PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
satunya adalah mual muntah yang biasa terjadi pada awal kehamilan. Mual
muntah yang tidak segera tertangani bisa menjadi kasus komplikasi dalam
mencapai 10-15% di provinsi Lampung, dari jumlah ibu hamil yang ada yaitu
Dari 367 wanita hamil sebanyak 78,47% mual muntah terjadi pada
trimester pertama, dengan derajat mual muntah ringan sekitar 52,2%, derajat
trimester kedua sekitar 40,1% wanita hamil masih mengalami mual muntah
dimana 63,3% dengan derajat ringan, 35,9% derajat sedang dan 0.8% derajat
0
1
Mual dan muntah merupakan gejala yang umum dalam kehamilan, 70-
80% dari semua wanita hamil mengalami mual muntah. Meskipun umumnya
wanita hamil memiliki gejala mual dan muntah ringan yang hanya terjadi pada
trimester pertama, sebagian kecil wanita gejala ini dapat berlanjut hingga
hCG yang lebih tinggi pada kehamilan multipel dan molahidatidosa dapat
berhubungan dengan mual dan muntah yang lebih berat (Noel, 2011).
mual dan muntah yang terjadi terus menerus dapat mengakibatkan dehidrasi,
gastrointestinal.
tanaman herbal atau tradisional yang bisa dilakukan dan mudah di dapatkan
sederhana, efektif dan tanpa efek samping yang merugikan bagi ibu dan
janinnya (Price & Shirley, 2017). Terapi aroma dengan menggunakan indra
langsung dirasakan oleh ibu hamil yang mengalami mual muntah. Terapi yang
muntah pada ibu hamil yaitu minyak essensial jeruk dimana kulit jeruk
untuk menekat rasa mual dan mencegah terjadinya muntah karena kandungan
aroma jeruk terhadap intensitas rasa mual muntah pada ibu hamil di Wilayah
muntah sebelum diberikan terapi aroma jeruk diperoleh nilai rata-rata mual
aroma jeruk diperoleh nilai rata-rata mual muntah 2,60 (ringan), ada pengaruh
pemberian terapi aroma jeruk terhadap intensitas rasa mual muntah, dengan
sebanyak 164 ibu hamil yang melakukan kunjungan antenatal care dengan 41
(25%) ibu hamil yang mengalami keluhan mual muntah. Berdasarkan latar
Tahun 2019”.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui rerata skor mual muntah pada ibu hamil trimester I sebelum
b. Mengetahui rerata skor mual muntah pada ibu hamil trimester I sesudah
D. Manfaat penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Aplikatif
a. Bagi Responden
Sebagai bahan informais bagi ibu hamil untuk mengatasi mual dan
E. Ruang lingkup
group. Subjek penelitian adalah ibu hamil trimester I yang mengalami mual