14. Seorang Farmasis ingin menguapkan cairan penyari ekstrak dengan prinsip proses pemisahan ekstrak
dari cairan penyarinya dengan pemanasan yang dipercepat oleh putaran dari labu, cairan penyari dapat
menguap 5-10º C di bawah titik didih pelarutnya
Farmasi harus mengetahui jenis penguapan menurut proses kerja diatas adalah
a. Penguapan dengan aliran gas
b. Penguapan beku kering
c. Penguapan dengan oven
d. Penguapan dengan vakum desikator
e. Penguapan dengan rotary evaporator
15. Seorang Farmasis ingin menguapkan cairan penyari ekstrak dengan memperhatikan faktor-faktor yang
mempengaruhi proses penguapan
Farmasi harus mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses penguapan adalah
a. Proses penghantaran panas yang rendah
b. Terjadi penurunan viskositas
c. Tidak terbentuk deposit
d. Tidak kehilangan aroma
e. Terjadi sirkulasi udara
16. Seorang Farmasis ingin menguapkan cairan penyari ekstrak dengan memperhatikan faktor-faktor yang
mempengaruhi kecepatan proses evaporasi
Farmasi harus mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan proses evaporasi adalah
a. Hantaran panas yang lambat
b. Panas yang cukup
c. Suhu minimum
d. Tidak diperlukannya tekanan
e. Perubahan-perubahan yang bisa terjadi
17. Seorang Farmasi ingin menguapkan cairan penyari dengan alat pendingin evaporator yang berfungsi
sebagai ....
Sebagai seorang farmasi harus mampu mengetahui fungsi alat pendingin evaporator adalah:
a. mensuplai panas
b. untuk menurunkan suhu
c. medium pemanas umumnya digunakan uap jenuh
d. mengkondensasikan uap dan memisahkannya
e. memisahkan uap dari cairan yang dikentalkan.
18. Seorang Farmasi ingin melakukan pemisahan senyawa aktif simplisia dengan cara pemisahan
komponen menggunakan fasa diam berupa plat dengan lapisan bahan adsorben inert .
Farmasi harus mampu menjelaskan metode yang digunakan dengan prinsip diatas adalah
a. HPLC
b. KLT satu arah
c. KLT kertas
d. KLT preparatif
e. KLT kolom
19. Seorang Farmasi ingin melakukan pemisahan senyawa aktif simplisia dengan cara pemisahan
penggunakan kolom yang lebih besar dan injektor yang lebih banyak .
Farmasi harus mampu menjelaskan metode yang digunakan dengan prinsip diatas adalah
a. HPLC
b. KLT satu arah
c. KLT kertas
d. KLT preparatif
e. KLT kolom
20. Seorang Farmasi ingin melakukan pemisahan senyawa aktif obat dengan menggunakan alat KLT, Alat
yang diinginkan adalah kolom gelas yang diisi dengan zat padat aktif sebagai fase diam yang terdiri
dari senyawa kimia....
Farmasi harus mengetahui senyawa kimia pada face diam pada alat kromatografi tsb
a. zink
b. merkuri
c. alumino
d. benzen
e. calsium
21. Seorang Farmasi ingin mengidentifikasi senyawa aktif dengan suatu uji dengan proses kerja yaitu plat
disemprot dengan SbCl3 dioven pada suhu 110oC selama 10 menit, dan diamati pada cahaya tampak,
UV 254 nm dan 366 nm.
Farmasi harus bisa mengetahui uji senyawa aktif dengan prosedur kerja diatas
a. Uji alkaloid
b. Uji Saponin
c. Uji kardenolin
d. Uji phenol
e. Uji Flavonoid
22. Seorang Farmasi ingin mengidentifikasi senyawa aktif dengan suatu uji dengan proses kerja yaitu plat
disemprot plat disemprot dengan pereaksi Dragendorff, dikeringkan dan diamati pada cahaya tampak,
UV 254 nm dan 366 nm..
Farmasi harus bisa mengetahui uji senyawa aktif dengan prosedur kerja diatas
a. Uji alkaloid
b. Uji Saponin
c. Uji kardenolin
d. Uji phenol
e. Uji Flavonoid
23. Seorang Farmasi ingin mengidentifikasi senyawa aktif dengan suatu uji dengan proses kerja yaitu
disemprot dengan pereaksi kedde, dikeringkan di udara, dan diamati pada cahaya tampak, UV 254 nm
dan 366 nm. Noda biru sampai ungu mengindikasikan adanya lakton tak jenuh.
Farmasi harus bisa mengetahui uji senyawa aktif dengan prosedur kerja diatas
a. Uji alkaloid
b. Uji Saponin
c. Uji kardenolin
d. Uji phenol
e. Uji Flavonoid
24. Seorang Farmasi ingin mengidentifikasi senyawa aktif dengan suatu uji dengan proses kerja yaitu plat
disemprot dengan amonia, dikeringkan dan diamati kembali pada cahaya tampak, UV 254 nm dan 366
nm..
Farmasi harus bisa mengetahui uji senyawa aktif dengan prosedur kerja diatas
a. Uji alkaloid
b. Uji Saponin
c. Uji kardenolin
d. Uji phenol
e. Uji Flavonoid
25. Seorang Farmasi ingin mengidentifikasi senyawa aktif dengan suatu uji KLT kertas yang dibuktikan
dengan menghitung nilai...
Farmasi harus bisa mengetahui uji senyawa aktif dengan senyawa aktif dengan suatu uji KLT kertas
yang dibuktikan dengan menghitung nilai
a. rendemen
a. Bilangan oktaf
b. Rf
c. IC50
d. LD50
26. Seorang Farmasi ingin menguji bahan alam yang sudah melewati uju klinis (telah diujikan pada
manusiadikenal dengan istilah
Farmasi harus mampu menyebutkan istilah bahan alam tsb adalah diatas
a. Fitofarmaka
b. Obat Herbal terstandar
c. Jamu
d. Obat Sintetik
e. Obat Kimia
27. Seorang Farmasi ingin menguji bahan alam yang sediaannya masih berupa simplisia sederhana.
Khasiat dan keamanannya baru terbukti secara empiris secara turun-temurun dikenal dengan istilah
Farmasi harus mampu menyebutkan istilah bahan alam tsb adalah diatas
a. Fitofarmaka
b. Obat Herbal terstandar
c. Jamu
d. Obat Sintetik
e. Obat Kimia
28. Seorang Farmasi ingin menguji bahan alam yang harus melewati uji praklinis seperti uji toksisitas
(keamanan), isaran dosis, farmakologi dinamik (manfaat), dan teratogenik (keamanan terhadap janin)
dikenal dengan istilah
Farmasi harus mampu menyebutkan istilah bahan alam tsb adalah diatas
a. Fitofarmaka
b. Obat Herbal terstandar
c. Jamu
d. Obat Sintetik
e. Obat Kimia
29. Seorang Ibu membeli jamu untuk mengatasi sakit saluran kemih dengan membeli keji beling. Ibu
tersebut menanyakan apa keuntungan obat tradisional dibanding obat sintetik/kimia
Farmasis harus mampu menjelaskan keuntungan obat tradisional dibanding obat sintetik diatas
a. Efek samping obat tradisional tidak ada
b. Reaksinya cepat
c. Memperbaiki beberapa sistem tubuh
d. Efektif untuk penyakit akut
e. Efektif untuk penyakit kronis
30. Seorang Farmasi ingin membuat bentuk sajian obat tradisional yang paling sederhana adalah bentuk
aslinya (simplisia). Namun ada hal-hal yang harus diperhatikan sewaktu merebus bahan obat yaitu
pemakaian wadah. Contohnya wadah yang harus dihindari karena bisa mengakibatkan keracunan pada
manusia bila digunakan
Sebagai seorang farmasis harus mampu mengetahui wadah bahan kimia yang berbahaya dan beracun
pada manusia bila digunakan :
a. Zink
b. Ferrum
c. Kalium
d. Kalsium
e. Carbon
************************* SELAMAT BEKERJA DAN SUKSES SELALU******