1.

jenis tanah pada tapak umumnya didominasi dengan jenis tanah liat, berlempung,
berpasir dan berdebu.(tanah aluvial)
2. tipe morfologi lahannya cenderung landai hingga agak curam
3. Berdasarkan pemantauan Badan Meteorologi dan Geofisika Banjarbaru pada tahun
2010, suhu udara di Kabupaten Banjar rata-rata berkisar antara 19,0oC sampai
35,6oC. Suhu udara maksimum terjadi pada bulan Februari (35,6oC) dan suhu
minimum terjadi pada bulan Maret (19,0oC). Selain itu, sebagai daerah tropis maka
kelembaban udara relatif tinggi dengan rata-rata berkisar antara 50,0 % sampai
100,0 %, dengan kelembaban maksimum pada bulan Maret, Mei, Juni, Juli,
September, dan Desember, sedangkan kelembaban minimum terjadi pada bulan
Januari.
4. curah hujan pada tapak termasuk kedalam kategori sedang
5. rata-rata curah hujan selama tahun 2010 tercatat rata-rata 261,3 mm, dengan jumlah
terendah terjadi pada bulan Juli (122,7 mm) dan tertinggi terjadi pada bulan
November (375,0 mm). Rata-rata jumlah hari hujan sebanyak 14 dengan jumlah hari
hujan terbanyak pada bulan november (18 hari) sebaliknya jumlah hari hujan
terendah pada bulan Mei (8 hari).
6. Keadaan angin pada musim hujan biasanya lebih kencang dan angina bertiup dari
barat dan barat laut. Oleh karena itu musim tersebut dikenal dengan sebutan musim
barat. Pada musim kemarau angin timur bertiup dari benua Australia, keadaan angin
pada saat itu bisa juga kencang, Pada tahun 2010 kecepatan angin yang terjadi
rata-rata sebesar 3,2 knots per bulan
7. kepadatan penduduk di kecamatan karang intan sendiri sekitar 30.000 lebih jiwa,
dengan kepadatan per km2 nya sekitar 142 jiwa
8. potensi bencana alam yang mungkin terjadi adalah antara lain adalah kebakaran,
banjir dan tanah longsor