Anda di halaman 1dari 4

Klasifikasi Sistem Dental Keramik

Restorasi keramik yang tersedia saat ini dapat berupa ikatan logam atau seluruhnya
terbuat dari keramik. Berdasarkan substructure atau bahan inti yang digunakan ada dua
kelompok dasar (Metal ceramic restorations & All ceramic restorations), lalu dibagi lebih
lanjut berdasarkan metode fabrikasi.
A. Metal-ceramic (metal bonded or PFM) restorations
1. Cast metal-ceramic restorations
Digunakan dalam situasi sulit dimana restorasi all ceramics tidak dapat diberikan
karena tekanan tinggi dan kedalaman preparasi yang berkurang.
- Cast noble metal alloys
- Cast base metal alloys
- Cast titanium (ultra low fusing porcelain)
2. Swaged metal ceramic restorations
Gold alloy foil coping (Renaissance dan Captek) adalah cara baru untuk membuat
metal frame tanpa proses casting. Captek adalah akronim untuk 'teknik pengecoran
kapiler'.
- Gold alloy foil coping (Renaissance, Captek)
- Bonded platinum foil coping

Gambar 3.1 Cast Metal Ceramic Restorations


Gambar 3.2 Swaged Gold Foil Restorations
B. All ceramic restorations
1. Platinum foil matrix condensed porcelain restorations

Gambar 3.3 Platinum Foil Matrix Condensed Procelain


- Conventional feldspathic porcelain restorations
- Porcelain restorations with aluminous core
- Ceramic jacket crown with leucite reinforced core (Optec HSP)
2. Castable glass ceramics (Dicor)
Sifatnya lebih dekat dengan kaca dan konstruksinya sangat berbeda. Restorasi
porselen yang dibuat dengan teknik pengecoran sentrifugal.Proses 'ceramming'
selanjutnya juga cukup unik untuk meningkatkan pertumbuhan kristal mika di dalam
keramik.
Gambar 3.4 Castable glass ceramics (Dicor)

3. Pressable glass-ceramics
- Injection moulded (leucite reinforced) glass ceramics (IPS Empress)
Cara fabrikasinya unik yaitu dengan injection moulding. Ini adalah
precerammed glass-ceramic yang memiliki konsentrasi kristal leucite yang tinggi.
Pabrikan memadukannya dengan resin untuk membentuk blok silinder.
Penggunaannya untuk inlay, onlay, veneers, dan low stress crown.

-
Gambar 3.5 Injection moulded ceramic (IPS empress) tersedia dalam bentuk
small resin/ceramic nuggets
- Lithia disilicate reinforced glass-ceramics (IPS Empress 2)
4. Glass infiltrated core porcelains
- Glass infiltrated aluminous core (In-Ceram)
Sistem keramik ini memiliki unique glass infiltration process dan diklaim
untuk fabrikasi jembatan anterior. Proses infiltrasi kaca mengkompensasi firing
shringkage. Penggunaannya untuk, inlay, onlay, veneers, low stress crowns, dan
jembatan anterior tegangan rendah

Gambar 3.6 Substruktur inceram untuk jembatan

- Glass infiltrated spinel core (In-Ceram Spinell)


Inceram spinell adalah cabang dari Inceram. Karena opasitas inti alumina
yang relatif tinggi, bahan baru diperkenalkan yang dikenal sebagai Inceram
spinell. Digunakan MgAl2O4 bukan alumina. Spinell Inceram lebih tembus
cahaya dan karenanya lebih estetis dibandingkan dengan inti alumina. Karena
kekuatannya lebih rendah, penggunaannya terbatas pada low stress situation.
- Glass infiltrated zirconia core (In-Ceram Zirconia)
5. Ceramic restorations from CAD-CAM ceramic blanks
Keramik yang dapat dibentuk dengan bantuan komputer.

- Feldspathic porcelain blanks (Vitablocs Mark II)


- Lithia disilicate glass ceramic blanks (IPS e max CAD, Kavo)
- Glass infiltrated blanks (Alumina, Spinell, Zirconia)
- Partially sintered zirconia blanks (Vita In-Ceram YZ)
- Sintered zirconia blanks (Everest ZH blanks)

-
- Gambar 3.7 Cerec CAD-CAM
6. Ceramic restorations from copy milled ceramic blanks
Menggunakan teknik copy milling untuk menghasilkan inti keramik atau
substruktur untuk jembatan. Proses copy milling serupa digunakan untuk
menghasilkan kunci duplikat
- Alumina blocks (Celay In-Ceram)
- MgAl2O4 blocks (In-Ceram spinell)

Gambar 3.8 Celay CAD-CAM milling machine

Anda mungkin juga menyukai