Anda di halaman 1dari 3

 Bagi pria, pertimbangkan untuk sunat guna menghindari risiko infeksi bakteri di

penis.

Jika pria tidak disunat, kulit kulup yang tidak diangkat tersebut dapat menjadi tempat
berkumpulnya kotoran.

Alhasil, kotoran tersebut dapat menumpuk dan menyebabkan infeksi bila terus dibiarkan.

3. Berhubungan seks yang aman

Anda, termasuk pada kesehatan reproduksi dalam jangka panjang.

Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Sumber

Prijatni, I., Rahayu, S. (2016). Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana – Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia. Retrieved February 8, 2021, from
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Kespro-dan-KB-
Komprehensif.pdf 

Reproductive Health – American Sexual Health Association. (n.d.). Retrieved February 8,


2021, from https://www.ashasexualhealth.org/reproductive-health/ 

Moskosky, S. (2014). Protecting Your Sexual and Reproductive Health – Office on Women’s
Health. Retrieved February 8, 2021, from https://www.womenshealth.gov/blog/protecting-
your-sexual-and-reproductive-health 

Reproductive Health – CDC. (2019). Retrieved February 8, 2021, from


https://www.cdc.gov/reproductivehealth/drh/about-us/index.htm 

Reproductive Health – WHO. (n.d.). Retrieved February 8, 2021, from


https://www.who.int/westernpacific/health-topics/reproductive-health 

Infertility – WHO. (2020). Retrieved February 8, 2021, from https://www.who.int/news-


room/fact-sheets/detail/infertility 

5 ways to improve your reproductive health & reflections from the 30th annual meeting of
the New England Fertility Society (NEFS) – Fertility & Reproductive Medicine Center.
(n.d.). Retrieved February 8, 2021, from https://fertility.wustl.edu/5-ways-to-improve-your-
reproductive-health/ 

Hirsch, L. (2019). Male Reproductive System – KidsHealth. Retrieved February 8, 2021,


from https://kidshealth.org/en/teens/male-repro.html 

Hirsch, L. (2019). Female Reproductive System – KidsHealth. Retrieved February 8, 2021,


from https://kidshealth.org/en/teens/female-repro.html
ARTIKEL TERKAIT

Mengulik Fungsi dan Organ Penting Dalam Sistem Reproduksi Manusia

Memahami Fungsi Hormon FSH dan LH pada Sistem Reproduksi

Mengapa Wanita Perlu Rutin Melakukan Pemeriksaan Kesehatan


Reproduksi?

Ditulis oleh Risky Candra Swari Diperbarui 18/03/2021

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

ARTIKEL SELANJUTNYA

Tips Memilih Ginekolog (Dokter Kandungan) untuk Kesehatan


Reproduksi Wanita

Bukan hanya ibu hamil saja yang perlu ke ginekolog. Semua wanita wajib memeriksakan
kesehatan reproduksinya secara rutin ke dokter kandungan. Namun, memilih dokter
kandungan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Berbagai keluhan, spesialis ahli,
jarak tempat praktik, hingga karakter dari dokter itu sendiri yang beragam. Pada akhirnya,
pilihan itu semua tergantung pada kebutuhan Anda. Lalu, adakah cara memilih dokter untuk
masalah kandungan yang tepat? Pastinya ada. Mari simak tips berikut ini.

Tips memilih dokter kandungan


1. Cari tahu dulu, Anda butuh dokter kandungan untuk apa

Dalam memilih dokter kandungan, sebagian orang akan menghadapi tantangan sendiri.
Pertama, yang harus Anda lakukan adalah mengetahui apa yang akan Anda periksakan.
Apakah mengenai kehamilan, kondisi rahim, atau hanya sekedar pemeriksaan rutin kesehatan
organ intim. Dari k

Anda mungkin juga menyukai