8 - 14
ABSTRACT
*)
Dra. Farihah, M.Pd. : Staf Pengajar Jurs.PKK FT UNIMED
Dra. Masitowarni S., M.Ed. : Staf Pengajar FBS UNIMED
PUSDIBANG – KS UNIMED 9
Farihah, Pengelolaan Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB), …………, hal. 8 - 14
pertumbuhan dan perkembangan anak. laku selain itu perilaku orang yang akan
Oleh karena itu kemampuan orang tua menjadi panutan bagi anak.
dalam memenuhi kebutuhan anak akan Upaya tersebut dapat dilakukan
Asuh, Asih, Asah, melalui komunikasi dengan jalan memberikan program yang
yang baik dan benar akan mempengaruhi mendukung Program Keluarga Berencana
mutu kepribadian anak menuju manusia misalnya dengan program peningkatan gizi
dewasa di kemudian hari. atau Posyandu yang memberikan
Agar balita tumbuh dan pelayanan paling tidak lima program KIA,
berkembang secara optimal dan sesuai KB Gizi, Immunisasi dan Penanggulangan
dengan harapan orang tua maka orang tua diare, yang dilakukan oleh kader dan
perlu memenuhi kebutuhan anak akan dibina oleh petugas teknis dari sektor
makanan yang bergizi, menjaga kesehatan terkait (PLKB dan tenaga medis).
anak serta berinteraksi dengan anak Bina Keluarga Balita (BKB)
melalui hubungan yang penuh kasih adalah wadah kegiatan keluarga yang
sayang melalui berbagai kegiatan dan mempunyai balita-anak, bertujuan
sesuai tingkat kematangan anak, yaitu meningkatkan pengetahuan dan
dengan memberikan belaian, senyuman, ketrampilan orangtua (ayah dan ibu) dan
dekapan, penghargaan dan bermain, anggota keluarga lain untuk mengasuh dan
mendongeng, menyanyi membina tumbuh kembang anak melalui
Posisi kunci dalam pembinaan kegiatan stimulasi fisik, mental,
anak terutama pada masa balita, berada di intelektual, emosional, spiritual, sosial,
tangan orang tuanya. Pada usia yang dan moral untuk mewujudkan Sumber
sangat muda ini hampir seluruh waktu daya manusia yang berkuaiitas dalam
anak berada didekat orang tua dan anak rangka meningkatkan kesertaan,
sangat tergantung kepadanya. Sebagai pembinaan, dan kemandirian ber-KB bagi
pengasuh dan pendidik anak dalam pasangan usia subur (PUS) anggota
keluarga, orang tua dapat mempengaruhi kelompok kegiatan.
pertumbuhan dan perkembangan anak. Program BKB dirintis sejak tahun
Orang tualah yang paling mengetahui 1984 berdasarkan SKB Kepala
secara seksama perubahan yang terjadi BKKBN dan Menteri Negara Urusan
pada anak, kebutuhan anak seperti Peranan Wanita (MEN UPW) nomor :
sandang, pangan, kesehatan, perhatian dan 11 KEP/MEN UPW/IX/84
kasih sayang serta rasa aman. Apabila /170/hk.010/E 3/84
kebutuhan anak dapat dipenuhi oleh orang Tahun 1991 Program BKB
tua. anak akan merasa aman, terlindungi dicanangkan menjadi Gerakan BKB.
dan percaya pada lingkungannya. Penanggung jawab kebijakan:
Pengasuhan tumbuh kembang Kementerian Pemberdayaan
anak balita bukan hanya menjadi tanggung Perempuan. Penanggung jawab
jawab ibu akan tetapi juga merupakan operasional - BKKBN
tanggung jawab ayah, karena peran ayah
dalam pengawasan anak akan kestabilan
emosi, konsep diri serta masalah tingkah
PUSDIBANG – KS UNIMED 11
Farihah, Pengelolaan Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB), …………, hal. 8 - 14
PUSDIBANG – KS UNIMED 13
Farihah, Pengelolaan Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB), …………, hal. 8 - 14