Disampaikan oleh :
Halkadri Fitra, SE, MM, Ak
Definisi
PENGUKURAN
1. disajikan sebesar nilai yang belum dilunasi sampai dengan tanggal pelaporan
dari setiap tagihan yang ditetapkan berdasarkan surat ketetapan kurang
bayar yang diterbitkan; atau
2. disajikan sebesar nilai yang belum dilunasi sampai dengan tanggal pelaporan
dari setiap tagihan yang telah ditetapkan terutang oleh Pengadilan Pajak
untuk WP yang mengajukan banding; atau
3. disajikan sebesar nilai yang belum dilunasi sampai dengan tanggal pelaporan
dari setiap tagihan yang masih proses banding atas keberatan dan belum
ditetapkan oleh majelis tuntutan ganti rugi.
PENGUKURAN
Piutang pendapatan diakui setelah diterbitkan surat tagihan dan
dicatat sebesar nilai nominal yang tercantum dalam tagihan. Secara
umum unsur utama piutang karena ketentuan perundang-undangan
ini adalah potensi pendapatan. Artinya piutang ini terjadi karena
pendapatan yang belum disetor ke kas daerah oleh wajib setor.
Pemberian pinjaman
Piutang pemberian pinjaman dinilai dengan jumlah yang dikeluarkan
dari kas daerah dan/atau apabila berupa barang/jasa harus dinilai
dengan nilai wajar pada tanggal pelaporan atas barang/jasa
tersebut.
Penjualan
Piutang dari penjualan diakui sebesar nilai sesuai naskah
perjanjian penjualan yang terutang (belum dibayar) pada
akhir periode pelaporan.
Kemitraan
Piutang yang timbul diakui berdasarkan ketentuan-ketentuan
yang dipersyaratkan dalam naskah perjanjian kemitraan
Pemberian fasilitas/jasa
Piutang yang timbul diakui berdasarkan fasilitas atau jasa
yang telah diberikan oleh pemerintah pada akhir periode
pelaporan, dikurangi dengan pembayaran atau uang muka
yang telah diterima.
PENILAIAN
• Piutang disajikan sebesar nilai bersih yang dapat
direalisasikan (net realizable value).
• Nilai bersih yang dapat direalisasikan adalah selisih antara
nilai nominal piutang dengan penyisihan piutang.
1. Lancar 0,5 %
2. Kurang Lancar 10 %
3. Diragukan 50 %
4. Macet 100 %
Pengungkapan
Pada saat SKPD menerima pembayaran dari wajib retribusi maka SKPD mencatat dengan
jurnal standar :
Jurnal LO dan Neraca
Pada saat diterima Nota Kredit dari bank dimana wajib retribusi melakukan pembayaran
langsung ke rek bendahara penerimaan atas pendapatan maka SKPD akan mencatat jurnal
standar :
Jurnal LO dan Neraca
Pada saat diterima Nota Kredit dari bank dimana wajib retribusi melakukan
pembayaran langsung ke rek bendahara penerimaan atas piutang maka SKPD
akan mencatat jurnal standar :
Jurnal LO dan Neraca
Tanggal No Kode Uraian Debit Kredit
Bukti Rekening
XXXXX XXXXX X.X.X.XX.XX Kas bend pengeluaran XXX
X.X.X.XX.XX Piutang ……… XXX
Jurnal LRA
Telah diterima Nota Kredit dari bank/ Bukti tanda terima pembayaran/bukti
penerimaan kas/dokumen yang dipersamakan dimana wajib pajak melakukan
pembayaran atas piutang pajak ke bendahara penerimaan maka fungsi akuntansi
melakukan jurnal standar :
Jurnal LO dan Neraca
Tanggal No Kode Uraian Debit Kredit
Bukti Rekening
XXXXX XXXXX X.X.X.XX.XX Kas di kas daerah XXX
X.X.X.XX.XX Piutang ……… XXX
Jurnal LRA
Telah diterima Nota Kredit dari bank/ Bukti tanda terima pembayaran/bukti
penerimaan kas/dokumen yang dipersamakan dimana terjadi pemindah bukuan
ke kas daerah, oleh itu bendahara penerimaan akan mencatat sebagai
penerimaan kas untuk pelunasan piutang maka fungsi akuntansi melakukan jurnal
standar :
Jurnal LO dan Neraca
Tanggal No Kode Uraian Debit Kredit
Bukti Rekening
Jurnal LRA
Tanggal No Kode Uraian Debit Kredit
Bukti Rekening