NAMA : KAMILA KHAIRUNISA

NPM : 23319216
KELAS : 2TB04
MATA KULIAH : UTILITAS 2

1. Perbedaan: Eskalator dengan Travelor :

A. Eskalator berfungsikan untuk transportasi orang dengan barang barang bawaan yg di pegang
B. Travelor berfungsikan untuk transportasi orang dengan barang yang di trolley.
Standar kemiringan :
A. Eskalator mempunyai sudut kemiringan 35 derajat
B. Travelor mempunyai sudut kemiringan lebih landau sekitar 10 derajat sampai 20 derajat.

2. Lift Barang
Setiap gedung bertingkat banyak baik dalam bentuk perkantoran, flat, atau penggunaan
campuran
dengan gedung komersiil pasti memerlukan sarana sirkulasi vertical untuk barang di samping
untuk orang. Kriteria untuk lift barang yang penting ialah ukuran dan berat barang yang harus
diangkut. Dalam gedung- gedung dengan penggunaan campuran (mixed use) seringkali lift barang
juga harusdapat melayani angkutan orang terutama pada jam-jam sibuk. Perkiraan yang dapat
digunakan dalam perencana ialah untuk setiap 5 lift diperlukan 1 lift barang

Lift Penumpang

Lift penumpang Passenger elevator atau lift penumpang biasanya dipasang pada rumah tinggal,
ruko, Gedung rendah, medium, bahkan high rise. Jenis ini merupakan lift yang paling banyak
digunakan diseluruh dunia dan Indonesia khusunya

Lift Servis

Lift ini juga merupakan lift penumpang, namun fungsinya dikhususkan bagi karyawan gedung
tersebut atau untuk membawa barang barang yang kecil. Lift ini banyak kita temui di gedung
perkantoran. Lift service diletakan di bagian belakang bangunan agar tidak terlihat oleh tamu yang
datang.
3. Proses pengelolaan air limbah :
- Air kotor akan melalui proses penyaringan.
- Dalam proses penyaringan tersebut akan terjadi pembersihan dan pembuangan sampah.
- Lalu didistribusikan ke tangki endapan.
- Lalu dari tangki endapan akan dibawa menuju beberapa tangki pengolahan. Yaitu, pemusnahan
fosfor dan pemusnahan nitrogen melalu filtrasi. Ada juga yang dipadatkan dan dibawa menuju
pembuangan akhir.
- Setelah itu hasil dari filtrasi akan didisinfektan dan akan dibuang menuju saluran kota.

4. A. SISTEM DISTRIBUSI LANGSUNG

B. SISTEM TANGKI TEKAN

 C. SISTEM TANGKI ATAP

5. SISTEM JARINGAN LISTRIK