Anda di halaman 1dari 14

DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI SUMATERA BARAT


CABANG DINAS WILAYAH I
SMK PEMBANGUNAN BUKITTINGGI
NSS. 322086001003 NPSN : 10307985
Jl. Iskandar Tedja Sukmana Padang Gamuk Bukittinggi (0752) 31587 HP.0812 6669 7770

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMK Pembangunan Bukittinggi
Bidang Keahlian : Teknologi Informatika dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer Jaringan
Mata Pelajaran : Pemograman Dasar
Kelas/Semester :X /1
Materi Pokok : Alur logika Pemograman Komputer
AlokasiWaktu : 2 x 3 x 45 Menit

B. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran discovery learning dan Penugasan peserta didik
dapat menjelaskan, menentukan, menyesuaikan, membuat Alur logika
pemograman komputer berdasarkan penggunaannya dengan tepat dan teliti
serta memiliki sikap rasa ingin tahu, gemar membaca, Mandiri, Kreatif, Kerja
Keras, disiplin, tanggung jawab dan komunikatif.

C. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa berdoa bersama sebelum pelajaran dimulai
, memeriksa Kehadiran Siswa dan kondisi kelas, memberikan motivasi , gambaran,
kaitan serta penerapan Alur logika pemograman komputer dalam kehidupan sehari
hari. menyampaikan tujuan yang ingin dicapai dan Cakupan Materi pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
Kegiatan Inti
Pertemuan 1:
1. Guru menanyangkan video tentang alur logika pemograman dan meminta siswa
meminta Memperhatikan.
2. Siswa diminta mengomentari isi video yang ditayangkan.
3. Siswa di bagi Perkelompok ( 3-5) kemudian masing masing kelompok ditugaskan
untuk mencari alur logika pemograman ( Algoritma, Flowchart) di Internet situs…
4. Masing – masing Kelompok mendiskusikan hasil yang data yang di dapat tentang
alur logika pemogramgraman ( Algoritma, Flowchart).
Pertemuan 2:
5. Setiap Kelompok mempresentasikan hasil Kerja kelompoknya tentang defenisi,
Menentukan, menyesuaikan, membuat alur logika pemograman dan kelompok lain
Menanggapi.
6. Guru bersama siswa menyimpulkan tentang alur logika pemograman komputer.
Penutup
Guru melakukan bimbingan pada siswa dan resume tentang alur logika pemograman
komputer, dan memberikan soal sederhana tentang alur logika serta menjelaskan
rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.

D. Penilaian
Ranah Teknik Bentuk SKM Ket
Sikap Observasi Jurnal B
Pengetahuan Tertulis Pilihan ganda 65
Keterampilan Unjuk Kerja Penugasan 65

Mengetahui Bukittinggi, Juni 2021


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Firman Rusydi, S.Pd, MT Gusti Randa, S,Pd


NIP. 197309122005011003
LAMPIRAN 1. INSTRUMEN PENILAIAN

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP


LEMBARAN CATATAN SIKAP
No Nama Siswa Tanggal Sikap Positif Sikap Negatif
1

dst

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN


TES TERTULIS BENTUK PILIHAN GANDA
Kisi Kisi

Indikator soal Bentuk Bobot No


No Kompetensi Dasar IPK Level
soal Soal soal
1. 3.1 Menerapkan 3.1.1 Menjelaskan Siswa
alur logika alur logika mampu
pemrogram pemrogram menjelaskan
Pilihan
an komputer an komputer Defenisi alur C2 25 1
ganda
logika
pemograman
komputer
Siswa
mampu
menjelaskan
Pilihan
Defenisi alur C2 25 2
ganda
logika
pemograman
komputer
3.1.2 Menentukan Siswa
alur logika mampu
pemograma Menentukan
Pilihan
n dasar alur logika C3 25 3
ganda
pemograman
dasar

Siswa C3 Pilihan 25 4
mampu ganda
Menentukan
alur logika
pemograman
dasar
Nilai
Nilai = Jumlah betul x 100
4

Butir Soal
1. Urutan langkah langkah logis untuk menyelesaikan masalah yang disusun
secara sistematis merupakan deskripsi dari....
a. Variabel
b. Konstanta
c. Algoritma
d. Flowchart
e. Tipe data
2. Gabungan dari beberapa kata berupa perintah perintah yg terdiri atas
banyak baris dan dimengerti oleh komputer merupakan definisi dari....
a. Spreadsheet
b. Software ulitity
c. Sistem operasi
d. Word processing
e. Bahasa pemograman
3. Asal mula kata algoritma adalah..
a. Algorith
b. Algorism
c. Aritmatika
d. Algometrika
e. Algorismatika
4. Dalam penulisan algoritma, pseudocode menggunakan bahasa...
a. Mesin
b. Puitis
c. Romantis
d. Inggris
e. Pemograman

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN


TES TERTULIS BENTUK URAIAN/ESSAY

Indikator soal Bentuk Bobot No


No Kompetensi Dasar IPK Level
soal Soal soal
1. 3.2 Menerapkan 3.1.3 Menjelaskan Siswa
alur logika alur logika mampu
pemrogram pemrogram menjelaskan
an komputer an komputer Defenisi alur C2 Uraian 25 1
logika
pemograman
komputer
Siswa C2 Uraian 25
mampu
menjelaskan 2
Defenisi alur
logika
pemograman
komputer
3.1.4 Menentukan Siswa
alur logika mampu
pemograma Menentukan
n dasar alur logika C3 Uraian 25 3
pemograman
dasar

Siswa
mampu
Menentukan
alur logika C3 Uraian 25 4
pemograman
dasar

Nilai Siswa = Skor siswa x 100


4

Butir Soal
No Soal Uraian Jawaban Skor
maks
1 Apa yang Pemrograman diartikan proses, cara, perbuatan 25
dimaksud konsep program.
dasar Konsep dasarnya :: Konsep Dasar Pemrograman
pemrograman dan pada umumnya adalah IPO (Input Proses Output)
apa konsep Pengembangannya menjadi :: Originating ->
dasarnya serta input -> proses -> Output -> Distribution.
kembangkan

2 Apa itu Pseude Pseudo berarti imitasi dan code berarti kode yang 25
code dan dihubungkan dengan instruksi yang ditulis dalam
contohnya bahasa komputer (kode bahasa pemrograman).
Dan ini adalah contohnya
1. Bentuk
2. Bentuk Percabangan
3. Bentuk Perulangan
3 Apa yang Secara etimologis, logika adalah istilah yang 25
dimaksud dengan dibentuk dari kata logikos yang berasal dari kata
logika ??? benda logos. Kata logos, berarti sesuatu yang
diutarakan, suatu pertimbangan akal (pikiran),
kata, percakapan, atau ungkapan lewat bahasa.

4 Jelaskan definisi Flowchart atau Bagan alir adalah bagan (chart) 25


flowchart dan yang menunjukkan alir (flow) di dalam program
contoh jenisnya atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir
(flowchart) digunakan terutama untuk alat bantu
komunikasi dan untuk dokumentasi. Ada
beberapa jenis flowchart diantaranya:
1. Bagan alir sistem (systems flowchart).
2. Bagan alir dokumen (document flowchart).
3. Bagan alir skematik (schematic flowchart).
4. Bagan alir program (program flowchart).
5. Bagan alir proses (process flowchart)..
Jumlah Skor Maksimal 100

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN


Mata Pelajaran : Pemograman Dasar
Kelas/ Semester : X TKI / 1
No Aspek yang dinilai Indikator Keberhasilan Penilaian
Ya Tidak
90 80 65-80 <65
-100 -90
1 Kemampuan memilih Prosedur/proses kerja sesuai
Alur logika teknik yang SOP
sesuai Alur yang dipilih sesuai
dengan standar.
2 Kemampuan Prosedur/proses kerja sesuai
menggunakan Alur SOP
Logika teknik sesuai Penggunaan peralatan sesuai
SOP SOP
3 Laporan praktek Laporan sesuai konsep
Prosedur/proses kerja sesuai
SOP
4 Kesehatan dan Kegiatan berlangsung sehat
keselamatan kerja dan selamat sesuai dengan UU
K3

Materi Pokok : Alur logika pemograman komputer


Waktu Pengamatan : .................

Soal: membuat alur logika pemograman komputer

Keterangan
Batas kompeten diberi nilai 65. Gradasi nilai adalah sebagai berikut:

65-80 (baik) = mencapai kompetensi sesuai standar minimal yang


ditetapkan kriteria kinerja dengan bantuan
pembimbing;
81-90 (amat baik) = mencapai kompetensi sesuai standar minimal yang
ditetapkan kriteria kinerja secara mandiri, dan
91-100 (istimewa) = mencapai kompetensi melebihi standar minimal yang
ditetapkan kriteria kinerja secara mandiri.
Nilai Kerja (Nkj) diambil dari nilai terendah diantara nilai pencapaian setiap
indikator keberhasilan.
LAMPIRAN 2. MATERI PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK Pembangunan Bukittinggi


Mata Pelajaran : pemograman dasar
Kelas/Semester :X /1
Materi Pokok : Alur logika pemograman komputer
AlokasiWaktu : 2 x 3 x 45 Menit

1) Algoritma pemograman
Dalam algoritma pemograman adalah pembuatan suatu program, dan
fungsinya algoritma pemograman adalah mencari suatu solusi suatu
permasalahan.

2) Bahasa pemograman
Bahasa pemograman biasanya juga disebut dengan bahasa
pemograman komputer, merupakan instruksi standar untuk memerintah
komputer. Bahasa pemograman merupakan untaian kataa kata berupa
instruksi atau perintah yg terdiri atas banya baris yang dapat dimengerti oleh
komputer.

3) Sejarah Algoritma

Para ahli sejarah matematika meyakini bahwa kata algorism berasal dari
nama penulis buku juga ahli matematika berkebangsaan Arab yang terkenal
yaitu Abu Ja’far Muhammad lbnu Musa Al-Khuwarizmi (770-840). Sebagian
referensi menulis Abu Abdullah Muhammad lbnu Musa Al-Khawarizrni.
Orang barat melafalkan Al-Khuwarizmi dengan algorism. Entah karena Al-
Khuwarizmi seorang algorist yang pintar, kemudian untuk selanjutnya dikenal
dengan algorism sebagai definisi untuk langkah penyelesaian suatu masalah
yang menghasilkan solusi oleh orang barat.Al-Khuwarizmi lahir di Khwarizm
(kheva), kota yang terletak di selatan Sungai Oxus (sekarang Uzbekistan).
Ketika masih kecil, ia pindah bersama orangtuanya ke selatan kota Baghdad
(Irak).Salah satu buku Al-Khuwarizmi yang terkenal adalah Kitab Al Jabar
Wal-Muqabala yang berarti “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of
restoration and reduction).Dari judul buku itu jugalah didapat kata “Aljabar”
yang sekarang menjadi salah satu cabang ilmu matematika.
Sebuah sumber lain menuliskan algoritma adalah suatu metode khusus yang
tepat dan terdiri dari serangkaian langkah yang terstruktur dan ditulis secara
matematis, yang akan dikerjakan untuk menyelesaikan suatu masalah dengan
bantuan komputer.Seperti halnya sebuah bangunan yang kuat memiliki
struktur rangka yang baik. Demikian juga pada program atau aplikasi yang
baik juga harus disusun oleh struktur pemrograman yang baik. Teknik
penyusunan struktur program disebut dengan algoritma.
4) Algoritma
Algoritma adalah deretan instruksi yang jelas dalam memecahkan masalah,
yaitu untuk memperoleh keluaran yang diinginkan dari suatu masukkan dalam
jumlah waktu yang terbatas.
Algoritma yang ditulis dalam bahasa komputer dinamakan program. Bahasa
komputer yang digunakan untuk menulis program dinamakan bahasa
pemrograman. Orang yang membuat program komputer disebut pemrogram,
dan kegiatan merancang dan menulis program disebut pemrograman, serta
ada aktivitas menulis kode program dinamakan coding.Pada pemrograman
ditekankan pada pemecahan masalah, rancangan pemecahan masalah berisi
urutan langkahlangkah pencapaian solusi ditulis dalam notasi diskriptif (notasi
algoritmik)Kata algorism berasal dari nama penulis buku Arab yang terkenal,
yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa alKhuwarizmi (al-Khuwarizmi dibaca
orang Barat menjadi algorism). Seorang ilmuwan Persia yang menulis kitab al
jabr w’al muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The
Book of Restoration and Reduction).Perubahan kata dari kata algorism
menjadi algorithm muncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan
arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan
dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa/lumrah, maka lambat laun
kata algorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan
(komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna aslinya. Dalam
bahasa Indonesia, kata algorithm diserap menjadi algoritma. Berikut definisi
dari Algoritma :

Langkah – langkah yang dilakukan agar solusi masalah dapat diperoleh.


1) Suatu prosedur yang merupakan urutan langkah-langkah yg
berintegrasi.
2) Suatu metode khusus yang digunakan untuk menyelesaikan suatu
masalah yang nyata.

5) Penulisan Algoritma
1. KALIMAT DESKRIPTIF

Notasi penulisan algoritma menggunakan bahasa deskriptif biasa juga disebut


dengan notasi alami. Penulisan Algoritma dengan cara ini dilakukan dengan
menuliskan instruksi-instruksi yang harus dilaksanakan secara berurutan dalam
bentuk uraian kalimat deskriptif dengan menggunakan bahasa yang jelas. Tidak
ada aturan yang baku dalam menuliskan algoritma dengan  cara deskriptif,
sehingga kamu dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritma sendiri.
Namun, agar algoritma mudah ditranslasikan ke dalam bahasa pemrograman,
maka sebaiknya kamu menulisnya dengan bahasa yang koresponden dengan
notasi bahasa pemrograman pada umumnya.

Notasi penulisan algoritma dengan cara ini cocok menuliskan algoritma yang
pendek. Tapi untuk menuliskan algoritma dengan cara ini rasanya kurang efektif.
Cara ini memang paling mudah dibuat, tetapi paling sulit untuk diterjemahkan ke
dalam bahasa pemrograman. Pada dasarnya, teks algoritma yang disusun
dengan bahasa deskriptif disusun atas 3 bagian utama yaitu:

1) Bagian Judul (Header)


Judul merupakan bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan
(spesifikasi) tentang algoritma tersebut. Dibagian ini juga digunakan untuk
menentukan apakah teks algoritma yang dibuat tersebut adalah program,
prosedur, atau fungsi. Nama algoritma sebaiknya singkat namun cukup
menggambarkan apa yang dilalakukan oleh algoritma tersebut.Berikut saya
berikan contoh judul algoritma penjumlahan disertai dengan penjelasan singkat.
2) Bagian Deklarasi

Bagian deklarasi atau kamus adalah bagian yang mendefinisikan semua


data yang dipakai di dalam algoritma. Data tersebut dapat berupa variabel,
konstanta, tipe, prosedur atau fungsi. Semua data tersebut dapat digunakan di
dalam algoritma jika telah didefinisikan terlebih dahulu di bagian
deklarasi. Penulisan sekumpulan nama dalam dalam bagian deklarasi sebaiknya
dikelompokkan menurut jenisnya. Berikut saya berikan contoh bagian deklarasi
algoritma penjumlahan disertai dengan penjelasan singkat.

3) Bagian Deskripsi

Bagian deskripsi adalah bagian inti dari suatu algoritma. Bagian ini berisi
uraian langkah-langkah penyelesaian masalah. Langkah-langkah ini dituliskan
dengan notasi yang lazim dalam penulisan algoritma. Setiap langkah ditulis secara
terurut. Jadi, kalau urutan yang pertama diubah menjadi urutan kedua maka akan
mengakibatkan algoritma tidak dapat berjalan dengan semestinya. Suatu
algoritma dapat terdiri dari tiga struktur dasar, yaitu runtunan, pemilihan, dan
pengulangan. ketiga struktur dasar tersebut membentuk suatu algoritma. Pada
bagian deskripsi inilah letak tiga struktur dasar algoritma tersebut.Berikut saya
berikan contoh Deskripsi algoritma penjumlahan.

Selain bagian-bagian tersebut, terdapat juga komentar untuk maksud


memperjelas maksud teks algoritma yang ditulis. Komentar adalah kalimat yang
diapit oleh pasangan tanda kurung kurawal ('{' dan '}').Berikut jika ketiga bagian
tersebut disatukan: 
2. FLOWCHART

Flowchart adalah cara penulisan algoritma dengan menggunakan notasi grafis.


Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan atau
langkah-langkah dari suatu program dan hubungan antar proses beserta
pernyataannya. Penulisan algoritma dengan cara flowchart dilakukan dengan
menggunakan simbol. Dengan demikian simbol menggambarkan proses tertentu.
Sedangkan proses digambarkan dengan garis penghubung. Dengan
menggunakan flowchart, kita akan mudah melakukan pengecekan bagian-bagian
yang terlupakan dalam analisis masalah. Penulisan algoritma dengan
menggunakan cara flowchart kurang efektif untuk penulisan algoritma yang
panjang karena akan mengbiskan banyak tempat.Dalam pembuatan flowchart
tidak ad rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchartmerupakan
gambaran hasil pemikir dalam dalam menganalisis suatu masalah yang nantinya
akan diubah menjadi program komputer. Tetapi, ada beberapa anjuran yang harus
diperhatikan, yaitu:

1. Flowchart digambarkan di suatu halaman dimulai dari sisi atas ke bawah


atau dari sisi kiri ke kanan.
2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan dengan menggunakan
bahasa dan simbol yang tepat dan definisi ini harus dapat dimengerti oleh
pembaca.
3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas. Hanya
terdapat satu titik awal dan satu titik terakhir.
4. Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan deskripsi kata kerja,
misalkan "menghitung nilai rata-rata".
5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
6. Lingkup dan range dari aktivitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri
dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas
yang sedang digmbarkan tidak perlu pada flowchart yang sama. Simbol
konektor harus digunakan dan percabangannya diletakkan pada halaman
yang terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak
berkaitan dengan sistem.
7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.
3. PSEUDOCODE

Pseudocode adalah cara penulisan algoritma yang menyerupai bahasa


pemrograman tingkat tinggi. Pseudocode menggunakan bahasa yang hampir
menyerupai bahasa pemrograman. Biasanya pseudocode menggunakan bahasa
yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada cara
penulisan algoritma sebelumnya. Struktur bahasa yang digunakan dalam menulis
algoritma dengan cara ini berasal dari beberapa bahasa pemrograman, tetapi
bahasa tersebut hanya ditujukan agar dapat dibaca manusia. Sehingga
pseudocode tidak dapat dipahami oleh komputer. Agar notasi psudocode dapat
dipahami oleh komputer maka harus diterjemahkan terlebih dahulu menjadi
sintaks bahasa pemrograman komputer tertentu. Tidak ada sintaks standar yang
resmi dalam penulisan algoritma dengan cara penulisan pseudocode. Oleh karena
itu, pseudocode ini dapat diterapkan dalam berbagai bahasa pemrograman.
Tetapi, untuk memudahkan translasi ke dalam bahasa pemrograman disarankan
untuk menggunakan keyword yang umum digunakan seperti: if, then, whike, do,
else, repeat, for, dan lainnya. Struktur penulisan algoritma dengan notasi
pesudocode sama dengan cara kalimat deskriptif yaitu: 

1. Judul
2. Deklarasi
3. Deskripsi

Berikut saya berikan contoh pseudocode algoritma penjumlahan.

Anda mungkin juga menyukai