Rak Imunisasi
Rak Imunisasi
II
Disusun Oleh :
LEMBAR PENGESAHAN
ii
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR
CPNS
NAMA :
NIP :
UNIT KERJA :
Telah mengikuti Seminar Rancangan Kegiatan Aktualisasi Pelatihan Dasar Profesi Calon
PNS Golongan III Angkatan XXV yang diselenggarakan Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Bali pada tanggal 17 September 2019
Pembimbing/Coach,
KATA PENGANTAR
3
33
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat
dan anugerah sehingga penulis bisa menyelesaikan Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar
Calon
4
44
Pegawai Negeri Sipil Golongan II yang berjudul “Optimalisasi Pelayanan Imunisasi di
Wilayah Kerja Puskesmas Kubutambahan II”. Tujuan dari penyusunan Rancangan
Aktualisasi ini guna memenuhi syarat untuk bisa diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil di
Kabupaten Buleleng.
Dalam penyusunan Rancangan Aktualisasi ini penulis menyadari bahwa banyak pihak
yang telah membantu penulis menyelesaikan Rancangan aktualisasi ini. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kepala BPSDM Propinsi Bali beserta jajarannya yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis menjadi peserta dalam penyelenggaraan diklat ini.
2. Kepala BKPSDM Kabupaten Bueleng berserta jajarannya kerana telah
memberikan kami kesempatan serta memberikan motivasi selama mengikuti
diklat.
3. Ir. Anny Pratiwi, M.Pd selaku coach yang senantiasa dengan sabar, cermat,
teliti dan sepenuh hati membimbing penulis dalam menyusun rancangan
aktualisasiini.
4. dr. Made Asty Sanitha Dewi yang telah bersedia menjadi mentor selama kegiatan
Pelatihan Dasar CPNS.
5. Bapak/Ibu Widyaiswara yang telah membagi ilmunya, sehingga dapat
memahamkan penulis tentang ANEKA.
6. Orang tua yang senantiasa memberikan dukungan baik moril maupun material
kepada penulis setiap saat sehingga penulis memiliki kekuatan dalam
menyelesaikan semua kewajiban penulis pada masa Latsar.
7. Para panitia dan satgas Pendidikan dan Latihan Dasar yang telah bekerja keras
dalam menyukseskan penyelenggaraan diklat ini.
8. Seluruh rekan-rekan peserta Latsar Golongan II Angkatan I dan II tahun 2019.
Penulis menyadari bahwa Rancangan Aktualisasi ini belum sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan dan perbaikan rancangan
aktualisasi ini sehingga nantinya dapat memberi manfaat bagi bidang pekerjaan dan
penerapan di lapangan.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN......................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................................... iii
KATA PENGANTAR................................................................................................... iv
DAFTAR ISI................................................................................................................. v
DAFTAR TABEL........................................................................................................ . vi
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................ 1
1.2 Tujuan......................................................................................................... 2
1.3. Lokus Aktualisasi……………………………………………….............. 4
1.4. Visi dan Misi Puskesmas Kubutambahan II............................................ . . 4
1.5 Penetapan Core Isu………………………………………………………. 13
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI KEGIATAN................................................ 6
2.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi............................................................... 6
2.2Jadwal Kegiatan........................................................................................... 11
BAB III PENUTUP...................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................
DAFTAR TABEL
5
5
Tabel 1.2.1 Metote AKPL.................................................................................... 3
Tabel 1.2.2 Metode USG..................................................................................... 3
Tabel 2.2 Jadwal kegiatan.................................................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN
7
Puskesmas Kubutambahan II merupakan salah satu Puskesmas yang terletak di
Kecamatan Kubutambahan, tepatnya pada Desa Tamblang. Ada beberapa Isu yang sedang
berkembang di Puskesmas Kubutambahan II, salah satu diantaranya yang sesuai dengan tupoksi
Bidan adalah masih kurang optimalnya pelayanan imunisasi di wilayah kerja Puskesmas
Kubutambahan II dilihat dari belum tercapainya UCI (Universal Child Imunization).
Karena inilah, penulis mengangkat isu mengenai belum optimalnya pelayanan imunisasi
di wilayah kerja Puskesmas Kubutambahan II, dimana penulis menyusun 8 rancangan yang akan
diaktualisasikan untuk mengatasi isu tersebut dengan menggunakan nilai-nilai ANEKA.
1.2 Tujuan
Rancangan kegiatan aktualisasi ini bertujuan sebagai pedoman dalam pengaplikasian nilai
nilai dasar PNS utamanya bagi bidan untuk mengatasi isu-isu yang berkembang di tempat kerja.
10
10
8. Melakukan persiapan pelayanan asuhan kebidanan pada klien kasus fisiologis dan
kegawatdaruratan.
9. Mempersiapkan alat dan obat pada kasus fisiologis dan kegawatdaruratan.
10. Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada kasus fisiologis dan
kegawatdaruratan pada persalinan kala I-IV.
11. Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus fisiologis bermasalah
dan kasus kegawatdaruratan pada ibu hamil, ibu nifas, bayi baru lahir, KB
sederhana, hormonal oral, dan suntik.
12. Melakukan konseling pada klien/pasien pada kasus kegawatdaruratan kebidanan.
13. Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus fisiologis.
14. Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan pada kasus fisiologis tanpa masalah dan
kasus kegawatdaruratan..
15. Melakukan dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus fisiologis tanpa
masalah dan kasus kegawatdaruratan.
16. Melaksanakan tugas sebagai pengelola di puskesmas sebagai penanggung jawab
tugas.
17. Melaksanakan asuhan kebidanan pada individu di keluarga.
18. Melakukan dan mencatat deteksi dini resiko.
Oleh karena sebagai sarana pelayanan kesehatan milik Pemerintah maka diharapkan
selain dapat memberikan pelayanan terbaik dan terjangkau oleh masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Kubutambahan II yang sangat membutuhkan pelayanan kesehatan, juga diharapkan
Puskesmas Kubutambahan II mampu mewujudkan kemandirian dalam pengelolaannya.
No ISU A K P L Ket
Kurang optimalnya pelaksanaan Memenuhi
1 + + + +
program imunisasi syarat
Kurangnya disiplin pegawai dalam Tidak
2 melaksanakan apel pagi + + - + Memenuhi
syarat
Masih kurangnya tingkat kebersihan Tidak
3 lingkungan + + - - memenuhi
syarat
Belum optimalnya tingkat pelayanan Memenuhi
4pasien di loket pendaftaran + + + + syarat
Keterangan: A: Aktual, K: Kekhalayakan, P: Problematik, L: Kelayakan
Dari hasil analisis AKPL diatas maka didapatkan 2 isu yang memenuhi syarat untuk
dikembangkan sebagai pemasalahan yang harus segera mendapat penanganan dan dianalisis
kembali menggunakan metode analisis USG seperti pada tabel 1.2 berikut
Tabel1. 2 Analisis Penetapan Prioritas Isu Dengan Metode USG
5 4 4 13 2
Keterangan : Skor :
U = Urgency 5 = Sangat gawat/serius/berdampak
S = Seriousness 4 = Gawat/serius/berdampak
G = Growth 3 = Cukup gawat/serius/berdampak
2 = Kurang gawat/serius/berdampak
1 = Tidak gawat/serius/berdampak
Berdasarkan analisis isu menggunakan metode USG diatas dapat disimpulkan bahwa isu nomor
1 (satu) mendapatkan jumlah terbesar sehingga menjadi prioritas utama yang akan dipecahkan
permasalahannya.
Dari hasil analisis AKPL (Aktual, Kekhalayakan, Problematik, dan Kelayakan) dan
Analisis USG (Urgency, Seriously, Growth), maka di tetapkan :
a. Isu yang diangkat :
“Kurang optimalnya pelaksanaan program imunisasi”
8. Memberikan sertifikat penghargaan kepada bayi yang rajin datang ke posyandu dan
lengkap imunisasi dasar wajibnya sesuai jadwal.
15
BAB II
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI
2.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Unit Kerja : Puskesmas Kubutambahan II
Isu Utama : Belum optimalnya pelayanan imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Kubutambahan II
Gagasan pemecahan isi : Optimalisasi pelayanan imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Kubuttambahan II
No. Kegiatan Tahapan kegiatan Output/Hasil Keterkaitan substansi mata Kontribusi terhadap Penguatan nilai
pelatihan visi-misi organisasi organisasi
1. Melakukan 1. Mengecek stok vaksin bulan Tersedianya Akuntabilitas: Keterkaitan dengan Penguatan nilai
dan logistik imunisasi
pengambilan vaksin lalu. vaksin, pelarut Bentuk tanggung jawab berupa
vaksin bulan ini. imunisasi (ADS imunisasi yang diperlukan misi Puskesmas
memelihara dan yaitu SEHATIholistik,
empati, (senyum,
2. Menyusun kebutuhan dan logistik tersedianya vaksin dan logistic
3. Menulis daftar vaksin dan 0,05cc, ADS untuk kebutuhan pelaksanaan meningkatkan aman, terampil,
logistic imunisasi yang 0,5cc, ADS 5 cc, program imunisasi di wilayah
diperlukan. safety box 2,5 L, kerja Puskesmas pelayanan kesehatan inovatif)
4. Mengambil vaksin dan safety box 5ltr) Kubutambahan II untuk bulan yang bermutu, merata
logistik imunisasi di yang diperlukan ini.
Instalasi Farmasi Tingkat dan dapat terjangkau
Kabupaten sesuai Nasionalisme: oleh seluruh lapisan
kebutuhan. Berdiskusi dengan masing-
masyarakat,
5. Menyimpan vaksin yang masing bidan desa untuk
didapat pada cold chain dan menentukan kebutuhan vaksin mewujudkan
logistic imunisasi pada di wilayah kerja Puskemas
lingkungan sehat,
lemari logistik. Kubutambahan II sesuai
jumlah sasaran bayi dan balita aman dan nyaman,
16
16
di masing-masing desa. mendorong
Etika Publik : kemandirian
2. Melakukan pengecekan 1. Mengecek dan mencatat Suhu coldchain Akuntabilitas : Keterkaitan dengan Penguatan nilai
Suhu Cold Chain suhu cold chain pada pagi terjaga Bentuk tanggung jawab dengan
misi Puskesmas yaitu SEHATI (senyum,
hari. kestabilannya terjaganya suhu coldchain
2. Mengecek dan mencatat (2-8oC) sehingga sehingga vaksin tidak rusak. memelihara dan empati, holistik,
suhu coldchain pada siang vaksin dapat
meningkatkan aman, terampil,
hari. tersimpan Nasionalisme :
3. Membuat laporan hasil dengan baik. Disiplin dalam mengecek suhu pelayanan kesehatan inovatif)
suhu coldchain. coldchain setiap pagi dan yang bermutu, merata
4. Melaporkan laporan suhu siang.
kepada Dinas Kesehatan dan dapat terjangkau
Kabupaten Buleleng. Etika Publik : oleh seluruh lapisan
Melakukan pengecekan suhu masyarakat,
coldchain sesuai SOP mewujudkan
Komitmen Mutu : lingkungan sehat,
Memastikan suhu coldchain
aman dan nyaman,
tetap stabil diantara 2-8oC
mendorong
Anti Korupsi :
kemandirian
Taat dalam melakukan
masyarakat untuk
pengecekan setiap pagi dan
siang. berperilaku hidup
sehat dan bersih,
memelihara dan
meningkatkan
kesehatan
perseorangan,
keluarga dan
masyarakat dengan
akses teknologi tepat
guna terpadu
berkesinambungan
3. Melakukan ngobras 1. Melakukan persiapan Ibu bayi/balita Akuntabilitas Keterkaitan dengan Penguatan nilai
Seni (Ngobrol asyik berupa materi tentang lebih - Mempertanggung misi Puskesmas yaitu SEHATI (senyum,
seputar imunisasi) imunisasi yang akan memahami jawabkan materi dan memelihara dan empati, holistik,
dibicarakan. tentang materi informasi yang diberikan meningkatkan aman, terampil,
2. Melakukan perkenalan
imunisasi yang kepada ibu/balita sehingga pelayanan kesehatan inovatif)
diri di depan kader, dan
akan meningkatkan yang bermutu, merata
ibu-ibu bayi/balita yang
didapatkan pengetahuan ibu dan dapat terjangkau
datang ke posyandu.
3. Mengajak ibu bayi/balita anaknya. bayi/balita terkait oleh seluruh lapisan
posyandu bersama bidan jadwalnya. desa, kader, dan ibu-ibu bayi lingkungan sehat,
8. Memberikan sertifikat penghargaan kepada bayi yang rajin datang ke posyandu dan lengkap
imunisasi dasar wajibnya sesuai jadwal.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan mampu membuat ASN memiliki kualitas
dan profesionalisme, sehingga dapat memberikan pelayanan publik yang maksimal.
28
29