01
Untuk melaksanakan inspeksi program keamanan pangan dengan profil unit pengolahan
pangan sebagai berikut:
Ruang lingkup :
(kategori MENYELURUH (penerimaan bahan baku, produksi, pengemasan, recall) dokumen
proses)
Kriteria/acuan :
Perka BPOM No. HK. 03.1.23.04.12.2206 th 2012 tentang CPPB-
IRT
Fisibilitas : Surat Tugas, Berita Acara Inspeksi, Ceklist inspeksi, kendaraan
Inspeksi dinas yang digunakan untuk inspeksi
Sumber dana (asal pembiayaan): BOK Puskesmas Tahun 2021
:
Contact Person :
MASTOAH 085226734107 (pemilik usaha/manajer produksi)
(asesi)
Waktu Kegiatan
Mega Puspita, Saidah, Yuni S
08.00-08.30 Rapat pembukaan Rapat pembukaan
08.30-10.00 Pimpinan Puncak Tim GMP
10.00-11.00 Desain Pengembangan Sales dan Marketing
11.00-12.00 Rencana Produksi Purchasing
12.00-13.00 Makan Sian
13.00-14.30 Produksi Pemeliharaan dan Warehouse
14.30-15.00 Persiapan Pelaporan
15.00-16.00 Rapat penutupan
FR PLK 02
Telepon 085226734107
Fax -
Kontak MASTOAH
ttd ttd
1. Pemeriksaan sarana produksi pangan dilakukan berdasarkan Cara Produksi Pangan yang Baik untuk Industri Rumah
Tangga (CPPB-IRT).
2. Bubuhkan tanda centang ( ) apabila jawaban ya pada kotak dalam kolom yang telah disediakan menurut kategori
ketidaksesuaian, yaitu Minor (MI), Mayor (MA), Serius (SE), atau Kritis (KR) yang ditemukan dalam pemeriksaan.
KETIDAKSESUAIAN
N ELEMEN YANG DIPERIKSA
O
A LOKASI DAN LINGKUNGAN PRODUKSI MI MA SE KR
Lokasi dan lingkungan IRTP tidak terawat, kotor dan berdebu ☐
C PERALATAN PRODUKSI MI MA SE KR
Permukaan yang kontak langsung dengan pangan berkarat dan ☐
kotor
Peralatan tidak dipelihara, dalam keadaan kotor, dan tidak ☐
menjamin efektifnya sanitasi.
Alat ukur / timbangan untuk mengukur /menimbang berat bersih / ☐
isi bersih tidak tersedia atau tidak teliti.
D SUPLAI AIR ATAU SARANA PENYEDIAAN AIR MI MA SE KR
Air bersih tidak tersedia dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi ☐
seluruh kebutuhan produksi
Air berasal dari suplai yang tidak bersih ☐
H PENYIMPANAN MI MA SE KR
23. Bahan pangan, bahan pengemas disimpan bersama-sama dengan
☐
produk akhir dalam satu ruangan penyimpanan yang kotor, lembab
dan gelap dan diletakkan di lantai atau menempel ke dinding.
24. Peralatan yang bersih disimpan di tempat yang kotor. ☐
I PENGENDALIAN PROSES MI MA SE KR
25. IRTP tidak memiliki catatan; menggunakan bahan baku yang
☐
sudah rusak, bahan berbahaya, dan bahan tambahan pangan
yang tidak sesuai dengan persyaratan penggunaannya.
26. IRTP tidak mempunyai atau tidak mengikuti bagan alir produksi ☐
pangan.
27. IRTP tidak menggunakan bahan kemasan khusus untuk pangan. ☐
28. BTP tidak diberi penandaan dengan benar ☐
29. Alat ukur / timbangan untuk mengukur / menimbang BTP tidak ☐
tersedia atau tidak teliti.
J PELABELAN PANGAN MI MA SE KR
30. Label pangan tidak mencantumkan nama produk, daftar bahan
☐
yang digunakan, berat bersih/isi bersih, nama dan alamat IRTP,
masa kedaluwarsa, kode produksi dan nomor P-IRT
31. Label mencantumkan klaim kesehatan atau klaim gizi ☐
36. Dokumen produksi tidak mutakhir, tidak akurat, tidak tertelusur dan
☐
tidak disimpan selama 2 (dua) kali umur simpan produk
pangan yang diproduksi.
N PELATIHAN KARYAWAN MI MA SE KR
37. IRTP tidak memiliki program pelatihan keamanan pangan untuk ☐
karyawan
Jumlah Ketidaksesuaian KRITIS 0
Jumlah Ketidaksesuaian SERIUS 2
Jumlah Ketidaksesuaian MAYOR 1
Jumlah Ketidaksesuaian MINOR 0
LEVEL IRTP:
NO KETIDAK SESUAIAN (PLOR= Problem, KRITERIA TINDAKAN PERBAIKAN Verifikasi STATUS (SESUAI/TIDAK
Location, Objective KETIDAKSESUAIAN SESUAI)
efidence, Reference) (Minor, Mayor, Serius, Kritis)
1. Dari penelusuran dokumen IRTP Serius Membuat dokumen produksi Belum dilakukan Tidak sesuai
“Arsa” tidak memiliki dokumen seperti SOP, bagan alir dan saat audit
produksi yang seharusnya ada dokumen ceklis pemantauan
sesuai dengan Perka BPOM No. Membuat catatan /dokumen
HK. 03.1.23.04.12.2206 th 2012 penerimaan bahan baku
tentang CPPB-IRT maupun telusur
Membuat dokumen HACCP
Mmebuat Program pelatihan
karyawan
2. Keamanan Pangan pada IRTP Serius Membuat sarana cuci tangan Sudah terdapat Sesuai
“Arsa” tidak dapat di jamin pada dengan air mengalir dengan sarana CTPS pada
ruang produksi karena sabun saan audit
Tidak tersedia sarana cuci tangan Membuat saluran air selanjutnya
lengkap dengan sabun dan alat pembuangan hasil cuci tangan
pengering tangan pada lokasi agar tidak menggenang
produksi sehingga belum sesuai
dengan Perka BPOM No. HK.
03.1.23.04.12.2206 th 2012 tentang
CPPB-IRT
3. Keamanan Pangan pada IRTP Mayor Melakukan pemisahan ruangan Belum dilakukan Tidak sesuai
“Arsa” tidak dapat di jamin karena produksi saat audit
Ruang produksi sempit, sukar Truangan produksi tidak
dibersihkan, dan untuk digunakan untuk kegiatan yang
memproduksi produk selain pangan lain
belum sesuai dengan Perka BPOM Melakukan monitoring secara
No. HK. 03.1.23.04.12.2206 th 2012 konsisten dalam pembersihan
tentang CPPB-IRT ruangan menggunakna ceklis
kebersihan
Tanda Tangan Pengawas Pangan Kab/Kota dan Tanggal