No Dok : 02.09.

00/FRM-02/AKD-SPMI

UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA

FAKULTAS FARMASI
PROGRAM STUDI STRATA 1
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Nama Mata Kuliah Kode Mata Bobot (sks) Semester Tgl Penyusunan
Kuliah
Etika Kesehatan dan Perundangan SMPB4703 2 (DUA) 2 (DUA) 11 September 2021
Farmasi
Otorisasi Nama Koordinator Koordinator Bidang Keahlian (Jika Ka PRODI
Pengembang RPS Ada)

Dr. apt. Entris Sutrisno,

MH.Kes. apt. Dra. Ni Nyoman Sri Mas apt. Aris Suhardiman, M.Si.
Hartini, MAB.

Capaian CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kulia
Pembelajaran S
(CP Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik (S8)
P Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio – farmasi, hukum dan etik farmasi, teknik
komunikasi, serta prinsip dasar keselamatan kerja (P2)
KU Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya (KU1)
KK Mampu melakukan praktik kefarmasian disupervisi oleh apoteker secara bertanggung jawab sesuai ketentuan
peraturan perundang – undangan dan kode etik yang berlaku. (KK2)
 Mampu mengevaluasi diri dan mengelola pembelajaran diri sendiri dalam upaya meningkatkan kemampuan
praktik kefarmasian

CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)

CPMK1 Mampu menyebutkan Ruang lingkup farmasi Etika Kesehatan dan Perundangan Farmasi
CPMK2 Mampu menjelaskan Perbekalan farmasi (obat, BBO, OT, kosmetik, Alat kesehatan) dan perbekalan kesehatan
CPMK3 Mampu menjelaskan Pekerjaan Kefarmasian (produksi, distribusi, pelayanan, pemerintahan)
CPMK4 Mampu menjelaskan perniagaan bisnis farmasi, regulasi dan terminologi kehatan dan farmasi
Diskripsi Singkat Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang Moral, norma, etika, Memahami kode etik profesi, professional dan
MK profesionalisme; Tenaga Kesehatan dan jabatan fungsional tenaga Kesehatan; ruang lingkup hukum dan perlindungan
hukum; regulasi Kesehatan dan kefarmasian; implikasi hukum Kesehatan dan pelayanan Kesehatan; aspek hukum dan etika
pada pelayanan Kesehatan; Kode Etik Farmasi, Pedoman Disiplin dan Standar Kompetensi; Sejarah Farmasi, Ruang
Lingkup Pendidikan Farmasi, Ruang Lingkup ilmu Farmasi; Penemuan dan Pengembangan Obat dan Standar
Penamaan Obat, kelas terapi obat (generik. Dll); Regulasi Industri Farmasi; Regulasi Distribusi Farmasi; Regulasi
Pelayanan Farmasi dan Pemerintahan; Terminologi Kesehatan dan Tantangan Farmasi Kedepan.
Bahan Kajian / 1. Pendahuluan, Moral, Norma dan Etika
Materi 2. Kode Etik Profesi, Profesional dan Profesionalisme
Pembelajaran 3. Tenaga Kesehatan dan Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan
4. Ruang Lingkup Hukum dan Perlindungan Hukum
5. Regulasi Kesehatan dan Kefarmasian
6. Implikasi Hukum Kesehatan pada Pelayanan Kesehatan
7. Aspek Hukum dan Etika pada Pelayanan Kesehatan
8. Kode Etik Farmasi, Pedoman Disiplin dan Standar Kompetensi
9. Sejarah Farmasi, Ruang Lingkup Pendidikan Farmasi, Ruang Lingkup ilmu Farmasi
10. Penemuan dan Pengembangan Obat dan Standar Penamaan Obat, kelas terapi obat (generik. Dll)
11. Regulasi Industri Farmasi
12. Regulasi Distribusi Farmasi
13. Regulasi Pelayanan Farmasi dan Pemerintahan
14. Terminologi Kesehatan dan Tantangan Farmasi Kedepan
Daftar Referensi Utama :
1. https://farmalkes.kemkes.go.id
2. https://jdih.pom.go.id
3. https://jdih.setneg.go.id

Pendukung :
1. Siswati Sri, Etika Hukum Kesehatan dalam Perspektif Undang-Undang, Jakarta, Rajawali, 2013
2. Poernomo Bambang, Hukum Kesehatan Pertumbuhan Hukum eksepsional dibidang pelayanan Kesehatan, UGM.
3. Roestiyah, NK, Masalah-Masalah Ilmu Keguruan, Bina Aksara, Yogyakarta.
4. Salam Burhanudin, Etika Sosial Asas Moral Dalam Kehidupan Manusia, Jakarta, Rineka Cipta, 1997
5. Sinaga Harlen V, Dasar-Dasar Profesi, Jakarta, Erlangga, 2011
6. Siswanto H., 2010, Etika Profesi Sanitarian Dan Pembangunan Berwawasan Kesehatan, Graha Ilmu, Yogyakarta.

Nama Dosen Dr. apt. Entris Sutrisno, MH.Kes

Pengampu
Mata kuliah -
prasyarat (Jika
ada)
Mingg Sub-CP-MK Bahan Kajian (Materi Bentuk dan Estimasi Pengalaman Penilaian
u Ke- Pembelajaran) Metode Waktu Belajar
(Sebagai kemampuan
Pembelajaran Mahasiswa Kriteria Indikato Bobot
akhir yang
[Media & & Bentuk r Penilaian
diharapkan
Sumber Belajar] (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 1. Memahami target 1. Kontrak Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Kesepakat Penilain 1-

pembelajaran pembelajaran Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan an 7 = 30%
2. Memahami konsep Etika 2. Rencana Mencatat kontrak
Kesehatan dan Pembelajaran pokok pembelaja
Perundangan Farmasi Semester Media: Bentuk ran
pembahasan
Etika Kesehatan dan Video conference, test: Mampu
Perundangan Farmasi platform kuis - menjelask
an konsep
etika
Kesehatan
dan
perundan
gan
Farmasi

2. Mahasiswa mampu Kode Etik Profesi, Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan
menjelaskan Kode Etik Profesional dan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Profesi, Profesional Profesionalisme Mencatat an
pokok
dan Profesionalisme Media: Bentuk
pembahasan
Video conference, test:
platform kuis Quis
3 Mahasiswa mampu Tenaga Kesehatan Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan
menjelaskan Tenaga dan Jabatan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Kesehatan dan Mencatat an
Fungsional Tenaga
Jabatan Fungsional pokok
Kesehatan Media: Bentuk
pembahasan
Tenaga Kesehatan Video conference, test:
platform kuis Quis

4 Mahasiswa mampu Ruang Lingkup Hukum Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan
menjelaskan Ruang dan Perlindungan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Lingkup Hukum dan Hukum Mencatat an
pokok
Perlindungan Hukum Media: Bentuk
pembahasan
Video conference, test:
platform kuis Quis

5 Mahasiswa mampu Regulasi Kesehatan Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Regulasi dan Kefarmasian Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Kesehatan dan Mencatat an
Kefarmasian pokok
Media: Bentuk
pembahasan
Video conference, test:
platform kuis Quis

6 Mahasiswa mampu Implikasi Hukum Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Implikasi Kesehatan pada Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Hukum Kesehatan Pelayanan Kesehatan Mencatat an
pada Pelayanan pokok
Media: Bentuk
pembahasan
Kesehatan Video conference, test:
platform kuis Quis
7. Mahasiswa mampu Aspek Hukum dan Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan
menjelaskan Aspek Etika pada Pelayanan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Hukum dan Etika pada Mencatat an
Kesehatan
pokok
Pelayanan Kesehatan Media: Bentuk
pembahasan
Video conference, test:
platform kuis Quis

8 Ujian Tengah Semester 20%

9 Mahasiswa mampu Kode Etik Farmasi, Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan Penilain 9-
menjelaskan Kode Pedoman Disiplin dan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask 15 = 30%
Etik Farmasi, Standar Kompetens Mencatat an
pokok 5
Pedoman Disiplin dan Media: Bentuk
pembahasan
Standar Kompetens Video conference, test:
platform kuis Quis

10 Mahasiswa mampu Sejarah Farmasi, Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Sejarah Ruang Lingkup Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Farmasi, Ruang Pendidikan Farmasi, Mencatat an
Lingkup Pendidikan Ruang Lingkup ilmu pokok
Media: Bentuk
Farmasi, Ruang Farmasi pembahasan
Video conference, test:
Lingkup ilmu Farmasi platform kuis Quis

11 Mahasiswa mampu Penemuan dan Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Pengembangan Obat Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Penemuan dan dan Standar Mencatat an
Pengembangan Obat Penamaan Obat, kelas pokok
Media: Bentuk
dan Standar pembahasan
test:
 Penamaan Obat, kelas terapi obat (generik. Video conference, Quis
terapi obat (generik. Dll) platform kuis
Dll)

12 Mahasiswa mampu Regulasi Industri Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Regulasi Farmasi Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Industri Farmasi Mencatat an
pokok
Media: pembahasan Bentuk
Video conference, test:
platform kuis Quis

13 Mahasiswa mampu Regulasi Distribusi Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Regulasi Farmasi Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Distribusi Farmasi Mencatat an
pokok
Media: pembahasan Bentuk
Video conference, test:
platform kuis Quis

14 Mahasiswa mampu Regulasi Pelayanan Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Regulasi Farmasi dan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Pelayanan Farmasi Pemerintahan Mencatat an
pokok
dan Pemerintahan Media: Bentuk
pembahasan
Video conference, test:
platform kuis Quis

15 Mahasiswa mampu Terminologi Bentuk: 2x50’ Menyimak Kriteria: Ketepatan

menjelaskan Kesehatan dan Ceramah, diskusi pemaparan Ketepatan menjelask
Terminologi an
Kesehatan dan Media:
 Tantangan Farmasi Tantangan Farmasi Video conference, Mencatat Bentuk
Kedepan Kedepan platform kuis pokok test:
pembahasan Quis

16 Ujian Akhir Semester 20%

Catatan:
*) Pilih Salah Satu
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang
merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh
melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang
digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum,
ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan
bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati
dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi
pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Kriteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian
berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kriteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian
konsisten dan tidak bias. Kriteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang
mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
 LOM (Learning Object Material) No Dok : 02.10.00/FRM-02/AKD-SPMI

UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA

FAKULTAS FARMASI
PROGRAM STUDI STRATA 1 / DIPLOMA / PROGRAM STUDI APOTEKER*)
N Kompetensi Topik Tangggal JENIS LEARNING OBJECT MATERIAL Keterangan
o Sincronous Asinkronous
Tugas Evaluasi
Video Live Voic Teks ppt Gambar Video Anima Podc
Confere chat e (PDF / poster EXPLIN si ast
Tgl/ Tgl/ nce Call ) ER Simula Tgl/ Tgl/ Tgl/ Tgl/
waktu waktu si waktu waktu waktu waktu
mulai selesai mulai selesai mulai selesai
1 Pendahuluan RPS dan LOM √ √ √ √ √
Mahasiswa Pendahuluan,
memahami Moral, Norma
Pendahuluan dan Etika
, Moral,
Norma dan
Etika

2 Mahasiswa Kode Etik √ √ √ √ √

memahami Profesi,
Kode Etik Profesional
Profesi, dan
Profesional Profesionalis
dan me
Profesionalis
me
 3 Mahasiswa Tenaga √ √ √ √ √
memahami Kesehatan
Tenaga dan Jabatan
Kesehatan Fungsional
dan Jabatan Tenaga
Fungsional Kesehatan
Tenaga
Kesehatan

4 Mahasiswa Ruang √ √ √ √ √
memahami Lingkup
Ruang Hukum dan
Lingkup Perlindungan
Hukum dan Hukum
Perlindungan
Hukum

5 Mahasiswa Regulasi √ √ √ √ √
memahami Kesehatan
Regulasi dan
Kesehatan Kefarmasian
dan
Kefarmasian

6 Mahasiswa Implikasi √ √ √ √ √
memahami Hukum
Implikasi Kesehatan
Hukum pada
Kesehatan Pelayanan
pada Kesehatan
Pelayanan
Kesehatan

7 Mahasiswa Aspek Hukum √ √ √ √ √

memahami dan Etika
Aspek pada
 Hukum dan Pelayanan
Etika pada Kesehatan
Pelayanan
Kesehatan
8 UTS 20%

9 Mahasiswa Kode Etik √ √ √ √ √

memahami Farmasi,
Kode Etik Pedoman
Farmasi, Disiplin dan
Pedoman Standar
Disiplin dan Kompetensi
Standar
Kompetensi

10 Mahasiswa Sejarah √ √ √ √ √
memahami Farmasi,
Sejarah Ruang
Farmasi, Lingkup
Ruang Pendidikan
Lingkup Farmasi,
Pendidikan Ruang
Farmasi, Lingkup ilmu
Ruang Farmasi
Lingkup ilmu
Farmasi

11 Mahasiswa Penemuan √ √ √ √ √
memahami dan
Penemuan Pengembang
dan an Obat dan
Pengembang Standar
an Obat dan Penamaan
Standar Obat, kelas
Penamaan
 Obat, kelas terapi obat
terapi obat (generik. Dll)
(generik. Dll)

12 Mahasiswa Regulasi √ √ √ √ √
memahami Industri
Regulasi Farmasi
Industri
Farmasi

13 Mahasiswa Regulasi √ √ √ √ √
memahami Distribusi
Regulasi Farmasi
Distribusi
Farmasi

14 Mahasiswa Regulasi √ √ √ √ √
memahami Pelayanan
Regulasi Farmasi dan
Pelayanan Pemerintahan
Farmasi dan
Pemerintaha
n

15 Mahasiswa Terminologi √ √ √ √ √
memahami Kesehatan
Terminologi dan
Kesehatan Tantangan
dan Farmasi
Tantangan Kedepan
Farmasi
Kedepan

15
UAS 20%
Petunjuk Pengisian:

1. LOM dibuat sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan pembelajaran daring yang disusun menyesuaikan dengan kebutuhan pengisian aplikasi e learning
UBK (e study) yang bertujuan untuk memudahkan pelaksaan pembelajaran daring.
2. Jumlah Tatap Muka 14 kali pertemuan, UTS dan UAS
3. Pelaksanaan perkuliahan online mengikuti pedoman Edaran WR 1 terkait Pembelajaran daring di masa AKB, dengan ketentuan :
a. Perkuliahan Teori Full dilakukan secara daring dengan e study
b. Praktikum laboratorium dilakukan kombinasi antara daring dan luring
c. Per Sesi UTS dan UAS, pelaksanaan Video conference dilaksanakan maksimal 4 kali
d. Semua bahan ajar dan evaluasi per Topik/kompetensi dilakukan di e study
4. Penjelasan lainnya :
a. Sincronous adalah layanan daring dalam terlaksanakannya komunikasi yang di lakukan secara langsung, dengan menggunakan media seperti Video
Conference, Live Chat dan Voice Call
● Video conference : G meet, Zoom, dll
● Live Chat : FB messenger, Line Whatsapp, dll
● Voice Call : Telp biasa, whatsapp call, Line call, dll
b. Asincronous adalah layanan daring dalam terlaksanakannya komunikasi yang di lakukan secara tunda, dengan menggunakan media e elarning UBK.
Dosen menginputkan bahan ajar seperti dibawah ini
● PDF: Bahan ajar berbasis e book
● PPT : power point
● Gambar /poster
● Video explainer : Video yang dibuat dosen atau dari Video Online (You tube, dll)
● Animasi Grafis
● Podcast
Kegiatan ansincronous menggunakan bahan ajar dalam bentuk digital yang dikombinasikan dengan bahan ajar lain dalam beragam bentuk, format,
media, dan sumber dengan capaian mhs memahami materi ajar dari berbagai platform. Dosen mengusahakan melengkapi bahan ajar dalam bentuk
pdf dan ppt dengan bahan ajar audio visual
5. Tugas dapat diberikan sebagai bagian akhir dari pemahaman per kompetensi yang dicapai selama masa UTS atau UAS
6. Evaluasi pembelajaran bisa dilaksanakan sesuai kompetensi atau topik sebagau bagian dari evaluasi keberhasilan pelaksanaan kegiatan asincronous