Anda di halaman 1dari 3

Wodhifel DK Snakthia

1906125084
Agb B
Aspek Pasar
1. Persaingan
Semakin berkembang suatu usaha, pesaingnya juga akan semakin banyak. Di Desa
Kedung Peluk terdapat beberapa UKM, di sekitar UD Al- Barokah terdapat
beberapa usaha pengolahan ikan yaitu Bandeng Presto ―Mbak Lina‖, Bandeng
Presto dan Otak-otak Bandeng UKM Badjuri, Bandeng Presto dan Otak-otak
Bandeng Ibu Fatihah dan pengolahan rengginang terasi udang. Pesaing dari UD Al-
Barokah pada pengolahan kerupuk ada beberapa tetapi usaha tersebut masih baru
berdiri sehingga masih dapat dikatakan pesaing yang belum berarti karena kualitas
masing-masing yang berbeda. Konsumen dari UD Al-Barokah sendiri juga masih
banyak dan puas dengan kualitas kerupuk ikan gabus dari UD Al-Barokah
dibandingkan produk yang lain.
a. Konsumen
Konsumen dari kerupuk ikan gabus UD Al-Barokah berasal dari berbagai
kalangan dari menengah ke atas. Seperti yang diketahui harga produk kerupuk ikan
gabus milik UD Al-Barokah tergolong mahal dibanding kerupuk yang lain yaitu Rp.
25.000,00 untuk 500 gram.
b. Pemasok
UD Al-Barokah mendapatkan persediaan bahan baku dari petambak dan pekerja
tambak yang memiliki usaha budidaya tambak di sekitar Desa Kedung Peluk.
Ketersediaan ikan gabus dari petambak juga tidak pasti karena ikan gabus yang
ditangkap berasal dari pancingan dari petambak setiap harinya

Aspek Pemasaran
1. Teknik Pemasaran
Teknik pemasaran secara aktif dilakukan oleh UD Al-Barokah melalui banyak
kegiatan yang diikuti seperti seminar, pelatihan hingga pameran yang sering diadakan oleh
berbagai pihak. Sedangkan Teknik pemasaran pasif pada UD Al-Barokah adalah dengan
menyediakan etalase sebagai tempat memajang produk dari kerupuk ikan gabus yang telah
diproduksi. dengan nilai tersebut maka usaha dikatakan impas. Tetapi UD Al-Barokah
dapat melakukan produksi 8.160 unit dan mendapat penerimaan sebesar Rp.204.000.000
Dalam satu tahun.
2. Daerah Pemasaran
Aspek pemasarannya dilakukan disekitar kota tempat produksi keripik ikan
gabus.
3. Saluran Pemasaran

Saluran pemasaran pada UD Al-Barokah dapat dilihat pada gambar


Produsen (UD Pedagang Konsumen
Al-Barokah) Pengecer

Produsen (UD
Al-Barokah) Konsumen

Saluran Pemasaran secara tidak langsung (gambar atas) dan secara langsung
(gambar bawah)
4. Bauran Pemasaran
Produk yang diproduksi oleh UD Al-Barokah adalah berupa kerupuk ikan
gabus yang masih mentah. Dari segi harga, pada umumnya harga kerupuk ikan
gabus cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan harga kerupuk ikan yang lain.
Hal ini disebabkan dari harga bahan baku yang digunakan, ikan gabus sendiri
termasuk ikan yang mahal yaitu mebcapai Rp. 25.000,00 per kilogramnya. Promosi
yang dilakukan adalah melalui cara mouth to mouth yaitu dari kepuasan yang
didapatkan oleh para konsumen yang telah membeli produk tersebut. Pemilihan
lokasi dari UD Al-Barokah sendiri adalah lebih mengutamakan kedekatan dengan
bahan baku.

Aspek Teknis
a. Sarana
Sarana produksi adalah segala fasilitas yang berhubungan secara langsung dalam proses
produksi suatu komoditi. Pengadaan sarana dan prasarana bertujuan untuk merangsang
peningkatan produksi perikanan, pemanfaatan potensi perikanan, dan mendorong tumbuh
kembangnya usaha perikanan di pedesaan. Sarana yang digunakan;
1. Pisau, Untuk memfillet ikan gabus
2. Bak Plastik Besar, Untuk tempat ikan gabus sebelum di fillet dan tempat air
3. Bak Plastik Sedang, Untuk tempat daging, kulit dan dari yang telah dipisahkan.
4. Mesin Penggiling Daging dan Pengaduk, Untuk menggiling daging ikan gabus
menjadi lebih halus. Sedangkan mesin pengaduk untuk mencampur tepung, ikan
yang telah dihaluskan dan bumbu.
5. Mesin Pemotong, Untuk memotong kerupuk menjadi ukuran lebih tipis- tipis
sebelum di jemur Rak Kayu, Tempat penyimpanan barang barang seperti
kerupuk yang sudah di keringkadan tepung-tepung
6. Bak Plastik Kecil, Untuk tempat air dan es yang digunakan pada proses
penggilingan.
7. Gayung, tempat air yang digunakan untuk membersihkan mesin penggiling
8. Jam Dinding, Penunjuk waktu dalam proses produksi.
9. Meja Kayu, Tempat meletakkan barang-barang
10. Freezer, Menyimpan bahan baku yaitu ikan gabus dan daging yang sudah di
fillet.
11. Kompor Gas, Tempat memasak adonan yang akan dikukus.
12. Ember, Untuk tempat air dalam jumlah banyak untuk mengisi kukusan.
13. Pengukus Besar, Tempat mengukus adonan.
14. Timbangan, Menimbang berat adonan sebelum dibentuk agar sama beratnya.
15. Nampan dari Anyaman Bambu, Untuk meniriskan dan mendinginkan adonan
yang sudah dikukus
16. Rak Tempat Penjemuran, Tempat menjemur kerupuk.
17. Nampan Kecil dari Anyaman Bambu, Wadah untuk menata kerupuk saat
penjemuran
18. Etalase, Memajang hasil produksi kerupuk ikan gabus
19. Keranjang, Tempat kerupuk yang belum dan sudah di kemas
20. Timbangan Elektrik, Menimbang kerupuk yang akan di kemas.
21. Vacuum Sealer, Untuk mem-pres plastik (kemasan) agar terhindar dari udara
luar.

b. Prasarana

1. Ruang Produksi
Ruangan produksi digunakan untuk proses produksi, pemotongan dan
penjemuran sedangkan proses filet dan pemasaran berada di rumah Ibu Machnidah
yaitu yang berada di depan ruang produksi bersekat jalan raya.
2. Instalasi Listrik
Sumber tenaga listrik yang digunakan oleh UD Al-Barokah yaitu berasal
dari listrik yang bertegangan 1300 VA. Listrik tersebut digunakan untuk
beberapa alat saja diantaranya adalah lampu untuk proses produksi, mixer,
sealer, blander, pompa air dan freezer.
3. Ketersediaan Air
Sumber air yang digunakan dalam proses produksi adalah berasal dari
sumur sehingga diperlukan pompa air untuk mengalirkannya.
4. Sistem Komunikasi
sistem komunikasi yang digunakan pada UD Al-Barokah adalah
handphone. Penggunaan handphone sendiri menjadi pilihan karena sangat
mudah untuk dibawa kemanapun. Pemesanan produk maupun pembelian dapat
lebih mudah dilakukan meskipun hanya dengan mengirim pesan atau
melakukan panggilan secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai