Anda di halaman 1dari 2

Daftar Inventarisasi Pergantian DPC Papua Barat.

1. DPC Kota Sorong.


Alasannya:
Periodesasinya sudah lebih dari 10 tahun dan sejak 2012 DPC tidak mempunyai kantor
permanen bahkan Penggunaan dana Banpol tidak tranparan (tidak ada program rutin DPC
yang berjalan). sebagai Kota Sorong sebagai Barometer Pemilu di prov. Papua Barat karena
sebagai daerah dengan jumlah DPT terbesar di Prov Papua Barat.

2. DPC Kab. Maybrat


Alasannya:
Ketua DPC sering meneror Anggota dewan kita di parlemen (ancaman PAW) karena sering
mengkritisi kebijakan bupati yang dinilai memang tidak memihak pada kesejahteran atau
kepada rakyat kecil. Ketua ini dulu memang direkomendasi oleh sang bupati dengan
perjanjian bahwa akan memenangkan pak Prabowo dalam Pemilu 2019 serta membangun
kantor DPC Gerindra permanen. Faktanya kita kalah saat pemilu 2019 dan kantor DPC juga
belum ada.
Ketua DPC sering mabuk-mabukan bahkan sampai terjadi jadi perkelahian hebat antar
kampung sampai mengakibatkan korban jiwa akibat dibacok dengan senjata tajam. Saya
sudah melaporkan kasus ini kepada bang Sugi.

3. DPC Kab Tambrauw

Alasannya:
Regenarasi dan penyegaran Pengurus karena sudah lebih dari 10 tahun dan ketua DPC sangat
sulit dihubungi karena sering ganti nomor HP.

4. DPC Kab Manokwari


Alasannya:
Ketua DPC sudah lebih dari 10 Tahun dan yang bersangkutan sudah mengajukan surat
pengunduran diri karena ingin focus pada pelayanan di gereja, beliau tetap akan berjuang
Bersama Gerindra melalui pelayanan lewat gereja sehingga meminta untuk menjadi ketua
Gekira di Papua Barat.
5. DPC Kab Pegaf
Alasannya:
Periodesasinya sudah lebih dari 10 tahun sehingga perlu penyegaran informasi, selama ini
yang aktif berkoordinasi dengan DPD adalah melalui Anggota dewannya.

6. DPC Kab. Teluk Wondama


Alasannya: Periodesasinya sudah lebih dari 10 tahun, sehingga perlu penyegaran organisasi.
7. DPC Kab. Teluk Bintuni
Alasannya:
Masa jabatanya sudah lebih 10 tahun, dalam PILEG 2019 gagal merebut kursi DPRD Kab Teluk
Bintuni.
8. DPC Kab Raja Ampat
Alasannya:
Periodesasi sudah lebih dari 10 tahun, sehingga perlu penyegaran dan peremajaan
organisasi.
9. DPC kab. Fakfak
Alasannya:
Ketua sering mabuk2, menimbulkan masalah sesama pengurus, bahkan dng Sektretaris DPC
pernah berkelahi.
10. DPC. Kab Sorong Selatan
Alasannya:
Gagal mempertahankan 1 kursi akibatnya Gerindra tidak mempunyai kursi di DPRD. Ketuanya
sangat sulit untuk dihubungi.
11. Kab.Kaimana
Alasannya : tidak berhasil menambah perolehan kursi serta diperlukan penyegaran organisasi
karena ketua sudah cukup usia sehingga secara fisik tidak mampu beraktifitas dan memimpin
organisasi.
12. Kab Sorong
Alasannya : Perlu Penyegaran organisasi krn ada beberapa pengurus yang sudah tidak pernah
aktif lagi
13. Kab Mansel
Alasanya : Penyegaran Organisasi
Sekretaris skr sedang sakit (stroke) sehingga roda organisasi tidak bisa berjalan efektif.

Anda mungkin juga menyukai