Teknik Mesin
Makalah PROPERTI SALURAN TERBUKA DAN Ikuti 0
PERSAMAAN DASAR
Lihat profil lengkapku
Tujuan pembuat materi ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Mekanika Teknik IV 2015 (9)
yang dibimbing oleh: Juni (6)
Mei (2)
Nur Robbi ,ST .MT Makalah PROPERTI SALURAN
TERBUKA DAN PERSAMAAN DAS...
Makalah Open Channel, Closed Conduit,
dan Tipe – T...
Maret (1)
Oleh:
DONY PRAYOGI SANTOSO
AHMAD KHOIRON
PRAKATA
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
makalah yang berjudul "PROPERTI SALURAN TERBUKA DAN PERSAMAAN
DASAR". Atas dukungan moral dan materi yang diberikan dalam penyusunan makalah
ini, maka kami selaku penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Nur Robbi ,ST .MT selaku guru Pembimbing kami, yang memberikan
arahan, masukan kepada penulis.
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh karena itu, saran dan
kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan
makalah ini.
Penulis
Daftar Isi
Halaman
judul ................................................................................................................................. 1
Prakata
……….................................................................................................................................
2
Daftar
Isi .........................................................................................................................................
.3
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………......
………………………….… 4
BAB II ISI ………………………………………………………......
………………………….… 5
A. JENIS ALIRAN FLUIDA
1. Definisi …………………....……………………………………........………....
……………... 5
2. Klasifikasi ……………………………………………………………………….......
……..…. 5
3. Geometri penampang melintang ……………………………………………………………............
…….. 6
4. Distribusi, koefisien kecepatan dan pengukuran kecepatan ……………………………...............
……..... 9
B. PERSAMAAN DASAR
1. Persamaan kontiunitas …………………………………………………………………..............
………… 10
2. Persamaan energy ……………………………………………………………………….............
………… 12
3. Persamaan momentum …………………………………………………………………….............
………. 12
4. Transpormasi system ke volume control …………………………………………………..............
……… 12
BAB III KESIMPULAN ……………………………………………………………………….
………….…… 14
Daftar pustaka …………………………………………………………………………………….....
………..… 15
Bab I
PENDAHULUAN
Manfaat :
1. Memberikan pembaca pengetahuan baru
Bab II
1. Definisi
Aliran Saluran terbuka adalah saluran yang mengalirkan air dengan permukaan
bebas. saluran terbuka dapat terjadi dalam bentuk yang bervariasi cukup besar, mulai
dari aliran di atas permukaan tanah yang terjadi pada waktu hujan, sampai aliran dengan
kedalaman air konstan dalam saluran prismatis. Masalah aliran saluran terbuka banyak
dijumpai dalam aliran sungai, aliran saluran-saluran irigasi, aliran saluran pembuangan
dan saluran-saluran lain yang bentuk dan kondisi geometrinya bermacam-macam.
Mekanika aliran saluran terbuka lebih sulit dibanding dengan mekanika saluran
tertutup. Pada aliran saluran tertutup tidak terdapat permukaan bebas sehingga tidak
terdapat pengaruh langsung dari tekanan atmosfer, pengaruh yang ada hanyalah tekanan
hidraulik yang besarnya dapat lebih besar atau lebih kecil daripada tekanan atmosfer.
Sedangkan pada aliran saluran terbuka terdapat permukaan bebas yang berhubungan
dengan atmosfer dimana permukaan bebas tersebut merupakan suatu batas antara dua
fluida yang berbeda kerapatannya yaitu cairan dan udara, dan pada permukaan ini
terdapat tekanan atmosfer. Dalam hal ini hubungannya dengan atmosfer perlu adanya
pertimbangan bahwa kerapatan udara jauh lebih rendah daripada kerapatan air.
2. Klasifikasi
Klasifikasi saluran terbuka berdasarkan asal-usul:
- Saluran alam (natural channel)
Contoh: sungai-sungai kecil di daerah hulu (pegunungan) hingga sungaibesar di muara.
- Canal: semacam parit dengan kemiringan dasar yang landau, berpenampang segi
empat,segi empat, segi tiga, trapezium maupun lingkaran. Terbuat dari galian tanah,
pasangan batu, beton ataukayu maupun logam.
- Talang (flume): semacam selokan kecil yang terbuat dari logam, beton atau kayu yang
melintas di atas permukaan tanah dengan suatu penyanggah.
- Got Miring (chute): semacam selokan dengan kemiringan dasar yang relative curam.
- Bangunan Terjun (drop structure): semacam selokan dengan kemiringan yang tajam.
Perubahan muka air terjadi pada jarak yang sangat dekat.
- Terowongan (tunnel): saluran tertutup yang melintasi gundukan tanah atau bukit dengan
jarak yang relatif panjang.
- Kecepatan aliran v adalah jarak yang ditempuh aliran pada saluran dalam satuan waktu.
Biasanya kecepatan vdinyatakan dalam satuan m/dt.
- Kecepatan aliran pada saluran adalah tidak merata. Kecepatan maksimum aliranterjadi
pada kisaran 0.05 hingga 0.25 kedalamannya.
- Makin mendekati tepi saluran maupun dasar saluran, kecepatan aliran adalah mengecil.
- Distribusi kecepatan pada penampang saluran tergantung pada beberapa faktor antara
lain:
- Bentuk penampang
- Kekerasan saluran
- Adanya tekukan-tekukan
- Kedalaman aliran (y) : jarak vertical titik terendah dasar saluran hingga
permukaan air (depth of flow).
- Kemiringan dinding (m) : angka penyebut pada perbandingan Antara sisi vertical
terhadap horizontal (side slope).
- Lebar puncak (T) : lebar penampang saluran pada permukaan air (top
width).
- Luas basah (A) : luas penampang melintang yang tegak lurus aliran
(water area).
- Jari-jari hidraulik (R) : perbandingan antara luas basah A dengan keliling basah
P. (hydraulic radius).
- Factor penampang (Z) : perkalian antara luas basah A dengan akar kuadrat
dari kedalam hidraulik D. (section factor).
Untuk penampang melintang berbentuk segi empat maupun segi tiga, maka unsur
geometrinya adalah identik. Hanya saja yang berbeda aadalah harga B dan m. Untuk
penampang segi empat harga m = 0, untuk penampang segi tiga harga B = 0.
B. PERSAMAAN DASAR
1. Persamaan Kontiunitas
adalah persamaan kontinuitas yang diterapkan pada dua penampang di sepanjang sebuah
tabung aIiran dalam aIiran steadi.
2. Persamaan Energi
Hukum pertama termodinamika, atau singkatnya, persamaan energi, memiliki
kegunaan pada saat perpindahan kalor atau usaha ingin diketahui. Jika pada intinya
tidak terjadi perpindahan kalor dan tidak ada usaha eksternal dari pompa atau alat
lainnya, persamaan energi memungkinkan kita menghubungkan tekanan, kecepatan
dan ketinggian. Kita lihat bagaimana persamaan ini disusun. Kita mulai dengan
persamaan energi daiam bentuk umumnya.
3. Persamaan Momentum
Jika perhitungan melibatkan gaya, seringkali kita perlu menerapkan hukum
kedua Newton, atau sederhananya, persamaan momentum, ke soal yang dihadapi.
Untuk suatu volume umum, dengan menggunakan deskripsi pergerakan Eulerian,
persamaan momentum telah diberikan dalam Pers. dalam bentuk yang paling umum
untuk sebuah volume kontrol tetap sebagai.
Ketiga hukum dasar yang berkaitan dengan mekanika fluida seringkali disebut
sebagai kekekalan massa, energi dan momentum. Dua yang terakhir lebih spesifik lagi
disebut hukum pertama termodinamika dan hukum kedua Newton. Setiap hukum ini
diekspresikan dengan menggunakan deskripsi pergerakan Lagrangian; hukum-hukum ini
berlaku untuk suatu massa fluida tertentu. Hukum-hukum ini dinyatakan sebagai
berikut:
- Massa :Massa suatu sistem tetap konstan
- Energi : laju perpindahan kalor ke suatu sistem dikurangi dengan usaha yang
dilakukan oleh suatu sistem adalah sama dengan laju perubahan energi E dari sistem
tersebut.
- Momentum : Gaya momentum yang bekerja pada suatu sistem sama dengan laju
perubahan momentum dari sistem tersebut.
Setiap hukum ini lanjutnya akan diekpsresikan secara matematis dengan mengenali
bahwa laju perubahan berlaku untuk sekumpulan partikel fluida dan kenyataan bahwa
densitas, energi spesifik dan kecepatan dapat berubah dari titik ke titik di dalam volume
yang di maksud. Ini memerlukan derivatif material dan pengintegralan pada volume.
Bab III
Kesimpulan
Daftar Pustaka
http://abdulloh-faqih.blogspot.com/2011/06/saluran-terbuka.html
http://www.ilmusipil.com/pengertian-hidrolika
http://www.academia.edu/5773360/ALIRAN-MELALUI-SALURAN-
TERBUKA
http://e-jurnal.ukrimuniversity.ac.id/file/21202.pdf
R.L. Daugberty and J.B. Franzini'. "Fluid Mechanics with Engineering
Applications".