Anda di halaman 1dari 8

Nama/Nim:

1. Cindy Laras Sapitri/ 06111281924020


FORMAT LKPD 2. Fathiyyah Yasmin/ 06111181924013
3. Lucy Triananda/ 06111281924031
PRAKTIKUM FISIKA SEKOLAH

GELOMBANG MEKANIK (LONGITUDINAL)

Jenjang Sekolah: SMA

Kelas: XI

TUJUAN -
PENDAHULUAN/PENGANTAR -
RUMUSAN MASALAH -
PREDIKSI/HIPOTESIS -
METODA -
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN BERI KESIMPULAN (LIHAT TUJUAAN)
JAWABAN PERTANYAAN Jawab fenomena
PENDAHULUAN/PENGANTAR

RESONANSI BUNYI

GELOMBANG MEKANIK (LONGITUDINAL)

TUJUAN

1. Memahami peristiwa resonansi bunyi di udara


2. Menentukan hubungan antara panjang kolom udara dan frekuensi
3. Menentukan hubungan antara panjang kolom udara dan cepat rambat

PENDAHULUAN/PENGANTAR

Pernahkah kalian mendengar pukulan gendang? Pada gendang didesain seperti tabung
dengan penutup nya dari kulit. Sehingga menyisakan ruang kosong didalam tabung.
Gendang juga memiliki bermacam ukuran yang menghasilkan bunyi bermacam-
macam pula. Kenapa demikian?
Untuk menjawab fenomena-fenomena di atas marilah kita melakukan penyelidikan
hingga memahami konsep-konsep fisika yang terkait dengan fenomena-fenomena
tersebut.

RUMUSAN MASALAH
a. Apakah besar kolom udara mempengaruhi frekuensi?
b. Apakah besar kolom udara mempengaruhi cepat rambat?
Jawaban yang diharapkan

a. Ya, L ∞ f merupakan fungsi linear (dari hasil observasi/pengamatan)


. Ya, L ∞ V merupakan fungsi linear (dari hasil observasi/pengamatan)

HIPOTESIS/PREDIKSI: dengan menggunakan analisis satuan bagaimanakah ketergantungan


panjang kolom udara (L) dan cepat rambat (V), terhadap frekuensi (f)?

METODE

a. Sebutkan alat dan bahan yang diperlukan untuk menyelidiki “ Apakah besar kolom udara
mempengaruhi frekuensi”
Jawaban yang diharapkan:
 Statif 1 buah
 Satu tabung resonansi dan satu selang bening
 Sumber suara dari aplikasi Frequency Generator dengan frekuensi yang
bervariasi

b. Bagaimanakah langkah kerja yang harus dilakukan untuk menyelidiki besar kolom udara
mempengaruhi panjang gelombang
Jawaban yang diharapkan:
a) Menggantungkan tabung resonansi pada statif
b) Mengisi tabung resonansi dengan air
c) Memberi gelombang bunyi pada tabung
d) Menurunkan level air
e) Mencatat level air tiap terdengar bunyi berbeda
c. Bagaimanakah rancangan percobaanya. Gambarkan
Jawaban yang diharapkan:

d. Bagaimanakah tabel c. pengamatannya


Jawaban yang diharapkan:

f1(Hz) f2(Hz) f3(Hz) …


500 Hz 1000 Hz 1500 Hz
L1 (m) 0,05 0,02 0,01
L2 (m) 0,75 0,03 0,02
V1 (m/s) 100 40 20
V2 (m/s) 50 20 13,3

Keterangan:
L1 : Panjang Kolom Udara ke-1 (m)
L2 : Panjang Kolom Udara ke-2 (m)
V1 : Cepat Rambat ke-1(m/s)
V2 : Cepat Rambat ke-2 (m/s)
F1 : Frekuensi ke-1 (Hz)
F2 : Frekuensi ke-2 (Hz)
F3 : Frekuensi ke-3 (Hz)
1/f = T : Periode (s)
y : Fungsi Grafik
R² : Kesalahan Relatif

PERTANYAAN ANALISIS (L TERHADAP f)

a. Bagaimanakah ketergantungan L terhadap f


(jawaban yang diharapkan: berbanding terbalik)
b. Bagaimanakah bentuk grafiknya? Coba gambarkan

GRAFIK L1(m) TERHADAP 1/ƒ (s)


0.06
0.05
f(x) = 30.58 x − 0.01
0.04 R² = 1
L1 (m)

0.03
0.02
0.01
0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
1/ƒ (s)
GRAFIK L2 (m) TERHADAP 1/ƒ (s)
0.08
0.07 f(x) = 42.99 x − 0.01
0.06 R² = 1
L2 (m) 0.05
0.04
0.03
0.02
0.01
0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
1/ƒ (s)

c. Bagaimanakah bentuk persamaan grafiknya


(jawaban yang diharapkan:
L1 terhadap f : y = 30.576x - 0.011
L2 terhadap f : y = 42.986x - 0.0113)
d. Berapakah nilai koefisien grafiknya
(jawaban yang diharapkan:
L1 terhadap f : m = 30.576
L2 terhadap f : m = 42.986)
e. Jadi bagaimanakah formula hubungan L terhadap f
(jawaban yang diharapkan : L∞1/f)

PERTANYAAN ANALISIS (L TERHADAP V)

a. Bagaimanakah ketergantungan L terhadap V


(jawaban yang diharapkan: berbanding lurus)
b. Bagaimanakah bentuk grafiknya? Coba gambarkan.

Grafik L1 (m) terhadap V1(m/s)


0.06
0.05
f(x) = 0 x + 0
0.04 R² = 1
L1 (m)

0.03
0.02
0.01
0
10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110
V1 (m/s)
Grafik L2 (m) terhadap V2(m/s)
0.08
0.07 f(x) = 0 x + 0
0.06 R² = 1
0.05
L2 (m) 0.04
0.03
0.02
0.01
0
10 15 20 25 30 35 40 45 50 55
V2 (m/s)

c. Bagaimanakah bentuk persamaan grafiknya


(jawaban yang diharapkan:
L1 terhadap V1 : y = 0.0005x - 18
L2 terhadap V2 : y = 0.0015x - 05)
d. Berapakah nilai koefisien grafiknya
(jawaban yang diharapkan:
L1 terhadap V1 : m = 0.0005
L2 terhadap V2 : m = 0.0015)
e. Jadi bagaimanakah formula hubungan L terhadap V
(jawaban yang diharapkan: L∞V)
KESIMPULAN

Jawaban hipotesis:

Jawaban yang diharapkan

Jawaban yang diharapkan dari analisis satuan dalam SI


L V a . f b LV 1. f 1
m
a
V
m   .( s 1 ) b
1 L
s f
m m a .s  a .s b
1 V
L  c.
f
s 0 m1m a s  a b
(2n  1)V
L
4f
a=1
−a− b = 0
a=1 −b =b =1 −1
Dari percobaan praktikum diatas dapat diambil kesimpulan bahwa resonansi adalah
b =−1benda akibat getaran benda lain, dimana frekuensi benda yang
peristiwa ikut bergetarnya suatu
bergetar sama dengan sumber yang menggetarkannya. Bunyi merupakan gelombang
longitudinal yang dapat merambat melalui berbagai medium, baik gas, cair, maupun padat.
Jadi, semakin besar panjang kolom udara pada tabung, atau semakin kecil volume air di
dalamnya, maka akan semakin besar frekuensi bunyi yang akan dihasilkan. Begitu juga
sebaliknya, semakin kecil panjang kolom udara pada tabung, atau semakin besarnya volume air
di dalamnya, maka frekuensi yang dihasilkan akan semakin kecil. Sehingga, volume air
berbanding lurus dengan frekuesi bunyi yang dihasilnya.
Lampiran

Anda mungkin juga menyukai