-. Fungsi penting yang dibentuk Sistem Informasi Akuntansi pada sebuah organisasi antara
lain :
-. Berbagai transaksi non keuangan yang tidak bisa diproses oleh Sistem Informasi Akuntansi
biasa, diproses oleh Sistem Informasi Manajemen. Adapun perbedaan keduanya adalah :
Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan
aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien.
Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
Meningkatkan efisiensi
Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
Meningkatkan sharing knowledge
Menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan
1. Organisasi
2. Peralatan
3. Formulir
4. Catatan
5. Laporan
6. Prosedur
A.5 Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi memberikan manfaat bagi pemakainya, baik pemakai
internal maupun pemakai eksternal, apabila memenuhi karakteristik tertentu. Chusing
(1990:2009) mengemukakan lebih lanjut secara ringkas mengenai karakteristik Sistem
Informasi akuntansi yang harus memiliki kriteria-kriteria sebagai berikut :
1. Usefulness (berguna)
Sistem harus menghasilkan suatu informasi yang berguna, artinya informasi yang
dihasilkan harus sesuai denga yang dibutuhkan dan tepat waktu sehingga berguna bagi
pengambilan keputusan.
2. Economy (ekonomi)
Seluruh komponen dari sistem harus bersifat ekonomis, artinya sistem harus mampu
memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan pengeluaran yang dikeluarkan
untuk pengadaan sistem tersebut.
3. Reliability (andal)
Produk dari suatu sistem harus bias diandalkan dan informasi yang dihasilkan
mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi, sehingga keputusan yang dihasilkan benar-benar
keputusan yang tepat sesuai dengan apa yang dihasikan sistem
4. Customers Service (pelayanan konsumen)
Sistem harus mampu memberikan pelayanan yang baik dan efisien kepada pelanggan
sehingga mampu memberikan kepuasan akan meningkatkan nilai perusahaan dan mampu
memberikan kontribusi positif terhadap kenaikan laba.
5. Capacity (kapasitas)
Kapasitas suatu sistem harus memadai untuk menghadapi operasi pada kapasitas penuh
(full capacity) seperti halnya pada saat operasi berjalan normal.
6. Simplicity (sederhana)
Sistem harus sederhana sehingga semua struktur dan operasinya dapat dimengerti, serta
semua prosedurnya dapat diikuti dengan mudah dan tidak akan membingungkan
pemiliknya.
7. Flexibility (luwes)
Sistem harus bersifat fleksibel atau luwes dalam menampung dan menghadapi semua
perubahan yang terjadi didalam maupun diluar organisasi sehingga menghasilkan informasi
perencanaan dan pengendalia
A.6 Jenis Informasi Akuntansi Manajemen
Informasi yang digunakan manajemen sebagai dasar pengambilan keputusan adalah
informasi akuntansi manajemen dan merupakan informasi yang utama yang dimiliki
perusahaan. Informasi akuntansi manajemen terutama digunakan oleh pimpinan perusahaan
di dalam menunjang pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen khususnya fungi perencanaan dan
pengawasan.
Menurut Mas'ud Macfoedz (1990, hal.17) jenis-jenis informasi akuntansi manajemen
adalah sebagai berikut :
1. Akuntansi biaya penuh (full cost accounting)
2. Akuntansi biaya diferensial (differential accounting)
3. Akuntansi pertanggungjawaban (responsibility accounting)
Informasi akuntansi manajemen dapat dihubungkan dengan tiga hal objek informasi,
altematif yang akan dipilih dan wewenang manajer. informasi akuntansi manajemen
dihubungkan dengan objek informasi, seperti produk, departemen, dan aktivitas perusahaan
maka akan dihasilkan konsep informasi akuntansi penuh. Jika informasi akuntansi
manajeinen dihubungkan dengatl alternatif yang akan dipilih, maka akan dihasilkan konsep
infonnasi akuntansi diferensial, yang sangat diperlukan oleh manajemen dalam pengambilan
keputusan pemilihan altematif. Jika informasi akuntansi manajemen dihubungkan dengan
wewenang yang dimiliki oleh manajer, maka akan dihasilkan konsep informasi akuntansi
pertanggungjawaban, yang terutama manfaat untuk mempengaruhi perilaku manusia dalam
organisasi.
Menurut Mulyadi (1993, hal.I7) jenis/tipe dan manfaat dari organisasi akuntansi
manajemen yaitu sebagai berikut :
Tipe Informasi Manfaat
Akuntansi MAnajemen
Informasi masa yang
(Aktiva, Pendapatan Informasi masa lalu
akan datang
Dan/atau biaya)
Informasi akuntansi penuh Pelaporan informasi keuangan Penyusunan
(full accounting information) Analisis kemampuan Program
menghasilkan laba Penentuan harga jual
Jawaban atas pertanyaan normal
“Berapa biaya yang telah Penentuan harga transfer
dikeluarkan untuk sesuatu?”
Penentuan harga jual
Penentuan harga jual
dalam cost – type contract dalam perusahaan yang
diatur dengan peraturan
pemerintah.
Informasi akuntansi Tidak ada Pengambilan keputusan
diferensial (Diferential pemelihan alternatif,
accounting information) baik jangka pendek
maupun jangka panjang
Informasi akuntansi Penilaian kinerja manajer Penyusunan anggaran
pertanggungjawaban Pemotivasian manager
(responsibility accounting
information