Anda di halaman 1dari 1

UNIVENTRICULAR HEART

Nomenklatur dan Klasifikasi

Nomenklatur dan klasifikasi dari Univentricular Heart masih diperdebatkan sampai sekarang.
Ada beberapa terminology yang diajukan, meliputi “single ventricle”, “cortriloculare biatrium (atrial
septum yang terbentuk sempurna)”, “corbiloculare (atrial septum yang belum terbentuk
sempurna/immature atau sama sekali tidak terbentuk)”, “common ventricle”, dan “functionally single
ventricle”. Tapi secara epidemiologi, kasus yang paling sering dijumpai ialah hypoplastic ventrikel atau
ventrikel yang immature (tidak terbentuk secara sempurna), di mana hal ini membenarkan istilah
“functional” single ventricle. Sudah disepakati bersama bahwa koneksi atrioventricular (AV) merupakan
hal penting dalam mendefinisikan univentricular heart. Van Praagh menggunakan istilah “single”,
”common”, dan “univentricular” secara bergantian untuk menggambarkan jantung dengan satu bilik
ventrikel yang menerima pasokan darah dari kedua katup AV atau katup AV yang biasanya, mitral dan
tricuspid atresia tidak termasuk. Sedangkan menurut Anderson, kondisi jantung di mana salah satu
katup AV tidak ada masih bisa dikategorikan sebagai univentricular heart.

Jadi nomenklatur yang dipakai sampai sekarang ialah keadaan di mana terjadinya keabnormalitasan
jantung yang ditandai dengan kedua atrium atau hampir dari kedua atrium terhubung dengan satu
ventrikel jantung yang berfungsi.

Anda mungkin juga menyukai