Anda di halaman 1dari 14

Nama : Naning Indrayanti

Npm : 20030047
Latihan Topik 2

E. LATIHAN/TUGAS ( Topic 2 )
Isilah kolom di sebelah kanan dengan contoh sesuai dengan kaidah yang terdapat
pada kolom sebelah kiri!
1. Penggunaan Huruf
Pemenggalan Kata
Pemenggalan Kata Dasar
1. Jika ada dua huruf vokal di Sa-at, Ma-in,
tengah kata dasar, Ni-at,Bu-ah.
pemenggalan dilakukan
diantara kedua huruf
tersebut, kecuali huruf
diftong.
2. Jika ada huruf konsonan di La-wan, De-ngan,
antara dua huruf vokal, Ba-pak, Mu-ta-khir.
pemenggalan dilakukan
sebelum huruf konsonan
tersebut.
3. Jika ada dua huruf Man-di, Som-bong,
konsonan berurutan, Swas-ta, Ap-ril.
pemenggalan dilakukan di
antara kedua huruf
konsonan tersebut.
4. Jika di tengah kata dasar In-stru-men, Ul-tra,
ada tiga huruf konsonan In-fra, Ben-trok.
atau lebih, pemenggalan
dilakukan di antara huruf
konsonan yang pertama dan
kedua.
Pemenggalan Kata Berimbuhan
1. Imbuhan awalan dan Makan-an, Mem-
akhiran, termasuk awalan bantu, Pergi-lah, Me-
yang mengalami perubahan rasa-kan.
bentuk, serta partikel yang
biasanya ditulis serangkai
dengan kata dasarnya, dapat
dipenggal pada pergantian
baris.
2. Jika sebuah kata terdiri Biografi :
lebih dari satu unsur, Bio-grafi, Bi-o-gra-fi,
pemenggalan dapat Biodata :
dilakukan (1) di antara Bio-data, Bi-o-da-ta.
unsur-unsur itu, atau (2)
sesuai dengan kaidah
pemenggalan yang telah
disebutkan sebelumnya

Pemakaian Huruf Kapital


1. Huruf kapital dipakai Dia membaca buku,
sebagai huruf pertama Kita harus bekerja
pada awal kalimat. keras.
2. Huruf kapital dipakai Adik bertanya,
sebagai huruf pertama “Kpan kita pulan?”
petikan (kutipan) “Mereka berhasil
langsung. meraih mendali
emas,” katanya.
3. Huruf kapital dipakai Islam, Allah,
sebagai huruf pertama Alquran, Kristen,
dalam ungkapan yang Tuhan, Alkitab,
berkenaan dengan nama Weda, Hindu.
Tuhan, kitab suci,
termasuk kata ganti untuk
Tuhan.
4. Huruf kapital dipakai Sultan Hasanuddin,
sebagai huruf pertama Raden Ajeng Kartini,
gelar kehormatan, gelar Nabi Ibrahim, Haji
keagamaan, dan gelar Agus Salim,
keturunan yang diikuti Irwansyah, Magister
dengan nama orang. Humaniora.
5. Huruf kapital tidak Dia baru saja
dipakai sebagai huruf diangkat menjadi
pertama nama gelar gubernur,
kehormatan, keturunan, Tahun ini ia pergi
dan keagamaan yang naik haji.
tidak diikuti nama orang.
6. Huruf kapital dipakai Profesor Supomo,
sebagai huruf pertama Perdana Menteri
nama jabatan atau Nehru, Wakil
pangkat yang diikuti Presiden Adam
dengan nama orang atau Malik, Gubernur
dipakai sebagai pengganti Papua Barat
nama orang tertentu,
nama instansi, atau nama
tempat.
7. Huruf kapital tidak Siapa bupati yang
dipakai sebagai huruf baru dilantik itu?
pertama nama jabatan dan
pangkat yang tidak diikuti
nama orang, atau nama
tempat.
8. Huruf kapital dipakai Dewi Sartika, Amir
sebagai huruf pertama Hamzah, Dewa
unsur nama orang. Pedang, Jendral
Kancil, Alessandro
Volta.
9. Huruf kapital tidak Ikan mujair
dipakai sebagai huruf Mesin diesel
pertama nama orang yang 5 ampere
digunakan sebagai nama 10 volt
jenis atau satuan ukuran.
10. Huruf kapital dipakai Bangsa Indonesia,
sebagai huruf pertama Suku Dani, Bahasa
kata yang menyatakan Indonesia.
nama bangsa, nama suku,
atau nama bahasa.
11. Huruf kapital tidak Kejawa-jawaan
dipakai jika tidak Keinggris-inggrisan
menunjukkan nama
bangsa, suku, dan bahasa
yang dipakai sebagai
bentuk dasar kata turunan
(berimbuhan).
12. Huruf kapital dipakai Taun Hijriah, Bulan
sebagai huruf pertama Januari, Hari
nama tahun, bulan, hari, Minggu, Hari
nama hari besar, dan Lebaran.
nama hari peristiwa
sejarah.
13. Huruf kapital tidak Soekarno dan Hatta
dipakai sebagai huruf memproklamasikan
pertama peristiwa sejarah kemerdekaan bangsa
yang tidak dipakai Indnesia.
sebagai nama.
14. Huruf kapital dipakai Jakarta, Asia
sebagai huruf pertama Tenggara, Amerika
kata yang menyatakan Serikat, Dataran
nama geografi. Tinggi, Gunung
Sumeru, Ngarai
Sianok, Sungai Musi,
Selat Lombok,
Pegunungan
Himalaya, Kelurahan
Rawamangun.
15. Huruf kapital tidak Perkenalkan nama
dipakai jika tidak diikuti saya nara.
nama diri.
16. Huruf kapital tidak Jeruk bali (Citus
dipakai sebagai huruf maxima)
pertama nama geografi Petai cina (Leucaena
yang digunakan sebagai glauca)
nama jenis.
17. Huruf kapital dipakai Republik Indonesia,
sebagai huruf pertama Majelis
kata yang menyatakan Permusyawaratan
nama negara, lembaga Rakyat Repulik
pemerintahan dan Indonesia,
ketatanegaraan, serta Perserikatan Bangsa-
nama dokumen resmi, bangsa, Kitab
termasuk singkatannya Undang-undang
kecuali kata seperti dan. Hukum Pidana.
18. Huruf kapital tidak Sekarang ia belajar
dipakai jika tidak diikuti disebuah perguruan
nama, baik nama tinggi negeri
lembaga, nama tempat,
maupun nama dokumen.
19. Huruf kapital dipakai Republik Indonesia,
sebagai huruf pertama Majelis
setiap unsur bentuk ulang Permusyawaratan
sempurna yang terdapat Rakyat Repulik
pada nama badan, Indonesia,
lembaga pemerintah, dan Perserikatan Bangsa-
ketatanegaraan, serta bangsa, Kitab
dokumen resmi. Undang-undang
Hukum Pidana.
20. Huruf kapital dipakai Tulisan itu dimuat
sebagai huruf pertama dalam majalah
semua kata (termasuk Bahasa dan Sastra,
semua kata ulang Dia agen surat kabar
sempurna) di dalam nama Sinar Pembangunan,
buku, majalah, surat Saya telah membaca
kabar, dan judul karangan buku Dari Ave Maria
kecuali kata depan seperti ke Jalan Lain ke
di, ke, dari, untuk yang Roma.
tidak terletak pada posisi
awal.
21. Huruf kapital dipakai S.H.=Sarjana
sebagai huruf pertama Hukum, Dr.=Doktor,
unsur singkatan nama R.A.=Raden Ayu,
gelar, pangkat, dan Prof.=Profesor,
sapaan. Ny.=Nyonya,
Sdr.=Saudara,
K.H.=Kiai Haji,
Dt.=Datuk,
M.Si.=Magister
Sains.
22. Huruf kapital dipakai “Kapan Bapak
sebagai huruf pertama berangkat?” tanya
istilah kekerabatan Hasan,
(seperti bapak, ibu, adik, Surat Saudara telah
dan saudara) yang kami terima dengan
dipakai sebagai kata ganti baik,
atau kata sapaan. “Hai, Kutu Buku,
sedang membaca
apa?”.
23. Huruf kapital tidak Ny. = nyonya
dipakai jika istilah Dr. = doktor
kekerabatan itu tidak
dipakai sebagai kata
sapaan.
24. Huruf kapital dipakai Batik Pekalongan,
pada nama kota yang Soto Banjar, Asinan
mengikuti nama produk. Bogor.
25. Huruf kapital dipakai Ukiran Jepara, Leong
pada nama kota yang Bali, Ketoprak
mengikuti nama produk Mataram.
karya seni.
26. Huruf kapital dipakai Apakah Anda tidak
sebagai huruf pertama keberatan jika saya
kata ganti “Anda”. duduk disini?,
Kehadiran Saudara
sangat dinantikan
oleh beliau.

1. Penggunaan Kata
Penulisan Kata Dasar
Baku Tidak Baku
Aktif Aktip
Anugerah Anugrah
Azan Adzan
Penulisan Kata Turunan (berimbuhan)
Imbuhan (awalan, sisipan, Berjalan
akhiran) ditulis serangkai Berkelanjutan
dengan kata dasarnya. Kemauan
Perbaikan
Gemetar
Jika bentuk dasar berupa Bekerja sama
gabungan kata, awalan atau Tanda tangani
akhiran ditulis serangkai
dengan kata yang langsung
mengikuti atau
mendahuluinya.
Jika bentuk dasar berupa Menggarisbawahi
gabungan kata yang
mendapat awalan dan
akhiran sekaligus, urutan
gabungan kata itu ditulis
serangkai.
Jika salah satu unsur Adidaya
gabungan kata hanya Mulfungsi
dipakai dalam kombinasi,
gabungan kata itu ditulis
serangkai
Jika bentuk terikat diikuti Se-Indonesia
oleh kata yang huruf Pos-Islamisme
awalnya adalah huruf
kapital, di antara kedua
unsur tersebut dituliskan
tanda hubung (-).
Jika kata “maha” sebagai Maha Esa
unsur gabungan diikuti oleh
kata “esa” dan kata “yang
bukan kata dasar”,
gabungan kata itu ditulis
terpisah.
Penulisan Kata Ulang
Kata ulang ditulis secara Anak-anka
lengkap dengan Cumi-cumi
menggunakan tanda Hati-hati
hubung (-). Kura-kura
Sayut-mayur
Mata-mata
Mondar-mandir
Kupu-kupu
Berjalan-jalan
Ramah-tamah
Kuda-kuda
Mecari-cari
Ubun-ubun
Terus-menerus
Pengulangan kata dasar Cakap-cakap
tidak menggunakan angka Kota-kota
pada akhir kata, melainkan Rajin-rajin
menggunakan tanda Pandai-pandai
penghubung. Tinggi-tinggi
Pengulangan kata turunan Berhubung-hubungna
(berimbuhan) tidak Beramai-ramai
menggunakan angka pada Melambai-lambai
akhir kata, melainkan Perlahan-lahan
menggunakan tanda
penghubung.
Pengulangan gabungan kata Gedung-gedung tinggi
yang terdiri atas dua kata Sumber-sumber daya
atau lebih dilakukan pada berkualitas
kata pertama. Meja-meja tulis.
Gabungan Kata (Kata Majemuk)
Gabungan kata, termasuk Anak-istri pejabat (anak
istilah khusus yang dan istri dari pejabat)
mungkin menimbulkan Ibu-bapak kami (ibu dan
kesalahan pengertian dapat bapak kami)
dituliskan dengan tanda Buku-sejarah baru (buku
hubung (-) sejarah yang baru)
Gabungan kata yang lazim Adakalanya, Kilometer,
ditulis serangkai Suka cita, Padahal

Kata Ganti
Kata ganti ku dan kau Rumah itu telah kujual
ditulis serangkai dengan Majalah ini boleh kau
kata yang mengikutinya. baca.
Kata ku, mu, dan nya ditulis Rumahnya sedang
serangkai dengan kata yang diperbaiki
mendahuluinya. Bukuku, bukumu, dan
bukunya tersimpan
diperpustakaan.

Penulisan Kata Depan


Penulisan kata depan di dan Di mana dia sekarang?
ke ditulis terpisah dari kata Ia berasal dari Pulau
yang mengikutinya kecuali Penyengat
di dalam gabungan kata Saya pergi ke sana
yang sudah lazim dianggap mencari
sebagai satu kata, seperti Mari kita berjalan ke
kepada dan daripada. kantor.
Kata depan di dan ke diikuti Di kamar aku meletakkan
kata benda (tempat); boneka
menyatakan arah atau Kemarin Bagas pergi ke
tempat. Kerinci
Kata depan di dapat diganti Dari siapa undangan ini
dengan kata depan dari Keramaian membuat aku
atau ke. takut.
di- dan ke- sebagai awalan Kemanapun perginya aku
ditulis serangkai dengan akan ikut.
kata yang mengikutinya. Di rumah nenek aku pergi
liburan.
Kata si dan sang ditulis Buku ini di kembalikan
terpisah dari kata yang kepada si pemilik buku
mengikutinya. Teman ku mempunyai
sang kekasih.
Partikel kah, lah, dan tah Bacalah buku itu baik-
ditulis serangkai dengan baik!
kata yang mendahuluinya. Siapakah gerangan dia?
Partikel pun ditulis terpisah Apa pun permasalahan
dengan kata yang yang muncul, dia dapat
mendahuluinya. mengatasinya dengan
bijaksana.
Partikel per yang berarti Harga kain itu
‘mulai’, ‘demi’, dan ‘tiap’ Rp.50.000,00 per meter.
ditulis terpisah dari kata Mereka masuk ruang satu
yang mendahuluinya. per satu.
Penulisan bentuk singkat, singkatan, dan akronim
Singkatan nama orang, M.Si. = Magister sains
nama gelar, sapaan, jabatan S.E. = Sarjana ekonomi
atau pangkat diikuti tanda Sdr. = Saudara
titik. Kol.Darmawati = Kolonel
Darmawati.
Singkatan nama resmi UI = Universitas
lembaga pemerintahan dan Indonesia
ketatanegaraan, badan, dan PBB = Perserikatan
organisasi, serta nama Bangsa-Bangsa
dokumen resmi yang terdiri PGRI = Perstuan Guru
atas huruf awal kata ditulis Republik Indonesia
dengan huruf kapital dan NKRI = Negara Kesatuan
tidak diikuti dengan tanda Republik Indonesia
titik.
Singkatan umum yang Hlm. = halaman
terdiri atas tiga huruf atau Dll. = dan lain-lain
lebih diikuti oleh tanda Dst. = dan seterusnya
titik. Yth. = yang tehormat
Singkatan umum yang a.n = atas nama
terdiri atas dua huruf d.a. = dengan alamat
diakhir tanda titik pada u.b. = untuk beliau
setiap hurufnya. s.d. = sampai dengan
Lambang kimia, singkatan Cu = kuprum
satuan ukuran, takaran, I = liter
timbangan, dan mata uang Kg = kilogram
tidak diikuti tanda titik. Rp = rupiah
Akronim nama diri yang BIG = Badan Informasi
berupa gabungan huruf Grospasial
awal dari deretan kata BIN = Badan Intelijen
ditulis seluruhnya dengan Negara
huruf kapital. LAN = Lembaga
Administrasi Negara
Akronim nama diri yang Bulog = Badan Urusan
berupa gabungan kata atau Logistik
gabungan huruf dan suku Kowani = Kongres
kata dari deret kata ditulis Wanita Indonesia
dengan huruf awal huruf Kalteng = Kalimantan
kapital. Tengah
Akronim bukan nama diri Iptek = Ilmu Pengetahuan
yang berupa gabungan Rudal = Peluru Kedali
huruf, suku kata, ataupun Tilang = Bukti
gabungan huruf dan suku Pelanggaran
kata dari deret kata
seluruhnya ditulis dengan
huruf kecil.

Penulisan Angka Lambang Bilangan


Angka digunakan untuk 5 kilogram
menyatakan ukuran 10 liter
panjang, berat, luas, isi, 1 jam 20 menit
satuan waktu, nilai uang, Rp. 5.0000,00
dan kuantitas. US$3,50
Angka lazim dipakai untuk Jalan Tanah Abang I/15
melambangkan nomor Hotel Mahameru, Kamar
jalan, rumah, apartemen, 169
atau kamar pada alamat. Gedung Samudra, Lantai
II, Ruang 201
Angka digunakan untuk Bab X, Pasal 5, halaman
menomori bagian karangan 252
dan ayat kitab suci. Surah Yasin : 9
Penulisan bilangan utuh Dua belas (12)
Penulisan bilangan pecah Tiga perempat (3/4)
Penulisan lambang Abad XX
bilangan tingkat Perang Dunia Ke-2
Penulisan lambang Uang 5.000-an (uang lima
bilangan yang mendapat ribuan)
akhiran –an
Lambang bilangan yang Koleksi perpustakaan itu
dapat dinyatakan dengan lebih dari satu juta buku
satu atau dua kata ditulis Mereka menonton film itu
dengan huruf kecuali jika sampai dua kali.
beberapa lambang bilangan
dipakai secara berurutan,
seperti dalam perincian dan
pemaparan.
Lambang bilangan pada Panitia mengundnag 250
awal kalimat ditulis dengan orang peserta.
huruf. Jika perlu susunan
kalimat diubah sehingga
bilangan yang dapat
dinyatakan dengan satu
atau dua kata tidak terdapat
pada awal kalimat.
Angka yang menunjukkan Perusahaan itu baru saja
bilangan utuh yang besar mendapat pinjaman 550
dapat dieja sebagian supaya miliar rupiah.
lebih mudah dibaca.
Dalam dokumen resmi Dilemari itu tersimpan
seperti akta dan kuitansi, 805 buku dan majalah.
bilangan tidak perlu ditulis
dengan angka dan huruf
sekaligus teks.
Jika bilangan dilambangkan Saya lampirkan tanda
dengan angka dan huruf, terima uang sebesar
penulisannya harus tepat. Rp.900.500,50 (sembilan
ratus ribu lima ratus
rupiah lima puluh sen )

2. Penggunaan Tanda Baca


Tanda Titik ( . )
Tanda titik dipakai pada akhir Ayah baru saja
kalimat yang bukan pertanyaan berangkat ke
atau seruan. Yogyakarta.
Tanda titik dipakai di belakang -II. Provinsi Jawa
angka atau huruf dalam suatu Barat
bagan, ikhtisar, atau daftar. 1. Kota Bekasi
2. Kabupaten Bekasi
-3. Pembahasan
3.1 Isi
3.2 Analisa Tabel
3.3 Analisa Grafik
Penulisan nama perusahaan PT Garuda Indonesia
dengan huruf kapital tidak (Persero) Tbk.
disertai tanda titik.
Singkatan gelar akademik dan H.Hamid = Haji
singkatan nama orang harus Hamid,
diakhiri dengan tanda titik. W.R.Supratman =
Wage Rudolf
Supratman,
S.Kom. = Sarjana
Komunikasi.
Singkatan yang terdiri atas dua Dll. = Dan Lain-lain,
huruf diakhir dengan tanda Yth. = Yang
titik pada setiap huruf, Terhormat,
sedangkan yang terdiri atas Dst. = Dan Seterusnya,
tiga huruf atau lebih, diberi Dkk. = Dan Kawan-
satu tanda titik pada akhir kawan.
singkatan.
Tanda titik digunakan pada Kasus COVID-19 di
angka yang menyatakan Indonesia tembus
jumlah untuk memisahkan 1.000.000 kasus.
ribuan, jutaan, dan seterusnya. Kecelakaan di tol
bulan lalu mencapai
1.200 kejadian.
Angka yang tidak menyatakan Nomor rekening
jumlah tidak diakhiri dengan panitia seminar adalah
tanda titik. 0015645678.
Tanda titik tidak digunakan di Cm = Sentimeter
belakang singkatan lambang Kg = Kilogram
kimia, satuan ukuran, takaran, Rp = Rupiah
timbangan, dan mata uang. I = Liter
Tanda titik tidak digunakan di Kepada
belakang judul yang Sukabumi
merupakan kepala karangan, Jalan Pandawa.
judul bab dan subbab, kepada
ilustrasi, tabel. Demikian juga
di belakang alamat pengirim
dan tanggal surat, dan di
belakang nama dan alamat
penerima surat.
Tanda Koma (,)
Tanda koma harus digunakan 17,2 km
di antara unsur-unsur dalam Rp.90,12
suatu rincian atau
pembilangan.
Tanda koma harus digunakan Dewi ssenang
pada kalimat majemuk setara, membaca cerita
baik majemuk setara pendek sedangkan
berlawanan, gabungan, urutan, adiknya suka membaca
maupun pilihan. puisi.
Tanda koma harus digunakan Meskipun begitu ia
untuk memisahkan kata tidak pernah berlkau
transisi penghubung sombong kepada
antarkalimat, seperti bahkan, siapapun.
di samping itu, kemudian,
lagipula, meskipun begitu,
oleh karena itu, selain itu, dsb.
Tanda koma tidak digunakan
pada kalimat majemuk
bertingkat yang diawali
dengan induk kalimat.
Sebaliknya, kalimat yang
diawali dengan anak kalimat
dan diikuti induk kalimat harus
dipisahkan oleh tanda koma.
Kata seru (fatis), seperti wah, Wah, bukan main!
ah, aduh, kasihan, o, dan ya Aduh, aku terjatuh
harus diikuti tanda koma.
Tanda koma digunakan untuk
memisahkan unsur atau bagian
kalimat yang ditulis
menyamping. Jika ditulis ke
bawah, unsur tersebut tidak
diakhiri koma.
Tanda koma digunakan di Riska Syafitri,SH,MH.
antara nama orang dan gelar Eka Oktaviani S.Pd
akademik yang mengikutinya
untuk membedakan dari
singkatan nama keluarga atau
marga.
Tanda koma digunakan untuk Di daerah kami
mengapit keterangan tambahan misalnya, masih
dan keterangan oposisi. banyak bahan tambang
yang belum diolah.
Titik Dua ( : )
Tanda titik dua digunakan Kita persiapan
pada kalimat lengkap yang perlengkapan kemah :
diberi rincian berupa kata atau tenda, ransel, jaket,
frasa. dan pakaian tidur.
Tanda titik dua tidak Kita memerlukan
digunakan sebelum rincian tenda, ransel, jaket dan
yang merupakan pelengkap pakaian tidur.
kalimat yang mengakhiri
pernyataan.
Titik dua harus diganti dengan Saya makan nasi
titik satu pada kalimat lengkap goreng.
yang diikuti suatu rincian
berupa kalimat lengkap, dan
tanda akhir rincian diakhiri
titik.
Tanda Hubung ( - )
Tanda hubung dapat dipakai Ber-evolusi
untuk memperjelas hubungan Dua puluh lima-ribu
bagian-bagian ungkapan. (25x1.000)
Tanda hubung digunakan pada Mondar-mandir
kata ulang Kanan-kiri
Anak-anak
Kuda-kuda.
Tanda hubung digunakan Ke- dengan angka
untuk merangkaikan unsur Angka dengan –an
terikat dengan kata berikutnya Nama jabatan rangkap.
yang dimulai dengan huruf
kapital.
Tanda hubng digunakan untuk Se-Indonesia peringkat
merangkaikan singkatan yang ke-2 hari-H
berupa huruf kapital dengan
huruf kecil.
Tanda Pisah ( -- )
Tanda pisah membatasi Kesuksesan itu-saya
penyisipan kata atau kalimat yakin akan tercapai-
yang memberi penjelasan harus diperjuangkan
khusus di luar bangun kalimat. oleh dirinya sendiri.
Tanda pisah menegaskan Anggota komunitas itu
aposisi atau keterangan lain –Shabrina, Devi, dan
sehingga kalimat menjadi lebih Nanda-sudah memberi
jelas. dampak positif yang
cukup besar bagi
lingkungan sekitarnya.
Tanda pisah digunakan di Bandung-Surabaya
antara dua bilangan atau Medan, 13 – 20
tanggal yang berarti sampai Januari 2015.
dengan atau di antara dua
nama kota yang berarti ke atau
sampai.
Tanda pisah dapat Emas = Au
dilambangkan dengan tanda Nikel = Ni
hubung dua. Besi = Fe
Tanda Elipsis (...)
Tanda elipsis dipakai dalam Hmm . . . aku juga
kalimat yang terputus-putus. tidak habis pikir
dengan kejadian itu.
Tanda elipsis menunjukkan Hal yang patut
bahwa dalam suatu kalimat dihindari . . . serta
atau naskah ada bagian yang menjadi masalah yang
dihilangkan. cukup besar dalam
teknik membuat
website.
Jika bagian yang dihilangkan Dia termasuk orang
mengakhiri sebuah kalimat, yang setuju dengan ... .
perlu dipakai empat buah titik;
tiga buah untuk menandai
penghilangan teks dan satu
untuk menandai akhir kalimat.
Tanda Tanya ( ? )
Tanda tanya dipakai pada Kapan Gulam pergi ke
akhir kalimat tanya. Bandung?
Apakah Dewi sudah
tau kabar itu?
Tanda tanya dipakai di dalam Total dana yang
tanda kurung untuk dikorupsi sekitar 500
menyatakan bagian kalimat juta rupiah (?)
yang disangsikan atau yang
kurang dapat dibuktikan
kebenarannya.
Tanda Seru ( ! )
Tanda seru dipakai sesudah Tolong matikan lampu
ungkapan atau pernyataan diruang itu!
yang berupa seruan atau Astaga!Apakah say
perintah yang menggambarkan lupa mengirimkan
kesungguhan, kabar ke kamu?
ketidakpercayaan, ataupun rasa
emosi yang kuat.
Tanda Kurung ( (...) )
Tanda kurung mengapit Kementrian Keuangan
tambahan keterangan atau Republik Indonesia
penjelasan. (Kemenkeu RI) telah
mengeluarkan
kebijakan penggunaan
materai 10000 dalam
dokumen berharga.
Tanda kurung mengapit Bukti tersebut (lihat
keterangan atau penjelasan halaman 109)
yang bukan bagian integral mendukung
pokok pembicaraan. pernyataan bahwa
dalam melakukan
teknik negosiasi harus
dilakukan secara
serius.
Tanda kurung mengapit huruf Pendaki amatiran tidak
atau kata yang kehadirannya di diperkenankan untuk
dalam teks dapat dihilangkan. mendaki sampai
(puncak) Mahameru.
Tanda kurung mengapit angka Harta kekayaan
atau huruf yang memerinci meliputi (a) logam
satu urutan keterangan. mulia, (b) properti, dan
(c) saham.
Tanda Kurung Siku ( [...] )
Tanda kurung siku mengapit Para pemuda juga
huruf, kata, atau kelompok wajib berperan dalam
kata sebagai koreksi atau pemberday[a]an
tambahan pada kalimat atau masyarakat di
bagian kalimat yang ditulis lingkungan sekitar
orang lain. Tanda itu tempat mereka tinggal.
menyatakan bahwa kesalahan
atau kekurangan itu memang
terdapat di dalam naskah asli.
Tanda kurung siku mengapit Persamaan dari metode
keterangan dalam kalimat pengajaran yaitu
penjelas yang sudah bertanda (perbedannya [lhat
kurung. halaman 33-45] cukup
signifikan ) memberi
output yang kurang
lebih sama dengan
tujuan awal.
Tanda Petik ( “...” )
Tanda petik mengapit petikan “Aku lapar”, ucap
langsung yang berasal dari Ratu.
pembicaraan dan naskah atau Pasal 36 UUD 1945
bahan tertulis lain. berbunyi, “Bahasa
negara ialah Bahasa
Indonesia”
Tanda petik mengapit judul Karangan Salsabila
syair, karangan, atau bab buku Nanda yang berjudul
yang dipakai dalam kalimat. “Peran UKM terhadap
Ekonomi Indonesia”
telah diterbitkan di
surat kabar Republiks
sebagai tema besar
halaman Keuangan
Tanda petik mengapit istilah Dalam istilah asing,
ilmiah yang kurang dikenal keadaan semacam
atau kata yang mempunyai arti inilah yang disebut
khusus. sebagai “jetlag”
Tanda petik penutup mengikuti Kata Doni, “Saya juga
tanda baca yang mengakhiri minat satu.”
petikan langsung.
Tanda baca penutup kalimat Tedy sering menjadi
atau bagian kalimat “pengacau” dalam
ditempatkan di belakang tanda setiap kegiatan tim
petik yang mengapit kata atau ditempatnya bekerja.
ungkapan yang dipakai dengan
arti khusus pada ujung kalimat
atau bagian kalimat.
Tanda Petik Tunggal ( ‘...’ )
Tanda petik tunggal mengapit “Kau dengar bunyi
petikan yang tersusun di dalam ‘ngiung-ngiung’ tadi
petikan lain. kah?” tanya Fahri
kepada Ardi.
Tanda petik tunggal mengapit Feedback ‘umpan
makna terjemahan, atau balik’
penjelasan kata atau ungkapan Shut down ‘nonaktif’
asing.
Tanda Garis Miring ( / )
Tanda garis miring dipakai No.
dalam nomor surat dan nomor 036/Kep/BKD/2020
pada alamat dan penandaan Tahun Ajaran
masa satu tahun yang terbagi 2020/2021
dalam dua tahun takwim.
Tanda garis miring dipakai Pria/Wanita
sebagai pengganti kata dan, Harga permen itu
atau, atau tiap. Rp.1.000/butir.
Tanda Penyingkat atau Apostrof ( ` )
Tanda penyingkat atau Deni ‘lah orang yang
apostrof menunjukkan menyelamatkan (‘lah =
penghilangan bagian kata atau adalah)
bagian angka tahun. 19 Februari ’21 (’21 =
2021)

Anda mungkin juga menyukai