Dokumen limbah B3
Dokumen tersebut dibuat dalam rangkap 7 apabila
pengangkutan hanya satu kali.
Apabila pengengkutan lebih dari satu kali (antar
moda), maka dibutuhkan dokumen 11 rangkap, yang
akan merupakan sarana permantauan yang serupa
dengan konsep cradle-to-grave yang diterapkan di
Amerika Serikat.
1
Mata rantai perjalanan limbah beserta dokumennya adalah
seperti tercantum dalam Skema 3.1.
Pengelolaan limbah B3 memungkin badan swasta untuk Disamping mempunyai legalitas badan usaha,
terlibat di dalamnya, baik sebagai penyimpan, persyaratan lain untuk memperoleh izin tersebut adalah
pemanfaat, pengumpul, pengangkut maupun sebagai adanya informasi yang menyangkut tentang:
pengolah limbah tersebut. Untuk itu dibutuhkan izin nama dan alamat yang jelas dari badan usaha tersebut,
operasi (Ps40), yaitu : nama dan alamat penanggung jawab,
dari Kepala instansi yang bertanggung jawab untuk lokasi tempat kegiatan,
kegiatan penyimpanan, pengumpulan, pemanfataan,
bentuk kegiatan yang akan dilakukan,
dan pengolahan-penimbunan,
bahan baku dan proses yang akan digunakan,
dari Menteri Perhubungan untuk kegiatan
pengangkutan limbah B3, setelah mendapat spesifikasi alat pengolah limbah,
rekomendasi dari Kepala instansi yang bertanggung jumlah dan karakteristik limbah yang akan ditangani,
jawab, tata letak sarana dan prasarana,
alat pencegahan pencemaran yang digunakan
2
Pengawasan pengelolaan limbah B3 yang dilakukan oleh Kewajiban penghasil, pengumpul, pengangkut dan atau
Instansi yang bertanggung jawab meliputi pematauan pengolah limbah adalah membantu sepenuhnya
penaatan persyaratan serta ketentuan teknis dan aktivitas pengawasan yang dilakukan di daerah
administratif oleh fihak-fihak yang mengelola limbah tanggung jawabnya., yang mendapat perhatian dalam
B3. Pengawasan tersebut mempunyai kewenangan kedua PP tersebut adalah kesehatan dan keselamatan
untuk: pekerja yang terlibat dalam kegiatan pengelolaan ini
memasuki area lokasi kegiatan, serta tanggung jawab pengelola bila terjadi kecelakaan
serta pencemaran.
mengambil contoh limbah untuk dianalisa di
laboratorium, Pemeriksaan kesehatan pekerja oleh instansi yang
berwenang di bidang kesehatan tenaga kerja dilakukan
meminta keterangan tentang pelaksanaan pengelolaan secara berkala agar sejak dini dapat diketahui terjadinya
limbah,
kontaminasi oleh zat-zat berbahaya.
melakukan pemotretan untuk kelengkapan pengawan
tersebut.
KONSEP CRADLE-TO-GRAVE Atomic Energy Act (1954) : merupakan revisi Atomic Energy
Act tahun 1946, yang mengatur permasalahan penggunaan
AMERIKA SERIKAT energi nuklir.
Sebagai negara industri, Amerika Serikat relatif Federal Insecticide, Fungicide and Rodenticide Act (FIFRA-1972)
banyak mengalami banyak masalah dengan limbah, : mengatur penyimpanan dan disposal pestisida.
khususnya limbah industri. Solid Waste Disposal Act (1965) dan Resource Recovery Act
(1970) : pengaturan tentang pengolahan dan pendaur-ulangan
Kontrol yang aktif dari masyarakatnya banyak
buangan padat.
menelorkan peraturan-peraturan guna mengatur
Toxic Substances Control Act (TSCA - 1976) : pengaturan
masalah ini.
penggunaan bahan kimia berbahaya yang baru dihasilkan.
Beberapa peraturan-peraturan Federal yang berkaitan Resource Conservation and Recovery Act (RCRA - 1976) :
dengan masalah lingkungan, khususnya yang pengaturan pengelolaan limbah berbahaya
berkaitan dengan masalah pengelolaan limbah B3
Hazardous and Solid Waste Amandements Act (HSWA - 1984) :
antara lain adalah : tentang perlindungan terhadap air tanah dari limbah
berbahaya
3
Salah satu kasus yang dapat dijadikan contoh adalah
penggunaan polychlorinated biphenyl (PCB). PCB telah Direncanakan, transformator tersebut akan ditarik
diproduksi di Amerika Serikat sejak tahun 1929, dan dari peredaran oleh USEPA. Proses pemusnahan yang
merupakan bahan cair dengan sifat-sifat yang paling cocok adalah dengan insinerasi pada
menguntungkan yaitu mempunyai stabilitas panas serta temperatur 1200 ± 100°C selama 2 detik dengan 3%
sifat-sifat transfer panas yang ideal, sehingga digunakan kelebihan oksigen di cerobong, atau 1600 ± 100°C
sebagai media transfer panas pada transformator dan selama 1,5 detik dengan 2 % kelebihan oksigen. DRE
kapasitor. Namun uji coba pada hewan akhirnya (Destruction and Removal Efficiency) yang
menunjukkan bahwa PCB dapat menyebabkan kanker dipersyaratkan paling tidak adalah sebesar 99,9999 %.
dan sebagainya, serta terkonsentrasi pada jaringan lemak.
Melalui TSCA, produk PCB di Amerika Serikat telah
dihentikan (1977), namun sejumlah besar alat listrik
masih menggunakan bahan ini. Diperkirakan sekitar
77.000 transformator dengan PCB telah diproduksi.
4
Generator adalah penghasil (creator) limbah berbahaya Generator limbah B3 harus mendapatkan nomor
yang harus menganalisis limbah padatnya sesuai aturan identifikasi dari USEPA, yang memungkinkan untuk
RCRA Subtitle-C. Bila Generator skala kecil diharuskan pemanfaatkan dan pelacakan limbah berbahaya
mengikuti aturan tersebut, USEPA menyadari akan sulit tersebut dalam mata rantai pengelolaan. USEPA juga
menerapkannya. Perusahaan kecil dibatasi kemampuan mengadopsi aturan-aturan yang telah lama digunakan
finansial dan kapasitasnya untuk melaksanakan aturan oleh US Departement of Transportation (DOT), yaitu
RCRA secara ketat. Oleh karenanya, EPA pada tahun 1980 aturan-aturan pengangkutan bahan berbahaya dan
lebih lanjut mendefinisikan Small Quantity Generator beracun mulai dari pengemasan, selama
(SQG) sebagai penghasil limbah berbahaya kurang dari pengangkutan sampai di tujuan.
1000 kg per bulan, dan pada tahun 1984 plafon SQG ini
diturunkan lagi menjadi 100 kg limbah B3 per bulan.
Dengan pengecualian ini, sebagian besar jenis limbah dari
SQG dikeluarkan dari Subtitle- C, walaupun pengusaha
tetap diwajibkan untuk menganalisis limbahnya.
Guna memungkinkan pelacakan dan pengelolaan Setiap generator mengisi format standar dalam 6 kopi.
sesuai dengan konsep Cradle-to-grave, maka Generator menyimpan kopi-6 dan mengirim kopi-5 ke
diciptakan mekanisme seperti Skema 3.2 : USEPA serta memberikan copy yang lain ke transporter
Transporter selanjutnya menyimpan kopi-4, dan
menyerahkan copy yang lain pada perusahaan TSD
(Treatment, Storage & Disposal)
TSD kemudian mengirimkan kopi-1 kembali ke
generator, kopi-2 ke USEPA dan TSD menyimpan kopi-
3.
Dengan demikian, EPA dan generator dapat melacak
perjalanan limbah B3 tersebut dari penimbul atau
generator (cradle) ke titik penyingkiran/pemusnahan
final (grave)
5
Transporter merupakan masa rantai yang sangat
TSD
penting dalam sistem ini. Karena DOT sudah lama Rantai akhir dari sistem ini adalah TSD, yang melibatkan 3
menangani transportasi bahan berbahaya, maka kegiatan fungsional, yaitu :
USEPA bekerja erat dengan DOT. Transporter harus Treatment (pengolahan) : setiap proses yang merubah
memiliki nomor-identifikasi USEPA, dan tidak karakteristik atau komposisi limbah berbahaya sehingga
menerima limbah dari generator yang tanpa nomor menjadi tidak berbahaya atau sedikit berbahaya, atau setiap
tersebut. Transporter harus mengangkut limbah proses yang mampu melakukan pengurangan volume atau
tersebut sesuai dengan jumlah yang tercantum dalam mampu memanfaatkan kembali limbah tersebut.
manifes. Transporter harus menyimpan kopi-4 dari Storage (penyimpanan) : penyimpanan sementara limbah
manifes selama 3 tahun setelah limbah tersebut berbahaya sebelum diolah atau dimusnahkan atau
diterima oleh TSD. didaurulang.
Disposal (pemusnahan/penyingkiran) : penyimpanan limbah
berbahaya dengan cara yang dianggap aman dengan
penimbunan dalam tanah.
Pengusaha yang ingin berkecimpung dalam usaha ini CERCLA adalah berfungsi menangani "dosa masa
harus memasukkan permohonan yang mencakup lalu", terutama pada landfill limbah B3 yang tidak
rancangan sarananya, termasuk juga cara analisis terkontrol.
limbah B3 dan sebagainya. Bila usulan tersebut CERCLA diperkuat oleh SARA yang mengatur
disetujui (bisa memakan waktu sampai 3 tahun), maka pengumpulan dana melalui pajak khusus untuk
aktifitas tersebut dikomunikasikan pada masyarakat menjamin terlaksananya pembersihan lingkungan.
selama 45 hari. Dengan CERCLA, maka USEPA mempunyai
Sebelum adanya Comprehensive Enviromental kewenangan untuk bertindak terutama bila berkaitan
Respons, Compensation and Liabilites Act (CERCLA), dengan pengaruh limbah B3 terhadap kesehatan
maka EPA hanya mampu mengatur pengelolaan manusia dan lingkungan, misalnya karena terjadinya
limbah berbahaya yang masih aktif dan baru ditutup. kebocoran, ledakan, kontaminasi terhadap rantai
Sarana yang sudah ditutup sebelum peraturan ini makanan atau pencemaran terhadap sumber-sumber
keluar, tidak terjangkau oleh EPA. air minum.