Anda di halaman 1dari 1

Materi PAI

Bab 5-1 (kisah nabi Ayyub a.s)

Nabi Ayyub a.s adalah salah satu nabi yang wajib diketahui oleh umat muslim
Nabi Ayyub a.s adalah putra dari Ishu bin Ishaq a.s. bin Ibrahim a.s.
Ishu adalah saudara kembar nabi Ya’qub a.s. Jadi nabi Ayyub a.s adalah keponakan nabi Ya’qub a.s. dan sepupu dari
nabi Yusuf a.s serta nabi Ayyub a.s merupakan cicit dari nabi Ibrahim a.s
Nabi Ayyub a.s adalah nabi ke 12 yang wajib kita ketahui
Nabi Ayyub a.s ini dikenal sebagai pribadi yang taat, bertaqwa kepada Allah dan sangat sabar. Kisah Nabi Ayub a.s ini
bisa kita jadikan pelajaran jika kita sedang mendapatkan suatu permasalahan yang berat.
Nabi Ayyub berdakwah di tanah kelahirannya yiatu Damaskus.

Dikisahkan nabi Ayyub a.s adalah seseorang yang diberikan banyak nikmat oleh Allah. Dirinya diberkahi dengan banyak
anak, harta kekayaan yang melimpah, memiliki berbagai ternak yang tak terbilang jumlahnya dan juga diberi istri cantik
yang shalihah
Meskipun dikarunia nikmat yang berlimpah, namun nabi Ayyub a.s tidak sombong dan tidak sampai melupakan Allah.
Justru karunia tersebut dimanfaatkan untuk gemar berbuat kebaikan, suka menolong sebagai wujud syukur kepada
Allah.

Melihat keimanan, ketaqwaan dan keikhlasan dalam beribadah nabi Ayyub a.s para malaikat di langit kagum dan
membicarakannya. Pembicaraan tersebut didengar oleh iblis, sehingga Iblis pun merasa tidak senang.
Kemudian iblis menghasud nabi Ayyub a.s kepada Allah, bahwa sesungguhnya ketaatannya dan ibadahnya bukan
karena cinta kepada-Mu. Nabi Ayyub a.s hanya karena takut kehilangan kenikmatan yang telah Engkau berikan.
Seandainya Ayyub a.s terkena musibah dan kehilangan harta dan keluarganya belum tentu akan taat kepada-Mu
Kemudian Allah menjawab:
Sesungguhnya Ayyub a.s adalah hamba-Ku yang taat. Apa yang Ayyub a.s lakukan semata karena keteguhan iman dan
ketaqwaan yang tak tergoyahkan oleh urusan duniawi.
Engkau (iblis) hanya tak rela melihat ada hamba-Ku berada di jalan yang lurus.
Untuk menguji keteguhan hati dan keyakinan Ayyub a.s, Aku ijinkan engkau menggoda dan memalingkan dari-Ku.
Ayyub a.s juga akan Aku uji dengan mengangkat kenikmatan yang pernah diberikan.

Ujian atau cobaan yang dialami nabi Ayyub a.s antara lain:
1. Menderita sakit kulit yang menular selama tujuh tahun di sekujur tubuhnya
2. Masyarakat sekitar mengusir nabi Ayyub a.s ke pinggir negeri agar tidak tertular penyakitnya
3. Gedung bangunan yang dimiliki semua roboh
4. Ketika sang istri sedang menghidangkan makanan untuk 12 anaknya, tiba-tiba atap rumah Nabi Ayub roboh dan
menimpa semua anak nabi Ayyub a.s hingga semuanya meninggal
5. Semua ternak yang dimiliki nabi Ayyub a.s mati seluruhnya seketika karena terkena hama
6. Lumbung pangan dan perkebunannya musnah terbakar

Di pinggiran negeri, nabi Ayyub a.s hanya tinggal berdua bersama istrinya yang bernama Rahmah
Istrinya tidak peduli dengan kondisi suaminya yang berpenyakitan, bangkrut, hingga jatuh miskin. Ia tetap setia
menemani nabi Ayyub a.s, mengurus keperluannya, bahkan pergi mencari nafkah.
Setelah sekian lama nabi Ayyub a.s dalam keadaan sabar menanggung penderitaan dan menerima berbagai cobaan
dari Allah. Maka dengan penuh ketawadhuan meminta belas kasihan kepada Allah seraya berdo’a agar dibebaskan dari
segala macam cobaan.

Maka Allah memperkenankan do’a dan memberikan kesembuhan nabi Ayyub a.s yang telah mencapai puncak
kesabaran dan keteguhan keimanan. Allah memberi mu’jizat nabi Ayyub a.s dengan memerintahkan agar nabi Ayyub
a.s menghantamkan kaki di bumi.
Nabi Ayyub a.s melaksanakan perintah Allah yaitu dengan menghentakkan kakinya di bumi dan keluarlah air dari bekas
kakinya. Kemudian nabi Ayyub a.s mandi dan meminum dari air tersebut, sehingga sembuhlah dari penyakitnya dan
dibebaskan dari cobaan tersebut.

Pada suatu ketika nabi Ayyub a.s teringat tentang sumpahnya, dia akan memukul istrinya (Rahmah) jika kelak sakitnya
sembuh disebabkan istrinya pernah menyakiti hati nabi Ayyub a.s saat masih sakit. Akan tetapi nabi Ayyub a.s merasa
kasihan sehingga tidak jadi memenuhi sumpahnya. Namun Allah tetap memerintahkan untuk melaksanakan
sumpahnya dengan cara tidak menyakiti istrinya, yaitu memukulnya dengan seikat rumput.
Keteladan nabi Ayyub a.s
1. Nabi Ayyub a.s adalah orang yang kaya namun tidak sombong
2. Nabi Ayyub a.s adalah orang yang suka menolong
3. Nabi Ayyub a.s adalah orang yang rajin dan pekerja keras
4. Nabi Ayyub a.s adalah orang yang selalu sabar dan tabah menerima cobaan
5. Nabi Ayyub a.s adalah orang yang selalu menepati janji

Anda mungkin juga menyukai