 Operasi Hitung Campuran pada Pecahan

Operasi hitung campuran dapat diselesaikan dengan cara:

a. Operasi penjumlahan dan pengurangan adalah sama kuat, maka selesaikan berdasarkan
urutan letaknya mulai dari paling kiri.
b. Operasi perkalian dan pembagian adalah sama kuat, maka selesaikan berdasarkan urutan
letaknya mulai dari paling kiri.
c. Operasi hitung perkalian dan pembagian lebih kuat dari operasi penjumlahan dan
pengurangan sehingga perkalian dan pembagian didahulukan.
Contoh:

C. Operasi Hitung Desimal

1. Penjumlahan dan Pengurangan Desimal
Penjumlahan dan pengurangan desimal dapat dilakukan pada setiap nilai tempat dengan
cara bersusun. Untuk menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan desimal dapat diurutkan
dari angka-angka ratusan, puluhan, satuan, persepuluhan dan seterusnya dan memperhatikan
letak komanya.
2. Perkalian dan Pembagian Desimal
Perkalian dan pembagian desimal dapat dilakukan seperti perkalian dan pembagian pada
bilangan bulat. Lalu hitung banyak angka dibelakang koma pada operasi hitung dan letakkan
koma pada hasil akhir dengan cara menghitung sebanyak koma pada operasi hitung mulai dari
angka paling belakang.
Contoh:
D. Pembulatan Bilangan Desimal
Untuk membulatkan angka, lakukan aturan yang ditetapkan sebagai berikut:
1. Jika angka berikutnya ≥ 5, angka di depannya bertambah 1, lalu angka dibelakang
dihilangkan.
2. Jika angka berikutnya ¿ 5, angka di depannya tetap dan angka yang dibelakang
dihilangkan.
Contoh:

E. Penerapan Pecahan
Penerapan pecahan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, contoh: