Anda di halaman 1dari 7

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Persekutuan Pembentukan, Operasi, dan Perubahan Kepemilikan


Part 2

• OPERASI PERSEKUTUAN

NOTE: untuk biaya yang sifatnya pribadi dari seorang sekutu, HARUS dipisahkan dengan biaya yang
dikeluarkan untuk biaya persekutuan . dan jika ada sekutu melakukan pembayaran biaya yang sifatnya
untuk kepentingan pribadi dengan menggunakan aset persekutuan maka pembayaran ini akan
dibebankan kepada akun modal dari sekutu yang bersangkutan

Contoh

Pada 2010 Clara dan Pipit setuju untuk membentuk persekutuan, dan sepakat menjalankan dengan
pembagian Laba Sebesar 70:30. Data yang berkaitan dengan persekutuan adalah sebagai berikut

1. Laba Persekutuan tahun 2010 100 Juta


2. Modal Clara, 1 Januari 2010 150 Juta
3. Tambahan investasi Clara tahun 2010 10 Juta
4. Prive Clara 20 Juta
5. Modal Pipit 1 Januari 2010 100 Juta
6. Pengambilan Pipit 20 Juta
7. Penarikan Modal (withd rawals) Pipit 2010 5 juta

Laporan Modal Persekutuan Clara dan Pipit


Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010

Dalam ribuan Rupiah


Clara (70%) Pipit (30%) Total

Saldo Modal 150.000 100.000 250.000

(+) Investasi 10.000 - 10.000

(-) withdrawal - 5.000 5.000

(-) Pengambilan 20.000 20.000 40.000


Modal
Jumlah Bersih 140.000 75.000 215.000
Kontribusi
(+) Laba Bersih 70.000 30.000 100.000

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 1


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Saldo Modal 31 210.000 105.000 315.000


desember 2010

NOTE : PENGAMBILAN MODAL (prive) harus dilakukan penutupan pada akhir tahun, maka
jurnalnya
31/12/2010
Ikhtisar L/R 100.000.000
Modal Clara 70.000.000
Modal Pipit 30.000.000
(untuk mencatat pembagian Laba Bersih ke Clara dan Pipit)

Modal Clara 20.000.000


Modal Pipit 20.000.000
Pengambilan Clara 20.000.000
Pengambilan Pipit 20.000.000
(untuk menutup akun pengambilan sekutu ke modalnya masing masing)

• PERJANJIAN PEMBAGIAN LABA DAN RUGI

NOTE :
Di dalam suatu persekutuan terdapat perjanjian pembagian laba yang besarannya telah
disepakati bersama di awal pembentukan. Pembagian didasarkan pada rasio tertentu.
Masalah pembagian laba/rugi akan semakin kompleks bila terdapat perjanjian atau kondisi
tertentu. Misalnya bila seorang sekutu bertindak sebagai koordinator atau manajer dari
persekutuan maka dia juga berhak atas gaji sebagai manajer, di luar pembagian laba yang
menjadi haknya. Sekutu yang bekerja mengelola persekutuan disebut dengan sekutu aktif,
dan sekutu yang hanya menanamkan modalnya tetapi tidak terlibat langsung disebut dengan
sekutu pasif.

Contoh :
Faikar, Udin, dan Dias sepakat membuat persekutuan, dimana Faikar dan Udin adalah sekutu
aktif dengan gaji masing masing 10 Juta Rupiah. Dias merupakan sekutu pasif. Didalam
perjanjian pembagian Laba / Rugi akan dilakukan secara merata, setelah dilakukan pembagian
gaji. Pada tahun 2020 persekutuan akan mendapat Laba senilai 50 Juta Rupiah. Maka untuk
pembagian laba harus didahului dengan pemberian gaji, sbb :

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 2


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Skedul Alokasi Laba (dalam ribuan) – 31 Desember 2020

Keterangan Faikar Udin Dias Total

Laba Bersih 50.000

Gaji (20.000) 10.000 10.000 - 20.000

Sisa untuk dibagi 30.000 30.000

Pembagian secara (30.000) 10.000 10.000 10.000


merata
Sisa untuk dibagi 0

Alokasi Laba Bersih 20.000 20.000 10.000 50.000

Jurnalnya

Ikhtisar L/R 50.000


Modal Faikar 20.000
Modal Udin 20.000
Modal Dias 10.000
(untuk mencatat alokasi Laba tahun 2020)

Jika pada tahun tersebut persekutuan memperoleh laba yang kecil sehingga tidak mampu
menutupi gaji sekutu aktif maka akan menghasilkan rugi yang akan dibagi secara merata
Contoh jika persekutuan hanya memperoleh laba sebesar Rp. 17 Juta

Skedul Alokasi Laba (dalam ribuan) – 31 Desember 2020


Keterangan Faikar Udin Dias Total

Laba Bersih 17.000

Gaji (20.000) 10.000 10.000 - 20.000

Sisa untuk dibagi (3.000)

Pembagian secara 3.000 (1.000) (1.000) (1.000) (3.000)


merata
Sisa untuk dibagi 0

Alokasi Laba Bersih 9.000 9.000 (1.000) 17.000

Jurnalnya

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 3


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Ikhtisar L/R 17.000


Modal Dias 1.000
Modal Faikar 9.000
Modal Udin 9.000

(untuk mencatat alokasi Laba tahun 2020)

Perjanjian pembagian Laba / Rugi :


a. Modal Sebagai Basis Pembagian Laba
b. Bunga pada Modal Persekutuan

Modal Sebagai Basis Pembagian Laba

Dapat berdasarkan jumlah modal awal, jumlah modal akhir, atau jumlah saldo modal rata rata. Dasar
yang dirasa paling cocok sebagai dasar pembagian laba dan rugi adalah jumlah rata rata modal karena
bobot modal yang dimiliki oleh sekutu dalam satu periode dijadikan basis sebagai pembagian laba.

Contoh :

Bening dan Rumi sepakat membentuk persekutuan dengan setoran modal awal sebesar
80 Juta Kas. Rangkuman yang terjadi selama tahun 2020 adalah sebagai berikut

Transaksi oleh Bening :


a. Saldo modal 1 Januari 2020 80 Juta
b. Investasi 1 mei 8 Juta
c. Investasi 1 oktober 12 Juta
d. Saldo Modal 31 Desember 2020 100 Juta

Transaksi oleh Rumi :

a. Saldo 1 Januari 2020 80 Juta


b. Penarikan (withdrawals) modal 1 Juni (20 Juta)
c. Penarikan 1 Oktober (16 Juta)
d. Investasi tambahan 31 Desember 32 Juta
e. Saldo Modal 31 Desember 2020 76 Juta

PERHITUNGAN RATA RATA TERTIMBANG MODAL

INVESTASI RATA RATA TERTIMBANG


Rata rata tertimbang Investasi bening
80.000 x 4 bulan (1 januari – 1 Mei ) 320.000
88.000 x 5 bulan (1 Mei – 1 Oktober) 440.000
100.000 x 3 bulan (1 Oktober – 31 300.000
Desember)

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 4


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Total 1.060.000
Rata Raya tertimbang 88.333
(1.060.000 / 12 bulan)

Rata rata tertimbang Investasi Rumi


80.000 x 5 bulan 400.000
60.000 x 4 bulan 240.000
44.000 x 3 bulan 132.000
Total 772.000
Rata rata tertimbang 64.333
Total 152.666
Pada tahun 2020 Persekutuan mendapatkan Laba Sebesar 200 Juta maka pembabian laba
persekutuan adalah :

Bening = 200 Juta x (88.333/152.666) = Rp. 115.720.000

Rumi = 200 juta x (64.333/152.666) = Rp. 84.280.000

Perbandingan jika Laba dibagi menggunakan dasar modal awal dan modal akhir

Bening Rumi Total

Modal Awal 80 80 160


Alokasi Laba 100 100 200
Modal Akhir 100 76 176
Alokasi laba 113.63 86.37 200

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 5


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

Bunga Pada Modal Persekutuan

Dalam suatu perjanjian persekutuan dapat terkandung perjanjian untuk memberikan bunga kepada sekutu
dalam modal yang ditanamkannya.

Contoh Persekutuan Bening dan Rumi, dan disepakati bahwa setiap sekutu akan mendapatkan gaji sebesar
20 Juta pertahun dan mendapatkan bunga denga tingkat bunga 5% per tahun berdasarkan saldo rata rata
tertimbang modal

JADWAL ALOKASI LABA

BENING RUMI TOTAL

Laba Bersih 200.000


Gaji (40.000) 20.000 20.000 40.000
160.000
Bunga
88.333 x 5 % (4.416,65) 4.416,65 4.416,65
64.333 x 5% (3.216,65) 3.216,65 3.216,65
Sisa untuk Dibagi 152.366,7
Dibagi (152.336,7) 88.159,83 64.206,87 152.336,7
Berdasarkan rasio
Modal
Alokasi Laba 112.576,48 87.423,52 200.000

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 6


AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

REFERENSI :

Sugiri, Slamet (2019). Akuntansi Keuangan Lanjutan II. Tanggerang Selatan : Universitas Terbuka

NUR PUTRA RAKHMADANI SE, AK, MM 7

Anda mungkin juga menyukai