STUDY CORNER INDONESIA

Notulensi Seminar Nasional Online

“How to Get University Scholarship for Graduate in Taiwan”

With Riki Rahman

Hari, Tanggal : Senin, 28 Oktober 2019

Waktu : 20.00 WIB - Selesai

Tema : How to Get University Scholarship for Graduate in Taiwan

Narasumber : Riki Rahman

PANITIA SEMINAR

Koordinator : Siti Rifqah Nur Amaliah

Moderator : Ravenesa Pragracia

Contact Person 1 : Nidya

Contact Person 2 : Panca

Notulis : Aida Afriyanti

Berikut rundown acara untuk kegiatan seminar nasional online How to Get University
Scholarship for Graduate in Taiwan

1. Pembukaan

2. Perkenalan moderator sekaligus narasumber

3. Penyampaian materi oleh narasumber

4. Sesi Tanya Jawab

5. Kesimpulan dan Penutup

Selama mengikuti seminar online diharapkan peserta untuk mengikuti aturan yang telah
dituliskan. Seminar akan dimulai pada hari Senin, 28 Oktober 2019, pada pukul 20.00 WIB.

Berikut aturan yang telah ditentukan :

 Peserta dilarang memposting apapun dalam grup seminar dan selama seminar
berlangsung.
 Peserta dilarang memotong pembicaraan dari narasumber.
 Peserta dilarang memberi informasi yang mengandung unsur sara , politik dan kebencian
 Peserta boleh melakukan percakapan di grup selama seminar belum/telah berlangsung

Bila ada pertanyaan peserta sipersilahkan melakukan personal chat kepada moderator :

Ravenesa Pragracia : 0895701797161

Dengan format :

(Nama_Kampus/Sekolah_Grup1/grup2_Pertanyaan).

Pada sesi pertanyaan, moderator yang akan menyampaikan pertanyaan peserta kepada
narasumber di grup.

Sanksi, apabila ada peserta yang melanggar aturan lebih dari 2 kali, maka panitia seminar online
berhak untuk mengeluarkannya dari forum diskusi.

Mohon untuk menjaga ketertibannya, dan diikuti aturannya.

 Curriculum Vitae

Nama : Riki Rahman

TTL : Sumur Padang, 09 September 1994

Alamat : Jl. Rajawali Sakti Perum. Rajawali sakti No.12

E-mail : riki_rahman45@yahoo.com

Handphone : 0853 7625 1458

Pendidikan Formal

2012-2016 Barchelor of Industrial Engineering at State Islamic University of Sultan Syarif

Kasim Riau

2009-2012 SMK S Pembina Bangsa Bukittinggi

2006-2009 SMP N 1 Padang Gelugur

2000-2006 SD N 35 Makmur

Pengalaman Kerja

2010 Praktek Kerja Industri at Kejaksaan Negara Pekanbaru

2011 Praktek Kerja Industri at PT. Telkom Indonesia Padang

2013-2015 Casual Employee Catering at Soraya Catering

2014-2016 Employee at Fotocopy At-Taufik

 Materi

Bismillahirahmanirahim.

Assalamualaikum warah matullahi wabarakatuh

Ni hao ma? Apa kabar ? Wo Jiao Li Ji / nama Saya Riki

Halo Pemuda Indonesia Yang Haus dan antusias dalam menuntut ilmu, Salam sejahtera
bagi kita semua, Semoga sehat selalu dan selalu dalam Lindungan Nya. Aamiin
Alhamdulillah terima kasih pada kesempatan yang baik ini untuk bisa diskusi dan sharing
experience dalam mendapatkan beasiswa,

Saya berasal dari Sumatera Barat, Pasaman. mungkin ada disini teman-teman yang
berasal dari Padang. Oh ya Saat ini sedang menempuh Pendidikan Master of Industrial
Engineering and Management di National Taipei University of Technology, Taiwan.

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada Tim SCI yang menginisiasi Program
yang sangat Luar biasa ini, karena SCI jugalah yang menjembatani saya hingga titik saat ini, dan
saya juga salah satu penikmat dari program seminar-seminar yang berbasis study abroad.

Kali ini sharing tema kita adalah How to get scholarship of University.
Alhamdulillah, Saya sangat bersyukur bisa diberi kesempatan untuk kuliah di Taiwan, dan
beasiswa dari kampus.
Sebelumnya saya ingin membagi Part nya terlebih dahulu ya

1. Pengenalan Diri
2. Jenis Beasiswa
3. Bagaimana dan Apa Saja Yang harus di Persipkan
4. Kekurangan dan Kelebihan Scholarships dan Study Di taiwan
5. Sesi Sharing
6. Penutup

Kita berbicara jenis beasiswa negeri ini dulu ya.

Di Taiwan sendiri sangat banyak beasiswa yang di berikan untuk mahasiswa Asing, baik
dari pemerintah seperti MOE, MOFA, MOST dan kampus. Terlebih dahulu saya ingin
membahas beasiswa yang dari Government of Taiwan. dari besiswa tersbut bervariasi beasiwa
yang diberikan, Mulai dari Free Tuition Fee dan Uang Bulanan yang cukup Besar, 20.000 -
30.000/ bulan uang saku nya, Kalau ingin kurs kan ke Dollar Taiwan 450, Sekitar Rp. 9.000.000
an. Jadi jika teman-teman interest dalam 1 tahun pemerintah Taiwan selalu membuka peluang
untuk orang asing study di Taiwan, pantau terus sesusai deadline diatas ya, karana cakupannya
lebih banyak dan sejahtera. Berikut list kampusnya :
 Itu untuk beasiswa dari pemerintah, tapi jangan berkecil hati dulu, selain dari pemerintah,
dari kampus-kampus di Taiwan juga memberikan beasiswa ke mahasiswa asing. Dan untuk
beasiswa di Universitas sendiri terdiri dari proses penerimaan Fall dan Spring , Dan proses
pendaftaran untuk fall mulai dari awal tahun sampai bulan maret, sedangkan untuk spring dari
bulan oktober sampai November. Waktu yang paling lama pendaftaran ialah pada musim Fall
dibanding Spring hanya sekitar 1 bulan. Dan kuota penerimaanya juga lebih banyak untuk yang
Fall.
Dan bagaimana Prosedurnya, teman-teman tinggal membuka website masing-masing
universitas, dalam Aplikasi tersebut akan ada pilihan kita ingin menerima Scholarship atau tidak,
Teman-teman bisa centang aja.

Berkas-berkas apa saja yang harus di persiapkan.

1. Diploma Certificate
2. Transcript
3. SoP (Statement of Pupose)
4. Research plan
5. Curriculum Vitae
6. Sertifikat bahasa (Toefl,IELTS dll)
7. Pasport
8. Letter of Recomendation (min 1)
9. Thesis Abtrack (khusus untuk Master, atau Doctoral)

cakupan beasiswa dari universitas juga bervariasi, baik untuk universitas Negeri atau Universitas
Swastaseperti saya Bebas biaya kuliah selama 1 Tahun, dan di tahun kedua bisa bebas biaya
dengan catatan mendapatkan Nilai yang di targetkan dari kampus.
Untuk uang Bulanan juga setiap kampus berbeda-beda mulai dari 6000-10.000 NTD

Alasan Memilih Taiwan

Kalau berkaca ke belakang, ceritanya sangat Panjang kenapa harus Taiwan.

Aku merasa adalah orang yang gagal tapi setiap kegagalan itu selalu membuatku untuk bisa
bertahan hidup. Gagal disini ialah Tes dapat kerja Bank Indonesia ( gagal pada tes ke 4 of 5 test)
BPJS ( 6 of 7 Test), PLN ( 2 of 8 test) Di riau selalu gagal 40an lamaran kerja

Penyebab kenapa saya ingin memilih untuk study lagi adalah karena saya berfikir dan
menilai nasib yang menentukan bukan nasib yang kita bawa, awal mulanya ialah ketika melamar
pekerjaan di salah satu kota di Jawa barat, saat itu saya melamar pada posisi supervisor dengan
di butuhkan pengalaman, namun saya coba-coba apply dan ternyata lulus, ketika interview saya
di bentak dan di marahi oleh interviewer.

Dari sekian lamaran pekerjaan yang di coba, sehingga takdir berkata lain, saya akhirnya
diberikan kesempatan ke bagian pertambangan dan tentunya bias saving untuk bias study ke luar
negeri. Alhamduliillah jalan Tuhan Lebih Indah.

Oh ya, aku juga orang yang selalu gagal dalam mendapatkan beasiswa, kenapa saya
demikian, karena saya di tahun 2016 tepat sebelum kelulusan untuk wisuda, saya sudah berniat
untuk melanjutkan Study. Mulai ambil beasiswa UNHAN yang awalnya itu hanya sampai tahap
berkas, karena pada waktu saya belum mempunyai ijazah, 2017 mau apply lagi ternyata saya
mendapat musibah yaitu kecelakan patah jari tangan dan di tambah penyakit cacar. 2018 mulai
mencoba lagi karena posisi saya sudah di pulau jawa dan sedang bekerja di PT. Nutrifood
Indonesia.

Dan Alhamdulillah saya lulus untuk tahap berkas, senangnya sangat luar biasa. Dan
ditahap 2 saya mulai di landa galau kembali karena mendapat penawaran kerja di bagian
Tambang dengan posisi yang sangat bagus, karena saya menunggu yang belum pasti untuk
kelulusan tahap ke 3 akhirnya saya memutuskan posisi aman yaitu mengambil offering di
Tambang, dan ternyata gagal untuk tahap 3 yaitu test interview. Bersyukur udah ambil kerja.

Hampir 1 tahun bekerja di tambang terlebih berada di dalam hutan yang sangat jauh dari
penduduk dan pemukiman, akhirnya saya merasa saya tidak akan berkembang dengan begini
terus, dan impian lama teringat kembali untuk study lanjut, akhirnya saya coba search2 kembali.
Kebetulan pada waktu itu beasiswa UNHAN kembali membuka lagi dan saya coba dan saya juga
lagi Cuti karena cuti di tambang 2 bulan 1 kali dengan libur 14 hari.

Sebulan kemudian saya lulus kembali untuk tahap kedua, namun kendala saat itu ialah
saya sudah menyesuaikan jadwal cuti saya dengan untuk test selanjutnya. Ternyata pengumuman
di undur. Akhirnya saya sudah onsite tambang, saya pun tidak bias mengikuti test dan GAGAL
lagi. Lama kelamaan sya berfikir kalau saya terjebak disini, saya tidak akan bisa bebas untuk apa
yang saya impikam. Akhirnya saya putuskan resign dengan modal udah apply beberapa
universitas beberapa di luar negeri.

Awal mulanya kenapa keluar negeri, pada saat itu salah satu univeristas di Riau sedang
membutuhkan dosen. Tidak apa apa dengan kriteria S1 tetapi harus study terlebih dahulu ke
Taiwan dengan kontrak dari Univ di Indo sama Taiwan, akhirnya saya tertarik untuk mencoba,
dan pada saat itu posisi saya sedang di Jabodetabek, dan ada beberapa teman dan dari kampus
saya juga yang ikutan, karena ada tes terlebih dahulu dan saya dengan posisi nggk bisa face to
face, akhirnya saya mengundurkan diri.

Dari situlah saya mulai dapat sedikit pengalaman untuk apply beasiswa ke luar negeri.
Setiap beasiswa saya coba apply, mulai dari Turkey, Pakistan Taiwan dan India. Akhirnya saya
di Terima setiap negara tersebut, Sakarya University, Turkey. Val Raj Science and Technology,
India, Lahore University Pakistan, Ming chi University dan National Taipei University of
Technology Taiwan.

Kesimpulanya kenapa saya Pilih Taiwan

1. Masuknya lebih mudah
2. Kalkulasi Kebutuhan sehari-hari (jujur aja kita di luar negeri pasti ada kebutuhan lain) dan
uang nya lebih banyak, Dan semua universitas tersebut Taiwan lah menyediakan Beasiswa mulai
yang bebas uang kuliah sampai uang bulanan.

Sekilas Kehidupan di Taiwan

 Makan biasanya sekitar 30-50 nt untuk jenis makanan vegetarian tapi kalau untuk ada
daging lebih mahal
 Halal food ; sekitar 100 – 500 ntd, itupun adanya jual di masjid.
 Alternative lain adalah masak di dorm (mess) dengan fasilitas yang diberikan kulkas,
microwave dan kompor listrik
 Transportasi disini sangat bagus dan ontime ; MRT, Bus dan bicyle (U-Bike)
Bagaimana Sistem Pendidikan di Kampus?

Menurut saya sangat jauh berbeda dengan Pendidikan yang saya kenyam sebelumnya, seperti :

 App Absen ; ini seperti aplikasi yang di unduh dari play store. Kemudian kita mengisi
biodata kita dalam aplikasi tersebut, nanti jika ada saran dan kiritik bisa melalui aplikasi.
Dan tentunya tujuan utama nya adalah untuk absen mahasiswa
 Record ; di kelas sendiri sudah di lengkapi dengan computer, microfon dan infokus
touchscreen, jadi setiap pertemuan tersebut jika dosen akan mengajar, prof tersebut akan
membuka/log in ke portal nya. Dan akan memulai record video dari computer class
tersebut. Video dan dan materi PPT dapat di unduh di Nportal (account) kita masing-
masing.
 Assigment (Tugas) ; dalam study tentunya selalu ada tugas, tugas di sini terbagi dalam
dua metode pengumpulan. Ada yang berbasis online melalui account portal kita, ada
sebagian prof offline atau mengumpulkan langsung.
 Borrow device : Library disini setiap hari buka termasuk sabtu dan minggu, jam kerja nya
juga mulai dari jam 08.30 – 22.00, selain itu ditawakan juga peminjaman device seperti
Ipad.
 Access Window ; fasilitas lainya yang diberikan adalah VMmare, aplikasi ini bisa kita
akses melalui computer kita masing-masing, fitur yang tersedia adalah Window,
Microsoft, aplikasi desain seperti autocad, photoshop dan lain-lain, yang mana apabila
kita mengambil mata kuliah pemrograman dan program tersebut tidak ada di aplikasi
computer kita, maka bisa kita akses melalui VMware tersebut tanpa harus bersusah payah
mendownload, begitu juga wondows, jika teman-teman menggunakan Mac OS nya apple
dan yang di saranin pake system operasi Window maka kita tinggal log in ke VM ware.
 Access Online journal ; dengan bebas bisa mengakses journal-journal yang sangat banyak
dengan gratis, mulai dari Scopus, Sciens Direct dll, yang tentunya penunjang kita untuk
memperoleh referensi Internasional

Kelebihan dan kekurangan Study di Taiwan

Kekurangan

 Saya dulu kesini ialah tengah malam dan kita di wajibkan tinggal di dorm. Ketika pagi-
pagi ingin ke toilet, waduh penyiramanya nggk ada, jadi langsung pakai tisu aja gitu.
 mushallah jauh, sekitar 15-20 menit naik sepeda
 Makan start siang disini jam 11.00 dan malam jam 5, jadi kalau tidak makan jam segitu
akan habis dan tutup
 kebiasaan tidur orang Taiwan adalah jam 12an tengah malam, dan bangun jam 9an pagi.
Jadi mungkin bagi yang muslim akan berdampak karena mereka mandi di jam 12 tersebut
dan ke kampus tidak mandi, langsung cuci muka aja gitu,
 Mencari makanan halal sedikit susah, mungkin ada yang halal tapi harga nya lebih mahal.
 orang sini sangat minim bisa Bahasa inggris jadi kita harus menyesuaikan Bahasa
mandarin.
 Beasiswa ada yang full tapi tanpa uang bulanan, dan ada yang uang bulanan tapi di tahun
pertama harus mendapatkan nilai target untuk mendapat bebas uang kuliah di tahun
kedua.
Kelebihan

 Banyak mahasiswa dan TKI Indo, tahun 2017 51039 (source : PPITaiwan) sedangkan
ditahun 2019 lebih dari 6000 mahasiswa
 Peluang nya lebih besar untuk bisa mendapatkan beasiswa
 Ada kerja partime maksimal 20jam/minggu, selama 8 jam rata-rata di bawah min 1000
ntd (1ntd : Rp 460)
 Sesi Tanya Jawab

Seminar Sesi 1

1. Nama : susi susanti

Kampus: Unhas makassar

Berapa standar nilai yang sudah di tetapkan di kampus Sehingga beasiswa tetap berlanjut di
tahun berikutnya? Kedua: untuk beasiswa yang lagi on going Doktoral bisa gak untuk
mendapatkan beasiswa yg lagi sementra on going dan gimana caranya? Terima kasih.
Jawaban : 1. Standard M.S dan P.HD sesuai Regulation Min GPA. 80 kak
2. Kalau boleh tau, kak susi dapat beasiswa di Indo atau bagaimana?
di taiwan sendiri ada namanya beasiswa dari DIKTI kak, beasiswa tersebut
bekerja sama dengan Dikti kita di Indo, jadi kak kalau exchange atau Double
Degree, harus ada Mou dari Univ asal kak Susi, seperti teman-teman dari ITS, itu
biasanya ada pembukaan perekrutan untuk double Degree yang di test langsung di
Kampus

2. Nama : Rifda
Kampus : IAIN Bone

Apa tips and trik untuk mendapatkan beasiswa di Taiwan dan apakah dalam mendaftar beasiswa
disana harus ada LOA, jika ada bagaimana cara mendapatkan LOA berdasarkan pengalaman
kakak? Kita juga telah mengetahui bahwa adab di Taiwan dengan Indonesia itu jauh berbeda,
nah culture shock seperti apa yang kakak dapatkan pada saat mulai melakukan study disana?
Jawaban : Tips dan Triknya, buat Semenarik mungkin Research Plan dan SoP nya,
dan untuk kesini tentunya harus udah ada LoA, karena kita kita tidak bisa
sembarangan kesini Untuk medapatkan Visa Resident, atau bone mau kesini harus
dengan Visa TKI karena tanpa beasiswa juga Visa kita tidak di apporve oleh
Kedutaanya.

Adab disini baik dan Ramah, yang jadi kendala adalah dari segi bahasa, bahasa
english disini sangat min terutama pergi ke pasar Traditional. kalau culture shock
mungkin hanya dari segi aktivitas makan, mandi, style pakaian

3. Nama : Reni Priyatin

Kampus : universitas peradaban Bumiayu

Kiat atau trik buat SoP yang menarik kak gimana ? Apa aja yg harus ditulis?
Jawaban : secara umum sangat banyak di google ya untuk SoP
umumnya kenapa kita memilih negara dan univ tersebut, apa-apa saja yang akan
kita kontribusikan untuk kampus, serta plan kita pasca Lulus, mau menetap di
Taiwan atau mengabdi Ke Indo. kita harus bisa meyakinkan, bahwa dengan kita
bisa join di kampus, bisa mengangkat grade kampus
Seminar Sesi 2

1. Nama : Rhanie
Kampus : IAIN Bukittinggi

Saya mau tanya kak, apakah dengan background kita dari universitas/ institut islam,
mempengaruhi diterima nya kita untuk study aboard? Misalkan saya kak, saya dari jurusan S1
Perbankan Syariah, apakah dengan background saya ini, saya bisa mengambil jurusan ekonomi
lainnya disana kak? Apakah ada syarat2 tertentu jika kita berasal dr universitas/ institut islam
untuk study aboard disana kak? Dan juga kak, berapa skor untuk toefl atau ielts agar kita bisa
diterima disana? Terima kasih kak.
Jawaban : bagi saya tidak masalah ya, karena Background saya dari UIN Riau, jurusan
teknik Industri, dan ada teman saya aligarm University dai India, fine fina aja
selama ini. di Terima Alhamdulillah Untuk jurusan sesuaikan aja atau di linerkan
ke jurusan yang di sedikan agar peluangya lebih besar. Untuk Skor Toefl
usahakan paling min 500

2. Nama : Naila Akyasa F. R

Kampus : MA. Persis kudang

Maaf kak kalau boleh tanya adakah kesulitan dalam kehidupan bersosial kakak sebagai seorang
muslim?
Jawaban : Kehidupan sosial Alhamdilillah lancar, baik dari segi muslim China, dan orang
taiwan orangnya sangat Toleransi terhadap keyakinan masing-masing. Karena
disini banyak orang Indo dan mayoritas Muslim, tentunya kita kumpul di Taipei
Grand Mousque dan kita disini juga bisa berbaur bersama umat muslim yang
study ya, baik dari Turkey, Mesir, India dll

3. Nama : Muhammad ricki agusti

Kampus : Univ. Putra Indonesia

Saya ingin bertanya bang, apakah ketika mendapatkan beasiswa, abang juga diprivatkan bahasa
disana?, dan bagaimana cara abang menyesuaikan culture shock disana, mulai dri kebudayaan
maupun agama. Dan apakah beasiswa tersebut untuk seluruh jurusan, apakah S2 Psikologi disana
juga menyediakan beasiswa tersebut,dan kira-kira jika ingin kerja sambil kuliah disana,
bagaimanakah prosedurnya ya , apakah disana dibolehkan?, dan jika dibolehkan berapa Jam
dalam seminggu atau sehari jika kta bekerja sambil kuliah?
Jawaban : Private bahasa untuk Master tidak ada, cuma di kampus ada di sediakan
beasiswa untuk belajar bahasa mandarin. kalau mau join silahkan, tidak join juga
tidak apa-apa. tetapi berbeda untuk S1, sebelum masuk kampus harus sudah mahir
bahasa manadri, dengan cara Test di jakarta terlebih dahulu dan test kampus
kerjasama tujuan kampus yang kita inginkan untuk jurusan tergantung kampus
ada jurusan tersbut atau tidak, untuk kerja kita dibolehkan kerja part time dalam 1
minggu 20 jam; dengan bayaran min 1000 NTD/8 jam, tapi dengan ketentuan
sudah mendapatkan Work Permit dari kampus
Saya berharap nanti setelah sesi ini ada diskusi lanjutan dan itu semua kita serahkan kepada TIM
SCI, Jika teman-teman interest lebih lanjut untuk disukusi saya sangat senang bisa berbagi baik
pribadi atau ke TIM SCI, agar nantinya teman-teman yang sudah mendapatkan LoA (diterima
Univ Tujuan) langkah apa saja yang akan di lakukan. disini juga saya ingin klasifikasikann lagi
bagaimana untuk study abroad untuk Study In Taiwan menjadi 3 bagian.

 Diskusi II Prepare (persiapan apa aja)

 Diskusi III Enrolment (dapat LoA, berkas keberangkatan, KemHumKam, Kemenlu
MCU, Visa & Ticket)
 Diskusi IV Pasca Departure

Raihlah impianmu, karena waktu untuk hidup hanya sekali, jangan sampai menyesal di hari tua
karena di masa muda tidak mau mencoba, tetapi cobalah untuk meraihnya, karena dibalik itu
semua tidak ada ruginya bagi dirimu meskipun itu sering terjadi kegagalan. Gagal itu biasa dan
bukan masalah, yang jadi masalah tidak mau mencoba dan berusaha.

jangan takut
jangan mudah putus asa
jelajahi lah dengan kesempatan yang di berikan sekali.

Study keluar negeri dengan beasiswa bukanlah soal untuk orang pintar dan untuk orang yang
ekonomi keluarganya mapan, tetapi untuk orang-orang yang berusaha dan mempunyai mental
berani mencoba menginjakkan kaki di negeri orang.

Saya Harap silaturahmi kita nggk Cuma sekedar disini saja semoga berkelanjutan, karena teman-
teman adalah Pemuda Generasi, yang akan menjadi penerus warisan Negeri.

Dalam mencari beasiswa selalu lah libatkan Tangan Tuhan, bagi Islam (sedekah, shalat malam,
& dhuha) dan minta lah restu orang tua. Karena kebanyakan orang tua takut melepaskan anya
pergi jauh ke negeri seberang,tapi yakin kah mereka bahwa kita bisa, dengan cara mendapatkan
scholarship.

Saya Riki pamit undur diri

Assalamualaikum warah matullahi wabarakatuh

XIE XIE Ni
Good Luck For US