KERANGKA KONSEP
ekosistem di dalam rongga mulut. Salah satu fungsi saliva adalah mempertahankan
keseimbangan buffer saliva yang membantu melindungi gigi dari terjainya proses demineralisasi
enamel. pH saliva dapat mengalami peningkatan dan penurunan dengan adanya stimulasi,
dimana perubahan pH saliva mempunyai pengaruh pada fungsi saliva. Peningkatan pH saliva
dapat disebabkan karena beberapa faktor yaitu kecepatan aliran saliva, diet dan irama cyrcadian.
Sedangkan penurunan pH saliva dapat disebabkan karena diet, irama cyrcadian, dan keadaan
psikologis. Diet yang menyebabkan terjadinya penurunan pH saliva adalah diet yang kaya
turun.
Namun ada beberapa hal lain yang berhubungan dengan makanan kariogenik seperti
bentuk dan konsistensi. Bentuk yang cair dapat mengurangi perlekatan sisa makanan pada gigi
dan makanan dengan konsistensi yang kenyal menstimulasi saliva lebih banyak sehingga
Pada penelitian ini makanan kariogenik yang digunakan adalah es krim dan
yang diuji dan dilihat penurunan pH saliva yang terjadi. Faktor-faktor yang mempengaruhi pH
saliva setelah mengkonsumsi makanan yang diuji adalah derajat keasaman (pH) makanan, waktu
pengumpulan saliva, lama waktu kontak makanan dengan rongga mulut dan fermentasi
Derajat keasaman ( pH )
saliva
Mengkonsumsi Mengkonsumsi
Es krim Marshmallow
Penurunan pH saliva
Berdasarkan dari uraian data di atas, dapat diambil suatu hipotesis bahwa terdapat
perbedaan dan pH saliva sebelum dan sesudah mengkonsumsi es krim dan marshmellow