SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

TANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN

Disusun Oleh :
Ketua Pelaksana : Filda Fairuza
Anggota : 1. Sovie Fadilla Nim 1915401027
2. Nunung Nim 1915401012

PROGRAM STUDI DIPLOMA-III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SALSABILA SERANG
Jl. Raya Serang-Pandeglang No. 33 (Pal 6) Kemanisan Curug, Kota Serang-
BantenTelp./Fax: 0254-0250354 Hp: 0254257670
 SATUAN ACARA PENYULUHAN
TANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN

Pokok Bahasan : Tanda Bahaya pada Kehamilan

Sub Pokok Bahasan : a. Menjelaskan Pengertian Tanda Bahaya Kehamilan
b.Menjelaskan macam-macam Tanda Bahaya Kehamilan
c. Menjelaskan cara mencegah dan mengantisipasi
Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Juli 2021
Waktu : 10.00
Tempat : Klinik Siger Sehat
Sasaran : Ibu Hamil di wilayah sekitar klinik siger sehat

I. Tujuan Umum dan Khusus

1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan ini, diharapkan ibu dapat mengetahui
dan memahami tentang Tanda Bahaya Kehamilan.
2. Tujuan Khusus
a. Klien mengerti tentang pengertian Tanda Bahaya Kehamilan
b. Klien mampu menyebutkan kembali tentang macam-macam tanda
bahaya kehamilan
c. Klien mampu menjelaskan kembali cara mencegah dan
mengantisipasi

II. Metode Penyuluhan

Ceramah dan tanya jawab

III. Media Penyuluhan

Leaflet
IV. Kegiatan Penyuluhan
No Tahapan Kegiatan Waktu
Penyuluhan Sasaran
1 Pembukaan• Memberi salam Menjawab 3 menit
• Memperkenalkan diri salam
• Menjelaskan tujuan Menjelaskan
2 Pelaksanaan• Menjelaskan Materi Penyuluhan Menjawab 15 menit
a. Menjelaskan tentang pengertian Mendengarkan
kehamilan /menyimak

b. Menyebutkan tanda bahya

kehamilan

c. Menjeaskan macam-macam
tanda bahaya kehamilan

3 Evaluasi Peserta mampu 10 menit

menjawab
a. Menjelaskan tentang
pertanyaan
pengertian tanda bahya
dengan benar
kehmailan
b. Menjelaskan macam-
macam tanda bahaya
kehamilan
c. Menjelaskan cara
mencegah atau
mengantisipasi
4 Penutup • Mengucapkan Terimakasih Menjawab 2 menit
• Mengucapkan salam salam

V. Evaluasi
A. Prosedur : Lisan
B. Jumlah Soal : 3 soal
C. Pertanyaan :
 1. Jelaskan pengertian tanda bahaya kehamilan ?
2. Sebutkan macam-macam tanda bahaya kehamilan ?
3. Sebutkan cara mencegah atau mengantisipasi tanda bahaya
kehamilan?

D. Jawaban
a. Tanda-tanda bahaya kehamilan adalah gejala berbahaya
yang terjadi saat kehamilan dan dapat menyebabkan
kematian pada bayi dan ibu jika tidak terdeteksi.

b. Macam-macam tanda bahaya kehamilan :

➢ Perdarahan pervaginam
➢ Sakit kepala hebat
➢ Nyeri perut hebat
➢ Gerakan janin berkurang
➢ Demam tinggi
➢ Masalah penglihatan
➢ Bengkak pada kaki tangan dan wajah
➢ Muntah-muntah yang hebat

c. Cara mencegah atau mengantisipasi

➢ Lakukan pemeriksaan pada saat hamil secara rutin,
minimal 4 kali
➢ Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimabang
➢ Istrahat yang cukup
➢ Dukungan dari keluarga
➢ Hindari stress
➢ Jangan melakukan tindakan yang terlalu berat

VI. Sumber Pustaka

Depkes RI. (2007). Pedoman Pelayanan Antenatal . Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. (2010). Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. (2011). Pedoman pelayanan antenatal. Jakarta: Depkes RI.

Varney. (2007). Buku Ajaran Asuhan Kebidanan Edisi II . Jakarta: EGC.

Varney. (2007). Buku ajaran asuihan Kebidanan Edisi 1 Volume 4. Jakarta: EGC.
 LAMPIRAN
MATERI TENTANG TANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN

1. Pengertiantanda bahaya kehamilan

Tanda-tanda bahaya kehamilan adalah gejala berbahaya yang
terjadi saat kehamilan dan dapat menyebabkan kematian pada bayi dan
ibu jika tidak terdeteksi.

2. Macam-macam tanda bahaya kehamilan

a. Perdarahan pervaginam
Perdarahan pervaginam yaitu adanya perdarahan yang baik
berupa bercak, maupun mengalir yang disebabkan solusio
plasenta (perdarahan disertai nyeri perut ) atau plasenta previa (
perdarahan yang tidak disertai nyeri perut). Jikahal ini terjadi,
bahaya bagi ibu yang dapat menyebabkan syok bahkan
kematian serta jika tidak janin visa menyebabkan gawat janin
ataupun kematian, Plsenta previa : plasenta yang letaknya
abnormal SBR sehinga dapat menutupi sebagian/seluruh
pembukaan jalan lahir.
Tanda-tandanya perdarahan pervaginam tanpa sebab, tanpa
nyeri dan berulang, darh bersifat merah segar. Perdarahan yang
banyak akan tampak anemi dan sampai syok. Biasanya bagian
terbawah janin belum masuk pintu atas panggul, ada kelainan
letak.
b. Sakit kepala hebat
Sakit kepala hebat merupakan ketidaknyamanan yang
normal dalam kehamilan, sakit kepala sering dirasakan di awal
kehamilan dan umumnya disebabkan oleh peregangan pembuluh
darah di otak akibat hormon kehamilan, khususnya hormon
progesteron. Sakit kepala yang terjadi dalam 12 minggu terakhir
sebelum kelahiran berpusat disekitar kening dan di atas mata.
Keadaan ini bisa menjadi komplikasi serius karena dapat
 menjadi preeklamsia. Sakit kepala yang menunjukan masalah
yang serius adalah sakit kepala yang menetap dan tidak hilang
dengan istirahat, sakt kepala dapat bertahan lebih dari 2-3 jam.
Kadang-kadang dnegan sakit kepala yang hebat tersebut
penglihatan ibu menjadi kabur dan berbayang. Sakit kepala yang
hebat dalam kehamilan merupakan gejala dari preeklamsia.
c. Nyeri perut
Kejadian perdarahan kehamilan sangat sering diikuti
adanya nyeri perut yang hebat sehingga dapat membahayakan
ibu dan janinnya.
d. Gerakan janin berkurang
Gerakan janin minimal 10 kali dalam 24 jam, jika kurang
dari itu makawaspada akan adanya gangguan janin dalam rahim.
Misalnya asfiksia janin, sampai kematian. Bila bayi kurang
bergerak seperti biasanya menunjukan kondisi yang
membahayakan janin ( asfiksia )
e. Masalah penglihatan
Dikatakan masalah bila penglihatan tiba-tiba kabur dan
berbayang, gangguan penglihatan seperti penglihatan ganda,
seperti melihat titik-titik atau cahaya, hal ini merupakan gejala
dari preeklamsia atau toksemia yang harus segera dilaporkan
pada petugas kesehatan..
f. Muntah-muntah yang hebat
Rasa mual dan muntah biasanya dialami oleh ibu hamil
antara priode pertama dan kedua terlambat haid. Tetapi jika
keadaan tersebut berlebihan disebut hiperemesis, hal ini akan
menghambat asupan gizi pada ibu hamil berkurang sehingga
kondisi ibu menjadi lemah, dapat menggangu pertumbuhan dan
perkembangan janin.
g. Bengkak pada kaki, tangan dan wajah
Hampir separuh wanita hamil akan mengalami
pembengkakan pada kaki, dan tungkai bawah, pada usia
 kehamilan 20 minggu ke atas, bengkak ini terjadi karena
penyumbatan pembuluh darah bengkak biasanya hilang setelah
beristirahat dan meninggikan kaki. Keadaan ini dapat dikatakan
normal akan tetapi bengkak dapat menunjkan masalah serius
jika muncul pada muka dan tangan, tidak hilang setelah
beristirahat dan disertai dengan keluhan fisik yang lain dan
bertahan lebih dari 24 jam. Bila dibiarkan keadaan ini dapat
membahayakan ibu dan janin. Odema yang terjadi merupakan
akumulasi cairan yang menyeluruh dan berlebihan dalam
jaringan terutama pada tangan dan wajahmerupakan gejala dari
preeklamsi.
h. Demam tinggi
Ibu menderita demam tinggi dengan suhu >38 derajat
celcius dalam kehamilan merupakan suatu masala. Demam
tinggi dapat merupakan gejala adanya infeksi dalam kehamilan.
Penanganan demam antara lain dengan istrahat baring, minum
banyak dan menggompres untuk menurunkan suhu.

3. Cara mencegah atau mengatasi

a. Lakukan pemeriksaan pada saat hamil secara rutin, minimal 4
kali
b. Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimabang
c. Istrahat yang cukup
d. Dukungan dari keluarga
e. Hindari stress
f. Jangan melakukan tindakan yang terlalu berat
LAMPIRAN LEAFLET