ALUR PENGAJUAN DAN PELAKSANAAN TESIS

1. Mahasiswa mengajukan pengajuan penyusunan tesis kepada penasehat akademik (FM-UAD-

PMB-05-08/R0)
2. Mahasiswa yang dapat mengajukan pengajuan penulisan tesis adalah mahasiswa aktif
(dibuktikan dengan print-out KRS semester berjalan dan telah mengikuti seminar
proposal minimal 3 kali dibuktikan dengan kartu kehadiran seminar proposal)
3. Paling lambat mengajukan judul dan calon dosen pembimbing tesis kepada Panitia Tesis pada
akhir semester dua (tema tesis harus sesuai dengan peta penilitian dosen)
4. Panitia Tesis akan mengkaji judul, kuota dan kesesuaian bidang ilmu pembimbing
(Mahasiswa mengumpulkan Buku Pantauan Tesis paling lambat hari Kamis dan menulis
usulan judul dan calon dosen pembimbing pada Buku Pengajuan Pembimbing )
5. Setelah persetujuan pengajuan pembimbing tesis, staf S2 Farmasi akan menginput judul tesis
mahasiswa ke sistem informasi akademik.
6. Mahasiswa dapat melihat judul dan dosen pembimbing yang disetujui oleh Panitia Tesis pada
portal akademik masing-masing mahasiswa. Jika calon dosen pembimbing tidak disetujui,
maka mahasiswa mencari dosen pembimbing lainnya. Kuota masing-masing dosen maksimal
6 mahasiswa.
7. Mahasiswa berkonsultasi dengan pembimbing tesis untuk menyusun proposal tesis
(Mahasiswa mengisi kartu bimbingan proposal tesis pada buku Pantauan Tesis. Mahasiswa
melakukan bimbingan proposal tesis minimal 8 kali).
8. Mahasiswa mengajukan reviewer proposal dengan melampirkan naskah proposal tesis
(mahasiswa menuliskan usulan reviewer pada Buku Pantauan Tesis dan Buku pengajuan
Seminar Proposal)
9. Panitia Tesis akan mengkaji kesesuaian bidang ilmu reviewer dengan judul tesis serta kuota
10. Setelah reviewer disetujui, mahasiswa menyampaikan undangan (dibuat oleh staff S2) dan
naskah proposal kepada pembimbing dan reviewer paling lambat 3 hari sebelum seminar
proposal. Seminar proposal minimal dihadiri 5 orang mahasiswa.
11. Mahasiswa menyelesaikan tesis paling lambat 6 bulan dengan perpanjangan 3 bulan
(Mahasiswa mengisi kartu bimbingan tesis pada buku Pantauan Tesis. Mahasiswa melakukan
bimbingan tesis minimal 8 kali).
12. Mahasiswa diperbolehkan mengajukan ujian akhir tesis dengan syarat:
a. Mahasiswa aktif (dibuktikan dengan KRS dengan mencantumkan tesis dalam
KRS/pembayaran)
b. Telah mengisi form persetujuan pengajuan penguji di Buku Pantauan Tesis (FM-UAD-
PBM-05-08/RO)
c. Mengumpulkan abstrak 5 lembar dan naskah tesis (1 bendel)
d. Telah menyelesaikan semua mata kuliah (ditunjukkan dengan transkrip nilai)
e. Telah melakukan seminar proposal (dibuktikan dengan berita acara seminar proposal)
f. Telah memiliki sertifikat Stadium General, bukti telah melakukan Prodamat, dan
sertifikat lulus Tes Baca Al Quran
 g. Melampirkan Surat keterangan lunas SPP, surat keterangan bebas laboratorium, fotokopi
bukti pembayaran SPP semester 1-3, dan fotokopi bukti pembayaran ujian pendadaran.
h. Telah mempunyai artikel yang terpublikasi di Jurnal Nasional Sinta 1-6 atau Jurnal
Internasional dalam posisi accepted.
13. Mahasiswa mengajukan 2 penguji (yang salah satunya merupakan reviewer) kepada Panitia
Tesis dengan melampirkan syarat-syarat pada poin 12 pada map yang berwarna merah.
14. Panitia Tesis akan mengkaji kesesuaian bidang ilmu penguji dengan judul
15. Setelah penguji disetujui, mahasiswa menyampaikan undangan (dibuat oleh staff S2) dan
naskah tesis kepada pembimbing dan penguji paling lambat 7 hari sebelum ujian tesis.
16. Ujian tesis dapat dilaksanakan apabila semua penguji termasuk pembimbing dapat
menghadiri (bila tidak memungkinan dapat melalui teleconference)
17. Setelah ujian mahasiswa diwajibkan merevisi naskah tesis sesuai saran penguji maksimal 1
bulan setelah ujian tesis. Bila pelaksanaan revisi melampaui 1 bulan mahasiswa diwajibkan
melaksanakan ujian tesis ulang

CATATAN:
a. Rapat tesis dilaksanakan setiap hari sabtu jam 11 berkas masuk paling lambat hari kamis,
panitia tesis terdiri dari kaprodi, sekprodi dan ketua penanggung jawab bidang ilmu.
monitoring kemajuan tesis dilakukan mulai akhir semester 3.
b. Apabila mahasiswa mengusulkan reviewer atau penguji yang berdomisili dari luar
kota/praktisi dari luar kota, maka prodi hanya akan menanggung akomodasi reviewer
atau penguji sebesar 50 %.