BAB III

REALISASI AKTUALISASI

A. REALISASI KEGIATAN DAN OUTPUT

Tabel 3.1 Realisasi Kegiatan dan Output

Kegiatan 1 Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor terkait

pelaksanaan kegiatan aktualisasi
Waktu Jumat / 24 Januari 2020
Pelaksanaan
Bukti Fisik - Foto
- Video
- Notulensi
Penjelasan Realisasi Tahapan Kegiatan
Melapor dan berkonsultasi dengan atasan mengutamakan sikap dan
bahasa yang sopan (etika publik). Saya berkonsultasi dan berdiskusi
(Nasionalisme) dengan mentor terkait jadwal pelaksanaan kegiatan aktualisasi
dan meminta izin mentor untuk berkoordinasi dan bekerja sama dengan Tim
Penyimpanan dan Distribusi, menerima saran dan masukan dari mentor dan
menjalankannya dengan penuh tanggungjawab (akuntabilitas).

Gambar 3.1 Berdiskusi dengan mentor terkait pelaksaan kegiatan aktualisasi

 Tabel 3.2 Realisasi Kegiatan dan Output

Kegiatan 2 Melakukan koordinasi dengan Tim Penyimpanan dan

Distribusi
Waktu Senin / 27 Januari 2020
Pelaksanaan
Bukti Fisik -Foto
-Video
-Notulensi
Penjelasan Realisasi Tahapan Kegiatan
Berkoordinasi (nasionalisme) bersama Tim Penyimpanan dan
Distribusi dengan sikap dan bahasa yang sopan (etika publik). Saya
menyampaikan rencana dan tujuan kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan
dan memberi kesempatan kepada Tim untuk menyampaikan saran dan masukan
untuk kegiatan ini. Saya dan Tim bekerja sama untuk melakukan pemantauan
penyimpanan obat dan BMHP dengan tanggung jawab (akuntabilitas) dan
jujur (anti korupsi).

Gambar 3.2 Koordinasi dengan Tim Penyimpanan dan Distribusi

 Tabel 3.3 Realisasi Kegiatan dan Output

Kegiatan 3 Melakukan analisa data stock obat dan bahan medis habis
pakai (BMHP)
Waktu Selasa-Jumat / 28 - 31Januari 2020
Pelaksanaan
Bukti Fisik - Foto
- Video
- Notulensi
- Dokumentasi rekapitulasi data stock
- Catatan rekomendasi tata letak penyimpanan
Penjelasan Realisasi Tahapan Kegiatan
Saya melakukan analisa pada data stock obat dan BMHP yang ada di
UPTD Gudang Farmasi Dinkes Kota Banda Aceh dengan jujur (etika publik)
dan bertanggungjawab (akuntabilitas). Setiap obat dan BMHP yang di
analisa berdasarkan sumber dana obat dan BMHP (DAK, APBK, APBA,
OTSUS dan Program) dan tanggal expired. Dari rekapitulasi data tersebut
selanjutnya menentukan tata letak penyimpanan obat dan BMHP berdasarkan
sumber dana, tanggal expired kemudian disusun secara alfabetis. Dari analisa
data ini juga ditemukan adanya obat dan BMHP slow moving yang akan
diberikan pelabelan untuk memudahkan mengontrol penyerapan stock nya serta
penandaan alur distribusi obat dan BMHP di setiap area di UPTD Gudang
Farmasi Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh. Hasil analisa tersebut dilaporkan
kepada mentor. Saya bekerja keras (anti korupsi) untuk melakukan
penyimpanan obat dan BMHP secara konsisten sesuai CDOB sehingga
meminimalisir obat expired dan slow moving.

Gambar 3.3 Melakukan analisa data stock obat dan bahan medis habis
pakai (BMHP)
Tabel 3.4 Realisasi Kegiatan dan Output
Kegiatan 4 Membuat rancangan design penyekat dan label
Waktu Senin-selasa / 3 – 4 Februari 2020
Pelaksanaan
Bukti Fisik - Foto
- Video
- Notulensi
- Draft design
Penjelasan Realisasi Tahapan Kegiatan
Saya membuat rancangan design penyekat dan label untuk rak
penyimpanan obat dan BMHP kemudian melakukan diskusi (Nasionalisme)
dengan mentor dengan sikap dan bahasa yang sopan (etika publik). Draft
design yang sudah disetujui mentor menjadi acuan untuk pembuatan penyekat
dan label di rak penyimpanan obat dan BMHP. Saya bertanggungjawab
(akuntabilitas) untuk menindaklanjuti hasil rekomendasi dari mentor.

Gambar 3.3 Membuat rancangan design penyekat dan label

B. Faktor Pendukung Realisasi Aktualisasi

Pada saat melaksanakan kegiatan aktualisasi ini banyak faktor yang

menjadi pendukung dalam penyelesaian kegiatan ini. Faktor pendukung yang
paling utama adalah dukungan dan bimbingan dari mentor yang telah banyak
memberikan bantuan serta semangat, baik dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi
ini maupun pelaksanaan kegiatan rutin. Dukungan lainnya didapatkan dari seluruh
Staf UPTD Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh yang telah
bekerja sama membantu dan mendukung setiap proses kegiatan. Dukungan penuh
juga penulis dapatkan dari Coach yang telah meluangkan waktunya untuk
berkonsultasi dan memberikan saran yang sangat membantu berjalannya kegiatan
aktualisasi ini dengan baik.

C. Faktor Penghambat Realisasi Aktualisasi

D. Analisis Dampak

1. Kegiatan : Konsultasi dan diskusi dengan mentor

Nilai Dasar : Etika Publik
Indikator : Berkomunikasi dengan bahasa yang santun
Dampak : Setiap ASN harus berkomunikasi dengan bahasa yang
santun terhadap semua orang, jika ini tidak diterapkan
maka kita akan sulit diterima di lingkungan sosial

Nilai Dasar : Nasionalisme

Indikator : Berdiskusi untuk mendapatkan kesepakatan
Dampak : Berdiskusi dengan mentor untuk mendapatkan pandangan
dan tujuan yang sama dalam kegiatan aktualisasi ini. Jika
penulis tidak berdiskusi dengan mentor maka terjadi
tumpang tindih dalam pelaksanaan kegiatan.
 Nilai Dasar : Anti Korupsi
Indikator : Bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang baik
Dampak : Dalam melakukan kegiatan dan tugas, Setiap ASN harus
berkerja keras dan sungguh-sungguh. Jika ini tidak
diterapkan, maka kegiatan dan tugas yang dilaksanakan
tidak mendapat hasil yang maksimal.

Nilai Dasar : Akuntabilitas

Indikator : Bertanggungjawab dalam menyelesaikan tugas
Dampak : setiap ASN harus bertanggung jawab terhadap tugas dan
kewajibannya. Jika ini tidak diterapkan maka target tugas
tidak tercapai sehingga dapat mempengaruhi kinerja yang
lainnya.

2. Kegiatan : Koordinasi dengan Tim Penyimpanan dan Distribusi

Nilai Dasar : Etika Publik
Indikator : Bersikap sopan dengan orang lain
Dampak : Sikap yang sopan mencerminkan ASN yang beretika. Jika
ini tidak diterapkan, maka kita tidak dapat diterima di
lingkungan sosial dan bisa memberi dampak yang buruk
kepada orang lain.

Nilai Dasar : Anti Korupsi

Indikator : Jujur saat berdiskusi
Dampak : Dalam berdiskusi dibutuhkan kejujuran agar hasil yang
diharapkan dapat diterima oleh semua pihak. Jika ini tidak
diterapkan maka akan merugikan pihak lain dan
mengurangi kepercayaan orang lain kepada kita.
 Nilai Dasar : Akuntabilitas
Indikator : Konsisten dalam menjalankan tugas
Dampak : Setiap ASN harus konsisten dalam menjalankan tugasnya
tanpa keluar dari jalur yang telah ditentukan sampai suatu
pencapaian berhasil diraih. Jika ini tidak diterapkan maka
akan ada konsekuen atas tugas yang telah menjadi
tanggungjawabnya.

Nilai Dasar : Nasionalisme

Indikator : Bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan
Dampak : Dengan bekerja sama, kita dapat mempererat solidaritas
dan meringankan suatu pekerjaan. Jika ini tidak diterapkan
maka pekerjaan akan membutuhkan waktu yang lebih lama
dan kebersamaan dalam Tim tidak akan tumbuh.

3. Kegiatan : Menganalisa data stock obat dan BMHP

Nilai Dasar : Etika Publik
Indikator : Jujur dalam bekerja
Dampak : Dengan berkata jujur kita mendapatkan kepercayaan
orang lain dan terhindar dari tuduhan yang merugikan. Jika
ini tidak diterapkan maka kita tidak memperoleh
kepercayaan dari orang lain.

Nilai Dasar : Akuntabilitas

Indikator : Bertanggungjawab atas hasil pekerjaan
Dampak : Dalam menjalankan tugas, setiap ASN harus memiliki
kesadaran dan keinginan untuk menanggung sebuah
kewajiban. Jika ini tidak diterapkan maka kita tidak
menjalankan tugas dengan profesional.
 Nilai Dasar : Anti Korupsi
Indikator : Jujur dalam menggunakan data kepentingan publik
Dampak : Setiap ASN harus memiliki sifat jujur dalam
pekerjaannya. Jika ini tidak diterapkan, maka akan
merugikan orang lain dan memberi dampak buruk terhadap
hasil pekerjaan yang lainnya.

Nilai Dasar : Komitmen Mutu

Indikator : Melakukan pekerjaan yang berorientasi mutu
Dampak : Setiap ASN harus berkomitmen untuk menyelesaikan
pekerjaannya dengan berorientasi pada kualitas hasil. Jika
ini tidak diterapkan maka target kerja tidak tercapai dan
hasil yang di dapat tidak akurat dan bermutu.

4. Kegiatan : Membuat rancangan design penyekat dan label

Nilai Dasar : Etika Publik
Indikator : Tekun dalam melakukan pekerjaan
Dampak : Setiap ASN harus melaksanakan tugasnya dengan rutin
demi tercapainya target kerja. Jika ini tidak diterapkan
maka keterampilan akan semakin berkurang dan hasil
pekerjaan tidak maksimal.

Nilai Dasar : Anti Korupsi

Indikator : Mandiri dalam menjalakan pekerjaan
Dampak : Setiap ASN harus memiliki jiwa kemandirian dalam
bersikap maupun bertindak. Jika ini tidak diterapkan maka
kita akan semakin dekat dengan hal-hal yang mampu
mempengaruhi kita dalam bertindak.

Nilai Dasar : Akuntabilitas

Indikator : Bertanggungjawab atas hasil pekerjaan
Dampak : Dalam menjalankan tugas, setiap ASN harus memiliki
kesadaran dan keinginan untuk menanggung sebuah
kewajiban. Jika ini tidak diterapkan maka kita tidak
menjalankan tugas dengan profesional.