Anda di halaman 1dari 13

KABUPATEN TANAH LAUT

KEPUTUSAN KEPALA DESA ………………..


NOMOR …… TAHUN 2021

TENTANG

PEMBENTUKAN SATUAN GUGUS TUGAS PENANGANAN COVID-19 SEBAGAI


PENYELENGGARA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN
MASYARAKAT (PPKM) MIKRO TINGKAT DESA DAN TINGKAT DUSUN

KEPALA DESA …………..

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menghentikan penyebaran


Covid-19 di Desa, maka perlu dilakukan
pembentukan Satuan Gugus Tugas Penanganan
Covid-19 sebagai penyelenggara Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro
tingkat Desa dan tingkat Dusun;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a, maka perlu ditetapkan
pembentukan Satuan Gugus Tugas Penanganan
Covid-19 sebagai penyelenggara Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro
tingkat Desa dan tingkat Dusun dengan Keputusan
Kepala Desa;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1965 tentang


Pembentukan Daerah Tingkat II Tanah Laut,
Daerah Tingkat II Tapin dan Daerah Tingkat II
Tabalong (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1965 Nomor 51, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 2756) dengan
mengubah Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959
Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1820) tentang Penetapan Undang-
Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang
Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1953
Nomor 9);
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang
Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1984 Nomor 3273);
3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4723);
4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063 );
5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
6. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang
Kekarantinaan Kesehatan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 128,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 6236);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991
tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991
Nomor 49);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018
tentang Penyelenggaraan Kedaruratan Bencana
Pada Kondisi Tertentu (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 34);
9. Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 2020 tentang
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease 19 (Covid-19);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun
2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 2091);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun
2016 tentang Kewenangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2020 tentang Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease (Covid-19) Di Lingkungan Pemerintah
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 249);
13. Peraturan Bupati Tanah Laut Nomor 34 Tahun
2018 tentang Daftar Kewenangan Desa
Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal
Berskala Desa (Berita Daerah Kabupaten Tanah
Laut Tahun 2018 Nomor 34);
14. Peraturan Bupati Tanah Laut Nomor 36 Tahun
2020 tentang Penanganan Corona Virus Disease
2019 (Covid-19) Di Kabupaten Tanah Laut Tahun
2020 (Berita Daerah Kabupaten Tanah Laut Tahun
2020 Nomor 36);
15. Peraturan Bupati Tanah Laut Nomor 38 Tahun
2020 tentang Pencegahan Penyebaran Dan
Penanggulangan Dampak Corona Virus Disease
2019 (Covid-19) Terhadap Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa (Berita Daerah Kabupaten
Tanah Laut Tahun 2020 Nomor 38) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Bupati Tanah Laut
Nomor 130 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas
Peraturan Bupati Tanah Laut Nomor 82 Tahun
2020 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Bupati Tanah Laut Nomor 38 Tahun 2020 tentang
Pencegahan Penyebaran Dan Penanggulangan
Dampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
Terhadap Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
(Berita Daerah Kabupaten Tanah Laut Tahun 2020
Nomor 130);
16. Peraturan Desa ………….. Nomor … Tahun ….
tentang Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak
Asal usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa
(Lembaran Desa ………….. Tahun …. Nomor …);

Memperhatikan : 1. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 03 Tahun


2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) Skala Mikro di sebagian Jawa
dan Bali;
2. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun
2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro
dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona
Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan
untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus
Disease 2019;
3. Surat Menteri Dalam Negeri tanggal 10 Februari
2021 Nomor 443/0619/BPD tentang Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro
dan Pelaksanaan Posko Penanganan Covid 19 di
Tingkat Desa;
4. Instruksi Menteri Desa Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2021
tentang Penggunaan Dana Desa Tahun 2021 dalam
Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) Skala Mikro di Desa;
5. Surat Edaran Dirjen Perimbangan Keuangan
Kementerian Keuangan Nomor 3 tahun 2021
tentang Penegasan Surat Edaran Dirjen
Perimbangan Keuangan Nomor 2 Tahun 2021
tentang Penyesuaian Penggunaan Anggaran
Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran
2021 untuk Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease 2019;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.01/
MENKES/104/2020 tentang Penetapan Infeksi
Novel Coronavirus (Infeksi 2019-Ncov) sebagai
Penyakit yang dapat Menimbulkan Wabah dan
Upaya Penanggulangannya;
7. Keputusan Bupati Tanah laut Nomor 188.45/435-
KUM/ 2020 Tentang Satuan Tugas Pencegahan,
Pengendalian, dan Penanganan Bencana Non
Alam/Corona Virus Disesase (COVID-19) Kabupaten
Tanah Laut;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
PERTAMA : Pembentukan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19
sebagai penyelenggara Pemberlakuan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Desa dan
tingkat Dusun dengan susunan keanggotaan
sebagaimana tercantum pada lampiran keputusan ini;

KEDUA : 1. Penyelenggara Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan


Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Desa merupakan
pelaksana yang telah ditunjuk dan diatur
kewenangannya dalam Surat Keputusan Kepala Desa,
dengan struktur yang terdiri:
a. Kepala Desa selaku Ketua Pelaksana;
b. Babinkamtibmas selaku Wakil Ketua I;
c. Babinsa selaku Wakil Ketua II;
d. Sekretaris Desa selaku Sekretaris Satgas tingkat
Desa;
e. Kasi dan Aparat Desa selaku Ketua
Bidang/Pelaksana Teknis.

2. Penyelenggara Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan


Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Dusun merupakan
pelaksana yang ditunjuk dan diatur kewenangannya
melalui Surat Keputusan Kepala Desa, dengan
struktur yang diuraikan sebagai berikut:
a. Kepala Dusun selaku Koordinator Wilayah Dusun;
b. Ketua Bidang Pengelolaan Bantuan dan Logistik
dijabat oleh seorang Ketua Rukun Tetangga;
c. Ketua Bidang Informasi, Edukasi dan Sosialisasi
dijabat oleh seorang Ketua Rukun Tetangga, atau
Tokoh Masyarakat, atau Tokoh Pemuda;
d. Ketua Bidang Keamanan dan Ketertiban dijabat
oleh seorang Ketua Rukun Tetangga, atau Tokoh
Masyarakat, atau Tokoh Pemuda;
e. Ketua Bidang Keagamaan dan Pengelolaan Alkah
dijabat oleh seorang Tokoh Agama yang masih
aktif menggerakkan kegiatan keagamaan di
masyarakat setempat atau Ketua Rukun Tetangga
yang memiliki pengetahuan bidang keagamaan;
f. Ketua Bidang Kesehatan dan Penanganan Isolasi
Mandiri dijabat oleh seorang Tenaga Medis Desa,
atau Tokoh Masyarakat, atau Tokoh Pemuda yang
memiliki pengetahuan dibidang Kesehatan;
g. Ketua Bidang Pembantu Umum dijabat oleh
seorang Ketua Rukun Tetangga, atau Tokoh
Pemuda;
h. Anggota setiap bidang yaitu warga setempat atau
anggota masyarakat yang berdomisili di wilayah
dusun tersebut.
3. Susunan anggota Satuan Gugus Tugas Penanganan
Covid-19 sebagai penyelenggara Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat
Desa dan tingkat Dusun sebagaimana tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Keputusan Kepala Desa ini.
4. Tugas dan kewenangan Koordinator wilayah Dusun,
yaitu:
a. Membentuk Tim Gugus Tugas Pembatasan
Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Dusun
melalui musyawarah dusun;
b. Mengusulkan formasi Tim Gugus Tugas
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro
tingkat Dusun yang merupakan hasi musyawarah
dusun kepada Kepala Desa;
c. Menyusun rencana dan agenda kegiatan
pencegahan dan penanganan dampak Covid-19 di
tingkat dusun;
d. Mengkoordinir kegiatan pencegahan dan
penanganan dampak Covid-19 yang dilakukan
oleh Tim Gugus Tugas Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Dusun;
e. Mengelola posko Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) Mikro tingkat dusun;
f. Menyusun jadwal piket Tim Gugus Tugas
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro
tingkat Dusun;
g. Mengkonsultasikan rencana tindakan darurat
yang dilakukan untuk penanganan kondisi genting
kepada Kepala Desa;
h. Mengkoordinasikan rencana tindakan darurat
yang dilakukan untuk penanganan kondisi genting
kepada instansi terkait;
i. Melaporkan kegiatan pencegahan dan
pen.anganan dampak Covid-19 yang dilakukan
oleh Tim Gugus Tugas Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Dusun kepada
Kepala Desa.
5. Tugas dan kewenangan Ketua Bidang Pengelolaan
Bantuan dan Logistik, yaitu:
a. Menginventarisir atau mendata kebutuhan logistik
untuk penanganan dampak Covid-19 di tingkat
dusun;
b. Mengajukan permohonan logistik ke Pemerintah
Desa;
c. Menerima logistik;
d. Mengadministrasikan logistik yang diterima;
e. Mengelola logistik;
f. Mengumpulkan bantuan untuk penanganan
dampak Covid-19 di tingkat dusun;
g. Mengadminstrasikan bantuan yang diterima;
h. Menyalurkan bantuan kepada individu dan atau
keluarga yang sedang menjalani isolasi mandiri;
i. Melaporkan pengelolaan bantuan dan logistik
untuk penanganan dampak Covid-19 kepada
koordinator wilayah dusun.

6. Tugas dan kewenangan Ketua Bidang Informasi,


Edukasi dan Sosialisasi, yaitu:
a. Menerima dan mencatat aduan dari masyarakat;
b. Memberikan informasi secara berkala kepada
keluarga di luar wilayah dusun terkait kondisi
individu yang mengalami kasus positif Covid-19
dan atau keluarga yang menjalani isolasi mandiri;
c. Mendokumentasikan aktivitas keluar dan masuk
pengunjung atau tamu dari luar wilayah dusun;
d. Mendokumentasikan hasil koordinasi terkait
pencegahan dan penanganan Covid-19 kepada
warga di wilayah dusun;
e. Mengumpulkan informasi terkait program
Pemerintah Pusat, kebijakan Pemerintah Daerah,
dan kebijakan Pemerintah Desa untuk
pencegahan dan penanganan Covid-19 kepada
warga di wilayah dusun;
f. Mensosialisasikan dan memberikan edukasi
terkait program Pemerintah Pusat, kebijakan
Pemerintah Daerah, dan kebijakan Pemerintah
Desa untuk pencegahan dan penanganan Covid-
19 kepada warga di wilayah dusun;
g. Mensosialisasikan dan memberikan edukasi
terkait rencana tindakan darurat yang dilakukan
Pemerintah Daerah dan atau Pemerintah Desa
untuk pencegahan dan penanganan Covid-19
kepada warga di wilayah dusun;
h. Secara aktif menangkal berita bohong (hoax) yang
tersebar di masyarakat maupun di media sosial
dengan memberikan informasi positif terkait
pencegahan dan penanganan Covid-19 kepada
warga di wilayah dusun;
i. Melaporkan hasil pengelolaan informasi, dan
pelaksanaan kegiatan edukasi atau sosialisasi
pencegahan dan penanganan Covid-19 kepada
koordinator wilayah dusun.

7. Tugas dan kewenangan Ketua Bidang Keamanan dan


Ketertiban, yaitu:
a. Mengawasi penerapan protokol kesehatan pada
pelaksanaan hajatan atau kegiatan sosial lainnya
di masyarakat;
b. Mengendalikan kerumunan pada pelaksanaan
hajatan atau kegiatan sosial lainnya di
masyarakat;
c. Mendata tamu dari luar wilayah yang berkunjung
ke wilayah dusun dalam jangka waktu lebih dari
24 jam;
d. Melaksanakan penyekatan wilayah dusun dan
membatasi kegiatan masyarakat bedasarkan
pengumuman penerapan kondisi darurat oleh
pemerintah;
e. Melakukan pendekatan persuasif untuk mencegah
konflik sosial yang muncul akibat pembatasan
kegiatan masyarakat atau penerapan kondisi
darurat;
f. Melakukan mediasi untuk mendamaikan konflik
yang terjadi antarwarga atau konflik antara
pemerintah desa dengan masyarakat yang muncul
akibat pembatasan kegiatan masyarakat atau
penerapan kondisi darurat;
g. Melaksanakan penyekatan wilayah dan
pembatasan kegiatan masyarakat yang muncul
akibat penerapan tindakan darurat;
h. Menjaga keamanan dan ketertiban wilayah dusun
selama pemberlakuan kondisi darurat;
i. Melaporkan hasil kegiatan pengendalian
keamanan dan pengawasan kegiatan masyarakat
kepada koordinator wilayah dusun.

8. Tugas dan kewenangan Ketua Bidang Keagamaan


dan Pengelolaan Alkah, yaitu:
a. Mengkondisikan penerapan protokol kesehatan
pada pelaksanaan kegiatan keagamaan di
masyarakat;
b. Mengendalikan kerumunan pada pelaksanaan
kegiatan keagamaan di masyarakat;
c. Mengkondisikan materi ceramah keagamaan
untuk tetap menjaga suasana tenang dan patuh
terhadap program pencegahan dan penanganan
Covid-19 yang diselenggarakn oleh pemerintah;
d. Melakukan pemulasaraan jenazah dengan
prosedur Covid-19 terhadap penderita Covid-19
yang meninggal dunia dalam masa isolasi
mandiri;
e. Memfasilitasi pemulangan jenazah pasien Covid-
19 yang meninggal dunia di rumah sakit dengan
persetujuan dari pemerintah, keluarga, dan
warga;
f. Mempersiapkan lahan dan perlengkapan
pemakaman dengan prosedur Covid-19 terhadap
penderita Covid-19 yang meninggal dunia di
rumah sakit atau dalam masa isolasi mandiri;
g. Melaksanakan prosesi pemakaman dengan
prosedur Covid-19 terhadap penderita Covid-19
yang meninggal dunia di rumah sakit atau dalam
masa isolasi mandiri;
h. Mengkondisikan kegiatan keagamaan pasca
pemakaman korban Covid-19 agar tetap layak
secara agama dan tradisi dengan tetap
menerapkan protokol kesehatan untuk
mencegah penularan;
i. Melaporkan hasil kegiatan cipta kondisi di bidang
keagamaan dan pengelolaan alkah kepada
koordinator wilayah dusun.

9. Tugas dan kewenangan Bidang Kesehatan dan


Penanganan Isolasi Mandiri, yaitu:
a. Mengumpulkan data dan informasi kasus positif
Covid-19 di wilayah dusun;
b. Mengumpulkan data dan informasi individu dan
atau keluarga yang menjalani isolasi mandiri;
c. Membantu pengurusan administrasi terhadap
individu melaporkan kasus positif Covid-19 dan
atau keluarga yang menjalani isolasi mandiri;
d. Mengelola data kasus positif Covid-19 dan
pelaksanaan isolasi mandiri yang terjadi di
wilayah dusun;
e. Memberikan edukasi penanganan Covid-19
kepada individu yang mengalami kasus positif
Covid-19 dan atau keluarga yang menjalani
isolasi mandiri;
f. Memberikan edukasi pencegahan penularan
Covid-19 kepada warga di wilayah dusun;
g. Secara berkala mengontrol kondisi kesehatan
individu yang mengalami kasus positif Covid-19
dan menjalani isolasi mandiri;
h. Membantu upaya vaksinasi terhadap keluarga
yang tinggal dalam satu rumah atau kontak erat
dari individu yang mengalami kasus positif Covid-
19;
i. Melaporkan hasil kegiatan bidang keagamaan
dan pengelolaan isolasi mandiri kepada
koordinator wilayah dusun.

10. Tugas dan kewenangan Bidang Pembantu Umum,


yaitu membantu bidang teknis lain yang memerlukan
bantuan.

11. Melaporkan semua hasil tugas kepada Satuan Gugus


Tugas Penanganan Covid-19 tingkat Desa, yang
selanjutnya dilaporkan kepada Satuan Gugus Tugas
Penanganan Covid-19 tingkat Kecamatan;

KETIGA : Membebankan biaya pelaksanaan Satuan Gugus Tugas


Penanganan Covid-19 sebagai penyelenggara
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
Mikro tingkat Desa dan tingkat Dusun sebagaimana
dimaksud pada Diktum KEDUA pada APBDesa Tahun
Anggaran 2021;

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan


dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
Keputusan ini akan diadakan pembetulan sebagaimana
mestinya;

Ditetapkan di Desa …………..


pada tanggal … ………… 2021

KEPALA DESA …………..,


......................
Lampiran Keputusan Kepala Desa …………..
Tentang : Pembentukan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19
sebagai penyelenggara Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) Mikro tingkat Desa dan tingkat Dusun
Nomor : ..... Tahun 2021
Tanggal : ..... ............ 2021

SUSUNAN SATUAN GUGUS TUGAS PENANGANAN COVID-19


SEBAGAI PENYELENGGARA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN
MASYARAKAT (PPKM) MIKRO TINGKAT DESA

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Ketua Pelaksana Kepala Desa

2. Wakil Ketua I Babinkamtibmas

3. Wakil Ketua II Babinsa

4. Sekretaris Satgas Sekretaris Desa


Tingkat Desa

5. Ketua Bidang/Pelaksana Kasi/Kaur/Perangkat


Teknis Desa

SUSUNAN SATUAN GUGUS TUGAS PENANGANAN COVID-19


SEBAGAI PENYELENGGARA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN
MASYARAKAT (PPKM) MIKRO TINGKAT DUSUN

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Koordinator Wilayah Kepala Dusun 1


Dusun
Ketua Bidang
2. Pengelolaan Bantuan Ketua RT …
dan Logistik

Ketua Bidang Informasi, Ketua RT/Tokoh


3. Edukasi dan Sosialisasi Masyarakat/Tokoh
Pemuda

4. Ketua Bidang Keamanan Ketua RT/Tokoh


dan Ketertiban Masyarakat/Tokoh
Pemuda
Ketua Bidang
5. Keagamaan dan Tokoh Agama/Tokoh
Pengelolaan Alkah Masyarakat

Ketua Bidang Kesehatan Tenaga Kesehatan/Tokoh


6. dan Penanganan Isolasi Masyarakat/Tokoh
Mandiri Pemuda

7. Ketua Bidang Pembantu Ketua RT/Tokoh Pemuda


Umum

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Koordinator Wilayah Kepala Dusun 2


Dusun

Ketua Bidang
2. Pengelolaan Bantuan Ketua RT …
dan Logistik

Ketua Bidang Informasi, Ketua RT/Tokoh


3. Edukasi dan Sosialisasi Masyarakat/Tokoh
Pemuda

4. Ketua Bidang Keamanan Ketua RT/Tokoh


dan Ketertiban Masyarakat/Tokoh
Pemuda
Ketua Bidang
5. Keagamaan dan Tokoh Agama/Tokoh
Pengelolaan Alkah Masyarakat

Ketua Bidang Kesehatan Tenaga Kesehatan/Tokoh


6. dan Penanganan Isolasi Masyarakat/Tokoh
Mandiri Pemuda
7. Ketua Bidang Pembantu Ketua RT/Tokoh Pemuda
Umum

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Koordinator Wilayah Kepala Dusun 3


Dusun

Ketua Bidang
2. Pengelolaan Bantuan Ketua RT …
dan Logistik

Ketua Bidang Informasi, Ketua RT/Tokoh


3. Edukasi dan Sosialisasi Masyarakat/Tokoh
Pemuda

4. Ketua Bidang Keamanan Ketua RT/Tokoh


dan Ketertiban Masyarakat/Tokoh
Pemuda
Ketua Bidang
5. Keagamaan dan Tokoh Agama/Tokoh
Pengelolaan Alkah Masyarakat

Ketua Bidang Kesehatan Tenaga Kesehatan/Tokoh


6. dan Penanganan Isolasi Masyarakat/Tokoh
Mandiri Pemuda

7. Ketua Bidang Pembantu Ketua RT/Tokoh Pemuda


Umum

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Koordinator Wilayah Kepala Dusun 4


Dusun

Ketua Bidang
2. Pengelolaan Bantuan Ketua RT …
dan Logistik

Ketua Bidang Informasi, Ketua RT/Tokoh


3. Edukasi dan Sosialisasi Masyarakat/Tokoh
Pemuda
4. Ketua Bidang Keamanan Ketua RT/Tokoh
dan Ketertiban Masyarakat/Tokoh
Pemuda
Ketua Bidang
5. Keagamaan dan Tokoh Agama/Tokoh
Pengelolaan Alkah Masyarakat

Ketua Bidang Kesehatan Tenaga Kesehatan/Tokoh


6. dan Penanganan Isolasi Masyarakat/Tokoh
Mandiri Pemuda

7. Ketua Bidang Pembantu Ketua RT/Tokoh Pemuda


Umum

NO. NAMA JABATAN KETERANGAN


1 2 3 4

1. Koordinator Wilayah Kepala Dusun 5


Dusun

Ketua Bidang
2. Pengelolaan Bantuan Ketua RT …
dan Logistik

Ketua Bidang Informasi, Ketua RT/Tokoh


3. Edukasi dan Sosialisasi Masyarakat/Tokoh
Pemuda

4. Ketua Bidang Keamanan Ketua RT/Tokoh


dan Ketertiban Masyarakat/Tokoh
Pemuda
Ketua Bidang
5. Keagamaan dan Tokoh Agama/Tokoh
Pengelolaan Alkah Masyarakat

Ketua Bidang Kesehatan Tenaga Kesehatan/Tokoh


6. dan Penanganan Isolasi Masyarakat/Tokoh
Mandiri Pemuda

7. Ketua Bidang Pembantu Ketua RT/Tokoh Pemuda


Umum

KEPALA DESA …………..,


......................

Anda mungkin juga menyukai