Anda di halaman 1dari 7

Tugas Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

KEPADATAN PENDUDUK

Disusun Oleh:

1. Sirron Taufiqur R.
2. Ibnu Fajar
3. Rafiq Irwan J.
4. Setiatna Romadon

Kelas: 8.1

Madrasah Tsanawiyah Miftahul Umam

Jakarta selatan

2015
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pertumbuhan di dunia sangat pesat. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penduduk dunia
yang berjumlah hampir mencapai 10 milliar jiwa. Adapun pembengkakan jumlah penduduk
di dunia ini disebabkan angka kelahiran lebih tinggi daripada angka kematian bayi. Variabel-
variabel dalam problema kependudukan sangatlah kompleks, meliputi penduduk itu sendiri,
kemiskinan, kesempatan kerja, permukiman, kesehatan, gizi pendidikan, kejahatan,
pencemaran lingkungan, krisis ekonomi, kelaparan, sandang, air bersih, kebodohan,
keterbelakangan, fasilitas umum, fasilitas sosial. Nyaris faktor kepadatan penduduk menjadi
pangkal segala problematika kehidupan manusia itu sendiri.
Indonesia mempunyai jumlah penduduk yang besar, yaitu menurut sensus 1991
terdapat hampir 200 juta orang. Jumlah penduduk yang besar itu bertambah pula dengan
cepat, walaupun program keluarga berencana (KB) telah dilakukan secara intensif. Dilihat
dari tekanan penduduk, bahwa pertumbuhan penduduk memerlukan tambahan lahan untuk
produksi pangan dan pemukiman dengan segala aktivitasnya.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumasan masalah yang terdapat dalam makalah ini yaitu :
1. Apa saja masalah kepadatan penduduk ?
2. Apa solusi yang dapat mengatasi masalah kepadatan penduduk ?

C. Tujuan
Dilihat dari rumusan masalah di atas, adapun tujuan dari makalah ini adalah :
1. Dapat mengetahui apa saja masalah akibat dari kepadatan penduduk.
2. Dapat memberikan solusi guna mengatasi kepadatan penduduk.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Penduduk

Penduduk dikonotasikan sebagai orang atau orang-orang yang mendiami suatu


tempat, kampung, wilayah atau negeri, dan merupakan aset pembangunan atau sering disebut
sumber daya manusia (SDA).
Penambahan penduduk yang cepat menyebabkan tingkat kepadatan penduduk
menjadi tinggi. Kepadatan penduduk dapat dihitung berdasarkan jumlah penduduk untuk
setiap satu kilometer persegi. Cara menghitungnya adalah dengan membandingkan jumlah
penduduk di suatu daerah dengan luas daerah yang ditempati. Kepadatan penduduk ini
mempunyai dampak yang signifikan terhadap kelangsungan hidup manusia.

B. Dampak kepadatan penduduk

Indonesia selain mempunyai wilayah yang luas, juga mempunyai jumlah pnduduk
yang besar. Jumlah penduduk ini adalah perhatian serius bagi negara, sebagai contoh, pulau
jawa yang luasny hanya7% dari luas negara Indonesia dihuni sekitar 60% penduduk
Indonesia, kondisi ini mengakibatkan pulau Jawa terlalu kelebihan penduduk dibandingkan
pulau-pulau lain.
Adapun akibat dari kelebihanya penduduk berakibat tidak baik bagi kondisi
penduduk Indonesia. Sebagai akibatnya, berikut adalah akibat-akibat dari kepadatan
penduduk :

1. Persaingan Lapangan Pekerjaan


Persaingan lapangan pekerjaan ini di sebabkan oleh pertumbuhan penduduk di
negara kita yang sangat tinggi dan rupanya pertumbuhan penduduk ini tidak sebanding
dengan jumlah lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pemerintah selama ini sehingga
yang terjadi adalah bertambahnya jumlah pengangguran di Indonesia.

2
2. Persaingan Untuk Mendapatkan Pemukiman
Persaingan untuk mendapat permukiman yang layak ini biasa terjadi didaerah
perkotaan yg padat, dan permasalahan seperti ini biasa terjadi karena perumahan yang
tidak memadai dan kondisi rumah yang sudah tak layak huni. Namun tidak semua
masyarakat bersaing untuk mendapatkan pemukiman yang layak , nyatanya banyak juga
masyarakat yang memilih tetap tinggal yang sudah bertahun-tahun menjadi tempat
tinggalnya dengan alasan sudah terbiasa dan warisan dari nenek moyang sehingga
mereka enggan untuk meninggalkannya

3. Meningkatnya Jumlah Kemiskinan


Dampak dari kepadatan penduduk selanjutnya adalah meningkatnya jumlah
kemiskinan. Meningkatnya jumlah kemiskinan ini di sebabkan oleh kurang
berkembangnya kreatifitas dari masyarakat untuk membuka lapangan pekerjaan sendiri
hal tersebut bukan tanpa alasan karena untuk membuka lapangan pekerjaan sendiri
membutuhkan keterampilan dan keahlian khusus yang mana untuk mendapatkan itu
semua masyarakat membutuhkan sarana pendidikan , sedangkan di negeri kita ini sarana
pendidikan masih belum dapat dirasakan semua rakyatnya karena faktor kemiskinan .

4. Rendahnya Kesempatan Pendidikan


Di negara kita ini memiliki tingkat kekahiran yang tinggi namun tidak
didampingi dengan tingkat kematian, dengan demikian tentu semakin banyak fasilitas
dan jumlah tenaga kerja guru yang diperlukan, namun sebagai hasilnya tidak setiap anak
memiliki kesempatan untuk bersekolah dan mendapatkan pendidikan yang layak dan
memadai.

C. Penanggulangan dampak kepadatan penduduk

Segala sesuatu pasti ada pokok permasalahan yang harus dipecahkan, baik secara
bersama atau individual. Dalam hal ini untuk mengatasi masalah kepadatan penduduk

3
sangatlah dibutuhkan kkerjasama dari berbagai pihak. Adapun hal-hal yang perlu dilakukan
untuk menekan pesatnya pertumbuhan penduduk adalah :

1. Menggalakkan program KB atau Keluarga Berencana untuk membatasi jumlah anak


dalam suatu keluarga secara umum dan massal, sehingga akan mengurangi jumlah angka
kelahiran.
2. Menunda masa perkawinan agar dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi.
3. Penambahan dan penciptaan lapangan kerja Dengan meningkatnya taraf hidup
masyarakat maka diharapkan hilangnya kepercayaan banyak anak banyak rejeki. Di
samping itu pula diharapkan akan meningkatkan tingkat pendidikan yang akan merubah
pola pikir dalam bidang kependudukan.
4. Meningkatkan kesadaran dan pendidikan kependudukan. Dengan semakin sadar akan
dampak dan efek dari laju pertumbuhan yang tidak terkontrol, maka diharapkan
masyarakat umum secara sukarela turut mensukseskan gerakan keluarga berencana.
5. Mengurangi kepadatan penduduk dengan program transmigrasi. Dengan menyebar
penduduk pada daerah-daerah yang memiliki kepadatan penduduk rendah diharapkan
mampu menekan laju pengangguran akibat tidak sepadan antara jumlah penduduk dengan
jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia.

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat di simpulkan bahwa penduduk merupakan orang-orang
yang menduduki suatu tempat, wilayah atau Negara. Penambahan penduduk yang cepat
menyebabkan tingkat kepadatan penduduk menjadi tinggi. Dampak dari kepadatan penduduk
antara lain:
a. Persaingan Lapangan Pekerjaan
b. Persaingan untuk mendapatkan pemukiman
c. Meningkatnya Jumlah kemiskinan
d. Rendahnya Kesempatan Pendidikan
Adapun hal-hal yang perlu dilakukan untuk menekan pesatnya pertumbuhan
penduduk adalah:
a. Menggalakkan program KB (Keluarga Berencana)
b. Menunda masa perkawinan agar dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi.
c. Penambahan dan penciptaan lapangan kerja
d. Meningkatkan kesadaran dan pendidikan kependudukan
e. Mengurangi kepadatan penduduk dengan program transmigrasi

B. Kritik dan Saran


Demikiankah makalah yang dapat penulis sampaikan. Sebagian makalah kami
menyadari banyak kekurangan, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

5
DAFTAR PUSTAKA

Kretif, tim. 2010. Geografi SMA/MA kelas XI. Jakarta: PT. Bumi Aksara

http://www.jawaposting.blogspot.com/2011/04/masalah-kepadatan-penduduk.html.

Anda mungkin juga menyukai