Anda di halaman 1dari 5

RESUME GUEST LECTURE 2021

Nama : Aqlia Hanna N Tamsin (G44180078)

Keynote Speaker : Prof. Hirosuke Tatsumi


Electrochemical instruments using self-renewable electrodes

Supermolekul sangat bermanfaat bagi berbagai macam bidang, begitu


pula novel siklus makro. Supramolekul merupakan salah satu kajian
kimia yang mempelajari mengenai ikatan intramolekul, termasuk
struktur dan fungsi dari

Kompleks metal supramolekul memiliki inner space yang berbentuk


bujur sangkar. Kompleks ini dapat digunakan sebagai katalis karena
sangkar-sangkarnya dapat menjadi tempat terjadinya reaksi. Setiap
metal yang digunakan pada kompleks memiliki karakter dari ikatan
koordinasi yang berbeda. Bila dibandingkan dengan interaksi yang
lain seperti vanderwals, ionic bond, dll. ikatan koordinasi cenderung
lebih kuat. Ikatan ini dapat terjadi secara reversible da fenomena ini
cukup penting untuk mempertahankan formasi atau mengubah formasi
dari kompleks. Perubahan ikatan koordinasi yang terjadi secara
reversible dapat berjalan melalui perubahan cepat fast exchange atau
perubahan lambat slow exchange. Fast change biasanya dipengaruhi
oleh elektrostatik dan efek jhan teller. Sedangkan slow exchange
dipengaruhi oleh muatan positif yang cukup besar da besarnya LFSE.
Fast exchange biasanya terjadi pada ion logam-logam alkali maupun
turunnanya sedangkan slow exchange biasanya terjadi pada logam
transisi lainnya.
Keynote Speaker 2 : Dr. Eng. Heru Sukoco, S.Si, M.T
Future of Internet of Things (IoT)

Ilmu Komputer di IPB memiliki keunikan dibandingkan dengan


ilmu komputer perguruan tinggi lainnya, yaitu memiliki domain riset
yang tidak hanya di bidang komputer namun juga di bidang pertanian.
Salah satu implementasinya adalah bergerak di bidang digital
distruption dan Industrial revolution 4.0. Digital distruption
mengubah dunia dan bisnis termasuk pula dalam hal proses, teknologi,
computing power, penyimpanan, bandwidth, dan informasi menjadi
terpengaruh dengan adanya perubahan pada bidang IT yang pesat.
IoT distruption pada dunia kimia, yang pertama yaitu
digunakan pada penelitian biosensor dan kemosensor. IoT itu sendiri
merupakan jaringan objek fisik atau benda yang disematkan dengan
elektronik, perangkat lunak, sensor, dan konektivitas jaringan, yang
memungkinkan objek ini mengumpulkan dan bertukar data. IoT
memungkinkan objek untuk dirasakan dan dikendalikan dari jarak
jauh di seluruh infrastruktur jaringan yang ada, menciptakan peluang
untuk integrasi yang lebih langsung antara dunia fisik dan sistem
berbasis komputer, dan menghasilkan peningkatan efisiensi, akurasi,
dan manfaat ekonomi.
Beberapa cara kerja IoT yaitu :
1. Komunikasi dan kerja sama
2. Kemampuan berbicara
3. Identifikasi
4. Pengindraan
5. Aktualisasi
6. Proses informasi tertanam
7. Lokalisasi
8. Antarmuka pengguna

IoT arsitektur terdiri atas IoT device domain, network,


platform, dan aplikasi. Iot device domain yaitu CCTV, Cip, wifi,
bluetooth. Network termasuk VSAT, Fixed BBB, dan mobile BB.
Untuk platform contohnya adalah antares sedangkan application itu
sendiri seperti smart home, smart lighting, smart city, dan smart
building.
Keynote Speaker 3 : Prof. Abdul Rohman
The development of instrumental analytical methods in
combination with chemometrics for Halal Authentification
analysis of food and pharmaceutical products.

Syarat Produk Halal :


1. tidak mengandung semua bagian maupun produk yang mengandung
hewan non halal menurut hukum Islam atau semua bagian dari hewan
yang dipotong tanpa menggunakan cara pemotongan hewan yang
sesuai hukum Islam.
2. Tidak mengandung najis menurut hukum Islam
3. aman untuk dikonsumsi, tidak beracun, tidak berbahaya bagi
kesehatan menurut dosis yang diperbolehkan
4. tidak menggunakan alat-alat yang terkontaminasi najis pada proses
pembuatan, pemasakan, serta manufakturnya
5. tidak mengandung bagian tubuh manusia atau turunannya yang
tidak sesuai syariat Islam
6. selama proses persiapan, proses, handling, pengemasan,
penyimpanan, dan distribusi produk yang dinyatakan halal harus
dipisahkan dari produk yang dinyatakan tidak halal untuk menurunkan
tingkat kontaminasi dari najis yang ada.
Autentifikasi analisis halal dilakukan untuk mengkonfirmasi
bahwa suatu produk termasuk makanan, kosmetik, maupun obat-
obatan terbebas dari komponen yang tidak halal. Namun, teknologi
yang berkembang dan digunakan pada industri banyak yang
menggunakan komponen non halal seperti daging babi, lard, paracine
gelatine, dll. Terdapat beberapa artikel dalam perundang-undangan
yang membahas mengenai autentifikasi analisis halal, yaitu artikel 1
mengenai Halal Product Assurance Oranizing Agency (BPJPH)
sebagai badan yang dibentuk oleh pemerintah untuk mengorganisasi
asuransi dari produk halal. Artikel 4 mengenai produk-produk yang
masuk, terdistribusi, dan diperjualbelikan di wilayah Indonesia harus
memenuhi sertifikasi halal, dan artikel 12 mengenai Lembaga Produk
Halal yang memiliki kesempatan sama seperti BPJPH untuk menguji
kehalalan dari suatu produk. Salah satu bahan yang menjadi fokus dari
autentifikasi analisis halal adalah babi dan turunannya.
Invited Speaker : Dr. Asep Saefullah
Asesmen Laboratorium Sesuai SNI ISO/IEC 17025 2017 secara
Remote Assessment pada masa pandemi Covid-19

Kegiatan yang melibatkan remote assessment merupakan satu


kegiatan yang umum dilakukan pada masa ini khususnya di industri
maupun sosial. Industry 4.0 merupakan salah satunya. Ditambah
akibat pandemi covid-19 semakin meningkat pula teknologi informasi
berbasis internet. Industy 4.0 dianggap terlalu mengedepankan
teknologi sehingga tidak terlalu melibatkan manusia yang sebelumnya
berperan sebagai sumber daya. Sehingga muncul lah society 5.0 yang
lebih mengedepankan pengembangan manusia itu sendiri.
Komite akreditasi Nasional Laboratorium Pengujian adalah
badan akreditasi di Indonesia yang menyelenggarakan layanan
akreditasi kepada lembaga penelitian kesesuaian seperti : lembaga
sertifikasi, lembaga inspeksi, lembaga validasi/verifikasi,
penyelenggara uji profisiensi dan produsen bahan acuan. KAN telah
memperoleh pengakuan secara regional maupun internasional untuk
skema akreditasi yang tercantum di atas. Hal tersebut memberi makna
bahwa sertifikat/hasil uji yang diterbitkan oleh lembaga penilaian
kesesuaian yang diakreditasi oleh KAN untuk skema akreditasi
tersebut dapat diterima oleh negara lain.
Skema Akreditasi Laboratorium Penguji yaitu menerapkan
sistem yang mengacu pada ISO/IEC 17025:2017 tentang “Persyaratan
Umum Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium
Kalibrasi” Akreditasi itu sendiri merupakan pengakuan atas
kompetensi lembaga penilaian kesesuaian. Manfaat akreditasi ini
untuk membangun kepercayaan terhadap lembaga tersebut. Saat ini
KAN telah mengeluarkan sistem baru yang menerapkan layanan
digital melalui aplikasi Whatsapp bernama KANIA yang memberikan
layanan kepada penanya dan akan dijawab oleh robot/digital assistant.
Proses asesmen saat ini sudah menerapkan sistem remote sehingga
tidak lagi memerlukan kegiatan tatap muka untuk mengurus seluruh
keperluan yang ada.

Anda mungkin juga menyukai