0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
38 tayangan10 halaman
Jurnal ini menganalisis peningkatan aktivitas dan hasil belajar mahasiswa melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah Fisika Umum I. Penelitian menggunakan metode tindakan kelas dalam 2 siklus dan menunjukkan peningkatan rata-rata skor aktivitas serta hasil belajar mahasiswa. Jurnal ini menyarankan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa dalam mata kul
Jurnal ini menganalisis peningkatan aktivitas dan hasil belajar mahasiswa melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah Fisika Umum I. Penelitian menggunakan metode tindakan kelas dalam 2 siklus dan menunjukkan peningkatan rata-rata skor aktivitas serta hasil belajar mahasiswa. Jurnal ini menyarankan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa dalam mata kul
Jurnal ini menganalisis peningkatan aktivitas dan hasil belajar mahasiswa melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah Fisika Umum I. Penelitian menggunakan metode tindakan kelas dalam 2 siklus dan menunjukkan peningkatan rata-rata skor aktivitas serta hasil belajar mahasiswa. Jurnal ini menyarankan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa dalam mata kul
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN 2018 BAB I PENGANTAR
Critical journal report dilakukan dengan memenuhi tugas mata kuliah
Pengembangan Program Pengajaran Fisika , critical jounal report dilakukan dengan mencari terlebih dahulu jurnal yang di tugaskan oleh dosen pembimbing dan kemudian mengkritik jurnal tersebut tampa mengurangi isi dari junal dan tidak mengurangi kualitas jurnal. Critical journal report berfungsi untuk menambah wawasan bagi kami dan mengetahui sistem pembelajaran kooperatif yang dapat bermanfaat bagi pengajaran dan pembelajaran untuk calon seorang guru. Critical journal report ini disusun oleh saya sendiri Nurhayani Sinaga kelas fisika dik c 2015, yang saya laksanakan dengan waktu yang telah ditentukan oleh dosen pembimbing tampa mengurangi isi dan mengurangi kualitas dari jurnal tersebut dan pelaksanaaan yang saya lakuakan sesuai dengan panduan yang diberikan dosen pembimbing Pengembangan Program Pengajaran Fisika . Ada pun tujuan critical journal report yaitu pengetahuan bertambah, memenuhi tugas mata kuliah, dan sebagai calon pendidik sebagai panduan yang dapat dipergunakan di kemudian hari. Penyempurnaan critical journal report dilaksanakan melalui kegiatan dosen memeriksa critical journal yang saya lakukan. Meskipun upaya – upaya untuk tersusunnya critical journal report yang baik telah dilakukan secara optimal akan tetapi masih tetap didasari akan kemungkinan adannya kekurangan sehingga secara terbuka saya Nurhayani Sinaga berharap adanya masukan – masukan yang dapat lebih menyempurnakan critical journal report ini. Trima kasih saya ucapkan kepada dosen pembimbing yang memberikan penugasan tugas KKNI kepada saya sendiri supaya pengetahuan saya lebih baik lagi dalam pemahaman belajar mengajar sebagai calon seorang guru dan terima kasih kepada seluruhnya teman yang membantu dalam doa penyusunan critical journal report saya.
2.1 Identitas jurnal
Jurnal Pertama 1. Judul jurnal : Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Mahasiswa Dengan Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah PadaMata Kuliah Fisika Umum I 2. Pengarang : Deo Demonta Panggabean dan Irfandi 3. Penerbit : Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan 4. Tahun Terbit : Januari- Maret 2016 5. Kota Terbit : MEDAN 6. Tebal jurnal : 6 Halaman 7. ISSN : p-ISSN 2252-732X dan e-ISSN 2301-7651 BAB II
RINGKASAN
JURNAL
Jurnal ini berjudul Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Mahasiswa
Dengan Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Mata Kuliah Fisika Umum I. Jurnal ini Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan, Tujuan dari jurnal ini adalah Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mahasiswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada mata kuliah Fisika Umum I dan Untuk mengetahui Instrumen tes yang digunakan terdiri dari instrumen tes kinematika dan instrumen tes dinamika yang masing- masing terdiri dari 25 soal berbentuk pilihan ganda yang sudah diujicobakan kepada mahasiswa dan hasilnya dinyatakan valid dan memiliki reliabilitas sangat tinggi. Dari hasil penelitian melalui lembar observasi aktivitas mahasiswa dan hasil belajar mahasiswa diperoleh rata-rata skor aktivitas mahasiswa pada setiap siklus mengalami peningkatan. Selanjutnya nilai rata-rata dan nilai gain hasil belajar mahasiswa juga mengalami peningkatan pada siklus I dan siklus II. Sehingga dapat disimpulkan terdapat peningkatan aktivitas dan hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah fisika umum dengan penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah. peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dengan menggunakan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah Fisika Umum I. .Penelitian ini dilakukakan dengan alur penelitian tindakan kelas (PTK). Jumlah siklus yang digunakan meliputi 2 siklus yaitu siklus I dengan materi: Kinematika dan siklus II dengan materi: Dinamika. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari instrumen tes hasil belajar dan lembar observasi aktivitas mahasiswa. Jurnal ini Menjelaskan cara meningkatkan minat belajar dalam mata kuliah fisika umum I, mata kuliah wajib di semester ganjil di universitas negeri medan, mata kuliah ini sangat penting untuk calon seorang guru dimana fisika umum I berisi materi menjelaskan Kinematika, Dinamika, Usaha dan Energi, Momentum dan Impuls, Dinamika Rotasi Benda Tegar, Mekanika Fluida, Suhu dan Kalor, serta teori kinetik gas (TKG) dan Hukum Termodinamika. Berdasarkan pengalaman peneliti selama menjadi tim pengampu mata kuliah Fisika Umum I, mahasiswa masih kurang kemampuannya dalam memahami materi kuliah. Hal ini disebabkan mahasiswa pada umumnya rendah dalam penguasaan konsep fisika ketika berada di SMA dan pembelajaran masih belum memaksimalkan kemampuan kognitif mahasiswa dalam pemecahan masalah fisika. Salah satu faktor eksternal yang dapat mempengaruhi perkembangan kognitif mahasiswa adalah dosen. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, maka diperlukan berbagai terobosan, baik dalam pengembangan kurikulum, inovasi pembelajaran, dan pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan agar mahasiswa tertarik dan tertantang untuk belajar. Menyikapi masalah di atas, perlu adanya upaya yang dilakukan oleh dosen untuk menggunakan strategi mengajar yang membuat mahasiswa lebih tertarik pada materi Fisika Umum I.
Pimpinan Unimed telah mencanangkan learning revolution dan penerapan
softskill untuk dilaksanakan semua dosen mulai tahun ajaran 2009/2010. sehingga aktivitas mahasiswa meningkat, yang diharapkan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi yang dipelajarinya. Pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa ini akan membawa perubahan proses pembelajaran, dimana mahasiswa berperan aktif untuk memahami suatu topik atau materi ajar, jadi pembelajaran tidak lagi berpusat kepada dosen. Model pembelajaran berdasarkan masalah (Problem Based Learning) merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi mahasiswa untuk belajar tentang cara berpikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah, serta untuk memperoleh pengetahuan dan konsep yang esensial dari materi pelajaran. Berkenaan dengan pengertian pemecahan masalah (problem solving), Branca (1980) mengungkapkan tiga interpretasi umum tentang pemecahan masalah, yaitu: 1. Pemecahan masalah sebagai tujuan. 2. Pemecahan masalah sebagai proses. 3. Pemecahan masalah sebagai keterampilan dasar Adapun metode pemecahan masalah tersebut yaitu : Merumuskan masalah, Menganalisis masalah, Merumuskan hipotesis, Mengumpulkan data, Pengujian hipotesis, Merumuskan rekomendasi pemecahan masalah. Jurnal ini menggunakan metode Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa di jurusan fisika FMIPA Unimed T.A 2015/2016. Penelitian ini adalah Jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Sampel pada penelitian ini adalah satu kelas yang terdiri dari 43 orang mahasiswa program studi pendidikan fisika pada mata kuliah Fisika Umum I. Adapun tahap-tahap dalam penelitian ini meliputi : 1. Melakukan tes awal bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal mahasiswa sebelum pembelajaran dimulai. 2. Pemberian materi pelajaran dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah, pemanfaatan media dan sumber belajar. 3. Membentuk kelompok belajar mahasiswa untuk mengerjakan lembar kerja mahasiswa yang sudah disiapkan oleh peneliti. 4. Melakukan postes pada setiap akhir siklus bertujuan untuk mengetahui persentase peningkatan hasil belajar mahasiswa pada cakupan materi Fisika Umum I untuk siklus I ke siklus berikutnya. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus yang dilakukan dengan tahapan yaitu: Rencana (Planning), Tindakan (Action), Pengamatan (Observation), Refleksi (Reflection). Sehingga hasil penelitian berupa Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus PTK dengan menerapkan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah fisika umum I. Hasil penelitian ini meliputi data hasil belajar dan data pengamatan aktivitas mahasiswa dengan menerapkan model pembelajaran berdasarkan masalah. Pada tahapan penelitian, diawal setiap siklus pembelajaran dilakukan tes awal. Nilai Pretes Siklus I dan Siklus II Setelah pretes diberikan kemudian dilaksanakan tindakan siklus I dan tindakan siklus II dengan menerapkan model pembelajaran berdasarkan masalah. Pada saat pelaksanaan pembelajaran aktivitas mahasiswa dalam kelompok di amati oleh seorang observer. Adapun hasil pengamatan terhadap aktivitas mahasiswa pada siklus I dan siklus II Secara ringkas distribusi nilai aktivitas masingmasing kelompok mahasiswa pada siklus I dan siklus II digambarkan pada. Setelah pelaksanaan tindakan selesai, selanjutnya diberikan postes diakhir siklus I dan siklus II untuk memperoleh data pencapaian kompetensi mahasiswa. Nilai Postes Siklus I dan Siklus II Selanjutnya peningkatan hasil belajar mahasiswa pada setiap siklus dihitung dengan rumus gain ternormalisasi dengan hasil Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan : 1. Terdapat peningkatan hasil belajar mahasiswa dengan penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah fisika umum I 2.Terdapat peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dengan penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah fisika umum I. III
KEUNGGULAN JURNAL
A. Keterkaitan Antar Isi
Keungulan jurnal Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Mahasiswa Dengan Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Mata Kuliah Fisika Umum I ini terletah di setiap penelitian dimana tujuan yang akan dicapai terpenuhi dengan menggunakan gagasan teori dan menggunakan metode dalam penelitian dengan menggunakan metode penelitian dengan sample di ruang kelas untuk medapat nilai hasil penelitian yang bagus. Sehingga Terdapat peningkatan hasil belajar mahasiswa dengan penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah fisika umum I, Terdapat peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dengan penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah pada mata kuliah fisika umum I. Sehingga keunggulan antar isi dilihat dari tahapan yang saling terkait sehingga tercapai tujuan yang didingikan A. Kemutahiran jurnal Keunggulan jurnal ini sangatlah mutahir dilihat dari metode penelitian berupa sample di kelas yang secara nyata berdasarkan gagasan teori model pembelajaran yang digunakan, kemudian jurnal ini adalah jurnal alumni yang mengikat sebuah persaudaraan selama sebagai mahasiswa unimed yang merasakan keadaan yang sama selama kuliah dengan pelajaran fisika umum I, jurnal ini sudah ISSN dan masih up to date karena tahun terbitnya 2016 dan kemudian dalam tujuan penelitian dapat tercapai dengan metode dan tahapan yang digunakan sehingga menghasilkan hasil penelitian yang bagus III
KELEMAHAN JURNAL
A. Keterkaitan Antar Isi
Kelemahan dari keterkaitan antar isi yaitu terletak dari masalah dalam penelitian menghasilkan data akan tetapi dalam pembuktian tidak di lampirkan sebagai pusat pembanding melaikan langsung data yang ertera yang belum tau kebenaran sesunggunya kelemahan dari pembelajaran fisika umum I. Penelitian ini hanya membuktikan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran medapat nilai yang bagus akan tetapi darii aspek permasalahan penelitian ini tidak terlalu difokuskan dan tidak ada kelas sebagai tingkat pembanding dalam penelitian tersebut melainkan hanya menggunakan satu sample saja sehingga tidak menunjukan suatu perbedaan dalam penelitian A. Kemutahiran jurnal Kelemahan dari kemutahiran jurnal ini terlihat pada pemasalahan dan tidak ada pembanding dalam sample melaikan hanya menggunakan satu sample saja dan referensi yang dilampirkan kurang up to date terlihat dari melewati lima tahun dalam referensi yang digunakan V IMPLIKASI A. TEORI Implementasi dari jurnal ini berdasarkan teori yaitu suatu penelitian yang digunakan untuk menikatkan hasil belajar dengan aspek permasalahan kurangnya minat dan hasil belajar siswa sehingga jurnal ini menerapkan sebuah model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar dan dilakukan dengan sample ruang kelas dan sudah diterapkan model pembelajaran ini di universitas negeri medan sebagai calon guru yang akan mendidik siswa disekolah dengan menggunakan model tersebut. B. Program pembangunan di Indonesia Perencanaan program pembangunan di Indonesia di bagian sektor pendidikan dimana tujuan yang akan dicapai untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode dengan sample mengunakan satu kelas siswa dan medapat hasil yang baik untu perencanaan tujuan pendidikan dalam program pembangunan indonesia A. Analisis mahasiswa Implementasi dari analisis mahasiswa yaitu suatu masalah yang dihadapi mahasiswa dalam pembelajaran fisika umum I dapat terpenuhi dengan baik ketika pendidik selaku pengajar mampu menerapkan model pembelajaran dimana dapat dibuktukan dengan peneitian jurnal ini dan sudah diterapkan pembelajaran ini di universitas negeri medan. Daftar Pustaka
Deo Demonta Panggabean.Irfandi. 2016. Peningkatan Aktivitas Dan Hasil
Belajar Mahasiswa Dengan Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Mata Kuliah Fisika Umum I. 6 halaman. Vol.2 No.1. P-ISSN 2461-1247 dan e-ISSN 2477-5142.