa untuk
gerak
Nilai Maksimal awalan, 17mampu melakukan
yang tolakan, menyebutka lompat jauh!
efektif* gerakan di n tahapan 4. Jelakan apa
udara dan dalam yang
pendaratan melakukan membedaka
yang lompat jauh n lompat
efektif 4. Siswa jauh gaya
dalam mampu jongkok
lompat jauh mengidentifi dengan
gaya kasi lompat jauh
jongkok karakteristik gaya yang
lompat jauh lain!
gaya 5. Jelaskan
jongkok cara
5. Siswa melakukan
mampu awalan,
menganalisi tolakan,
s gerakan gerakan di
awalan, udara dan
tolakan, pendaratan
gerakan di yang efektif
udara dan dalam
pendaratan melakukan
yang efektif lompat jauh!
untuk
menghasilka
n lompatan
yang
optimal
27
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
28
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
1. KD pada KI pengetahuan
Mengevaluasi bentuk latihan dan pengukuran komponen kebugaran jasmani terkait
keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) menggunakan
instrumen terstandar
2. KD pada KI keterampilan
Mempraktikkan hasil evaluasi konsep bentuk latihan dan pengukuran komponen
kebugaran jasmani terkait keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan
koordinasi) menggunakan instrumen terstandar
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
Mengevaluasi bentuk latihan dan pengukuran salah satu tes kecepatan yakni shuttle
run dengan menggunakan instrument terstandar
Mempraktekkan hasil evaluasi bentuk latihan dan pengukuran salah satu tes
kecepatan yakni shuttle run dengan menggunakan instrumen terstandar
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah memahami dan menganalisa, siswa dapat menjelaskan salah satu tes
kecepatan yakni shuttle run
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengukur salah satu
bentuk tes kecepatan yakni shuttle run
Siswa mampu mempraktekkan salah satu bentuk tes kecepatan yakni shuttle run
E. Materi Pembelajaran
(Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran)
Shuttle Run atau lari bolak balik merupakan salah satu tes kelincahan dalam komponen
kebugaran jasmani yang bertujuan untuk mengubah arah dengan cepat sambil
melakukan gerakan. Tes ini juga dapat dipergunakan sebagai data awal yang
menggambarkan tingkat kelincahan peserta didik.
- Tes kelincahan/ shuttle run
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan DeskripsiKegiatan
Waktu
Pendahulua Orientasi dan motivasi 5 menit
n Ketua kelas memimpin doa
Menjelaskan KI dan KD dan tujuan pembelajaran
Menjelaskan pendekatan pembelajaran
Kegiatan 1. ORIENTASI MASALAH (Mengamati, Menanya) 30 menit
Inti
Guru merangsang respon siswa dengan memberikan data dan
tayangan tentang shuttle run
Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan guru
berkaitan dengan tayangan.
Siswa menggali informasi mengenai shuttle run melalui
internet.
Siswa berdiskusi mengenai shuttle run
Guru mengawasi proses diskusi siswa dan menilai kinerja
siswa.
2. PENGUMPULAN DATA DAN VERIFIKASI
(Menanya, Mengumpulkan Informasi)
30
Alokasi
Kegiatan DeskripsiKegiatan
Waktu
4. PENGORGANISASIAN DAN
FORMULASIPENJELASAN (Menalar,
Mengkomunikasikan)
31
Alokasi
Kegiatan DeskripsiKegiatan
Waktu
5. MENGANALISIS PROSES INKUIRI
(Mengomunikasikan, Menalar)
Guru mulai mengumpulkan hasil/ jumlah dari shuttle run
(lari bolak balik) dari siswa
Guru menugaskan siswa untuk mempresentasikan hasil kerja
kelompok tentang komponen tes kelincahan yakni shuttle run
Kelompok siswa mempresentasikan hasil kerja pada
kelompok lain.
Kelompok siswa lain memberikan tanggapan dan masukan.
Guru meluruskan presentasi dan pelaksanaan shuttle run
kelompok siswa.
Siswa memperbaiki hasil diskusi dan tanggapan dari
kelompok lain.
Guru menanyakan hal-hal yang belum terpahami dan
memberikan penguatan/refleksi.
32
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
33
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar :
3.3 KD pada KI pengetahuan
Menganalisis keterampilan gerak seni dan olahraga beladiri untuk menghasilkan
gerak yang efektif** menggunakan instrumen terstandar KD pada KI keterampilan
4.4 KD pada KI keterampilan
Mempraktikkan hasil analisis keterampilan gerak seni dan olahraga beladiri untuk
menghasilkan gerak yang efektif **menggunakan instrumen terstandar
C. Indikator
Menganalisis ketrampilan gerak seni dan olahraga beladiri
Menganalisis ketrampilan gerak seni dan olahraga beladiri pencak silat
Menganalisis ketrampilan rangkaian gerak sederhana dalam aktivitas spesifik beladiri
Mempraktikkan ketrampilan olahraga beladiri
Mempraktikkan ketrampilan gerak beladiri pencaksilat
Mempraktikkan rangkaian gerak sederhana dalam aktifitas spesifik beladiri pencak
silat
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan analisis peserta didik dapat memahami keterampilan gerak dan
olahraga beladiri
Setelah menggali informasi teknik dasar olahraga beladiri pencak silat
Setelah melakukan analisis peserta didik dapat memahami dan menjelaskan gerak
spesifik pencak silat beladiri
Setelah melakukan analisis siswa dapat mempraktikkan ketrampilan gerak
keterampilan olahraga beladiri
Setelah melakukan analisis siswa dapat mempraktikkan ketrampilan gerak beladiri
pencak silat
Setelah melakukan analisis siswa dapat melakukan ketrampilan rangkaian gerak
sederhana dalam aktifitas spesifik olahraga beladiri pencak silat
E. MATERI AJAR
PENCAK SILAT
1) Teknik dasar pencak silat (Pukulan, Tendangan,Tangkisan,hindaran dan elakan
yang dilakukan (berpasangan dan berkelompok) dengan koordinasi yang baik.
2) Variasi dan kombinasi teknik dasar pencak silat (pukulan, tendangan, tangkisan,
hindaran dan elakan) yang dilakukan (berpasangan dan berkelompok) dengan
koordinasi yang baik.
3) Pertandingan pencak silat menggunakan peraturan yang dimodifikasi untuk
menumbuhkan dan membina nilai-nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat,
dan percaya diri.
34
F. METODE PEMBELAJARAN:
1. Pendekatan : saintifik (scientific)
2. Metode pembelajaran :Ceramah,Demonstrasi
3. Model Pembelajaran : inqiuri learning terbimbing
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Menanya:
Peserta didik mencari informasi berkaitan
dengan berbagai informasi tentang variasi dan
kombinasi gerakan memukul, menendang,
menangkis, dan mengelak dalam olahraga beladiri
pencak silat selanjutnya bertanya/mendiskusikan
dan membuat laporan secara kelompok
Peserta didik mendiskusikan kesalahan-
kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan
variasi dan kombinasi teknik gerakan beladiri
pencak silat dengan benar dan membuat
kesimpulannya.
35
Peserta didik mendiskusikan bagaimana cara
memperbaiki kesalahan-kesalahan yang sering
dilakukan saat melakukan variasi dan kombinasi
teknik gerakan beladiri pencak silat dengan benar
dan membuat kesimpulannya.
Mengeksplor:
Peserta didik memperagakan variasi dan
kombinasi teknik gerakan pukulan secara
berpasangan atau dalam kelompok dengan
koordinasi yang baik dengan menunjukkan
perilaku kerjasama, bertanggungjawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi
selama bermain.
Peserta didik memperagakan variasi dan
kombinasi teknik gerakan tendangan secara ber-
pasangan atau dalam kelompok dengan koordinasi
yang baikdengan koordinasi yang baik dengan
menunjukkan perilaku kerjasama,
bertanggungjawab, menghargai perbedaan, disiplin,
dan toleransi selama bermain.
Peserta didik memperagakan variasi dan
kombinasi teknik gerakan pukulan dan tangkisan,
dan elakan secara berpasangan atau dalam
kelompok dengan koordinasi dengan menunjukkan
perilaku kerjasama, bertanggung-jawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi
selama bermain.
Peserta didik memperagakan variasi dan
kombinasi teknik gerakan tendangan dan elakan
secara berpasangan atau dalam kelompok dengan
koordinasi yang baik dengan menunjukkan
perilaku kerjasama, bertanggungjawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi
selama bermain.
36
Peserta didik memperagakan variasi dan
kombinasi teknik gerakan pukulan, tendangan,
tangkisan, dan elakan secara berpasangan atau
dalam kelompok dengan koordinasi yang baik
dengan menunjukkan perilaku kerjasama,
bertanggungjawab, menghargai perbedaan, disiplin,
dan toleransi selama bermain
Mangasosiasi:
Peserta didik dapat memilih/memutuskan jenis
pukulan, tendangan, tengkisan, dan elakan sesuai
dengan kepentingannya.
Peserta didik dapat membandingkan jenis
pukulan, tendangan, tengkisan, dan elakan.
Mangkomunikasikan:
Melakukan pertandingan pencak silat dengan
menerapkan tekni yang telah didapaykannya
menggunakan peraturan sesungguhnya dengan
koordinasi yang baik dengan menunjukkan
perilaku kerjasama, bertanggungjawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi
selama bermain.
Menunjukkan perilaku menerima kekalahan
dan mengekspresikan kemenangan tidak berlebih
Memberikan saran perbaikan keterampilan
kepada teman selama melakukan permianan
H. Sumber Belajar
- Buku Guru dan Buku Siswa Kurikulum 2013
- Buku referensi lain yang sesuai
37
- Tayangan Video
Alat :
- Lapangan,Matras, pluit.
I. Penilaian pengetahuan
. Penilaian Ketrampilan
Instrumen Penilaian Keterampilan.
KI 4
Kategori
IPK
1 2 3 4
Mempraktikk Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat
an dapat melakukan melakukan melakukan
ketrampilan melakukan dengan baik analisis serta analisis
olahraga analisis analisis mempraktik serta
beladiri serta serta kan dengan mempraktikk
mempraktik mempraktik sangat baik an dengan
kan kan ketrampilan sangat baik
ketrampilan ketrampilan gerak serta
gerak, gerak, ,keterampila pengembang
keterampilan keterampilan n olahraga an kualitas
olahraga olahraga beladiri gerak ,
beladiri beladiri ketrampilan
gerak
olahraga
38
Kategori
IPK
1 2 3 4
beladiri
39
Mengetahui, Sidoarjo, 01 Juli 2021
Kepala SMK Krian 2 Sidoarjo Guru Mapel PJOK
40